Stihl BG 56, BG 66, BG 86, SH 56, SH 86 Instruction Manual [id]

STIHL BG 56, 66, 86, SH 56, 86

2 - 23
Petunjuk Pemakaian
bahasa indonesia
Daftar isi
1 Tentang Petunjuk Pemakaian ini................ 2
2 Petunjuk keamanan dan teknik kerja.......... 2
3 Melengkapi alat peniup............................... 8
4 Melengkapi alat penghisap-pengiris........... 9
5 Bahan bakar..............................................11
6 Mengisi bahan bakar.................................12
7 Menghidupkan / mematikan motor............13
8 Membersihkan saringan udara................. 15
9 Menyetel karburator.................................. 17
10 Busi........................................................... 17
11 Masalah kinerja motor...............................18
12 Menyimpan alat.........................................18
13 Petunjuk pemeliharaan dan perawatan.... 18
14 Memperlambat proses keausan dan mence‐
gah kerusakan.......................................... 19
15 Komponen-komponen penting..................20
16 Data-data teknis........................................21
17 Petunjuk reparasi...................................... 22
18 Pembuangan.............................................22
19 Pernyataan kesesuaian UE...................... 23
Terima kasih karena telah mempercayai produk berkualitas dari STIHL.
Produk ini dibuat dengan proses produksi yang modern dan jaminan kualitas yang menyeluruh. Kami telah melakukan segala upaya agar Anda puas dengan alat ini dan dapat menggunakan‐ nya tanpa masalah.
Bila Anda memiliki pertanyaan tentang alat ini, hubungi dealer atau perusahaan penjualan kami.
Salam kami,
Dr. Nikolas Stihl
1 Tentang Petunjuk Pema‐
kaian ini

1.1 Lambang gambar

Segala lambang gambar yang tertera pada alat mesin diterangkan dalam buku Petunjuk Pema‐ kaian ini.
Tergantung model dan perlengkapan, lambang gambar yang tersebut di bawah ini mungkin ter‐ dapat pada alat Anda.
Tangki bahan bakar; campuran bahan bakar yang terdiri dari bensin dan minyak motor
Gunakanlah pompa tangan bahan bakar

1.2 Tanda pengenal bagian teks

PERINGATAN
Peringatan terhadap bahaya kecelakaan dan cedera bagi orang serta kerusakan benda yang berat.
PEMBERITAHUAN
Peringatan terhadap bahaya kerusakan seluruh alat atau komponen-komponennya.

1.3 Pengembangan teknis

STIHL terus menerus berusaha untuk memper‐ kembangkan segenap mesin dan peralatannya; karena itu perubahan volume pasokan dalam bentuk penampilan, teknik dan perlengkapan dapat terjadi sewaktu-waktu.
Oleh sebab itu, berdasarkan penjelasan, tanda dan gambar dalam buku petunjuk ini Anda tidak dapat mengajukan tuntutan.
2 Petunjuk keamanan dan
teknik kerja
Beberapa tindakan keselamatan khu‐ sus harus dipatuhi saat bekerja menggunakan mesin ini.
Sebelum mengoperasikan mesin untuk pertama kali, bacalah seluruh buku petunjuk pemakaian dengan saksama dan simpanlah buku petun‐ juk pemakaian untuk kebutuhan di masa mendatang. Kelalaian dalam membaca buku petunjuk pemakaian dapat mengakibatkan cedera atau kematian.
Perhatikan juga peraturan keselamatan yang berlaku di negara yang terkait, misalnya dari asosiasi profesional, asuransi sosial, lembaga keselamatan dan kesehatan kerja, serta lem‐ baga berwenang lainnya.
Untuk mereka yang baru pertama kali bekerja dengan mesin ini: Mintalah penjelasan dari pihak penjual atau tenaga terlatih lainnya mengenai cara menggunakan mesin dengan aman, atau ikuti pelatihannya.
Buku petunjuk pemakaian asli
0000008456_005_RI
Dicetak di atas kertas hasil pemutihan bebas klorin.
Tinta cetak mengandung minyak nabati, kertas dapat didaur ulang.
© ANDREAS STIHL AG & Co. KG 2021
0458-296-2221-F. VA0.F21.
2 0458-296-2221-F
2 Petunjuk keamanan dan teknik kerja bahasa indonesia
Anak-anak tidak dibolehkan menggunakan mesin ini, kecuali mereka yang berusia di atas 16 tahun dan telah dilatih di bawah pengawasan.
Jauhkan mesin dari jangkauan anak-anak, bina‐ tang, dan orang yang tidak berkepentingan.
Jika tidak digunakan, mesin ini harus dimatikan sehingga tidak membahayakan siapapun. Aman‐ kan mesin dari orang yang tidak berkepentingan.
Pengguna bertanggung jawab atas segala kece‐ lakaan atau cedera yang terjadi pada diri pribadi atau orang lain atau kerusakan properti.
Mesin hanya boleh diserahkan atau dipinjamkan kepada orang yang memahami cara mengopera‐ sikan model mesin ini. Saat menyerahkan mesin, selalu sertakan buku petunjuk pemakaiannya.
Waktu untuk menggunakan mesin yang mengha‐ silkan suara kemungkinan dibatasi oleh peratu‐ ran nasional atau daerah.
Jangan operasikan mesin bila salah satu kompo‐ nennya rusak.
Jangan gunakan air bertekanan untuk member‐ sihkan mesin. Tekanan air yang tinggi dapat menyebabkan kerusakan mesin.

2.1 Aksesori dan suku cadang

Gunakan hanya komponen atau aksesori yang disetujui oleh STIHL untuk mesin ini, atau guna‐ kan komponen lain yang secara teknis setara. Pertanyaan dapat diajukan ke dealer resmi STIHL. Gunakan selalu komponen dan aksesori yang berkualitas tinggi. Hal ini bertujuan untuk menghindari risiko kecelakaan atau kerusakan pada mesin.Hal ini bertujuan untuk menghindari risiko kecelakaan atau kerusakan pada mesin.
STIHL merekomendasikan penggunaan kompo‐ nen dan aksesori STIHL yang asli. Karakteristik produk-produk STIHL Original sangat optimal digunakan pada mesin dan memenuhi harapan pengguna.Karakteristik produk-produk STIHL Original sangat optimal digunakan pada mesin dan memenuhi harapan pengguna.
Jangan lakukan modifikasi pada mesin, karena dapat memengaruhi keamanan mesin. STIHL tidak bertanggung jawab terhadap segala cedera atau kerusakan yang diakibatkan oleh penggu‐ naan peralatan yang tidak direkomendasikan.

2.2 Kondisi fisik

Orang yang menggunakan mesin ini harus cukup istirahat, sehat, dan dalam kondisi prima.
Untuk mereka yang memiliki masalah kesehatan, konsultasikan dengan dokter apakah boleh mengoperasikan mesin semacam ini.
Untuk pengguna alat pacu jantung saja: Sistem pengapian perangkat ini menghasilkan medan elektromagnet yang sangat rendah. Meski demi‐ kian, efeknya terhadap beberapa tipe alat pacu jantung tidak boleh diabaikan. Untuk menghin‐ dari risiko kesehatan, STIHL merekomendasikan untuk terlebih dulu berkonsultasi dengan dokter dan pihak produsen alat pacu jantung yang ter‐ kait.
Mesin ini tidak boleh dioperasikan oleh mereka yang baru saja mengkonsumsi minuman beral‐ kohol, obat-obatan yang mengurangi kemam‐ puan respons, atau obat-obatan terlarang.

2.3 Penggunaan yang Benar

Alat peniup dapat digunakan untuk menyapu daun, rumput, kertas, dan benda sejenis lainnya, misalnya di taman, stadion olahraga, tempat par‐ kir, atau jalan masuk. Alat peniup ini juga sesuai untuk membersihkan jalur perburuan di hutan.
Alat penghisap-pengiris dapat digunakan untuk mengambil daun dan benda jenis lainnya yang ringan, lepas, dan tidak mudah terbakar.
Jangan meniup atau menghisap benda yang dapat membahayakan keselamatan.
Penggunaan mesin untuk keperluan lain tidak dibolehkan karena dapat mengakibatkan kecela‐ kaan atau kerusakan pada mesin. Jangan laku‐ kan modifikasi pada mesin karena hal ini juga dapat mengakibatkan kecelakaan atau kerusa‐ kan pada mesin.

2.4 Pakaian dan Perlengkapan

Pakaian dan perlengkapan yang tepat.
Gunakan pakaian yang sesuai dengan pekerjaan dan tidak mengha‐ langi gerak. Ukuran pakaian harus pas di badan. Gunakan pakaian over‐ all, dan bukan mantel kerja.
Hindari mengenakan pakaian, syal, dasi, perhiasan, atau benda apa pun yang dapat masuk ke inlet udara masuk. Ikat dan tata rambut yang panjang agar tidak menyentuh bagian bahu.
Gunakan sepatu yang kuat dengan sol antiselip.
0458-296-2221-F 3
bahasa indonesia 2 Petunjuk keamanan dan teknik kerja
Periksa sistem bahan bakar dari kebocoran,
PERINGATAN
Untuk mengurangi bahaya cedera mata, kenakan kacamata pengaman yang terpasang rapat berdasarkan standar EN 166. Pastikan posisi kacamata benar.
Pasang alat pelindung diri untuk kebisingan – seperti sumbat telinga.
STIHL menyediakan beragam program meng‐ enai alat pelindung diri.

2.5 Memindahkan mesin

Mesin harus dalam keadaan mati.
Saat membawa mesin di kendaraan:
Amankan mesin dari kemungkinan terjatuh,
rusak, dan kebocoran bahan bakar

2.6 Mengisi bahan bakar

Bensin sangat mudah terbakar, oleh karenanya jauhkan dari nyala api, hindari menumpahkan bahan bakar, dan jangan merokok.
Matikan mesin sebelum mengisi bahan bakar.
Jangan mengisi bahan bakar saat mesin masih panas – bahan bakar dapat meluap – Bahaya kebakaran!
Buka tutup tangki perlahan-lahan agar tekanan dalam tangki keluar secara perlahan dan tidak menyebabkan semburan bahan bakar.
Lakukan pengisian bahan bakar di tempat ber‐ ventilasi baik. Jika bahan bakar tercecer, segera bersihkan mesin Jangan sampai pakaian terkena bahan bakar. Segera ganti pakaian jika terkena bahan bakar.
Perhatikan adanya kebocoran! Jangan hidupkan mesin jika terjadi kebocoran bahan bakar – Bahaya kematian akibat luka bakar!
Setelah mengisi bahan bakar, pasang tutup tangki tipe putar sekencang mungkin.
Langkah ini mengurangi risiko karena tergun‐ cangnya mesin yang menyebabkan tutup tangki menjadi longgar atau terlepas dan bahan bakar menjadi tertumpah.

2.7 Sebelum menyalakan mesin

Pastikan mesin berada dalam kondisi siap diope‐ rasikan dengan melihat bagian yang sesuai dalam buku petunjuk pemakaian:
terutama komponen yang terlihat, misalnya tutup tangki, sambungan selang, dan pompa bahan bakar (hanya untuk mesin dengan pompa bahan bakar). Jangan nyalakan mesin jika mesin bocor atau rusak – Bahaya kebaka‐ ran! Sebelum dioperasikan, perbaiki mesin di dealer resmi terdekat Tuas gas harus dapat dioperasikan dengan
mudah dan harus kembali ke posisi idle dengan sendirinya Tuas master control/pelatuk harus dapat dio‐
perasikan dengan mudah ke STOP atau 0. Gagang harus dalam kondisi bersih dan
kering, bebas dari oli dan kotoran. Hal ini pen‐ ting untuk mengontrol mesin dengan aman Pipa peniup harus dipasang dengan benar.
Cocok ketat dari Zündleitungssteckers Check -
in konektor longgar duduk dapat menyebab‐ kan percikan api yang dapat membakar cam‐ puran bahan bakar udara melarikan diri ­bahaya kebakaran! Periksa kondisi roda kipas dan rumah kipas
Keausan pada rumah kipas (retak, pecah) dapat mengakibatkan bahaya cedera karena serpihan yang terlepas. Sekiranya perumahan peniup rosak, hubungi wakil pakar - disarankan untuk menggunakan jasa dealer resmi STIHL
Melakukan perubahan untuk perangkat operasi dan keselamatan
Hanya gunakan mesin dalam kondisi siap diope‐ rasikanBahaya kecelakaan!

2.8 Menyalakan mesin

Sebelum mengoperasikan mesin, pastikan jarak minimal 3 meter dari lokasi pengisian bahan bakar. Jangan operasikan mesin di ruang tertu‐ tup.
Mesin ini hanya untuk dioperasikan oleh satu orang. Pastikan tidak ada orang lain di area kerja bahkan pada saat menyalakan mesin.
Mesin tidak boleh dinyalakan dengan lepas tangan – nyalakan mesin seperti yang dijelaskan pada buku petunjuk penggunaan.
Tempatkan mesin pada permukaan yang rata, stabil, dan kokoh.
Setelah motor beroperasi, aliran udara yang meningkat dapat membuat benda (misalnya batu) terlempar.
4 0458-296-2221-F
2 Petunjuk keamanan dan teknik kerja bahasa indonesia

2.9 Saat bekerja

Segera matikan mesin jika terdapat kondisi bahaya atau keadaan darurat – Tetapkan tuas pengaturan ke posisi STOP atau 0.
Mesin ini hanya untuk dioperasikan oleh satu orang. Pastikan tidak ada orang lain di area kerja.
Bahaya cedera! Selama mesin diope‐ rasikan, benda yang tertiup dapat ter‐ lempar. Pastikan tidak ada orang lain dalam jarak 5 m.
Mematuhi jarak ini juga penting (kendaraan, jen‐ dela) - resiko kerusakan properti!
Bahaya cedera! Jangan arahkan mesin ke hadapan orang atau bina‐ tang. Mesin ini dapat melemparkan benda kecil dengan kecepatan tinggi.
Saat meniup dan menghisap menggunakan mesin (di ruang terbuka atau taman), perhatikan adanya binatang kecil agar tidak membahayakan mereka.
Jangan tinggalkan mesin yang menyala.
Bahaya tergelincir! Berhati-hatilah saat berdiri di atas permukaan yang licin, basah, bersalju, miring, tidak rata, dll.
Perhatikan adanya rintangan: Berhati-hatilah ter‐ hadap serpihan, bonggol pohon, akar, parit, atau benda lainnya Bahaya tersandung!
Tidak bekerja menggunakan tangga, tidak ber‐ ada di lokasi yang tidak stabil.
Saat menggunakan alat pelindung telinga, ting‐ katkan kewaspadaan dan kehati-hatian karena kemampuan Anda untuk mendengar suara peri‐ ngatan (teriakan, alarm, dll.) menjadi terbatas.
Bekerja dengan tenang dan cermat serta terse‐ dia cukup cahaya dan penglihatan yang baik. Bekerja dengan waspada agar tidak membaha‐ yakan orang lain.
Memuat Waktu istirahat untuk mencegah kelela‐ han dan kelelahan - risiko kecelakaan!
Muffler dengan katalisator dapat menjadi sangat panas.
Saat beroperasi, mesin ini menghasil‐ kan gas beracun. Gas ini kemung‐ kinan tidak berbau dan tidak terlihat, serta mengandung hidrokarbon dan benzol yang tidak terbakar. Jangan bekerja di ruangan tertutup atau memiliki ventilasi yang kurang mema‐ dai – meskipun mesin menggunakan katalisator.
Ketika bekerja di parit, depresi atau kapan saja Anda berada di ruang terbatas memastikan peru‐ bahan udara yang memadai - Risiko kematian oleh keracunan!
Jika Anda mengalami mual, sakit kepala, pengli‐ hatan kabur (Misalnya kecil dan lebih kecil bidang visi.), Gangguan pendengaran, pusing, hilangnya kemampuan konsentrasi, menyesuai‐ kan bekerja segera - gejala ini dapat disebabkan antara lain oleh konsentrasi gas buang yang ber‐ lebihan - bahaya!
Bahaya kebakaran! Jangan merokok saat meng‐ operasikan atau berada di dekat mesin. Uap bensin yang mudah terbakar dapat keluar dari sistem bahan bakar.
Selalu gunakan masker pelindung jika kandu‐ ngan debu meningkat.
Usahakan mengoperasikan mesin dengan emisi suara dan gas buang yang rendah. Jangan biar‐ kan mesin menyala saat tidak digunakan dan tekan tuas gas hanya bila dibutuhkan.
Setelah bekerja, simpan mesin di atas dudukan yang rata dan tidak mudah terbakar. Bahaya kebakaran! Jangan simpan mesin di dekat bahan yang mudah terbakar (misalnya, serpihan kayu, ranting, rumput kering, bahan bakar).
Jangan coba memasukkan benda ke dalam rumah kipas melalui saringan udara masuk atau nosel. Bahaya cedera! Benda tersebut dapat ter‐ lempar oleh kipas yang berputar dengan kecepa‐ tan tinggi.
Berhentilah bekerja jika terdapat perubahan pengoperasian yang jelas (misalnya getaran tinggi), lalu atasi penyebabnya.
Jika mesin mengalami tekanan besar (misalnya karena benturan atau terjatuh), periksa kea‐ manan mesin terlebih dahulu sebelum melanjut‐ kan pekerjaan. Lihat juga "Sebelum menyalakan mesin". Terutama periksa kekedapan sistem bahan bakar dan fungsi perangkat pengaman. Mesin yang tidak lagi aman dioperasikan tidak boleh dipergunakan. Jika Anda ragu akan kon‐ disi keamanan mesin, konsultasikan dengan dealer resmi terdekat.
0458-296-2221-F 5
295BA052 KN
295BA053 KN
bahasa indonesia 2 Petunjuk keamanan dan teknik kerja

2.10 Menggunakan alat peniup

Alat peniup dirancang untuk digunakan dengan satu tangan. Alat peniup ini harus dipegang oleh operator menggunakan grip kontrol dengan tangan kanan.
Selalu pegang perangkat dengan kencang.
Saat meniup di tanah terbuka dan di taman, ber‐ hati-hatilah terhadap organisme berukuran kecil.
Berjalan maju secara perlahan saat Anda bekerja. Selalu perhatikan area nosel udara keluar pada alat peniup.-Jangan berjalan mun‐ durBahaya tersandung!
PERINGATAN
Alat penghisap-pengiris dirancang untuk diguna‐ kan dengan dua tangan. Alat penghisap-pengiris harus dipegang oleh operator menggunakan grip
kontrol dengan tangan kanan dan grip pada Bahaya cedera! Jangan operasikan mesin tanpa memasang pipa peniup.
Nosel bundar cocok untuk digunakan pada per‐ mukaan yang tidak rata (misalnya lapangan atau halaman rumput).
Nosel pipih (disertakan dengan perangkat atau
rumah dengan tangan kiri.
Gantungkan tali pengikat tas koleksi di atas satu
bahu. Berlatih meletakkan alat ini bersama-sama
dengan beg pengumpul supaya peranti dapat
dikeluarkan dengan cepat dari badan dalam kea‐
daan kecemasanBahaya cedera!
dijual terpisah sebagai aksesori) menghasilkan aliran udara yang kuat dan meluas. Aliran udara tersebut dapat diarahkan dan dikontrol, khusus‐ nya untuk meniup permukaan rata yang dipenuhi serpihan kayu, daun, potongan rumput, dll.

2.11 Menggunakan alat penghisap

Untuk pemasangan, lihat bagian yang sesuai dalam buku petunjuk pemakaian ini.
6 0458-296-2221-F
2 Petunjuk keamanan dan teknik kerja
PERINGATAN
Bahaya cedera! Jangan operasikan mesin tanpa memasang pipa penghisap dan kantong peng‐ umpul yang tertutup.
PEMBERITAHUAN
Saat menghisap benda abrasif (misalnya kerikil, batu, dll.) roda kipas dan rumah kipas akan cepat aus. Keausan ini akan mengakibatkan daya hisap yang sangat menurun. Dalam situasi tersebut, hubungi dealer. Disarankan untuk menggunakan jasa dealer resmi STIHL.
Semasa menghisap daun basah, peniup atau manifold boleh tersumbat.
Untuk menghilangkan penyumbatan pada peranti:
Matikan peranti
Tanggalkan selang manifold dan hisap _ Lihat
"Mesin penyedot penghancur lengkap" Bersih manifold dan blower perumahan
Saat menghisap di tanah terbuka dan di taman, berhati-hatilah terhadap organisme berukuran kecil.
Jangan hisap benda yang panas atau terbakar (misalnya abu panas, rokok yang menyala, dll.)Bahaya cedera akibat kebakaran!
Jangan hisap cairan yang mudah ter‐ bakar (misalnya bahan bakar) atau benda yang terkena cairan yang mudah terbakarBahaya cedera fatal!
Matikan mesin sebelum melepaskan saringan udara masuk. Saringan udara masuk harus selalu ditutup dengan kencang bila pipa penghisap tidak dipasang. Bahaya cedera! Jangan sentuh komponen mesin yang berputar. Selain itu, kerusakan dapat terjadi pada mesin.

2.12 Teknik Pengoperasian

Agar mempersingkat waktu peniupan, gunakan garu dan sapu untuk melonggarkan partikel koto‐ ran sebelum operasi peniupan.
Jika perlu, basahi permukaan yang akan ditiup
untuk mencegah timbulnya debu yang berlebi‐ han. Jangan tiup partikel kotoran ke arah orang,
terutama anak-anak dan hewan, serta ke arah jendela yang terbuka maupun kendaraan pri‐ badi yang baru dicuci. Tiup partikel kotoran secara hati-hati.
bahasa indonesia
Buang kotoran yang ditiup ke dalam tempat
sampah. Jangan tiup ke arah area yang ber‐ dekatan. Hanya operasikan mesin pada waktu yang
wajar. Jangan operasikan pada pagi sekali, larut malam, atau saat istirahat siang yang dapat mengganggu orang lain. Hentikan peng‐ operasian pada waktu-waktu yang ditetapkan menurut peraturan setempat. Operasikan alat peniup dengan putaran mesin
serendah mungkin, namun tetap dapat meme‐ nuhi tugas pengoperasian. Periksa perlengkapan sebelum pengopera‐
sian, terutama muffler, inlet udara masuk, dan filter udara.

2.13 Vibrasi

Pemakaian alat bermotor ini selama waktu yang
agak lama dapat menimbulkan gangguan per‐
edaran darah pada tangan akibat getaran
("penyakit jari putih").
Jangka waktu pemakaian tanpa gangguan kese‐
hatan yang berlaku untuk umum mustahil dite‐
tapkan, karena dipengaruhi oleh beberapa fak‐
tor.
Jangka waktu pemakaian dapat diperpanjang
oleh:
tangan yang hangat
selingan istirahat
Jangka waktu pemakaian diperpendek oleh:
pembawaan pribadi, apabila cenderung men‐
derita peredaran darah buruk (cirinya: jari sering kedinginan, kesemutan), temperatur luar yang rendah,
kuatnya daya genggam (mencengkeram
dengan keras menghambat peredaran darah),
Apabila alat bermotor ini sering Anda pakai untuk
waktu yang cukup lama dan apabila gejala yang
tersebut di atas (mis. kesemutan pada jari-jari)
timbul berulang kali, Anda dianjurkan menjalani
pemeriksaan medis.

2.14 Pemeliharaan dan reparasi

Peliharalah alat mesin ini dengan teratur. Laku‐
kanlah hanya tindakan pemeliharaan dan repa‐
rasi yang diuraikan dalam buku Petunjuk Pema‐
kaian ini. Segala pekerjaan lain suruh dilakukan
oleh teknisi di penjualan khusus teknik.
STIHL menganjurkan agar kerja pemeliharaan
dan reparasi dilakukan hanya oleh dinas penjua‐
lan/layanan STIHL. Para penjual STIHL secara
teratur ditawari training dan dilengkapi dengan
informasi teknis.
0458-296-2221-F 7
1
3
296BA016 KN
296BA017 KN
a
b
5
6
2
296BA031 KN

bahasa indonesia 3 Melengkapi alat peniup

Gunakanlah hanya suku cadang yang bermutu tinggi. Penggunaan suku cadang lain dapat mengakibatkan kerusakan pada alat atau menimbulkan bahaya kecelakaan. Kalau ada pertanyaan, hubungilah penjual khusus teknik.
STIHL menganjurkan agar suku cadang asli STIHL digunakan. Suku cadang asli STIHL secara optimal disesuaikan dengan ciri-ciri alat dan kebutuhan pemakai.
Untuk reparasi, pemeliharaan dan pembersihan mesin selalu harus dimatikan – bahaya luka! – kecuali apabila karburator dan putaran netral (tanpa beban) sedang disetel.
Apabila steker kontak pengapian sedang terca‐ but atau busi terbongkar, mesin tidak boleh dihi‐ dupkan dengan sarana starter – bahaya kebaka‐ ran oleh percikan api di luar silinder.
Apabila dipelihara dan disimpan, alat bermotor ini harus dijauhkan dari tempat api terbuka.
Kerapatan tutup tangki harus diperiksa secara teratur.
Gunakanlah hanya busi yang tanpa cacat dan yang diizinkan oleh STIHL – lihat bab "Data-data teknis".
Periksalah kabel pengapian (isolasi harus sem‐ purna, kabel harus terpasang dengan kuat).
Periksalah peredam suara supaya tidak ada cacatnya.
Jangan pernah bekerja tanpa peredam suara atau dengan peredam suara yang rusak – bahaya kebakaran! – bahaya cedera pendenga‐ ran!
Jangan menyentuh peredam suara yang panas – bahaya luka bakar!
Keadaan komponen anti-vibrasi mempengaruhi getaran mesin – periksalah komponen anti­vibrasi secara teratur.
Matikanlah selalu motor, apabila gangguan mau dihilangkan.
3 Melengkapi alat peniup

3.1 Memasang pipa peniup

► Cocokkan panah-panah (1).
► Putarlah mur penyambung sampai lam‐
bang membentuk satu garis dengan panah-panah.
► Masukkan pipa peniup (2) ke dalam pipa pen‐
dek (3) sampai ke batasnya.
► Geserlah mur penyambung (4) ke atas pipa
pendek sampai bersentuhan dengan rapat.
► Putarlah mur penyambung (4) sesuai arah
panah sampai lambang ƒ membentuk satu garis dengan panah-panah – cekleknya mur penyambung terdengar dengan jelas.
BG 56, BG 86, SH 56, SH 86
► Pasanglah nosel (5) pada pipa peniup (2)
dalam posisi (a) (panjang) atau posisi (b)
8 0458-296-2221-F
(pendek), gesernya sampai ke pasak (6) dan putarnyalah sesuai arah panah sampai ter‐ kunci.
1
296BA018 KN
3
296BA019 KN
a
6
5
2
296BA032 KN
296BA020 KN
4
295BA058 KN
3
2
1

4 Melengkapi alat penghisap-pengiris bahasa indonesia

BG 66

3.2 Membongkar pipa peniup

► Cocokkan panah-panah (1). ► Putarlah mur penyambung sampai lam‐
bang membentuk satu garis dengan panah-panah.
► Masukkan pipa peniup (2) ke dalam pipa pen‐
dek (3) sampai ke batasnya.
► Geserlah mur penyambung (4) ke atas pipa
pendek sampai bersentuhan dengan rapat.
► Putarlah mur penyambung (4) sesuai arah
panah sampai lambang ƒ membentuk satu garis dengan panah-panah – cekleknya mur penyambung terdengar dengan jelas.
► Mematikan motor
► Masukkanlah perkakas yang cocok ke dalam
lubang mur penyambung dan tekanlah sambu‐ ngan di bawahnya.
► Putarlah mur penyambung sesuai dengan
arah panah sampai ke batasnya.
► Cabutlah pipa peniup.
4 Melengkapi alat penghi‐
sap-pengiris

4.1 Memasang pipa lengkung

► Masukkanlah pipa lengkung (1) ke dalam kan‐
tong pengumpul bahan (2) sampai ke pada tanda (lihat panah).
► Kencangkanlah tali (3) pada kantong pengum‐
pul bahan dan tekanlah penahannya (4).
► Pasanglah nosel (5) dalam posisi (a) pada
pipa peniup (2), gesernyalah sampai ke pasak (6) dan putarnyalah sesuai arah panah sampai terkunci.
0458-296-2221-F 9
5
296BA021 KN
6
8
296BA022 KN
295BA080 KN
1
2
269BA030 KN
4
3
296BA023 KN
296BA033 KN
bahasa indonesia 4 Melengkapi alat penghisap-pengiris
PEMBERITAHUAN
Ritsleting pada kantong pengumpul bahan harus tertutup.
► Cocokkan panah-panah (5). ► Putarlah mur penyambung sampai lam‐
bang membentuk satu garis dengan panah-panah.
► Geserlah pipa lengkung pada celahnya ke
dalam pipa pendek (6) sampai ke batasnya.
► Geserlah mur penyambung (7) ke atas pipa
pendek sampai bersentuhan dengan rapat.
► Putarlah mur penyambung (7) sesuai arah
panah sampai lambang ƒ membentuk satu garis dengan panah-panah – cekleknya mur penyambung terdengar dengan jelas.

4.3 Memasang pipa penghisap

► Mematikan motor
► Masukkan obeng ke dalam celah (1) dan
tekanlah – kunci kisi-kisi pelindung (2) terbuka – angkatlah kisi-kisi pelindung.
► Cocokkan panah-panah (3).
► Putarlah mur penyambung (5) sampai lubang‐
nya membentuk satu garis dengan panah­panah (3).
► Masukkan pipa penghisap ke dalam pipa pen‐
dek (4) di rumah kipas angin sampai pada batasnya.
► Geserlah mur penyambung (5) ke atas pipa
pendek rumah kipas angin.

4.2 Melengkapi pipa penghisap

► Putarlah mur penyambung (5) sesuai dengan
► Cocokkan pipa penghisap dan perpanjangan
pipa penghisap sesuai dengan tanda panah, geserlah sampai tersambung dengan ceklek.
10 0458-296-2221-F
arah panah sampai ceklekannya terdengar dengan jelas.
► Putarlah mur penyambung terus sesuai
dengan arah panah dan kencangkan.

4.4 Membongkar pipa lengkung

► Mematikan motor
296BA024 KN
296BA025 KN

5 Bahan bakar bahasa indonesia

dari benzena dan timbal yang ditunjukkan mela‐
lui angka oktan tinggi dan selalu menghasilkan
karakteristik campuran yang benar.
Untuk masa pakai mesin terbaik, campurkan
STIHL MotoMix dengan oli mesin dua langkah
STIHL HP Ultra.
MotoMix tidak tersedia di semua pasar.

5.2 Mencampur bahan bakar

► Masukkanlah perkakas yang cocok ke dalam
lubang mur penyambung dan tekanlah sambu‐ ngan di bawahnya.
► Putarlah mur penyambung sesuai dengan
arah panah sampai ke batasnya.
► Cabutlah pipa lengkung.

4.5 Membongkar pipa penghisap

► Mematikan motor
► Putarlah mur penyambung sesuai dengan
arah panah sampai ke batasnya.
► Masukkanlah perkakas yang cocok ke dalam
lubang mur penyambung dan tekanlah sambu‐ ngan di bawahnya.
► Putarlah mur penyambung sesuai dengan
arah panah sampai ke batasnya. ► Cabutlah pipa penghisap. ► Tutuplah kisi-kisi pelindung sehingga terkunci
dengan ceklek.
5 Bahan bakar
Mesin ini harus diberi bahan bakar campuran antara bensin dan oli mesin.
PERINGATAN
Hindari kontak kulit dengan bahan bakar dan menghirup uap bahan bakar secara langsung.

5.1 STIHL MotoMix

STIHL menyarankan penggunaan STIHL Moto‐ Mix. Bahan bakar yang telah dicampur ini bebas
PEMBERITAHUAN
Penggunaan bahan yang tidak cocok atau karak‐ teristik campuran yang menyimpang dari spesifi‐ kasi dapat menyebabkan kerusakan pada unit penggerak. Bensin atau oli mesin yang berkuali‐ tas rendah dapat merusak mesin, ring seal, salu‐ ran, dan tangki bahan bakar.
5.2.1 Bensin
Hanya gunakan bensin bermerek dengan angka oktan minimal 90 ROZ, baik bebas timbal mau‐ pun bertimbal.
Bensin dengan komponen alkohol lebih dari 10% dapat mengakibatkan gangguan pengoperasian pada mesin karburator penyetelan manual, sehingga tidak boleh digunakan untuk mengope‐ rasikan mesin ini.
Mesin dengan M-Tronic dapat memberikan per‐ forma penuh dengan komponen alkohol (E25) hingga 25%.
5.2.2 Oli mesin
Jika bahan bakar tercampur dengan sendirinya, gunakan oli mesin dua langkah STIHL saja atau oli mesin JASO FB, JASO FC, JASO FD, ISO-L­EGB, ISO-L-EGC oder ISO-L-EGD berkinerja tinggi lainnya.
STIHL merekomendasikan penggunaan oli mesin dua langkah STIHL HP Ultra atau oli mesin berkinerja tinggi yang setara untuk memastikan dipatuhinya batasan emisi selama usia pakai mesin.
5.2.3 Karakteristik campuran
Untuk oli mesin dua langkah STIHL 1:50; 1:50 = 1 takaran oli + 50 takaran bensin
5.2.4 Contoh
Kuantitas bensin Oli dua langkah STIHL
1:50 Liter Liter (ml) 1 0,02 (20)
0458-296-2221-F 11
295BA064 KN

bahasa indonesia 6 Mengisi bahan bakar

Kuantitas bensin Oli dua langkah STIHL
1:50 Liter Liter (ml) 5 0,10 (100) 10 0,20 (200) 15 0,30 (300) 20 0,40 (400) 25 0,50 (500)
► Dalam wadah yang sesuai untuk bahan bakar,
isi oli mesin terlebih dulu, lalu campurkan ben‐ sin.

6.1 Menyiapkan alat

5.3 Menyimpan campuran bahan
bakar
Simpan hanya dalam kontainer yang sesuai untuk bahan bakar di tempat yang kering dan dingin, serta lindungi dari cahaya dan sinar matahari.
Kualitas campuran bahan bakar akan menurun seiring waktu. Oleh karena itu, buat campuran hanya untuk kebutuhan selama beberapa minggu. Jangan simpan campuran bahan bakar lebih dari 30 hari. Di bawah cahaya atau sinar matahari dan pada suhu yang rendah atau tinggi, campuran bahan bakar akan lebih cepat rusak.
Namun, STIHL MotoMix dapat disimpan hingga 2 tahun tanpa masalah. ► Sebelum mengisi tangki, guncangkan wadah
berisi campuran bahan bakar dengan ken‐ cang.
PERINGATAN
Buka wadah secara hati-hati karena dapat memi‐ liki tekanan.
► Bersihkan tangki bahan bakar dan wadah dari
waktu ke waktu.
Buang sisa bahan bakar dan cairan yang digu‐ nakan untuk pembersihan dengan mematuhi petunjuk dan peraturan lingkungan!
► Bersihkanlah tutup tangki dan sekitarnya,
supaya tidak ada kotoran masuk ke dalam tangki!
► Taruhlah alat sedemikian rupa sehingga tutup
tangki mengarah ke atas!
STIHL menganjurkan penggunaan Sistem Peng‐ isi STIHL (aksesori khusus).

6.2 Mengisi bahan bakar

Jangan menumpahkan bahan bakar dan jangan mengisi sampai ke bibir tangki. ► Bukalah tutup tangki ► Isilah bahan bakar ► Tutuplah tutup tangki
6 Mengisi bahan bakar
12 0458-296-2221-F
295BA065 KN
1
296BA009 KN
295BA069 KN
296BA007 KN
3

7 Menghidupkan / mematikan motor bahasa indonesia

PERINGATAN
Sesudah tangki diisi, tutuplah tutup tangki dengan tangan sekencang mungkin.
6.3 Mengganti kepala penyedot
bahan bakar
► Tekan bellow (1) untuk pompa bahan bakar
manual minimal 5 kali – lakukan juga tindakan ini bila bellow berisi bahan bakar.
7.1.1 Atur tuas master
Hanya BG 66 C, BG 86, SH 86
► Untuk menstarter, atur tuas master ke posisi
pengoperasian F
Gantilah kepala penyedot bahan bakar setiap tahun. Untuk itu: ► Kosongkan tangki bahan bakar. ► Dengan bantuan sepucuk kait, keluarkanlah
kepala penyedot bahan bakar dari dalam tangki dan cabutlah slangnya.
► Pasanglah kepala penyedot yang baru pada
slang.
► Letakkan kepala penyedot kembali ke dalam
tangki.
7 Menghidupkan / memati‐
Dengan tuas master (2), tuas gas (3) dapat dihambat selama beroperasi dalam setiap posisi.
kan motor

7.1 Menyalakan mesin

► Perhatikan peraturan keselamatan yang ada.
0458-296-2221-F 13
295BA067 KN
295BA068 KN
296BA006 KN
bahasa indonesia 7 Menghidupkan / mematikan motor
7.1.2 Atur kenop putar
7.1.3 Menstarter
Pada mesin yang dingin
Atur kenop putar flap starter ke g
Pada mesin yang panas
► Atur mesin di tanah dengan aman ► Ambil posisi berdiri yang aman: Tekan perang‐
kat dengan kuat menggunakan tangan kanan
Atur kenop putar flap starter ke <
Pengaturan ini juga berlaku bila mesin telah ber‐ jalan, namun masih dingin.
pada rumah mesin di tanah
► pegang gagang starter dengan tangan kiri
Versi dengan ErgoStart ► Tarik gagang starter secara merata
Versi tanpa ErgoStart ► Tarik keluar gagang starter secara perlahan
hingga mencapai batas akhir, lalu tarik dengan cepat dan kuat.
PEMBERITAHUAN
Bahaya kawat putus! Jangan tarik kawat hingga habis.
► Jangan biarkan gagang starter tertarik kembali
dengan cepat – kembalikan ke arah sebalik‐ nya seperti semula agar kawat starter dapat tergulung dengan benar.
14 0458-296-2221-F
296BA008 KN
3
296BA008 KN
295BA072 KN
295BA073 KN
1
296BA009 KN

8 Membersihkan saringan udara bahasa indonesia

7.2 Saat mesin beroperasi

7.3.2 BG 66 C, BG 86, SH 86
► Atur tuas master ke posisi 0 – mesin akan ber‐
henti – tuas master akan kembali ke posisi semula

7.4 Petunjuk lebih lanjut untuk menstarter

► Operasikan sedikit tuas gas (3) – agar kenop
putar flap starter dapat beralih ke posisi peng‐ operasian F – mesin beroperasi dalam putaran idle.

7.3 Matikan mesin.

7.3.1 BG 56, BG 66, SH 56
7.4.1
7.4.2 Bila mesin tidak dapat distarter
► Periksalah apakah semua pengaturan (posisi
► Ulangi urutan starter.
7.4.3 jalankan hingga tangki kosong tanpa
Jika mesin mati di posisi g atau selama proses akselerasi
Atur kenop putar flap starter ke < – terus starter hingga mesin berjalan
flap starter, tuas master di posisi pengopera‐ sian F) sudah benar
sisa. lalu isi kembali bahan bakar.
► Operasikan tombol berhenti ke posisi
mesin akan berhenti – tombol berhenti akan kembali ke posisi semula
0 –
► Tekan bellow (1) untuk pompa bahan bakar
manual minimal 5 kali – lakukan juga tindakan ini bila bellow berisi bahan bakar.
► Starter mesin kembali.
8 Membersihkan saringan
udara
Dengan saringan udara yang kotor, daya kerja mesin berkurang, pemakaian bahan bakar meningkat dan tindakan menstarter dipersulit.
0458-296-2221-F 15
1
295BA074 KN
2
3
295BA075 KN
2
5
1
296BA026 KN
22
296BA027 KN
3
4
bahasa indonesia 8 Membersihkan saringan udara

8.1 Model saringan udara

Tergantung model, alat-alat dilengkapi dengan saringan udara yang berbeda. Alat-alat dapat dibedakan dari rumah saringan udara dan sari‐ ngan udara yang dimiliki.

8.3 Model dengan bahan saringan yang terlipat

8.2 Model dengan bahan saringan udara yang pipih

► Putarlah sekrup tutup saringan (1) ke arah
yang berlawanan dengan jalannya jarum jam. ► Angkatlah tutup saringan (2). ► Bersihkanlah daerah sekeliling saringan dari
butir-butir kotoran!
► Putarlah sekrup tutup saringan (1) ke kiri sam‐
pai posisinya tegak lurus. ► Angkatlah tutup saringan (2). ► Bersihkanlah daerah sekeliling saringan dari
butir-butir kotoran!
► Cabutlah saringan udara (3) dari rumah sari‐
ngan (4)
8.3.1 Membersihkan saringan udara ► Bersihkanlah saringan udara dengan ketuk-
ketuknya secara hati-hati atau dengan udara
► Cabutlah sisipan (3) dan angkatlah saringan
udara (4) dari rumah saringan (5). ► Gantilah saringan udara! Kalau tidak ada gan‐
tinya, bersihkannya untuk sementara dengan
ketuk-ketuk atau tiupan udara.
Gantilah komponen yang cacat!
8.2.1 Memasang saringan ► Masukkanlah saringan udara (4) ke dalam
rumah saringan (5) dan pasanglah sisipan (3). ► Taruhlah tutup saringan (2) dan putarlah
sekrup tutup saringan ke kanan sampai posisi‐
nya horisontal.
16 0458-296-2221-F
kempaan (kompresi) yang ditiupkan dari sisi dalam ke arah luar.
Apabila saringan kertang dan kotoran melekat: ► Cucilah saringan udara dengan cairan pem‐
bersih universal STIHL atau dengan cairan pencuci yang bersih dan tak mudah mengapi (mis. air sabun yang hangat) – bilaslah sari‐ ngan udara dari sisi dalam ke sisi luar dengan pancuran air! – Jangan menggunakan pem‐ bersih kempaan tekanan tinggi!
► Keringkanlah saringan udara! – Jangan dike‐
nakan panas yang keras.
8.3.2 Memasang saringan udara ► Masukkanlah saringan udara ke dalam rumah
saringan.
► Taruhlah tutup saringan, putarlah sekrup tutup
saringan searah jalannya jarum jam dan ken‐ cangkan.
0000-GXX-7919-A0
1
296BA015 KN
000BA039 KN
A
1
000BA045 KN

9 Menyetel karburator bahasa indonesia

9 Menyetel karburator
Karburator telah disetel di pabrik sedemikian rupa, sehingga menghasilkan campuran bahan bakar - udara yang optimal di segala kondisi pengoperasian.

10.2 Memeriksa busi

9.1 Setel putaran idle

► Bersihkan busi yang kotor. ► Periksa jarak elektroda (A) dan setelah jika
perlu. Untuk nilai jarak, lihat "Data teknis".
► Atasi penyebab kotoran busi.
Kemungkinan penyebab:
Terlalu banyak oli mesin dalam bahan bakar
Filter udara kotor
9.1.1 Mesin mati pada putaran idle ► Putar baut kecepatan idle (LA) searah jarum
jam hingga mesin berjalan dengan mulus.
Kondisi pengoperasian yang merugikan

10 Busi

► Apabila daya kerja mesin tidak memuaskan,
motor sulit dihidupkan atau ada gangguan
pada posisi netral (putaran tanpa beban, nol),
periksalah busi terlebih dahulu! ► Setelah k.l. 100 jam operasi, gantilah busi -
apabila elektroda terbakar secara kentara,
sudah lebih dahulu! Gunakanlah hanya busi
bebas gangguan yang diizinkan oleh STIHL -
lihat "Data-data teknis".

10.1 Membongkar busi

PERINGATAN
Jika mur sambungan (1) tidak kencang atau tidak terpasang, bunga api dapat muncul. Jika bekerja di lingkungan udara yang mudah terba‐ kar atau eksplosif, kebakaran atau ledakan dapat terjadi. Orang dapat mengalami cedera parah atau kerusakan properti dapat terjadi.
► Gunakan busi dengan mur sambungan yang
kencang.
► Cabutlah steker busi (1). ► Lepaskanlah busi.
0458-296-2221-F 17
3
002BA178 KN
2

bahasa indonesia 11 Masalah kinerja motor

10.3 Memasang busi

burator disetel dengan tepat, maka hal itu dapat diakibatkan juga oleh peredam suara.
Suruhlah para teknisi di dinas penjualan khusus teknik untuk memeriksa apakah ada kekotoran (kokas) di peredam suara!
STIHL menganjurkan agar kerja pemeliharaan dan reparasi dilakukan hanya oleh dinas penjua‐ lan/layanan STIHL.

12 Menyimpan alat

Setelah jeda pengoperasian selama sekitar 3 bulan: ► Kuras tangki bahan bakar di tempat berventi‐
lasi baik, lalu bersihkan.
► Buang bahan bakar secara tepat menurut
peraturan lingkungan.
► Kosongkan karburator, jika tidak, membran
dalam karburator dapat menempel.
► Bersihkan perangkat secara menyeluruh, teru‐
tama sirip silinder dan filter udara.
► Simpan perangkat di tempat yang kering dan
aman. Lindungi dari penggunaan yang tidak sah (misalnya oleh anak-anak).
► Sekruplah busi (3) dan tancapkan steker
busi (2) kepada busi (3) dengan kuat.
11 Masalah kinerja motor
Apabila jalannya motor tidak memuaskan, walau‐ pun saringan udara sudah dibersihkan dan kar‐

13 Petunjuk pemeliharaan dan perawatan

Interval perawatan berikut ini hanya berlaku untuk kondisi pengoperasian normal. Dalam kondisi pengoperasian yang berat (area kerja sangat ber‐ debu dll.) dan jam kerja harian yang lebih lama, gunakan interval yang lebih singkat.
sebelum bekerja
bulanan
mingguan
tahunan
jika terjadi masalah
jika terjadi kerusakan
jika diperlukan
Keseluruhan mesin Pemeriksaan visual
Pegangan kontrol Pemeriksaan fungsi x x Filter udara bersihkan x x
Pompa bahan bakar (jika dilengkapi)
1)
Disarankan untuk menggunakan jasa dealer resmi STIHL
2)
hanya tersedia tergantung pada negara
18 0458-296-2221-F
(kondisi, keausan, kebocoran)
bersihkan x
ganti x x periksa X
x x
setelah mengisi bahan bakar

14 Memperlambat proses keausan dan mencegah kerusakan bahasa indonesia

Interval perawatan berikut ini hanya berlaku untuk kondisi pengoperasian normal. Dalam kondisi pengoperasian yang berat (area kerja sangat ber‐ debu dll.) dan jam kerja harian yang lebih lama, gunakan interval yang lebih singkat.
sebelum bekerja
1)
Perbaiki di dealer
Filter dalam tangki bahan bakar
Tangki bahan bakar bersihkan x x Karburator Kontrol putaran idel x x
Busi Setel celah elektroda x
Spark arrestor2) pada muf‐ fler
Inlet udara dingin bersihkan x Sekrup dan mur yang
dapat diakses (kecuali sekrup penyetel)
Elemen antigetaran
Label keselamatan ganti x
periksa x Ganti filter x x x
Setel putaran idle x
Ganti setelah 100 jam pengoperasian
periksa apakah terpa‐ sang
periksa atau ganti
kencangkan x
periksa x x x
perbaiki di dealer
14 Memperlambat proses
keausan dan mencegah kerusakan
Apabila petunjuk pemakaian ini ditaati, kerusa‐ kan pada mesin dihindari dan proses keausan yang cepat dicegah.
Pemakaian, pemeliharaan serta penyimpanan mesin harus dilakukan dengan saksama menurut cara yang diterangkan dalam petunjuk pema‐ kaian ini.
Segala kerusakan yang terjadi karena petunjuk keamanan, pemakaian dan pemeliharaan kurang diperhatikan, harus ditanggung oleh pihak pema‐ kai. Pihak pemakai bertanggung jawab terutama:
apabila dilakukan perubahan pada mesin ini
tanpa izin STIHL
1)
Disarankan untuk menggunakan jasa dealer resmi STIHL
2)
hanya tersedia tergantung pada negara
0458-296-2221-F 19
X
X
1)
1)
x
apabila digunakan komponen, peralatan dan
perlengkapan yang tidak diizinkan, yang kurang cocok atau yang kurang bermutu apabila alat ini digunakan untuk tujuan yang
tak sesuai dengan maksud dan tujuan produ‐ sen apabila alat ini digunakan dalam rangka acara
olah raga dan perlombaan apabila terjadi kerugian karena alat ini tetap
digunakan, walaupun ada komponennya yang rusak

14.1 Pekerjaan pemeliharaan

Segala tugas kerja yang disebut dalam bab "Petunjuk perawatan dan pemeliharaan" harus dikerjakan secara teratur pada waktu yang diten‐ tukan. Kalau tugas pemeliharaan tersebut tidak dapat dilaksanakan oleh pemakai, seorang tek‐ nisi dari penjualan khusus teknik harus disuruh untuk melakukannya.
setelah mengisi bahan bakar
bulanan
mingguan
tahunan
jika terjadi masalah
X
jika diperlukan
jika terjadi kerusakan
7
8
2
3
17
13
14
15
296BA003 KN
4
1
9
5
6
20
19
18
16
12
10
11
#
21
22
23
24

bahasa indonesia 15 Komponen-komponen penting

STIHL menganjurkan agar pekerjaan pemeliha‐ raan dan reparasi dilakukan hanya oleh teknisi dinas penjualan/layanan STIHL. Para penjual STIHL secara teratur ditawari training dan dileng‐ kapi dengan informasi teknis.
Apabila tugas pemeliharaan dan reparasi diabai‐ kan atau dikerjakan secara kurang tepat, hal itu dapat mengakibatkan kerusakan yang adalah tanggung jawab pihak pemakai, a. l.:
kerusakan pada sarana penggerak - yang
mungkin diakibatkan oleh pemeliharaan (mis.
saringan udara atau saringan bahan bakar)
yang dilaksanakan kurang lengkap atau ter‐
lambat, penyetelan karburator secara salah,
atau kurangnya pembersihan pada saluran
udara dingin (celah penghisap, rusuk silinder),
kerusakan korosi atau kerusakan lain yang
diakibatkan oleh penyimpanan yang kurang
baik,
kerusakan pada alat bermotor ini, karena suku
cadang yang kurang bermutu digunakan.
14.2 Komponen yang mengalami
keausan
Ada beberapa komponen alat bermotor ini yang akan mengalami keausan walaupun digunakan secara tepat sesuai dengan tujuan mesin ini. Komponen tersebut harus diganti dari waktu ke waktu, - jangan tunggu dengan penukarannya apabila ada tanda keausan. Komponen yang perlu diganti secara teratur adalah a.l.:
saringan (untuk udara, bahan bakar)
roda kipas angin, sarana pengiris
kantong pengumpul bahan
sarana starter
busi
15 Komponen-komponen pen‐
ting
1 Tuas master (BG 66 C, BG 86, SH 86)
2 Konektor busi
3 Muffler
4 Gagang starter
5 Baut kecepatan idle (LA)
6 Pompa bahan bakar manual
7 Kenop putar flap starter
8 Penutup filter
9 Sekrup penutup filter
10 Tutup tangki
11 Tangki bahan bakar
12 Gagang
13 Pegangan kontrol
14 Tombol berhenti (BG 56, BG 66, SH 56)
15 Tuas gas
16 Kisi pengaman
17 Mur union
18 Pipa peniup (BG 56, BG 86, SH 56, SH 86)
19 Nosel bundar
20
Nosel pipih
21
Pipa penghisap
22
Manifol
*
*
*
20 0458-296-2221-F

16 Data-data teknis bahasa indonesia

23
Kantung penampung
24 Muffler pipa peniup (BG 66)
# Nomor mesin
* sesuai dengan versi aksesori khusus
*
16 Data-data teknis

16.1 Unit penggerak

Mesin dua langkah satu silinder Kapasitas:
Diameter silinder: 34 mm Langkah piston: 30 mm Putaran idle: 2500 1/min Daya menurut ISO 7293: BG 56: 0,7 kW (1,0 PS) BG 66: 0,6 kW (0,8 PS) BG 86: 0,8 kW (1,1 PS) SH 56: 0,7 kW (1,0 PS) SH 86: 0,8 kW (1,1 PS)

16.2 Sistem Pengapian

Pengapian magnetis yang dikontrol secara elek‐ tronik
Busi (dengan peredam): NGK CMR 6H,
Celah elektroda: 0,5 mm

16.3 Sistem Bahan Bakar

Karburator diafragma yang tidak sensitif posisi dengan pompa bahan bakar terintegrasi
Kapasitas bahan bakar: BG 56:
BG 66: BG 66 C: BG 86: SH 56: SH 86:

16.4 Daya peniupan

Gaya peniupan (nosel bundar)
BG 56: 13 N BG 66: 10 N BG 86: 15 N SH 56: 15 N SH 86: 15 N
Kecepatan udara (operasi peniupan)
Operasi peniupan (nosel bun‐ dar) BG 56: 60 m/s BG 66: 51 m/s BG 86: 63 m/s SH 56: 60 m/s SH 86: 63 m/s
cm3
27,2
BOSCH USR 4AC
540 cm3 (0,54 l) 540 cm3 (0,54 l) 440 cm3 (0,44 l) 440 cm3 (0,44 l) 540 cm3 (0,54 l) 440 cm3 (0,44 l)
Operasi peniupan (nosel pipih) BG 86: 74 m/s SH 86: 74 m/s
Aliran udara
Nosel bundar Nosel pipih BG 56:
BG 66: BG 86: SH 56: SH 86:
Kecepatan udara maksimal (operasi peniupan, nosel bundar)
BG 56: 71 m/s BG 66: 62 m/s BG 86: 76 m/s SH 56: 71 m/s SH 86: 76 m/s
Aliran udara maksimal (tanpa sistem peniupan)
BG 56: BG 66: BG 86: SH 56: SH 86:
700 m3/h 630 m3/h 755 m3/h 620 m3/h 700 m3/h 560 m3/h 755 m3/h 620 m3/h
730 m3/h 730 m3/h 810 m3/h 730 m3/h 810 m3/h
- - -
- - -

16.5 Bobot

Tangki kosong, operasi peniu‐ pan
BG 56: BG 56 C: BG 66 D: 4,5 kg
BG 66 D C: 4,8 kg BG 86:
BG 86 C:
tangki kosong, operasi penghi‐ sapan SH 56: 5,4 kg SH 56 C 5,4 kg SH 86: 5,8 kg SH 86 C 5,8 kg
4,1 kg 4,1 kg
4,4 kg 4,4 kg

16.6 Nilai suara dan getaran

Untuk informasi lebih lanjut tentang kepatuhan terhadap pedoman kondisi kerja, Getaran 2002/44/EG, lihat www.stihl.com/vib.
16.6.1 Tingkat tekanan suara L kan DIN EN 15503
Operasi peniu‐
BG 56: 90 dB(A) 94 dB(A) BG 66: 86 dB(A) - - ­BG 86: 90 dB(A) 93 dB(A) SH 56: 90 dB(A) 94 dB(A)
pan
berdasar‐
peq
Operasi penghisa‐ pan
0458-296-2221-F 21
000BA073 KN

bahasa indonesia 17 Petunjuk reparasi

Operasi peniu‐
pan
Operasi penghisa‐ pan
SH 86: 90 dB(A) 93 dB(A)
16.6.2 Tingkat tekanan suara Lw berdasarkan DIN EN 15503
Operasi peniu‐
pan
Operasi penghisa‐
pan BG 56: 104 dB(A) 105 dB(A) BG 66: 98 dB(A) - - ­BG 86: 104 dB(A) 106 dB(A) SH 56: 104 dB(A) 105 dB(A) SH 86: 104 dB(A) 106 dB(A)
16.6.3 Nilai getaran a
hv, eq
menurut
DIN EN 15503
Operasi peniupan
Pegangan
tangan kanan
BG 56: BG 66: BG 66 C: BG 86: SH 56: SH 86:
8,0 m/s 7,8 m/s 2,1 m/s 2,5 m/s 8,0 m/s 2,5 m/s
2
2
2
2
2
2
Operasi penghisapan
Pegangan
tangan kiri
BG 56: BG 86: SH 56: SH 86:
9,1 m/s 2,5 m/s 9,1 m/s 2,5 m/s
2
2
2
2
Pegangan
tangan
kanan
2
8,0 m/s
2
1,9 m/s
2
8,0 m/s
2
1,9 m/s
Untuk tingkat tekanan suara dan tingkat kekua‐ tan suara, nilai K adalah sesuai dengan RL 2006/42/EC = 2,0 dB(A); untuk nilai getaran, nilai K adalah sesuai dengan RL 2006/42/EC = 2,0
m/s2.

16.7 REACH

REACH adalah sebutan untuk sebuah peraturan CE tentang pendaftaran, penilaian dan perizinan bahan-bahan kimia.
Untuk informasi mengenai konformitas dengan peraturan REACH (CE) No. 1907/2006 lihat www.stihl.com/reach

16.8 Tingkat emisi gas buang

Nilai CO2 yang diukur dalam prosedur persetu‐ juan EU diberikan dalam data teknis yang terkait
dengan produk di www.stihl.com/co2.
Nilai CO
yang diukur ditentukan dengan mesin
2
sampel menurut prosedur pengujian standar dalam kondisi dan lingkungan laboratorium, dan bukan merupakan jaminan kinerja, baik secara tersurat maupun tersirat untuk mesin tertentu.
Penggunaan dan pemeliharaan yang dimaksud‐ kan yang tercantum dalam panduan ini meme‐ nuhi persyaratan emisi gas buang yang berlaku. Perubahan yang dilakukan pada mesin akan membatalkan izin pengoperasiannya.
17 Petunjuk reparasi
Pemakai mesin gergaji ini hanya boleh melaku‐ kan tindakan pemeliharaan dan perawatan yang diuraikan dalam buku petunjuk ini. Reparasi lebih lanjut hanya boleh dilakukan oleh pihak penjual khusus teknik.
STIHL menyarankan agar pekerjaan pemeliha‐ raan dan reparasi dilakukan hanya oleh teknisi dinas penjualan/layanan STIHL. Para penjual STIHL secara teratur ditawari training dan dileng‐ kapi dengan informasi teknis.
Untuk reparasi gunakanlah hanya suku cadang yang diizinkan oleh STIHL untuk mesin ini atau yang secara teknis serupa dengan suku cadang yang diizinkan. Gunakanlanh hanya suku cadang yang bermutu tinggi. Pilihan lain dapat menimbulkan bahaya kecelakaan atau merusak‐ kan mesin.
STIHL menganjurkan agar suku cadang asli STIHL digunakan.
Suku cadang asli STIHL dapat dikenali karena nomor suku cadang STIHL, tulisan logo { dan / atau tanda pengenal suku cadang STIHL K (pada suku cadang kecil mungkin hanya tanda pengenal yang terdapat).

18 Pembuangan

Sebelum melakukan pembuangan, perhatikan ketentuan pembuangan yang berlaku di negara yang bersangkutan.
22 0458-296-2221-F

19 Pernyataan kesesuaian UE bahasa indonesia

Produk STIHL tidak tergolong sampah rumah tangga. Produk STIHL, baterai, aksesori, dan kemasannya terbuat dari materi yang ramah ling‐ kungan dan dapat didaur ulang.
Informasi aktual mengenai pembuangan dapat diperoleh di dealer resmi STIHL.
19 Pernyataan kesesuaian UE
ANDREAS STIHL AG & Co. KG Badstr. 115 D-71336 Waiblingen
Jerman
menyatakan bertanggung jawab secara penuh bahwa
Konstruksi: Alat peniup & alat
Merek: STIHL Tipe: BG 56
Nomor seri: 4241 Kapasitas:
mematuhi ketentuan dalam Peraturan 2011/65/EU, 2006/42/EG, 2014/30/EU dan 2000/14/EG, serta dikembangkan dan diproduksi sesuai dengan setiap versi standar yang valid untuk tanggal produksi berikut:
EN ISO 12100, EN 15503, EN 55012, EN 61000‑6‑1
Penentuan tingkat kebisingan yang diukur dan dijamin mematuhi Peraturan 2000/14/EG, Lampi‐ ran V, berdasarkan pada standar ISO 11094.
Tingkat daya suara yang diukur
semua BG 56: 102 dB(A) semua BG 66: 99 dB(A) semua BG 86: 102 dB(A) semua SH 56: 103 dB(A) semua SH 86: 103 dB(A)
penghisap-pengiris
BG 56 C BG 56 C-E BG 66 BG 66 C BG 66 C-E BG 86 BG 86 C BG 86 C-E SH 56 SH 56 C SH 56 C-E SH 86 SH 86 C SH 86 C-E
cm3
27,2
semua SH 56: 105 dB(A) semua SH 86: 105 dB(A)
Pemegang dokumen teknis:
ANDREAS STIHL AG & Co. KG Produktzulassung
Tahun pembuatan dan nomor mesin tercetak di mesin.
Waiblingen, 03.02.2020
ANDREAS STIHL AG & Co. KG
i. V.
Dr. Jürgen Hoffmann
Kepala bagian data produk, peraturan, dan per‐ setujuan
Tingkat daya suara yang dijamin
semua BG 56: 104 dB(A) semua BG 66: 101 dB(A) semua BG 86: 104 dB(A)
0458-296-2221-F 23
www.stihl.com
*04582962221F*
0458-296-2221-F
*04582962221F*
0458-296-2221-F
Loading...