Danfoss FC 102 Operating guide [id]

MAKING MODERN LIVING POSSIBLE
Petunjuk Pengoperasian
VLT® HVAC Drive FC 102
1.1-90 kW
www.danfoss.com/drives
Daftar Isi Petunjuk Pengoperasian
1 Pendahuluan
1.1 Tujuan Manual
1.2 Sumber Tambahan
1.3 Dokumen dan Versi Perangkat Lunak
1.4 Gambaran Produk
1.5 Persetujuan dan Sertifikat
1.6 Pembuangan
2 Keselamatan
2.1 Simbol Keselamatan
2.2 Kualifikasi Personal
2.3 Tindakan Pengamanan
3 Instalasi Mekanis
3.1 Terbuka
3.2 Lingkungan Instalasi
3.3 Pemasangan
3 3 3 3 3 6 6
7 7 7 7
9 9 9
10
4 Instalasi Listrik
4.1 Petunjuk Keselamatan
4.2 Instalasi Sesuai EMC
4.3 Arde
4.4 Skematis Kabel
4.5 Akses
4.6 Hubungan Motor
4.7 SambunganSumber listrik AC
4.8 Wiring Kontrol
4.8.1 Jenis Terminal Kontrol 16
4.8.2 Sambung ke Terminal Kontrol 17
4.8.3 Mengaktifkan Operasi Motor (Terminal 27) 18
4.8.4 Tegangan/Pemilihan Input Arus (Saklar) 18
4.8.5 Torsi Aman Tidak Aktif (STO) 18
4.8.6 Komunikasi Serial RS-485 19
4.9 Daftar Pemeriksaan Instalasi
5 Penugasan
11 11 11 11 12 14 14 16 16
20
21
5.1 Petunjuk Keselamatan
5.2 Tetapkan Daya
5.3 Operasi Panel Kontrol Lokal
5.4 Program Dasar
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 1
21 21 22 25
Daftar Isi Petunjuk Pengoperasian
5.4.1 Persiapan dengan SmartStart 25
5.4.2 Persiapan melalui [Menu Utama] 25
5.4.3 Pengaturan Motor Asinkron 26
5.4.4 Pengaturan Motor Magnet Permanen 26
5.4.5 Optimisasi Energi Otomatis (AEO) 27
5.4.6 Penyesuaian Motor Otomatis (AMA) 27
5.5 Periksa Rotasi Motor
5.6 Pengujian Kontrol-lokal
5.7 Permulaan Sistem
6 Contoh Pengaturan Aplikasi
7 Diagnostik dan Pemecahan Masalah
7.1 Pemeliharaan dan Layanan
7.2 Status Pesan
7.3 Jenis Peringatan dan Alarm
7.4 Daftar Peringatan dan Alarm
7.5 Pemecahan masalah
8 Spesifikasi
8.1 Data Kelistrikan
8.1.1 Pasokan Hantaran listrik 3x200-240 V AC 46
8.1.2 Pasokan/masukan Hantaran listrik 3x380-480 V AC 48
8.1.3 Pasokan/masukan Hantaran listrik 3x525-600 V AC 50
28 28 28
29
33 33 33 35 36 43
46 46
8.1.4 Pasokan/masukan Hantaran listrik 3x525-690 V AC 52
8.2 Pasokan hantaran listrik
8.3 Output Motor dan Data Motor
8.4 Kondisi Sekitar
8.5 Spesifikasi kabel
8.6 Input Kontrol/Data Output dan Kontrol
8.7 Sambungan Torsi Pengencangan
8.8 Sekering dan pemotong Sirkuit
8.9 Rating Daya, Berat dan Dimensi
9 Appendix
9.1 Simbol, dan singkatan dan Konvensi
9.2 Struktur Menu Parameter
Indeks
55 55 56 56 56 60 60 68
70 70 70
75
2 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Pendahuluan Petunjuk Pengoperasian
1 Pendahuluan
1
1
1.1 Tujuan Manual
Petunjuk pengoperasian menyediakan informasi untuk instalasi dan komisi aman dari konverter frekuensi.
Petunjuk pengoperasian dimaksud untuk digunakan dengan personel yang berkualifikasi. Baca dan mengikuti petunjuk pengoperasian untuk menggunakan konverter frekuensi secara aman dan profes­sionally, dan pay perhatian khusus ke petunjuk keselamatan dan peringatan umum. Tetap petunjuk pengoperasian ini tersedia dengan konverter frekuensi pada setiap waktu.
VLT® merupakan merek dagang terdaftar.
1.2 Sumber Tambahan
Sumber lain tersedia untuk mengerti fungsi konverter frekuensi lanjutan dan program.
Panduan Pogram VLT®, menyediakan informasi
lengkap untuk bekerja dengan parameter dan banyak contoh aplikasi.
1.4
Gambaran Produk
1.4.1 Tujuan Penggunaan
Konverter frekuensi merupakan pengontrol motor elektronik bertujuan untuk:
pengaturan kecepatan motor terhadap sistem
umpan balik atau ke perintah jauh dari pengontrol eksternal. Sistem drive daya terdiri atas konverter frekuensi, motor dan peralatan dijalankan oleh motor.
sistem dan status motor surveillance.
Konverter frekuensi juga dapat digunakan untuk proteksi motor.
Tergantung pada konfigurasi, konverter frekuensi dapat digunakan pada aplikasi standalone atau membentuk bagian dari yang lebih besar appliance atau instalasi.
Konverter frekuensi diizinkan untuk digunakan pada lingkungan perumahan, industrial dan komersial menurut peraturan lokal dan standar.
Panduan Rancangan VLT®, menyediakan informasi
terinci tentang capabilities dan fungsional untuk merancang sistem kontrol motor.
Petunjuk untuk pengoperasian dengan peralatan
opsional.
Tambahan informasi publikasi dan manual tersedia dari Danfoss. Lihat www.danfoss.com/BusinessAreas/DrivesSo-
lutions/Documentations/VLT+Technical+Documentation.htm
untuk listing.
1.3
Dokumen dan Versi Perangkat Lunak
Manual ini secara teratur ditinjau dan diperbaharui. Semua saran untuk perbaikan dipersilakan. Tabel 1.1 menunjukkan versi dokumen dan versi perangkat lunak yang bersangkutan.
Edisi Tanda Versi perangkat lunak
MG11AKxx Ganti MG11AJxx 3.92
Tabel 1.1 Dokumen dan Versi Perangkat Lunak
CATATAN!
Dalam lingkungan perumahan, produk ini dapat menyebabkan gangguan radio, di mana langkah-langkah mitigasi kasus tambahan dapat diperlukan.
Perkiraan penyalahgunaan
Tidak menggunakan konverter frekuensi pada aplikasi yang tidak sesuai dengan kondisi operasi dan lingkungan yang ditentukan. Memastikan kepatuhan dengan persyaratan yang ditentukan dalam bab 8 Spesifikasi.
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 3
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
16
17
18
19
14
15
FAN MOUNTING
QDF-30
DC-
DC+
Remove jumper to activate Safe Stop
Max. 24 Volt !
12
13
18
19 27 29 32
33
20
61
68
39
42
50
53 54
0605 04
0302 01
130BB493.10
Pendahuluan Petunjuk Pengoperasian
1
1.4.2 Tampilan yang Dikeluarkan
1 Panel kontrol lokal (LCP) 11 Relai 2 (04, 05, 06) 2 Penutup 12 Ring pengangkat 3 Konektor-bus serial RS 485 13 Pemasangan slot 4 Digital I/O dan 24 V pasokan daya 14 Penjepit arde (PE) 5 Konektor I/O analog 15 Konektor kabel layar 6 Konektor kabel layar 16 Terminal rem (-81, +82) 7 Konektor USB 17 Terminal beban bersama (bus DC) (-88, +89) 8 Saklar terminal bus serial 18 Motor output terminal 96 (U), 97 (V), 98 (W) 9 Saklar analog (A53), (A54) 19 Terminal input sumber listrik 91 (L1), 92 (L2), 93 (L3) 10 Relai 1 (01, 02, 03)
Ilustrasi 1.1 Dikeluarkan Tampilan Jenis Penutup B dan C, IP55 dan IP66
4 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
8
15
16
17
18
130BB492.10
Pendahuluan
Petunjuk Pengoperasian
1
1
1 Panel kontrol lokal (LCP) 10 Motor output terminal 96 (U), 97 (V), 98 (W) 2 RS-485 serial bus konektor (+68, -69) 11 Relai 2 (01, 02, 03) 3 Konektor I/O analog 12 Relai 1 (04, 05, 06) 4 Plug input LCP 13 Rem (-81, +82) dan terminal pemakaian (-88, +89) bersama 5 Saklar analog (A53), (A54) 14 Terminal input sumber listrik 91 (L1), 92 (L2), 93 (L3) 6 Konektor kabel layar 15 Konektor USB 7 Pelat pelepasan gandengan 16 Saklar terminal bus serial 8 Penjepit arde (PE) 17 Digital I/O dan 24 V pasokan daya 9 Disekat penjepit arde kabel dan pelepasan renggang 18 Penutup
Ilustrasi 1.2 Dikeluarkan Tampilan Jenis Penutup A, IP20
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 5
Pendahuluan Petunjuk Pengoperasian
1
1.4.3 Diagram Blok dari Konverter Frekuensi
Ilustrasi 1.3 menunjukkan diagram blok dari komponen internal konverter frekuensi. Lihat Tabel 1.2 untuk fungsinya.
Ilustrasi 1.3 Konverter Frekuensi Diagram Blok
Luas Judul Fungsi
3-fasa AC pasokan daya
1 Input sumber listrik
2 Penyearah
3 Bus DC
4 Reaktor DC
5 Bank kapasitor
6 Inverter
7 Output ke motor
sumber listrik ke konverter frekuensi
Jembatan penyearah
mengubah input AC ke arus DC untuk memasok daya inverter
Sirkuit DC-bus lanjutan
konverter frekuensi menangani arus DC
Menyaring tegangan sirkuit
DC lanjutan
Membuktikan perlindungan
saluran transien
Mengurangi arus RMS
Meningkatkan faktor daya
yang memantulkan kembali ke saluran
Mengurangi harmoni pada
input AC
Menyimpan daya DC
Menyediakan pengendara
melalui perlindungan untuk kehilangan daya pendek
Mengubah DC ke PWM yang
dikontrol bentuk gelombang AC untuk output variabel yang kontrol ke motor
Diatur 3 fasa daya output ke
motor
Luas Judul Fungsi
Daya input, proses internal,
output, dan arus motor dimonitor untuk menyediakan operasi dan kontrol yang efisien
8 Sirkuit kontrol
Tabel 1.2 Legenda ke Ilustrasi 1.3
Jenis Lampiran dan Pengukuran Daya
1.4.4
Untuk jenis penutup dan pengukuran daya konverter frekuensi, lihat ke bab 8.9 Rating Daya, Berat dan Dimensi.
Penghubung pengguna dan
perintah eksternal dimonitor dan dilakukan
Keluaran status dan kontrol
dapat disediakan
1.5 Persetujuan dan Sertifikat
Tabel 1.3 Persetujuan dan Sertifikat
Persetujuan dan sertifikat tersedia. Hubungi pemasok Danfoss lokal. Konverter frekuensi dari jenis penutup T7 (525-690 V) tidak disertifikasi untuk UL.
Konverter frekuensi memenuhi persyaratan retensi UL508C memori termal. Untuk informasi selengkapnya, lihat bagian Perlindungan Termal Motor di Panduan Rancangan.
Untuk pemenuhan dengan Perjanjian Eropa mengenai Carriage Internasional Barang Berbahaya oleh Inland Waterways (ADN), lihat Instalasi compliant-ADN di Panduan Desain.
1.6
Pembuangan
Tidak membuang dari peralatan yang berisi komponen listrik bersama bersama­sama limbah rumah tangga. Kumpulkan secara terpisah menurut peraturan setempat yang berlaku.
6 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Keselamatan
Petunjuk Pengoperasian
2 Keselamatan
2.1 Simbol Keselamatan
Simbol berikut digunakan di dokumen ini:
PERINGATAN
Menujukkan potensial kondisi berbahaya yang dapat menyebabkan kematian atau cedera yang serius.
KEWASPADAAN
Menujukkan potensial situasi berbahaya yang dapat menyebakan cedera ringan dan sedang. Hal ini juga dapat digunakan untuk memberikan sinyal terhadap pelatihan yang tidak aman.
CATATAN!
Menujukkan informasi penting, termasuk kondisi yang dapat menyebabkan kerusakan pada peralatan atau properti.
PERINGATAN
START YANG TIDAK DISENGAJA
Pada saat konverter frekuensi tersambung ke hantaran listrik AC, motor dapat memulai kapan saja, menyebabkan risiko kematian, cedera serius, kerusakan peralatan, atau properti. Motor dapat dimulai dengan saklar eksternal, perintah bus serial, sinyal reference input dari LCP, atau setelah kondisi masalah yang telah selesai.
Memutuskan hubungan konverter frekuensi dari
sumber listrik apabila ada pertimbangan demi keselamatan pribadi untuk menghindari start motor tidak sengaja.
Tekan [Off] pada LCP, sebelum memprogram
parameter. Konverter frekuensi, motor dan peralatan apa
saja yang dijalankan harus diperiksa kesiapan pengoperasiannya pada saat konverter frekuensi tersambung ke sumber listrik AC.
2 2
2.2 Kualifikasi Personal
Benar dan pengangkut, penyimpanan, instalasi, operasi dan pemeliharaan yang baik diperlukan untuk bebas masalah dan operasi aman dari konverter frekuensi. Hanya personal yang berkualifikasi dimungkinkan untuk menginstal atau mengoperasikan peralatan ini.
Kualifikasi personal diartikan sebagai staff yang telah mendapatkan pelatihan dan mempunyai wewenang untuk melakukan instalasi, pengawasan, dan memelihara peralatan, sistem dan sirkuit menurut hukum dan peraturan yang berlaku. Di samping itu, personal harus mengetahui petunjuk dan ukuran keselamatan yang dijabarkan dalam dokumen ini.
2.3
Tindakan Pengamanan
PERINGATAN
TEGANGAN TINGGI
Konverter frekuensi berisi tegangan tinggi pada saat tersambung ke input hantaran listrik AC, pasokan daya DC, atau beban pemakaian bersama. Tidak mengikuti prosedur instalasi, memulai dan memelihara dengan personel yang berkualifikasi dapat menyebabkan kematian atau cedera serius.
Instalasi, permulaan dan pemeliharaan dapat
dilakukan oleh pekerja yang memenuhi standar yang berlaku.
PERINGATAN
PEMBERHENTIAN WAKTU
Konverter frekuensi berisi kapasitor hubungan DC-, yang dapat tetap dibebankan bahkan ketika converter frekuensi tidak bertenaga. Tidak menunggu waktu yang ditentukan setelah daya dilepas sebelum melakukan layanan atau perbaikan, dapat menyebabkan kematian atau cedera yang serius.
1. Stop motor.
2. Lepaskan listrik AC, jenis motor magnet permanen, dan jauh-DC link daya aliran, termasuk cadangan baterai, UPS, dan koneksi hub-DC ke konverter frekuensi lain.
3. Tunggu kapasitor untuk pembuangan sepenuhnya sebelum melakukan layanan atau perbaikan. Lamanya waktu tunggu dispesifi­kasikan di Tabel 2.1.
Tegangan [V] Waktu tunggu minimum (Menit)
4 7 15
200-240 1,1-3,7 kW 5.5-45 kW 380-480 1,1-7,5 kW 11-90 kW 525-600 1,1-7,5 kW 11-90 kW 525-690 1,1-7,5 kW 11-90 kW Tegangan tinggi masih aktif sekalipun lampu indikator peringatan LED tidak aktif.
Tabel 2.1 Pemberhentian Waktu
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 7
Keselamatan
Petunjuk Pengoperasian
PERINGATAN
BAHAYA ARUS BOCOR
22
Arus bocor melebihi 3.5 mA. Tidak mengikuti konverter frekuensi arde dapat menyebabkan kematian atau cedera yang serius.
Memastikan arde yang benar terhadap
peralatan oleh penginstal elektrik yang diserti­fikasi.
PERINGATAN
BAHAYA PERALATAN
Hubungi dengan perputaran poros dan perlengkapan elektrik dapat mengakibatkan kematian atau cedera yang serius.
Pastikan bahwa hanya pekerja yang telah
dilatih dan berkualifikasi prosedur instalasi, memulai dan memelihara.
Pastikan bahwa pekerjaan elektrik conforms ke
kode nasional dan lokal elektrikal. Mengikuti prosedur manual ini.
KEWASPADAAN
ROTASI MOTOR TIDAK SENGAJA WINDMILLING
Rotasi tidak disengaja dari motor magnet permanen dapat menyebabkan cedera yang serius atau kerusakan peralatan.
Memastikan motor magnet permanen yang
diblok untuk mencegah rotasi tidak disengaja.
KEWASPADAAN
BAHAYA KEGAGALAN INTERNAL
Gangguan internal pada konverter frekuensi dapat menyebabkan cedera serius, ketika konverter frekuensi tidak benar tertutup.
Sebelum menerapkan daya, pastikan semua
penutup keselamatan pada tempatnya dan telah terpasang secara benar.
8 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
130BD511.10
Type 12 / IP55 Tamb.45
C/113 F
V LT
MADE IN DENMARK
R
P/N: 131U3930 S/N: 010102G290
3.0kW(400V) / 4.0HP(460V)
IN: 3x380-480V 50/60Hz 6.5/5.7A
OUT: 3x0-Vin 0-590Hz 7.2/6.3A
o
CAUTION: See manual for special condition/mains fuse
voir manual de conditions speclales/fusibles
WARNING: Stored charge, wait 4 min. Charge residuelle, attendez 4 min.
* 1 3 1
U
3 9 3 0 0 1 0 1 0 2 G 2 9 0 *
`
HVAC Drive www.danfoss.com
T/C: FC-102P3K0T4Z55H1UGCXXXSXXXXAXBXCXXXXDX
Listed 76X1 E134261 Ind. Contr. Eq.
o
`
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Instalasi Mekanis Petunjuk Pengoperasian
3 Instalasi Mekanis
3.1 Terbuka
3.1.1 Item Dipasok
Item dipasok dapat berubah menurut konfigurasi produk.
Pastikan item dipasok dan informasi pada pelat
nama sesuai dengan urutan konfirmasi. Memeriksa kemasan dan konverter frekuensi
visually untuk kerusakan yang disebabkan oleh penanganan yang tidak sesuai selama pengiriman. Data klaim untuk kerusakan dengan pembawa. Mempertahankan kerusakan komponen untuk klarifikasi.
3.1.2 Penyimpanan
Pastikan persyaratan untuk penyimpanan sudah penuh. Merujuk ke bab 8.4 Kondisi Sekitar untuk rincian lebih lanjut.
3.2 Lingkungan Instalasi
CATATAN!
Pada lingkungan dengan cairan airborne, partikel, atau gas korosi, pastikan bahwa IP/jenis rating untuk peralatan mencocokkan instalasi lingkungan. Gagal untuk memenuhi persyaratan untuk kondisi sekitar dapat mengurangi usia konverter frekuensi. Pastikan persyaratan untuk kelembaban suhu udara, dan ketinggian ditampilkan.
Getaran dan Kejutan
Konverter frekuensi memenuhi persyaratan untuk unit dipasang pada dinding dan lantai dari produksi premises, serta di panel yang dibaut ke dinding atau lantai.
Untuk spesifikasi kondisi detail sekitar, merujuk ke bab 8.4 Kondisi Sekitar .
3 3
1 Kode jenis 2 Nomor pemesanan 3 Taraf daya
Tegangan input, frekuensi dan arus (pada tegangan
4
rendah/tinggi) Tegangan, frekuensi Output dan (pada tegangan rendah/
5
tinggi) 6 Jenis penutup dan rating IP 7 Maksimum suhu sekitar 8 Sertifikat 9 Pemberhentian Waktu (Peringatan) 10 Nomor Serial
Ilustrasi 3.1 Pelatnama Produk (Contoh)
CATATAN!
Jangan lepaskan pelat nama dari konverter frekuensi (hilangnya jaminan).
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 9
a
a
130BD528.10
130BD504.10
Instalasi Mekanis
Petunjuk Pengoperasian
3.3 Pemasangan
CATATAN!
Pemasangan yang tidak sesuai dapat menyebabkan pemanasan dan penurunan kinerja.
33
Pendinginan
Pastikan bahwa udara bagian atas dan bawah
untuk pendingin udara disediakan. Lihat Ilustrasi 3.2 untuk persyaratan jarak ruangan.
Pemasangan
1. Pastikan bahwa kekuatan dari lokasi pemasangan mendukung berat unit. Konverter frekuensi memungkinkan instalasi berdampingan.
2. Menempatkan peralatan sedekat mungkin dengan motor. Tetap menempatkan kabel motor sedekat mungkin.
3. Pasang unit secara vertikal ke permukaan datar solid atau pilihan pelat belakang untuk memberikan aliran udara pendingin.
4. Gunakan lubang pemasang slot pada unit untuk pemasangan dinding, pada saat disediakan
Pemasangan dengan pelat belakang dan pembatas
Ilustrasi 3.2 Jarak ruang Pendingin Atas dan Bawah
Penutup A2-A5 B1-B4 C1, C3 C2, C4
a [mm] 100 200 200 225
Tabel 3.1 Persyaratan Jarak Ruang Minimum Aliran Udara
Pengangkat
Untuk menentukan metode pengangkat yang
aman, periksa berat unit, lihat bab 8.9 Rating Daya, Berat dan Dimensi.
Pastikan perangkat pengangkat sesuai untuk
tugas tersebut. Apabila diperlukan, rencana untuk pengungkit,
crane, atau forklift dengan pengukuran yang sesuai untuk memindahkan unit tersebut.
Untuk pengangkat, gunakan ring pengungkit
pada unit, apabila disediakan.
Ilustrasi 3.3 Pasang yang Sesuai dengan Pelat belakang
CATATAN!
Pelat belakang diperlukan pada saat memasang di pembatas.
CATATAN!
Semua A, B, dan C penutup memungkinkan-dengan­samping bagian instalasi. Pengecualian: apabila kit IP21 digunakan, harus ada ruang kosong di antara penutup:
Untuk penutup A2, A3, A4, B3, B4 dan C3, jarak
ruang minimum adalah 50 mm. Untuk penutup C4, jarak ruang minimum
adalah 75 mm.
10 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Instalasi Listrik Petunjuk Pengoperasian
4 Instalasi Listrik
4.1 Petunjuk Keselamatan
Lihat bab 2 Keselamatan untuk instruksi keselamatan umum.
PERINGATAN
TEGANGAN BERTAMBAH
Penambahan tegangan dari kabel motor output berjalan bersamaan dapat mengisi peralatan kapasitor meskipun peralatan telah dinonaktifkan dan keluar. Gagal menjalankan kabel output secara terpisah atau menggunakan kabel di-screen dapat menyebabkan kematian atau cedera yang serius.
Jalankan kabelmotor output secara terpisah,
atau menggunakan kabel di-screen
KEWASPADAAN
BAHAYA KEJUTAN
Konverter frekuensi dapat menyebabkan arus DC pada konduktor PE. Tidak mengikuti saran berikut ini, bawah berarti yang RCD mungkin tidak menyediakan perlin­dungan tertentu.
Ketika arus sisa-dioperasikan proteksi perangkat
(RCD) digunakan untuk perlindungan terhadap kejutan listrik, hanya RCD jenis B diizinkan pada bagian pasokan.
Perlindungan Arus Berlebih
Tambahan proteksi peralatan seperti-proteksi
sirkuit pendek atau perlindungan termal motor antara konverter frekuensi dan motor diperlukan untuk aplikasi dengan beberapa motor.
Sekering Input diperlukan untuk menyediakan
sirkuit pendek dan perlindungan arus berlebih. Apabila pabrik tidak dapat mendukung prosesnya, sekering harus dapat disediakan oleh penginstal. Lihat pengukuran sekering maksimum di bab 8.8 Sekering dan pemotong Sirkuit.
Jenis kabel dan Pengukuran
Semua kabel harus mematuhi peraturan lokal dan
nasional berkenaan dengan persyaratan penampang dan suhu sekitarnya.
Rekomendasi kabel koneksi daya: Minimum 75 °C
kabel tembaga yang terukur.
Lihat bab 8.1 Data Kelistrikan dan bab 8.5 Spesifikasi kabel untuk ukuran kabel dan jenis.
4.2
Instalasi Sesuai EMC
Untuk mendapatkan instalasi sesuai EMC, ikuti petunjuk yang disediakan pada bab 4.3 Arde, bab 4.4 Skematis Kabel , bab 4.6 Hubungan Motor, dan bab 4.8 Wiring Kontrol.
4.3 Arde
PERINGATAN
BAHAYA ARUS BOCOR
Arus bocor melebihi 3.5 mA. Tidak mengikuti konverter frekuensi arde dapat menyebabkan kematian atau cedera yang serius.
Memastikan arde yang benar terhadap
peralatan oleh penginstal elektrik yang diserti­fikasi.
Untuk keselamatan listrik
Menempatkan konverter frekuensi menurut
peraturan standar dan langsung. Gunakan kabel arde untuk daya input, daya
motor dan kabel kontrol. Tidak menempatkan arde pada satu konverter
frekuensi dengan lainnya pada cara "rantai daisy". Tetap menempatkan sambungan kabel arde
sedekat mungkin. Ikuti persyaratan wiring pabrik motor.
Bagian penampang kabel minimum: 10 mm
(atau 2 kawat pembumian terukur diputus secara terpisah).
Untuk instalasi sesuai - EMC
Membangun kontak elektrik antara sekat kabel
dan penutup konverter frekuensi dengan menggunakan kabel metal glands atau dengan menggunakan penjepit yang disediakan pada peralatan (lihat bab 4.6 Hubungan Motor).
Gunakan kabel strand tinggi untuk mengurangi
gangguan listrik. Tidak menggunakan pigtails.
CATATAN!
POTENSIAL EQUALISATION
Risiko gangguan listrik, pada saat potensial arde antara konverter frekuensi dan sistem yang berbeda. Install kabel equalising antara sistem komponen. Disarankan­bagian penampang kabel: 16 mm2.
2
4 4
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 11
+ - + -
S202
**
*
Motor
Keluaran Analog
relai1
relai2
AKTIF=Diputuskan
TIDAK AKTIF=Buka
50 (+10 V KELUAR)
53 (A MASUK)
54 (A MASUK)
55 (COM A MASUK)
12 (+24 V KELUAR)
13 (+24 V KELUAR)
37 (D MASUK)
18 (D MASUK)
(MASUK COM D)
(KELUAR COM A) 39
(A KELUAR) 42
(P RS-485) 68
(N RS-485) 69
(COM RS-485) 61
0/4-20 mA
240 V AC, 2 A
24 V (NPN)
0 V (PNP)
0 V (PNP)
24 V (NPN)
19 (D MASUK)
24 V (NPN)
0 V (PNP)
(D MASUK/
KELUAR)
0 V (PNP)
24 V (NPN)
(D MASUK/
KELUAR)
24 V (NPN)
0 V (PNP)
0 V (PNP)
24 V (NPN)
33 (D MASUK)
32 (D MASUK)
: Sasis
: Arde
240 V AC, 2 A
400 V AC, 2 A
91 (L1)
92 (L2) 93 (L3)
PE
88 (-)
89 (+)
20
10 V DC
15 mA 130/200 mA
(U) 96
(V) 97 (W) 98 (PE) 99
0 V
5V
S801
RS-485
03
24 V DC
02
01
05
04
06
27
24 V
0 V
0 V
24 V
29
1 2
AKTIF
S201
AKTIF
21
AKTIF=0/4-20 mA
TIDAK AKTIF=
0/-10 V DC ­+10 V DC
95
P 5-00
21
AKTIF
S801
(R+) 82
(R-) 81
130BD552.10
3-input daya fasa
Bus DC
+10 V DC
0/-10 V DC­+10 V DC 0/4-20 mA
0/-10 V DC­+10 V DC 0/4-20 mA
Pasokan Daya Modus
Saklar
Tahanan rem
Interface
RS-485
Instalasi Listrik Petunjuk Pengoperasian
4.4 Skematis Kabel
44
Ilustrasi 4.1 Skematis Kabel Dasar
A=Analog, D=Digital *Terminal 37 (opsional) digunakan untuk Torsi Aman Tidak Aktif. Untuk petunjuk instalasi Torsi Aman Tidak Aktif, lihat
Petunjuk Pengoperasian Torsi Aman Tidak Aktif petunjuk untuk Danfoss VLT® Konverter Frekuensi. **Jangan sambung layar kabel.
12 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
130BD529.11
1
2
3
4
5
6
7
8
PE
U V W
9
L1 L2 L3
PE
10
11
Instalasi Listrik Petunjuk Pengoperasian
4 4
1 PLC 6 Kabel gland 2 Konverter frekuensi 7 Motor, 3-fasa dan PE 3 Kontaktor Output 8 Hantaran listrik, 3-fasa dan penguatan PE 4 Pembatas arde (PE) 9 Kabel kontrol 5 Insulasi kabel (distrip) 10
Equalising min. 16 mm2 (0.025 in)
Ilustrasi 4.2 Sambungan-Elektrik sesuai EMC
CATATAN!
GANGGUAN EMC
Untuk menggunakan layar kabel motor dan kabel kontrol terpisah, dan kabel untuk daya input, kabel motor dan kabel kontrol. Gagal untuk isolasi daya, motor dan kabel kontrol dapat menyebabkan tidak disengaja perilaku atau performa yang menurun. Minimum 200 mm (7.9 in) jarak ruang antara daya, motor dan kabel kontrol diperlukan.
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 13
130BT248.10
130BT334.10
Instalasi Listrik Petunjuk Pengoperasian
4.5 Akses
Lepaskan penutup dengan obeng (lihat
Ilustrasi 4.3) atau dengan mengendurkan skrup (lihat Ilustrasi 4.4).
44
Ilustrasi 4.3 Akses ke Wiring untuk Penutup IP20 dan IP21
Ilustrasi 4.4 Akses ke Wiring untuk Penutup IP55 dan IP66
4.6
Hubungan Motor
PERINGATAN
TEGANGAN BERTAMBAH!
Penambahan tegangan dari kabel motor output berjalan bersamaan dapat mengisi peralatan kapasitor meskipun peralatan telah dinonaktifkan dan keluar. Gagal menjalankan kabel output secara terpisah atau menggunakan kabel di-screen dapat menyebabkan kematian atau cedera yang serius.
Selalu mematuhi kode lokal dan nasional elektrik
untuk ukuran kabel. Untuk ukuran kabel maksimum, lihat bab 8.1 Data Kelistrikan.
Ikuti persyaratan wiring pabrik motor.
Pemutusan kabel motor atau akses panel
disediakan pada IP21 (NEMA1/12 unit) dan lebih tinggi.
Tidak melakukan sambungan memulai atau
kutub-mengubah perangkat (contoh, motor Dahlander atau motor induksi ring selip) antara konverter frekuensi dan motor.
Prosedur
1. Strip bagian insulasi kabel outer.
2. Posisi strip kabel yang bawah penjepit kabel untuk establish fixation mekanis dan elektrik kontak antara layar dan kabel arde.
3. Sambung kabel arde ke terminal arde terdekat menurut petunjuk arde yang disediakan di bab 4.3 Arde, lihat Ilustrasi 4.5.
4. Hubungkan 3-fasa kabel motor ke terminal 96 (U), 97 (V), dan 98 (W), lihat Ilustrasi 4.5.
5. Kencangkan terminal menurut informasi yang disediakan di bab 8.7 Sambungan Torsi Pengen- cangan.
Lihat Tabel 4.1 sebelum mengetatkan penutup.
Penutup IP55 IP66
A4/A5 2 2 B1/B2 2.2 2.2 C1/C2 2.2 2.2 Tidak ada skrup untuk mengencangkan untuk A2/A3/B3/B4/C3/C4
Tabel 4.1 Pengetatan Torsi untuk Penutup [Nm]
14 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
130BD531.10
U
V
W
96
97
98
MOTOR
MOTOR
U V W
99
130BT302.12
U
V
W
96
97
98
130BT337.10
91 L1
92 L2
93 L3
96 U
97 V
98 W
88 DC-
89 DC+
81 R-
8 R+
130BA390.11
99
95
Instalasi Listrik Petunjuk Pengoperasian
4 4
Ilustrasi 4.7 Sambungan Motor untuk jenis penutup A4/A5 (IP55/66/NEMA jenis 12)
Ilustrasi 4.5 Hubungan Motor
Ilustrasi 4.6, Ilustrasi 4.7 dan Ilustrasi 4.8 mewakili input sumber listrik, motor, dan arde untuk konverter frekuensi dasar. Konfigurasi aktual berubah dengan jenis unit dan peralatan opsional.
Ilustrasi 4.8 Motor, Sumber Listrik dan Kabel Arde untuk Jenis Penutup B dan C Penggunaan Kabel Pelindung
Ilustrasi 4.6 Sambungan Motor untuk Jenis Penutup A2 dan A3
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 15
L 1
L 2
L 3
91
92
93
130BT336.10
2
3
4
1
130BB921.11
12 13 18 19 27 29 32 33 20 37
39 42 50 53 54 55
61 68 69
130BB931.10
1
2 3
Instalasi Listrik
Petunjuk Pengoperasian
4.7 SambunganSumber listrik AC
Ukuran kabel didasarkan arus input dari konverter
frekuensi Untuk ukuran kabel maksimum, lihat bab 8.1 Data Kelistrikan.
Selalu mematuhi kode lokal dan nasional elektrik
untuk ukuran kabel.
Prosedur
44
1. Sambung kabel daya 3 fasa input AC ke terminal
L1, L2 dan L3 (lihat Ilustrasi 4.9).
2. Tergantung pada konfigurasi peralatan, daya input akan tersambung ke sumber listrik terminal input atau input terputus.
3. Menempatkan kabel menurut instruksi arde yang disediakan di bab 4.3 Arde.
4. Pada saat dipasok dari sumber listrik terisolir (hantaran listrik IT atau delta mengambang) atau listrik TT/TN-dt hantaran listrik dengan kaki arde (delta arde)memastikan bahwa 14-50 Filter RFI diatur ke tidak aktif untuk menghindari kerusakan pada sirkuit lanjutan dan mengurangi arus kapasitas arde menurut IEC 61800-3.
4.8 Wiring Kontrol
Pisahkan wiring kontrol dari komponen daya
tinggi di konverter frekuensi. Pada saat konverter frekuensi tersambung ke
termistor, pastikan bahwa thermistor kabel kontrol disekat dan diperkuat/dilipatgandakan perlindungannya. Tegangan pasokan 24 V DC disarankan.
4.8.1 Jenis Terminal Kontrol
Ilustrasi 4.10 dan Ilustrasi 4.11 memperlihatkan konektor konverter frekuensi yang dapat dilepas. Fungsi terminal dan pengaturan standar diringkas di Tabel 4.2.
Ilustrasi 4.9 Menyambung ke Sumber listrik AC
Ilustrasi 4.10 Lokasi Terminal Kontrol
Ilustrasi 4.11 Nomor terminal
Konektor 1 menyediakan 4 terminal input digital
yang dapat diprogram, 2 tambahan terminal digital yang dapat diprogram sebagai input atau output, pasokan tegangan terminal 24 V DC, dan secara umum untuk optional pelanggan dipasok dengan tegangan 24 V DC.
Konektor 2 terminal (+) 68 dan (-) 69 untuk-RS
485 sambungan komunikasi serial.
Konektor 3 menyediakan 2 input analog, 1
output analog, tegangan pasokan 10 V DC, dan secara umum untuk input dan output.
Konektor 4 merupakan port USB yang tersedia
untuk penggunaan dengan MCT 10 Set-up Perangkat Lunak.
16 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
130BD546.10
2
1
10 mm
29
27
32
19
18
13
12
33
Instalasi Listrik Petunjuk Pengoperasian
Keterangan terminal
Terminal Parameter Pengaturan
standar
Input/Output Digital
12, 13 - +24 V DC Tegangan pasokan
18 5-10 [8] Start masukan digital. 19 5-11 [0] Tidak ada
operasi
32 5-14 [0] Tidak ada
operasi
33 5-15 [0] Tidak ada
operasi
27 5-12 [2] Coast
terbalik
29 5-13 [14] JOG
20 - Umum untuk masukan
37 - Torsi Aman
Tidak Aktif (STO)
Masukan/Keluaran analog
39 - Bersama untuk keluaran
42 6-50 Kecepatan 0 -
Batas Tinggi
50 - +10 V DC Tegangan pasokan
53 6-1 Referensi masukan analog. Untuk 54 6-2 Umpan Balik
55 - Bersama untuk
Komunikasi Serial
61 - Filter RC terintegrasi
Keterangan
24 V DC untuk masukan digital dan transduser eksternal. Arus output maksimum 200 mA untuk semua beban 24 V.
Untuk input atau output digital. Pengaturan standar adalah input.
digital dan 0 V potensial untuk pasokan 24 V. Input aman (Opsional). Digunakan untuk STO.
analog. Dapat diprogram keluaran analog. 0-20 mA atau 4-20 mA pada maksimum 500 Ω.
analog 10 V DC untuk potensiometer atau thermistor. 15 mA maksimum.
tegangan atau arus. Saklar A53 dan A54 pilih mA atau V.
masukan analog.
untuk layar kabel. HANYA untuk menyambung layar pada kondisi masalah EMC.
Terminal Parameter Pengaturan
68 (+) 8-3 Interface RS-485. Saklar 69 (-) 8-3
01, 02, 03 5-40 [0] [9] Alarm Output relai Bentuk C. 04, 05, 06 5-40 [1] [5] Berjalan
Tabel 4.2 Keterangan Terminal
Terminal tambahan:
2 bentuk output relai C. Lokasi dari output
tergantung pada konfigurasi konverter frekuensi. Terminal yag terletak pada peralatan opsional
yang terpasang. Lihat manual yang disediakan dengan opsi peralatan.
Sambung ke Terminal Kontrol
4.8.2
Konektor terminal kontrol tidak dapat dimasukkan dari konverter frekuensi untuk kemudahan instalasi, seperti yang tertera di Ilustrasi 4.10.
CATATAN!
Kabel kontrol harus sependek mungkin dan terpisah dari kabel daya tinggi ke interferensi minimal.
1. Membuka kontak dengan memasukkan driver sekrup yang kecil ke slot di atas kontak dan tekan skrup driver sedikit ke atas.
Ilustrasi 4.12 Menyambung Kabel Kontrol
Keterangan terminal
standar
Relai
Keterangan
kartu kontrol disediakan untuk resistensi pemutusan.
Untuk tegangan AC atau DC dan beban hambatan atau induktif.
4 4
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 17
130BD530.10
1
2
N O
VLT
BUSTER. OFF-ON
A53 A54
U- I U- I
Instalasi Listrik
Petunjuk Pengoperasian
2. Masukkan kabel kontrol yang diperlihatkan ke kontak.
3. Lepaskan obeng untuk mengencangkan kabel kontrol ke kontak.
4. Pastikan kontak telah ada dan tidak hilang. Kendurkan kabel kontrol dapat menjadi sumber masalah peralatan atau mengurangi ooperasi yang optimal.
44
Lihat bab 8.5 Spesifikasi kabel untuk ukuran kabel terminal kontrol dan bab 6 Contoh Pengaturan Aplikasi untuk sambungan kabel kontrol tipikal.
Mengaktifkan Operasi Motor
4.8.3 (Terminal 27)
Kabel jumper diperlukan antara terminal 12 (atau 13) dan terminal 27 untuk konverter frekuensi untuk mengope­rasikan pada saat menggunakan angka program standar pabrik.
Terminal input Digital 27 dirancang untuk
menerima perintah interlock eksternal 24 V DC. Pada banyak aplikasi, pengguna menghubungkan perangkat interlock eksternal ke terminal 27.
Pada saat tidak ada perangkat interlock
digunakan, hubungkan jumper antara terminal kontrol 12 (disarankan) atau 13 ke terminal 27. Hal ini menyediakan di sinyal internal 24 V pada terminal 27.
Pada saat status line berada di bagian bawah LCP
pembacaan PELUNCURAN JAUH OTOMATIS, hal ini menunjukkan bahwa untuk telah siap untuk beroperasi tetapi masih terjadi kekurangan pada input di terminal 27.
Pada saat penginstalan peralatan opsional pabrik
disambung ke terminal 27, jangan lepaskan kabel tersebut.
4.8.4 Tegangan/Pemilihan Input Arus (Saklar)
Terminal masukan analog 53 dan 54 memungkinkan pengaturan sinyal input ke tegangan (0-10 V) atau arus (0/4-20 mA).
Pengaturan parameter standar:
Terminal 53: referensi kecepatan pada loop
terbuka (lihat 16-61 Terminal 53 Pegaturan switch). Terminal 54: sinyal umpan-balik pada loop
tertutup (lihat 16-63 Terminal 54 pengaturan switch).
CATATAN!
Putuskan daya ke konverter frekuensi sebelum mengubah posisi saklar.
1.
Lepaskan panel kontrol lokal (lihat Ilustrasi 4.13).
2. Lepaskan segala peralatan opsional yang menutupi saklar.
3. Atur saklar A53 dan A54 untuk pilih jenis sinyal. U memilih tegangan, I memilih arus.
CATATAN!
Koverter frekuensi tidak dapat beroperasi tanpa sinyal pada terminal 27 kecuali terminal 27 yang diprogram kembali.
18 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Ilustrasi 4.13 Lokasi dari Saklar Terminal 53 dan 54
Torsi Aman Tidak Aktif (STO)
4.8.5
Torsi Aman tidak aktif merupakan pilihan. Untuk menjalankan Torsi Aman Tidak Aktif, tambahan kabel untuk konverter frekuensi diperlukan. Merujuk ke Petunjuk Pengoperasian Torsi Aman Tidak Aktif untuk informasi selengkapnya.
Instalasi Listrik Petunjuk Pengoperasian
4.8.6 Komunikasi Serial RS-485
Hingga 32 node dapat disambung sebagai bus, atau via kabel drop dari garis trunk umum ke jaringan segmen 1. Pengulangan dapat membagi jaringan segmen. Fungsi pengulangan sebagai node di dalam segmen telah diinstal. Setiap node yang tersambung di jaringan yang telah disediakan harus mempunyai alamat node yang unik, menyilang ke seluruh segmen.
Sambung kabel komunikasi RS-485 ke terminal
(+) 68 dan (-) 69. Mengakhiri setiap segmen pada keduanya,
menggunakan terminasi saklar (bus term on/off, lihatIlustrasi 4.13) pada konverter frekuensi, atau jaringan resistor terminasi menyimpang.
Sambung permukaan layar besar ke arde, contoh
dengan penjepit kabel atau gelembung kabel yang konduktif.
Terapkan potensial-kabel equalising untuk
menjaga keseimbangan potensial arde sama melalui jaringan.
Menggunakan jenis kabel yang sama melalui
jaringan keseluruhan untuk mencegah impedansi yang tidak sesuai.
4 4
Kabel Impedansi Maks. Panjang kabel [m]
Tabel 4.3 Informasi Kabel
Screened twisted pair (STP) 120 Ω 1200 (termasuk garis drop)
500 stasiun ke stasiun
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 19
Instalasi Listrik Petunjuk Pengoperasian
4.9 Daftar Pemeriksaan Instalasi
Sebelum selasai instalasi unit, periksa seluruh instalasi secara detail pada Tabel 4.4. Periksa dan tanda untuk item pada saat telah selesai.
Periksa untuk Keterangan
Perlengkapan peralatan
44
Routing kabel
Wiring kontrol
Pengosongan pendinginan
Kondisi sekitar
Sekering dan pemotong sirkuit
Arde
Kabel daya input dan output
Interior panel
Saklar
Getaran
Lihat untuk perlengkapan peralatan, saklar, pemutusan, atau sekering/breaker sirkuit yang bertempat di
daya input di bagian konverter frekuensi atau output motor. Pastikan bahwa semuanya telah siap untuk operasi kecepatan penuh
Periksa fungsi dan instalasi sensor yang digunakan untuk umpan-balik ke konverter frekuensi.
Lepaskan segala cap koreksi faktor daya pada motor
Sesuaikan segala koreksi faktor daya pada bagian listrik dan pastikan bahwa semuanya telah dikurangi
Pastikan bahwa kabel motor dan kabel kontrol terpisah atau di layar atau 3 saluran metalik terpisah untuk
isolasi interferensi frekuensi-tinggi
Periksa untuk kegagalan atau kerusakan kabel dan kendurnya sambungan
Periksa bahwa kabel kontrol diisolasikan dari kabel daya dan motor untuk immunitas kebisingan
Periksa sumber tegangan sinyal, apabila diperlukan
Penggunaan kabel screen atau pasangan twisted disarankan. Pastikan bahwa pelindung diputuskan secara
benar
Ukur jarak ruang bagian atas dan bawah pengosongan yang cukup untuk memastikan pendinginan aliran
udara, lihat bab 3.3 Pemasangan
Periksa bahwa persyaratan untuk kondisi sekitar ditampilkan
Periksa untuk sekering atau pemotong sirkuit yang benar
Periksa bahwa semua sekering dimasukkan secara benar dan dalam kondisi operasional dan semua
pemotong sirkuit di posisi terbuka
Periksa untuk sambungan arde secukupnya yang rapat dan bebas dari oksidasi
Arde ke saluran atau pemasangan panel belakang ke permukaan metal, tidak dianggap sebagai arde
Periksa untuk melepaskan sambungan
Periksa bahwa motor dan sumber listrik merupakan saluran terpisah atau kabel di-screen yang terpisah
Periksa bahwa interior unit bebas dari debu, potongan metal, embun, dan korosi
Periksa unit yang dipasang pada saat tidak dicat, permukaan metal
Pastikan bahwa semua sakalar dan pengaturan pemutusan pada di posisi yang benar
Periksa unit yang dipasang secara solid atau pemasangan kejutan digunakan, apabila diperlukan
Periksa untuk jumlah getaran unit yang tidak seperti biasanya
Tabel 4.4 Daftar Pemeriksaan Instalasi
KEWASPADAAN
POTENSIAL BAHAYA PADA KEJADIAN KEGAGALAN INTERNAL Resiko kecelakaan ketika konverter frekuensi tidak benar tertutup.
Sebelum menerapkan daya, pastikan semua penutup keselamatan pada tempatnya dan telah terpasang secara
benar.
20 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Penugasan
5 Penugasan
Petunjuk Pengoperasian
5.1 Petunjuk Keselamatan
Lihat bab 2 Keselamatan untuk instruksi keselamatan umum.
PERINGATAN
TEGANGAN TINGGI
Konverter frekuensi berisi tegangan tinggi pada saat tersambung ke daya input sumber listrik AC. Tidak mengikuti prosedur instalasi, memulai dan memelihara dengan personel yang berkualifikasi dapat menyebabkan kematian atau cedera serius.
Instalasi, permulaan dan pemeliharaan dapat
dilakukan oleh pekerja yang memenuhi standar yang berlaku.
Sebelum menerapkan daya:
1. Tutup penutup dengan benar.
2. Periksa bahwa semua jalur kabel telah dikencangkan secara benar.
3. Pastikan daya input ke unit telah DINONAKTIFKAN dan dikunci. Tidak tergantung pada saklar pemutusan konverter frekuensi untuk isolasi daya input.
4. Pengujian bahwa dengan tidak adanya tegangan pada terminal input L1 (91), L2 (92), dan L3 (93) fasa ke fasa dan fasa ke arde.
5. Pengujian tidak adanya tegangan pada terminal output 96 (U) 97(V), dan 98 (W), fasa ke fasa dan fasa ke arde.
6. Konfirmasi berkelanjutan dari motor dengan mengukur angka ohm pada U-V (96-97), V-W (97-98), dan W-U (98-96).
7. Periksa untuk arde dari konverter frekuensi dan motor yang benar.
8. Periksa konverter frekuensi untuk putuskan sambungan ke terminal.
9. Konfirmasi bahwa tegangan pasokan cocok dengan tegangan konverter dan motor.
5.2
Tetapkan Daya
PERINGATAN
START YANG TIDAK DISENGAJA
Pada saat konverter frekuensi tersambung ke hantaran listrik AC, motor dapat memulai kapan saja, menyebabkan risiko kematian, cedera serius, kerusakan peralatan, atau properti. Motor dapat dimulai dengan saklar eksternal, perintah bus serial, sinyal reference input dari LCP, atau setelah kondisi masalah yang telah selesai.
Memutuskan hubungan konverter frekuensi dari
sumber listrik apabila ada pertimbangan demi keselamatan pribadi untuk menghindari start motor tidak sengaja.
Tekan [Off] pada LCP, sebelum memprogram
parameter. Konverter frekuensi, motor dan peralatan apa
saja yang dijalankan harus diperiksa kesiapan pengoperasiannya pada saat konverter frekuensi tersambung ke sumber listrik AC.
Terapkan daya ke konverter frekuensi menggunakan langkah-langkah berikut:
1. Konfirmasi tegangan input seimbang diantara 3%. Jika tidak, koreksi tegangan input mengalami ketidakseimbangan sebelum memproses lebih lanjut. Ulangi prosedur ini setelah koreksi tegangan.
2. Pastikan bahwa kabel peralatan optional, jika ada, mencocokkan aplikasi instalasi.
3. Pastikan bahwa semua perangkat operator di posisi TIDAK AKTIF. Pintu panel tertutup atau penutup dipasang.
4. Terapkan daya ke unit. TIDAK memulai konverter frekuensi sekarang. Untuk unit dengan memutus saklar, aktifkan ke posisi AKTIF untuk menerapkan daya ke konverter frekuensi.
CATATAN!
Pada saat status line berada di bagian bawah LCP pembacaan PELUNCURAN JAUH TERBALIK atau Interlock Eksternal Alarm 60 ditampilkan, hal ini menunjukkan bahwa untuk telah siap untuk beroperasi tetapi masih terjadi kekurangan pada input, contoh di terminal 27. Lihat bab 4.8.3 Mengaktifkan Operasi Motor (Terminal 27) untuk rincian selengkapnya.
5 5
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 21
130BD512.10
Auto
on
Reset
Hand
on
O
Status
Quick Menu
Main
Menu
Alarm
Log
Back
Cancel
Info
OK
Status
1(1)
0.00 kW
O Remote Stop
0.0Hz
On
Alarm
Warn.
A
0.00 A
0.0 %
B
C
D
2605 kWh
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18 19 20 21
Penugasan
Petunjuk Pengoperasian
5.3 Operasi Panel Kontrol Lokal
5.3.1 Panel Kontrol Lokal (LCP)
Panel kontrol lokal (LCP) merupakan tampilan yang dikombinasikan dan keypad pada unit bagian depan.
LCP mempunyai beberapa fungsi pengguna:
Mulai, stop, dan kecepatan kontrol pada saat di
kontrol lokal Tampilkan data operasional, status, peringatan
55
Numerik optional LCP (NLCP) juga tersedia. NLCP mengoperasikan pada tata cara yang hampir sama dengan LCP. Lihat Panduan Pemrograman selengkapnya pada pengggunaan NLCP.
dan perhatian Program fungsi konverter frekuensi
Reset konverter frekuensi secara manual setelah
kesalahan pada saat reset otomatis dinonaktifkan
CATATAN!
Untuk persiapan melalui PC, instal MCT 10 Set-up Perangkat Lunak. Perangkat lunak tersedia untuk didownload (versi dasar) atau untuk pemesanan (versi lanjutan, nomor pemesanan130b1000). Untuk informasi selengkapnya dan download, lihat www.danfoss.com/
BusinessAreas/DrivesSolutions/Software+MCT10/ MCT10+Downloads.htm.
5.3.2 Susunan LCP
LCP dibagi dalam 4 grup fungsional (lihat Ilustrasi 5.1).
A. Tampilan area B. Tampilan tombol menu C. Tombol navigasi dan lampu indikator (LEDs) D. Tombol operasi dan reset
Ilustrasi 5.1 Panel Kontrol Lokal (LCP)
A. Tampilan area
Tampilan area diaktifkan pada saat konverter frekuensi menerima daya dari tegangan hantaran listrik, terminal bus DC, atau pasokan eksternal 24 V DC.
Tampilan informasi pada LCP dapat disesuakan untuk aplikasi pengguna. Pilih opsi di Menu cepat Q3-13 Pengaturan Tampilan.
Callout Tampilan Nomor parameter Pengaturan standar
1 1.1 0-20 Referensi % 2 1.2 0-21 Arus motor 3 1.3 0-22 Daya [kW] 4 2 0-23 Frekuensi 5 3 0-24 penghitung kWh
Tabel 5.1 Legenda ke Ilustrasi 5.1, Area Tampilan
22 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Penugasan Petunjuk Pengoperasian
B. Tampilan Tombol Menu
Tombol menudigunakan untuk akses menu untuk pengaturan parameter, toggle melalui modus tampilan status selama operasi normal, dan memperlihatkan data log bermasalah.
Callout Tombol Fungsi
6 Status Memperlihatkan informasi operasional. 7 Menu Cepat Memungkinkan akses untuk parameter
program untuk permulaan instruksi pengaturan dan beberapa instruksi aplikasi detail.
8 Menu Utama Memungkinkan akses untuk semua
parameter program.
9 Log alarm Menampilkan daftar arus peringatan, 10
alarm yang terakhir, dan log pemeli­haraan.
Tabel 5.2 Legenda keIlustrasi 5.1, Tampilan Tombol Menu
C. Tombol navigasi dan Lampu Indikator (LED)
Tombol navigasi digunakan untuk fungsi program dan memindahkan kursor tampilan. Tombol navigasi juga menyediakan kontrol kecepatan pada operasi (tangan) lokal. Terdapat juga 3 konverter frekuensi status lampu indikator di area ini.
Callout Tombol Fungsi
10 Kembali Kembali pada langkah atau daftar
sebelumnya di struktur menu.
11 Batal Batalkan perubahan atau perintah yang
terakhir selama modus tampilan tidak berubah.
12 Info Tekan untuk definisi fungsi yang telah
ditampilkan.
13 Tombol
navigasi
14 OK Gunakan untuk mengakses grup
Tekan untuk memindahkan antar item di menu.
parameter atau mengaktifkan pilihan.
Callout Indikator Lampu Fungsi
15 AKTIF Hijau LAMPU NYALA pada saat
konverter frekuensi menerima daya dari tegangan sumber listrik, terminal bus DC, atau dari catu eksternal 24 V.
16 PERINGATAN Kuning Pada saat kondisi peringatan
ditampilkan, Lampu PERINGATAN kuning nyala dan teks menampilkan tampilan area yang mengidentifikasikan masalah.
17 ALARM Merah Kondisi bermasalah dapat
mengakibatkan ampu alarm merah berkedit dan teks alarm ditampilkan.
Tabel 5.4 Legenda ke Ilustrasi 5.1, Lampu Indikator (LED)
D. Tombol Operasi dan Reset
Tombol operasi terletak di bagian bawah LCP.
Callout Tombol Fungsi
18 Hand On Memulai konverter frekuensi di kontrol
lokal.
Eksternal memberhentikan sinyal
dengan mengontrol komunikasi input atau komunikasi serial mengesam­pingkan hand on lokal.
19 Mati Memberhentikan motor tetapi tidak
melepas daya ke konverter frekuensi.
20 OtomatisOnTempatkan sistem di modus operasional
jauh.
Menjawab perintah mulai eksternal
dengan kontrol terminal atau komunikasi serial.
21 Reset Reset konverter frekuensi secara manual
setelah masalah telah terdeteksi.
5 5
Tabel 5.3 Legenda keIlustrasi 5.1, Tombol Navigasi
Tabel 5.5 Legenda keIlustrasi 5.1, Tombol Operasi dan Reset
CATATAN!
Kontras tampilan dapat disesuaikan dengan menekan [Status] dan tombol [▲]/[▼].
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 23
Penugasan
Petunjuk Pengoperasian
5.3.3 Pengaturan Parameter
Penetapan programyang benar untuk aplikasi sering memerlukan fungsi pengaturan di beberapa parameter yang berhubungan.
Data program disimpan secara internal di konverter frekuensi.
Untuk cadangan, upload data ke memori LCP
Untuk download data ke konverter frekuensi yang
lain, menghubungkan LCP ke bahwa unit dan
55
5.3.4
download pengaturan yang disimpan Mengembalikan pengaturan standar pabrik tidak
mengubah data yang disimpan di memori LCP
Memuat/Mendownload Data ke/dari LCP
1. Tekan [Tidak aktif] untuk hentikan motor sebelum memuat atau mendownload data.
2.
Ke [Menu Utama] 0-50 Copy LCP dan Tekan [OK].
3.
Pilih [1] Semua ke LCP ke upload data ke LCP atau pilih [2] Semua dari LCP untuk download data dari LCP.
4. Tekan [OK]. Progress bar memperlihatkan proses memuat atau mendownload.
5. Tekan [Hand Aktif] atau [Otomatis Aktif] untuk kembali ke operasi normal.
Mengubah Pengaturan Parameter
5.3.5
Pengaturan Parameter dapat diakses dan diubah dari [Menu Cepat] atau dari [Menu Utama]. [Menu Cepat] hanya memberikan akses ke jumlah parameter yang dibatasi.
1. Tekan [Menu Cepat] atau [Menu utama] pada LCP.
2.
Tekan [▲] [▼] untuk browse melalui grup parameter, tekan [OK] [untuk pilih grup parameter.
3.
Tekan [▲] [▼] untuk browse melalui parameter, tekan [OK] untuk pilih parameter.
4.
Tekan [▲] [▼] untuk mengubah angka pengaturan parameter.
5.
Tekan [] [] untuk bergeser digit ketika parameter desimal berada di dalam keadaan pengeditan.
6. Tekan [OK] untuk menerima perubahan.
7. Tekan [Kembali] dua kali untuk masuk Status, atau tekan [Menu Utama] sekali untuk masuk ke Menu utama.
Melihat perubahan
Menu cepat Q5 Perubahan yang Dibuat tertera di semua perubahan parameter dari pengaturan standar.
Daftar menampilkan hanya parameter yang telah
diubah pada arus-edit pengaturan. Parameter yang telah di-reset ke nilai standar
tidak terdaftar. Pesan Kosongmenunjukkan bahwa tidak
parameter telah berubah.
5.3.6 Mengembalikan Pengaturan Standar
CATATAN!
Resiko kehilangan program, data motor, lokalisasi dan monitor data dengan restoration dari pengaturan standar. Untuk menyediakan cadangan, upload data ke LCP sebelum inisialisasi.
Mengembalikan pengaturan parameter standar dilakukan dengan inisialisasi dari konverter frekuensi. Inisialisasi dijalankan melalui 14-22 Modus Operasi (disarankan) atau secara manual.
Inisialisasi menggunakan 14-22 Modus Operasi
tidak melakuan reset pengaturan konverter frekuensi seperti jam operasional, pilihan komunikasi serial, pengaturan menu personal, log masalah, log alarm, dan fungsi monitor lainnya.
Inisialisasi manual menghapus semua motor,
program, lokalisasi, dan memonitor data dan mengembalikan pengaturan standar pabrik.
Prosedur inisialisasi yang disarankan, melalui
14-22 Modus Operasi
1. Tekan [Menu Utama] du kali untuk mengakses parameter.
2.
Skrol ke 14-22 Modus Operasi dan tekan [OK].
3.
Skrol ke Inisialisasi dan tekan [OK].
4. Putuskan daya ke unit dan tunggu sampai layar mati.
5. Terapkan daya ke unit.
Pengaturan parameter standar disimpan selama permulaan. Ini lebih lama dari normalnya.
6. Alarm 80 ditampilkan.
7. Tekan [Reset] untuk kembali ke modus operasi.
24 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
130BP066.10
1107 RPM
0 - ** Operasi/Tampilan
1 - ** Beban/Motor
2 - ** Rem
3 - ** Referensi / Ramp
3,84 A 1 (1)
Menu Utama
0-
**
Operation / Display
0.0%
0-0
*
Basic Settings
0-1
*
Set-up Operations
0-2
*
LCP Display
0-3
*
LCP Custom Readout
0.00A 1(1)
130BP087.10
0-0
*
Basic Settings
0.0%
0-03 Regional Settings
[0] International
0.00A 1(1)
130BP088.10
Penugasan
Petunjuk Pengoperasian
Prosedur inisialisasi manual
1. Putuskan daya ke unit dan tunggu sampai layar mati.
2. Tekan dan tahan [Status], [Menu utama], dan [OK] secara bersamaan sambil melakukan daya ke unit (perkiraan 5 detik atau hingga audible klik dan kipas start).
Pengaturan parameter standard pabrik dikembalikan selama permulaan. Ini lebih lama dari normalnya.
Inisialisasi manual tidak melakukan reset untuk mengikuti informasi konverter frekuensi:
15-00 Jam Pengoperasian
15-03 Penyalaan
15-04 Kelebihan Suhu
15-05 Keleb. Tegangan
5.4 Program Dasar
5.4.1 Persiapan dengan SmartStart
Wizard SmartStart mengaktifkan konfigurasi dasar motor secara cepat dan aplikasi parameter.
Pada pendayaan pertama atau setelah inisialisasi
konverter frekuensi, SmartStart memulai secara otomatis.
Ikuti instruksi pada layar-ke lengkap menyiapkan
konverter frekuensi. Selalu aktifkan SmartStart kembali dengan memilih Menu cepat Q4 -
SmartStart.
Untuk menyiapkan tanpa gunakan wizard
SmartStart, merujuk ke bab 5.4.2 Persiapan melalui [Menu Utama] atau Panduan Pemrograman.
1. Tekan [Menu Utama] pada LCP.
2. Tekan tombol navigasi untuk skrol grup
parameter 0-** Operasi/Tampilan dan tekan [OK].
Ilustrasi 5.2 Menu Utama
5 5
3. Tekan tombol navigasi untuk skrol grup parameter 0-0* Pengaturan dasar dan tekan [OK].
Ilustrasi 5.3 Operasi/Tampilan
4. Tekan tombol navigasi untuk skrol ke 0-03 Pengaturan Wilayah dan tekan [OK].
CATATAN!
Data Motor diperlukan untuk pengaturan SmartStart. Data yang diperlukan biasanya tersedia di pelat nama motor.
5.4.2 Persiapan melalui [Menu Utama]
Rekomendasi pengaturan Parameter dimaksud untuk tujuan permulaan dan pemeriksaan. Pengaturan Aplikasi dapat berubah.
Masukkan data dengan daya AKTIF, tetapi sebelum mengoperasikan konverter frekuensi.
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 25
Ilustrasi 5.4 Pengaturan Dasar
5.
Tekan tombol navigasi untuk memilih Interna- sional [0] atau Amerika Utara [1] dan tekan [OK]. (Hal ini mengubah pengaturan standar untuk jumlah dasar parameter).
6. Tekan [Menu Utama] pada LCP.
7. Tekan tombol navigasi untuk skrol ke 0-01 Bahasa.
8. Pilih bahasa dan tekan [OK].
Penugasan
Petunjuk Pengoperasian
9. Apabila kabel jumper adalah ditempatkan antara terminal kontrol 12 dan 27, tinggalkan 5-12 Terminal 27 Input Digital pada standar pabrik. Jika tidak, pilih Tidak Ada Operasi 5-12 Terminal 27 Input Digital.
10.
3-02 Referensi Minimum
11.
3-03 Referensi Maksimum
12.
3-41 Waktu tanjakan Ramp 1
13.
3-42 Waktu Turunan Ramp 1
14.
3-13 Situs Referensi. Terhubung ke Hand/Auto
55
5.4.3
Masukkan data motor di parameter 1-20 Daya Motor [kW] atau 1-21 Daya motor [HP] ke 1-25 Kecepatan Nominal Motor. Informasi dapat ditemukan di pelat nama motor.
5.4.4
Remote Lokal.
Pengaturan Motor Asinkron
1.
1-20 Daya Motor [kW] atau 1-21 Daya motor [HP]
2.
1-22 Tegangan Motor
3.
1-23 Frekuensi Motor
4.
1-24 Arus Motor
5.
1-25 Kecepatan Nominal Motor
Pengaturan Motor Magnet Permanen
CATATAN!
Hanya gunakan motor magnet permanen (PM) dengan kipas dan pompa.
Permulaan Langkah-Langkah Program
1.
Aktifkan operasi motor PM 1-10 Konstruksi Motor, pilih PM (1), SPM tak menyolok
2.
Tetapkan 0-02 Unit Kecepatan Motor ke RPM [0]
Program data motor
Setelah memilih motor PM pada 1-10 Konstruksi Motor, motor PM-parameter yang terkait di grup parameter 1-2* Data Motor, 1-3* Adv. Data Motor dan 1-4* aktif. Data yang diperlukan dapat ditemukan di pelat nama motor dan di lembar data motor. Memprogram parameter berikut di daftar pemesanan
1.
1-24 Arus Motor
2.
1-26 Torsi Terukur Kontrol Motor
3.
1-25 Kecepatan Nominal Motor
4.
1-39 Kutub Motor
5.
1-30 Resistansi Stator (Rs)
Masukkan garis untuk angka resistansi angin stator (Rs). Apabila data hanya terdapat garis yang tersedia, bagi yang terdapat garis nilai dengan 2 untuk mencapai yang garis nilai secara umum (starpoint). Juga dimungkinkan untuk mengukur nilai dengan ohmmeter, yang juga berlangsung resistensi resistor kabel ke account. Membagi nilai yang diukur dengan 2 dan masukkan hasil.
6.
1-37 Induktansi sumbu-d (Ld)
Masukkan garis secara umum induksi axis langsung dari motor PM. Apabila hanya saat data terdapat garis tersedia, membagi yang terdapat garis nilai dengan 2 untuk mencapai nilai saluran-umum (starpoint). Juga dimungkinkan untuk mengukur nilai dengan inductancemeter, yang juga berlangsung yang induktansi dari kabel ke account. Membagi nilai yang diukur dengan 2 dan masukkan hasil.
7.
1-40 EMF Balik pada 1000 RPM
Masukkan garis ke garis EMF balik dari Motor PM pada kecepatan mekanik 1000 RPM (nilai RMS). EMF Balik merupakan tegangan yang dihasilkan oleh motor PM pada saat tidak ada drive yang tersambung dan poros diputar secara eksternal. EMF balik ini biasanya ditentukan untuk kecepatan motor nominal atau untuk 1000 RPM yang terukur diantara 2 baris. Apabila nilai tidak tersedia untuk kecepatan motor 1000 RPM, hitunglah nilai yang benar sebagai berikut: Apabila EMF balik merupakan contoh 320 V pada 1800 RPM, yang dapat dihitung pada 1000 RPM sebagai berikut: EMF balik= (Tegangan/ RPM)*1000 = (320/1800)*1000 = 178. Ini adalah nilai yang harus diprogram untuk 1-40 EMF Balik pada 1000 RPM.
Pengujian Operasi Motor
1. Memulai motor pada kecepatan rendah (100 ke 200 RPM). Apabila motor tidak berputar, periksa instalasi, program umum dan data motor.
2.
Periksa apabila fungsi start pada 1-70 PM Start Mode sesuai dengan aplikasi persyaratan.
Deteksi Rotor
Fungsi ini merupakan pilihan yang disarankan untuk aplikasi di mana motor memulai dari perhentian pompa atau konveyor. Pada beberapa motor, kondisi sound akustik terdengar pada saat basis impuls yang dikirim keluar. Hal ini tidak membahayakan motor.
26 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Penugasan
Petunjuk Pengoperasian
Waktu Parkir
Fungsi ini merupakan pilihan yang disarankan untuk aplikasi di mana motor berputar pada kecepatan lambat contoh kitiran pada aplikasi kipas. 2-06 Parking Current dan 2-07 Parking Time dapat disesuaikan. Peningkatan pengaturan pabrik dari parameter ini untuk aplikasi dengan inersia tinggi.
Mulai motor pada kecepatan nominal. Apabila aplikasi tidak berjalan dengan baik, periksa pengaturanVVC+ PM. Rekomendasi pada aplikasi yang berbeda dapat dilihat di Tabel 5.6.
Aplikasi P'aturan
Aplikasi Inersia Rendah I
Beban/IMotor
Aplikasi Inersia Rendah 50>I Aplikasi Inersia Tinggi I
Beban/IMotor
Beban tinggi pada kecepatan rendah <30% (kecepatan terukur)
Tabel 5.6 Rekomendasi di Berbagai Aplikasi
Apabila motor berjalan pada kecepatan tertentu, naikkan 1-14 Penambahan Damping. Naikkan nilai dengan langkah berikut. Tergantung pada motor, nilai yang baik untuk parameter ini dapat 10% atau 100% lebih tinggi daripada nilai standar.
Torsi awal dapat disesuaikan di 1-66 Arus min. pada Kecepatan Rendah. 100% menyediakan torsi awal nominal sebagai torsi awal.
<5
Beban/IMotor
>50
>5
1-17 Waktu konstan filter tegangan
akan dinaikkan sebanyak faktor 5 ke 10 1-14 Penambahan Damping harus dikurangi
1-66 Arus min. pada Kecepatan Rendah harus dikurangi (<100%)
Menjaga nilai terhitung
1-14 Penambahan Damping, 1-15 Low Speed Filter Time Const. dan 1-16 High Speed Filter Time Const.
harus ditingkatkan
1-17 Waktu konstan filter tegangan
harus ditingkatkan
1-66 Arus min. pada Kecepatan Rendah harus ditingkatkan (>100%
untuk waktu lebih lama dapat terjadi kepanasan pada motor)
5.4.5
Optimisasi Energi Otomatis (AEO)
CATATAN!
AEO tidak relavan untuk motor magnet permanen.
Optimisasi energi otomatis () AEO merupakan prosedur yang minimises tegangan ke motor, mengurangi konsumsi energi, panas, dan derau.
Untuk mengaktifkan AEO, atur parameter 1-03 karakteristik
torsi ke [2] Optim.energi otomatis CT. atau [3] optimisasi energi otomatis VT.
Penyesuaian Motor Otomatis (AMA)
5.4.6
CATATAN!
AMA tidak relavan untuk motor PM.
Penyesuaian motor otomatis (AMA) merupakan prosedur yang mengoptimalkan kesesuaian antara konverter frekuensi dan motor.
Konverter frekuensi membangun model motor
secara matematika untuk peraturan arus motor keluar. Prosedur juga menguji keseimbangan fasa input dari daya elektrik. Prosedur memban­dingkan karakteristik motor dengan daya yang dimasukkan di parameter 1-20 ke 1-25.
Poros motor tidak berputar dan tidak
membahayakan dilakukan ke motor ketika sedang menjalankan AMA.
Beberapa motor tidak dapat dijalankan untuk
menyelesaikan versi pengujian. Pada masalah itu, pilih [2] Aktifkan pengurangan AMA.
Apabila filter output tersambung ke motor, pilih
Aktifkan pengurangan AMA.
Apabila peringatan atau alarm terjadi, lihat
bab 7.4 Daftar Peringatan dan Alarm. Jalankan prosedur ini pada pendingin motor
untuk hasil yang baik
Untuk menjalankan AMA
1. Tekan [Menu Utama] untuk mengakses parameter.
2.
Skrol ke grup parameter 1-** beban dan Motor dan tekan [OK].
3.
Skrol grup parameter 1-2* Data Motor dan tekan [OK].
4.
Skrol ke 1-29 Penyesuaian Motor Otomatis (AMA) dan tekan [OK].
5 5
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 27
Penugasan Petunjuk Pengoperasian
5.
Pilih [1] Aktifkan AMA lengkap dan tekan [OK].
6. Ikuti instruksi pada layar.
7. Pengujian berjalan secara otomatis dan memberikan indikasi pada saat telah selesai.
5.7
Permulaan Sistem
Prosedur pada bagian ini memerlukan kabel pengguna dan program aplikasi untuk dipenuhi. Prosedur berikut disarankan setelah pengaturan aplikas terpenuhi.
5.5 Periksa Rotasi Motor
1. Tekan [Otomatis Aktif].
CATATAN!
Risiko kerusakan pompa/kompresor disebabkan oleh motor berjalan di arah yang salah. Sebelum menjalankan konverter frekuensi, periksa motor rotation.
55
Motor berjalan secara singkat pada 5 Hz atau frekuensi minimum yang diatur pada 4-12 Batasan Rendah Kecepatan Motor [Hz].
1. Tekan [Menu Utama].
2.
Skrol ke 1-28 Periksa Rotasi Motor dan tekan [OK].
3.
Skrol untuk [1] Aktif.
Teks berikut akan muncul: Catatan! Motor dapat berjalan dgn arah keliru.
4. Tekan [OK].
5. Ikuti instruksi pada layar.
2. Terapkan perintah jalankan eksternal.
3. Sesuaikan referensi kecepatan melalui jarak kecepatan.
4. Lepaskan perintah jalankan eksternal.
5. Periksa sound dan tingkat getaran motor untuk memastikan bahwa sistem dapat bekerja yang dimaksud.
Apabila peringatan atau alarm terjadi, lihat atau bab 7.4 Daftar Peringatan dan Alarm.
CATATAN!
Untuk mengubah arah rotasi, lepaskan daya ke konverter frekuensi dan tunggu daya untuk berhenti. Membalikkan sambungan 2 dari 3 kabel motor pada motor atau bagian motor atau konverter frekuensi dari koneksi.
5.6 Pengujian Kontrol-lokal
1. Tombol [Hand Aktif] untuk menyediakan perintah mulai lokal ke konverter frekuensi.
2. Menambah konverter frekuensi dengan menekan [▲] untuk kecepatan penuh. Memindahkan kursor
ke kiri dari poin desimal menyediakan perubahan input yang lebih cepat.
3. Catatan masalah akselerasi.
4. Tekan [Tidak Aktif]. Catatan masalah penurunan.
Pada kejadian akselerasi atau masalah penurunan, lihat
bab 7.5 Pemecahan masalah. Lihat bab 7.4 Daftar Peringatan dan Alarm untuk pengaturan konverter
frekuensi kembali setelah trip.
28 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
FC
+24 V
+24 V
D IN
D IN
D IN
COM
D IN
D IN
D IN
D IN
+10
V
A IN
A IN
COM
A OUT
COM
12
13
18
19
20
27
29
32
33
37
50
53
54
55
42
39
A53
U - I
-10 - +10V
+
-
130BB926.10
130BB927.10
FC
+24 V
+24 V
D IN
D IN
D IN
COM
D IN
D IN
D IN
D IN
+10
V
A IN
A IN
COM
A OUT
COM
12
13
18
19
20
27
29
32
33
37
50
53
54
55
42
39
A53
U - I
4 - 20mA
+
-
FC
+24 V
+24 V
D IN
D IN
D IN
COM
D IN
D IN
D IN
D IN
+10
V
A IN
A IN
COM
A OUT
COM
12
13
18
19
20
27
29
32
33
37
50
53
54
55
42
39
A53
U - I
≈ 5kΩ
130BB683.10
Contoh Pengaturan Aplikasi
Petunjuk Pengoperasian
6 Contoh Pengaturan Aplikasi
Contoh di bagian ini dimaksud sebagai referensi cepat untuk aplikasi umum.
Pengaturan Parameter merupakan angka standar
regional kecuali yang ditunjukkan (dipilih di 0-03 Pengaturan Wilayah)
Parameter yang dihubungkan dengan terminal
dan pengaturan terlihat di gambar berikutnya
Parameter
Fungsi P'aturan
6-12 Terminal
4 mA* 53 Arus Rendah 6-13 Terminal
20 mA* 54 Arus Tinggi 6-14 Terminal
0 Hz 53 Ref Rdh/Nilai Ump-Balik
Di mana pengaturan saklar untuk terminal analog
A53 atau A54 diperlukan, dan juga terlihat
CATATAN!
Pada saat fitur pilihan Torsi aman Tidak Aktif digunakan, kabel jumper diperlukan antara terminal 12 (atau 13) dan terminal 37 untuk konverter frekuensi untuk
6-15 Terminal
50 Hz 53 Ref Tinggi/ Nilai Ump-Balik * = Nilai standar
Catatan/komentar:
D DI 37 merupakan pilihan.
6 6
mengoperasikan pada saat menggunakan angka program standar pabrik.
6.1 Contoh Aplikasi
6.1.1 Kecepatan
Fungsi P'aturan
6-10 Terminal 53 Tegangan Rendah 6-11 Terminal 53 Tegangan Tinggi 6-14 Terminal 53 Ref Rdh/Nilai Ump-Balik 6-15 Terminal 53 Ref Tinggi/Nilai Ump-Balik * = Nilai standar
Tabel 6.1 Referensi Kecepatan Analog (Tegangan)
Catatan/komentar:
D DI 37 merupakan pilihan.
Parameter
0.07 V*
10 V*
0 Hz
50 Hz
Tabel 6.2 Referensi Kecepatan Analog (Arus)
Parameter
Fungsi P'aturan
6-10 Terminal
0.07 V* 53 Tegangan Rendah 6-11 Terminal
10 V* 53 Tegangan Tinggi 6-14 Terminal
0 Hz 53 Ref Rdh/Nilai Ump-Balik 6-15 Terminal
1500 Hz 53 Ref Tinggi/ Nilai Ump-Balik * = Nilai standar
Catatan/komentar:
D DI 37 merupakan pilihan.
Tabel 6.3 Referensi Kecepatan (Penggunaan Potensiometer Manual)
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 29
FC
+24 V
+24 V
D IN
D IN
D IN
COM
D IN
D IN
D IN
D IN
+10 V
A IN
A IN
COM
A OUT
COM
12
13
18
19
20
27
29
32
33
37
50
53
54
55
42
39
130BB804.10
S t a r t ( 1 8 )
F r e e z e r e f ( 2 7 )
S p e e d u p ( 2 9 )
S p e e d d o w n ( 3 2 )
S p e e d
R e f e r e n c e
130BB840.10
FC
+24 V
+24 V
D IN
D IN
D IN
COM
D IN
D IN
D IN
D IN
+10
A IN
A IN
COM
A OUT
COM
12
13
18
19
20
27
29
32
33
37
50
53
54
55
42
39
130BB802.10
130BB805.11
Speed
Start (18)
Contoh Pengaturan Aplikasi Petunjuk Pengoperasian
Parameter
Mulai/Berhenti
6.1.2
Fungsi P'aturan
5-10 Terminal 18 Input Digital 5-12 Terminal 27 Input Digital 5-13 Terminal 29 Input Digital
5-14 Terminal 32 Input Digital
* = Nilai standar
Catatan/komentar:
D DI 37 merupakan pilihan.
66
[8] Start*
[19] Tahan Referensi [21] Menaikkan Kecepatan [22] Turunkan Kecepatan
Parameter
Fungsi P'aturan
5-10 Terminal
[8] Start* 18 Input Digital 5-12 Terminal 27 Input Digital 5-19 Terminal 37 Berhenti
[0] Tidak ada
operasi
[1] Alarm
Stop Aman Aman * = Nilai standar
Catatan/komentar:
Apabila 5-12 Terminal 27 Input Digital diatur ke [0] Tidak ada Operasi, kabel jumper ke 27
tidak diperlukan. D DI 37 merupakan pilihan.
Tabel 6.5 Perintah Mulai/Stop dengan Opsi Stop Aman
Tabel 6.4 Menaikkan/Menurunkan Kecepatan
Ilustrasi 6.2 Perintah Mulai/Stop dengan Stop Aman
Ilustrasi 6.1 Menaikkan/Menurunkan Kecepatan
30 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
FC
+24 V
+24 V
D IN
D IN
D IN
COM
D IN
D IN
D IN
D IN
+10 V
A IN
A IN
COM
A OUT
COM
12
13
18
19
20
27
29
32
33
37
50
53
54
55
42
39
130BB803.10
Speed
130BB806.10
Latched Start (18)
Stop Inverse (27)
FC
+24 V
+24 V
D IN
D IN
D IN
COM
D IN
D IN
D IN
D IN
+10 V
A IN
A IN
COM
A OUT
COM
12
13
18
19
20
27
29
32
33
37
50
53
54
55
42
39
130BB934.10
FC
+24 V
+24 V
D IN
D IN
D IN
COM
D IN
D IN
D IN
D IN
+10
V
A IN
A IN
COM
A OUT
COM
12
13
18
19
20
27
29
32
33
37
50
53
54
55
42
39
130BB928.10
Contoh Pengaturan Aplikasi
Petunjuk Pengoperasian
Tabel 6.6 Pulsa Mulai/Berhenti
Parameter
Fungsi P'aturan
5-10 Terminal 18 Input Digital 5-12 Terminal 27 Input Digital
[9] Start terkunci [6] Stop Terbalik
* = Nilai standar
Catatan/komentar:
Apabila 5-12 Terminal 27 Input Digital diatur ke [0] Tidak ada Operasi, kabel jumper ke 27
tidak diperlukan. D DI 37 merupakan pilihan.
Parameter
Fungsi P'aturan
5-10 Terminal 18
[8] Start Input Digital 5-11 Terminal 19 Input Digital
[10]
Pembal-
ikan* 5-12 Terminal 27 Input Digital
[0] Tidak
ada
operasi 5-14 Terminal 32 Input Digital 5-15 Terminal 33 Input Digital 3-10 Referensi preset Preset ref. 0 Preset ref. 1 Preset ref. 2 Preset ref. 3
[16] Preset
ref bit 0
[17] Preset
ref bit 1
6 6
25%
50%
75%
100% * = Nilai standar
Catatan/komentar:
D DI 37 merupakan pilihan.
Tabel 6.7 Start/Stop dengan Mundur dan Kecepatan Preset 4
Reset Alarm Eksternal
6.1.3
Parameter
Fungsi P'aturan
5-11 Terminal 19
[1] Reset
Input Digital
Ilustrasi 6.3 Start (penganjakan) terkunci/Stop Terbalik
* = Nilai standar
Catatan/komentar:
D DI 37 merupakan pilihan.
Tabel 6.8 Reset Alarm Eksternal
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 31
FC
+24 V
+24 V
D IN
D IN
D IN
COM
D IN
D IN
D IN
D IN
+10
V
A IN
A IN
COM
A OUT
COM
R1R2
12
13
18
19
20
27
29
32
33
37
50
53
54
55
42
39
01
02
03
04
05
06
-
61 68 69
RS-485
+
130BB685.10
130BB686.12
VLT
+24 V
+24 V
D IN
D IN
D IN
COM
D IN
D IN
D IN
+10 V
A IN
A IN
COM
A OUT
COM
12
13
18
19
20
27
29
32
33
50
53
54
55
42
39
A53
U - I
D IN
37
Contoh Pengaturan Aplikasi Petunjuk Pengoperasian
6.1.4 RS-485
Parameter
Fungsi P'aturan
8-30 Protokol FC* 8-31 Alamat 1* 8-32 Baud Rate 9600* * = Nilai standar
Catatan/komentar:
Thermistor Motor
6.1.5
KEWASPADAAN
THERMISTOR INSULASI
Risiko kerusakan peralatan yang ada.
Gunakan hanya thermistor dengan penguatan
atau melipatgandakan insulasi untuk memenuhi persyaratan insulation PELV.
Pilh protokol, alamat dan baud rate di parameter yang tertera diatas. D DI 37 merupakan pilihan.
66
Parameter
Fungsi P'aturan
1-90 Proteksi pd termal motor 1-93 Sumber Thermistor
[2] Trip thermistor [1] Masukan analog 53
* = Nilai standar
Catatan/komentar:
Pada saat peringatan hanya diinginkan, 1-90 Proteksi pd
termal motor harus diatur ke peringatan Thermistor [1].
D DI 37 merupakan pilihan.
Tabel 6.9 Koneksi Jaringan RS-485
Tabel 6.10 Thermistor Motor
32 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Status
799RPM 7.83A 36.4kW
0.000
53.2%
1(1)
Auto Hand O
Remote Local
Ramping Stop Running Jogging . . . Stand by
130BB037.11
1 2 3
Diagnostik dan Pemecahan Ma... Petunjuk Pengoperasian
7 Diagnostik dan Pemecahan Masalah
Chapter ini meliputi dan pemeliharaan layanan panduan,
Tabel 7.1 ke Tabel 7.3 menentukan tampilan status pesan.
pesan status, peringatan dan alarm dan dasar pemecahan masalah.
7.1 Pemeliharaan dan Layanan
Di bawah kondisi operasional normal dan beban profil, konverter frekuensi merupakan bebas pemeliharaan melalui fitur yang dirancang waktu operasional. Untuk mencegah pecah, bahaya, dan kerusakan, periksa konverter frekuensi pada interval regular tergantung pada kondisi operasi. Ganti bagian worn atau rusak dengan komponen yang asli atau standar. Untuk layanan dan dukungan, rujuk
Mati Konverter frekuensi tidak bereaksi terhadap
kontrol sinyal sampai [Otomatis Aktif] atau [Tangan Aktif] ditekan.
Otomatis On Konverter frekuensi dikontrol dari terminal
kontrol dan/atau komunikasi serial. Konverter frekuensi dikontrol dengan tombol navigasi di LCP. Berhentikan perintah, reset, membalik, rem DC, dan sinyal lainnya yang ditetapkan ke terminal kontrol yang menolak kontrol lokal.
ke www.danfoss.com/contact/sales_and_services/.
7.2 Status Pesan
Tabel 7.1 Modus Operasi
Pada saat konverter frekuensi di mode status, pesan status dihasilkan secara otomatis dan muncul di bagian bawah layar dari tampilan (lihat Ilustrasi 7.1.)
1
Modus Operasi (lihat Tabel 7.1)
2
Situs referensi (lihat Tabel 7.2)
3
Status Operasi (lihat Tabel 7.3)
Ilustrasi 7.1 Status Layar
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 33
Jauh Referensi kecepatan diberikan dari sinyal
eksternal, komunikasi serial, atau referensi pra­setel internal.
Lokal Konverter frekuensi menggunakan [Tangan
Aktif] atau angkareferensi dari LCP.
Tabel 7.2 Situs Referensi
Rem AC
Selesai AMA OK Penyesuaian motor otomatis (AMA) dibawa
AMA siap AMA siap untuk memulai. Tekan [Hand On]
AMA berjalan Proses AMA sedang berlangsung. Pengereman Pemotong rem sedang dalam beroperasi.
Rem maks. Pemotong rem sedang dalam beroperasi.
Meluncur
Ktrl Bus Ramp­bawah
Rem AC dipilih pada 2-10 Fungsi Brake. Rem AC membuat kelebihan magnit pada motor yang berakibat pengontrol memperlamban jalannya.
secara sukses.
untuk mulai.
Energi Generatif diserap oleh resistor rem.
Batas daya untuk resistor rem ditentukan di 2-12 Batas Daya Brake (kW) telah tercapai.
Peluncuran terbalik dipillih sebagai fungsi
untuk masukan digital (grup parameter 5-1* masukan digital). Terminal koresponding tidak tersambung.
Peluncuran diaktifkan oleh komunikasi
serial.
Kontrol Ramp-bawah terpilih di 14-10 Kegagalan power listrik.
Tegangan listrik di bawah angka yang
ditetapkan di 14-11 Tegangan power Listrik pada Masalah pada masalah listrik.
Konverter frekuensi ramp bawah motor
dengan menggunakan pengontrol ramp bawah.
7 7
Diagnostik dan Pemecahan Ma... Petunjuk Pengoperasian
Arus Tinggi Arus output konverter frekuensi diatas batas
yang diatur di 4-51 Arus Peringatan Tinggi.
Arus Rendah Arus output konverter frekuensi dibawah
batas yang diatus di 4-52 Kecepatan Peringatan Rendah.
Tahan DC
Stop DC
77
Umpan balik tinggi
Umpan Balik rendah
Tahan keluaran referensi jauh aktif yang menahan kecepatan
Permintaan keluaran diam
Ref. diam
Permintaan jog Perintah jog telah diberikan, tetapi motor akan
Penahan DC terpilih di 1-80 Fungsi saat Stop dan perintah berhenti telah aktif. Motor ditahan oleh arus DC yang diatur di 2-00 Arus Penahan DC/Prapanas. Motor ditahan dengan arus DC (2-01 Arus
Brake DC) untuk waktu khusus (2-02 Waktu Pengereman DC).
Rem DC diaktifkan di 2-03 Kecepatan
Penyelaan Rem DC [RPM] dan perintah berhenti aktif.
Rem DC (terbalik) terpilih sebagai fungsi
untuk masukan digital (grup parameter 5-1* masukan digital). Terminal koresponding tidak aktif.
Rem DC diaktifkan melalui komunikasi
serial.
Jumlah semua umpan-balik aktif diatas batas umpan-balik yang diatur di 4-57 Peringatan Umpan Balik Tinggi. Jumlah dari semua umpan-balik di bawah batas umpan-balik yang diatur di 4-56 Peringatan Umpan Balik Rendah.
yang ada.
Keluaran diam terpilih sebagai fungsi
untuk masukan digital (grup parameter 5-1* Masukan Digital). Terminal koresponding telah aktif. Kontrol kecepatan hanya memungkinkan melalui fungsi terminal dengan kecepatan bertambah dan berkurang.
Penahanan ramp diaktifkan melalui
komunikasi serial.
Perintah output diam telah diberikan, tetapi motor akan tetap berhenti sampai sinyal berjalan yang diperbolehkan diterima. Referensi diam terpilih sebagai fungsi untuk input digital (grup parameter 5-1* Input Digital). Terminal koresponding telah aktif. Konverter frekuensi menyimpan referensi aktual. Perubahan referensi sekarang hanya memungkinkan melalui fungsi terminal dengan kecepatan bertambah dan berkurang.
tetap berhenti sampai sinyal berjalan yang diperbolehkan diterima melalui masukan digital.
Jogging Motor sedang berjalan sebagai yang
diprogram di 3-19 Kecepatan Jog [RPM].
Jog terpilih sebagai fungsi untuk masukan
digital (grup parameter 5-1* masukan digital). Terminal koresponding (contoh
Terminal 29) aktif.
Fungsi Jog diaktifkan melalui komunikasi
serial.
Fungsi jog terpilih sebagai reaksi untuk
memonitor fungsi (Contoh Tidak ada sinyal). Fungsi monitoring aktif.
Periksa motor
Kontrol OVC
Daya Mati (Hanya konverter frekuensi dengan pasokan
Mds perlindung Modus perlindungan aktif. Unit telah
QStop Motor diberhentikan dengan menggunakan
Sedang Menanjak
Ref. tinggi Jumlah semua referensi aktif diatas batas
Pada 1-80 Fungsi saat Stop, Pemeriksaan Motor terpilih. Perintah stop aktif. Untuk memastikan motor telah tersambung ke konverter frekuensi, arus pengujian permanen ditetapkan ke motor. Kontrol tegangan berlebih diaktifkan di
2-17 Pengontrol tegangan berlebih, [2] Diaktifkan. Motor yang tersambung memasok
konverter frekuensi dengan energi generatif. Kontrol kelebihan tegangan menyesuaikan rasio V/Hz untuk menjalankan motor di modus pengontrol dan mencegah konverter frekuensi dari trip.
daya 24 V eksternal yang diinstal). Pasokan sumber listrik ke konverter frekuensi mengalami dilepas, dan kartu kontrol di pasok dengan 24 V eksternal.
terdeteksi status kritis (arus berlebih atau kelebihan tegangan).
Untuk menghindari trip, saklar frekuensi
dikurangi ke 4 kHz.
Jika memungkinkan, modus perlindungan
berakhir setelah perkiraan 10 d.
Modus perlindungan dapat dibatasi di
14-26 Pnunda.Trip pd Krusak Pmblk..
3-81 Waktu Ramp Stop Cepat.
Berhenti cepat terbalik terpilih sebagai
fungsi untuk masukan digital (grup parameter 5-1* Masukan Digital). Terminal koresponding tidak aktif.
Fungsi berhenti cepat diakftifkan melalui
komunikasi serial.
Motor bertambah/berkurang dengan menggunakan Ramp atas/Bawah aktif. Reference, batas angka atau perhentian belum tercapai.
referensi yang diatur di 4-55 Peringatan Referensi Tinggi.
34 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
130BP086.11
Status
0.0Hz 0.000kW 0.00A
0.0Hz 0
Earth Fault [A14]
Auto Remote Trip
1(1)
Diagnostik dan Pemecahan Ma... Petunjuk Pengoperasian
Ref. rendah Jumlah semua referensi aktif di bawah batas
referensi yang diatur di 4-54 Peringatan Referensi Rendah.
Jalan pd ref Konverter frekuensi berjalan di kisaran
referensi. Angka umpan-balik mencocokkan
angka titik penetapan. Jalankan permintaan
Berjalan Motor digerakkan oleh konverter frekuensi. Mode Tidur Fungsi penyimpanan energi diaktifkan. Motor
Kecepatan tinggi Kecepatan motor diatas angka yang
Kecepatan rendah
Standby Pada modus In Otomatis Aktif, konverter
Tunda Start
Start fwd/rev Mulai maju dan mulai terbalik dipilih sebagai
Stop Konverter frekuensi telah menerima perintah
Trip Alarm terjadi dan motor dihentikan. Pada saat
Trip Terkunci Alarm terjadi dan motor dihentikan. Pada saat
Tabel 7.3 Status Operasi
Perintah mulai telah diberikan, tetapi motor
akan tetap berhenti sampai sinyal berjalan
yang diperbolehkan diterima melalui masukan
digital.
yang ada telah berhenti, tetapi memulai
kembali secara otomatis pada saat diperlukan.
ditetapkan di 4-53 Kecepatan Peringatan Tinggi.
Kecepatan motor di bawah angka yang
ditetapkan di 4-52 Kecepatan Peringatan
Rendah.
frekuensi memulai motor dengan sinyal mulai
dari input digital atau komunikasi serial.
Pada 1-71 Penundaan start, Waktu mulai tunda
diatur. Perintah mulai diaktifkan dan motor
memulai setelah waktu tunda mulai telah
berakhir.
fungsi untuk 2 masukan digital berbeda (grup
parameter 5-1* masukan digital). Motor
memulai maju atau terbalik tergantung pada
terminal koresponding diaktifkan.
berhenti dari , masukan digital atau
komunikasi serial.
alarm dinonaktifka, konverter frekuensi dapat
direset secara manual dengan menekan
[Reset] atau secara jauh mengontrol dengan
terminal kontrol atau komunikasi serial.
alarm dinonaktifkan, daya harus disikluskan ke
konverter frekuensi. Konverter frekuensi dapat
kemudian direset secara manual dengan
menekan [Reset] atau secara jauh oleh
terminal kontrol atau komunikasi serial.
7.3 Jenis Peringatan dan Alarm
Peringatan
Peringatan muncul pada saat kondisi alarm yang mendatang atau pada saat kondisi operasi yang tidak normal terjadi dan mengakibatkan alarm pada konverter frekuensi. Peringatan menghapus dengan sendirinya pada saat kondisi yang tidak normal dinonaktifkan.
Alarm Trip
Alarm yang dihasilkan pada saat konverter frekuensi ditrip, artinya, konverter frekuensi menutup operasi untuk mencegah konverter frekuensi atau kerusakan sistem. Motor meluncur untuk berhenti. Logika konverter frekuensi berlanjut untuk mengoperasikan dan memonitor status konverter frekuensi. Setelah kondisi bermasalah telah selesai, konverter frekuensi dapat direset. Rem kemudian akan siap untuk memulai pengoperasian kembali.
Mengatur ulang konverter frekuensi setelah trip/ penguncian trip
Trip dapat direset dalam 4 cara:
Tekan [Reset] pada LCP
Perintah input reset digital
Komunikasi serial reset perintah input
Reset otomatis
Trip Terkunci
Daya input diputar Motor meluncur untuk berhenti. Konverter frekuensi terus memonitor status konverter frekuensi. Hilangnya daya input ke konverter frekuensi, koreksi penyebab masalah, dan reset konverter frekuensi.
Tampilan Peringatan dan Alarm
Peringatan ditampilkan di LCP memberikan
peringatan nomor. Alarm berkedip dengan nomor alarm.
Ilustrasi 7.2 Contoh Tampilan Alarm
7 7
CATATAN!
Pada modus otomatis/jauh, konverter frekuensi memerlukan perintah eksternal untuk menjalankan fungsi.
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 35
Back
Cancel
Info
OK
On
Alarm
Warn.
130BB467.11
Diagnostik dan Pemecahan Ma...
Petunjuk Pengoperasian
Di samping teks, kode alarm pada LCP, terdapat 3 status lampu indikator.
PERINGATAN/ALARM 4, Fasa listrik hilang
Satu fasa hilang pada bagian pasokan, atau ketidakseim­bangan tegangan listrik terlalu tinggi. Pesan ini juga muncul untuk masalah dalam penyearah input pada konverter frekuensi. Pilihan diprogram pada 14-12 Fungsi pd Ketidak-seimbangan Sumb..
Pemecahan masalah
Peringatan LED LED Alarm
Peringatan Aktif Mati Alarm Mati Nyala (Berkedip) Trip-Lock Aktif Nyala (Berkedip)
77
Ilustrasi 7.3 Status Lampu Indikator
7.4 Daftar Peringatan dan Alarm
Informasi peringatan/alarm di bawah ini menentukan kondisi peringatan/alarm, yang menyediakan penyebab kemungkinan untuk kondisi, dan perbaikan detail atau prosedur pemecahanmasalah
PERINGATAN 1, 10 Volt rendah
Tegangan kartu kontrol di bawah 10V dari terminal 50. Hilangkan beberapa beban dari terminal 50, karena beban pasokan 10 V terlalu berlebih. Maks. 15 mA atau minimum 590 Ω.
Sirkuit pendek tidak sesuai pada potentiometer atau kabel yang tidak sesuai pada potentiometer dapat menyebabkan kondisi ini.
Pemecahan masalah
Melepaskan kabel dari terminal 50. Apabila
peringatan jelas, masalah ada di kabel. Apabila peringatan tidak jelas, ganti kartu kontrol.
PERINGATAN/ALARM 2, Kesalahan live zero
Peringatan atau alarm ini hanya muncul apabila diprogram di 6-01 Fungsi Istirahat arus/teg. t'lalu rdh. Sinyal pada satu dari salah satu masukan analog kurang dari 50% dari nilai minimum yang diprogram untuk input tersebut. Kerusakan kabel atau kesalaham perangkat yang mengirim sinyal dapat menyebabkan kondisi ini.
Pemecahan masalah
Periksa koneksi pada semua terminal
input.analog. Terminal kartu kontrol 53 dan 54 untuk sinyal, terminal 55 umum. MCB 101 terminal 11 dan 12 untuk sinyal, terminal 10 umum. MCB 109 terminal 1,3, 5 untuk sinyal, terminal 2, 4, 6 umum.
PERINGATAN 5, Tegangan hubungan DC tinggi
Rangkaian tegangan lanjutan (DC) lebih tinggi dari batas peringatan tegangan tinggi. Batas tergantung pada tegangan konverter frekuensi yang terukur. Unit masih aktif.
PERINGATAN 6, Tegangan hubungan DC rendah
Rangkaian tegangan lanjutan (DC) lebih rendah dari batas peringatan tegangan rendah. Batas tergantung pada tegangan konverter frekuensi yang terukur. Unit masih aktif.
PERINGATAN/ALARM 7, DC tegangan berlebih
Jika tegangan rangkaian lanjutan melampaui batas, konverter frekuensi akan mengalami trip setelah waktu tertentu.
Pemecahan masalah
PERINGATAN/ALARM 8, DC kekurangan tegangan
Apabila tegangan hubungan-DC turun di bawah tegangan batas rendah, konverter frekuensi memeriksa apabila pasokan cadangan 24 V DC terhubung. Jika tidak ada pasokan cadangan 24 V DC yang terhubung, konverter frekuensi akan mengalami trip setelah waktu yang ditetapkan tertunda. Penundaan waktu bervariasi dengan ukuran unit.
Pemecahan masalah
Periksa bahwa pengaturan program konverter
frekuensi dan switch cocok dengan jenis sinyal analog.
Melakukan uji sinyal terminal input.
Periksa tegangan pasokan dan arus pasokan ke
konverter frekuensi.
Sambungkan dengan penahan rem
Panjangkan waktu ramp
Ubah jenis ramp
Aktifkan fungsi di 2-10 Fungsi Brake
Tambah 14-26 Pnunda.Trip pd Krusak Pmblk.
Apabila alarm/peringatan terjadi selama daya
menurun, gunakan cadangan kinetik (14-10 Kegagalan di Sumber)
Periksa bahwa tegangan pasokan cocok dengan
tegangan konverter frekuensi. Melakukan tes Tegangan Input.
Melakukan pemeriksaan ringan tes sirkuit.
36 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Diagnostik dan Pemecahan Ma...
Petunjuk Pengoperasian
PERINGATAN/ALARM 9, Inverter kelebihan beban
Konverter frekuensi akan berhenti bekerja karena kelebihan beban (arus terlalu tinggi dalam waktu yang terlalu lama). Penghitung untuk proteksi inverter termal elektronik memberikan peringatan pada 98% dan akan mengalami trip pada 100%, dan alarm akan berbunyi. Konverter frekuensi tidak dapat direset hingga penghitung berada di bawah 90% Masalahnya, bahwa konverter frekuensi beroperasi dengan beban berlebih lebih dari 100% untuk waktu yang terlalu lama.
Pemecahan masalah
Perbandingan arus output terlihat di keypad
dengan arus pengukuran konver frekuensi. Perbandingan arus keluaran terlihat pada LCP
dengan arus motor yang terukur. Menampilkan beban drive thermal pada LCP dan
monitor nilai. Ketika sedang berjalan diatas konverter frekuensi secara terus-menerus pada arus yang terukur, penghitung ditingkatkan. Ketika sedang berjalan di bawah konverter frekuensi secara terus-menerus pada arus yang terukur, penghitung turun.
PERINGATAN/ALARM 10, Kelebihan beban pada motor
Menurut proteksi termal elektronik (ETR), motor terlalu panas. Pilih apabila konverter frekuensi memberikan peringatan atau alarm ketika penghitung mencapai 100% di 1-90 Proteksi pd termal motor. Kerusakannya terjadi pada saat motor beroperasi di atas 100% untuk waktu yang terlalu lama.
Pemecahan masalah
Periksa untuk motor kepanasan.
Periksalah apabila motor secara mekanik
kelebihan beban. Periksa bahwa arus Motor diatur di 1-24 Arus
Motor telah benar. Data motor di parameter 1-20 sampai ke 1-25
ditetapkan secara benar. Apabila kipas eksternal telah digunakan, periksa
di1-91 Kipas Eksternal Motor yang telah terpilih. Jalankan Penalaan AMA di 1-29 Penyesuaian Motor
Otomatis (AMA) dapat mengatur pengontrol frekuensi ke motor lebih akurat dan mengurangi beban thermal.
PERINGATAN/ALARM 11, Suhu thermistor motor terlalu tinggi
Periksa apakah thermistor terputus. Pilih apabila konverter frekuensi memberikan peringatan atau alarm di 1-90 Proteksi pd termal motor.
Pemecahan masalah
Periksa untuk motor kepanasan.
Periksalah apabila motor secara mekanik
kelebihan beban. Pada saat menggunakan terminal 53 atau 54,
periksa thermistor untuk disambung secara benar antara terminal 53 atau 54 (input tegangan analog) dan terminal 50 (pasokan +10 V). Juga periksa saklar terminal untuk 53 atau 54 diatur untuk tegangan. Periksa 1-93 Sumber Thermistor memilih terminal 53 atau 54.
Pada saat menggunakan masukan digital 18 atau
19, periksalah thermistor tersambung secara benar antara terminal 18 atau 19 (haya masukan digital PNP) dan terminal 50. Periksa 1-93 Sumber Thermistor memilih terminal 18 atau 19.
PERINGATAN/ALARM 12, Batas Torsi
Torsi telah melebihi angka di 4-16 Mode Motor Batasan Torsi atau angka di 4-17 Mode generator Batasan Torsi. 14-25 Penundaan Trip pada Batasan Torsi dapat
mengubahnya peringatan-dari kondisi hanya peringatan ke peringatan yang diikuti oleh alarm.
Pemecahan masalah
Apabila batas torsi motor melebihi selama ramp
atas, perpanjang waktu ramp atas. Apabila batas torsi generator melebihi selama
ramp bawah, perpanjang waktu ramp bawah. Apabila batas torsi terjadi pada saat beroperasi,
tingkatkan batas torsi yang memungkinkan. Pastikan sistem dapat beroperasi secara aman pada torsi yang lebih tinggi.
Periksa aplikasi untuk arus yang berlebih pada
motor.
PERINGATAN/ALARM 13, Arus lebih
Batas arus puncak inverter (kira-kira 200% dari arus yang terukur) terlampaui. Peringatan akan berakhir sekitar 1.5 detik, dan konverter frekuensi akan mengalami trip dan membunyikan alarm. Beban kejutan atau akselerasi cepat dengan beban inersia tinggi dapat menyebabkan kesalahan ini. Apabila akselerasi selama ramp atas cepat, masalah dapat juga terlihat setelah cadangan kinetik. Jika perpanjangan kontrol rem mekanis yang dipilih, trip bisa diatur ulang secara eksternal.
Pemecahan masalah
Lepaskan daya dan periksa apabila poros motor
dapat diputar. Periksa untuk ukuran motor dapat sesuai dengan
konverter frekuensi. Periksa parameter 1-20 sampai ke 1-25. periksa
data motor.
7 7
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 37
Diagnostik dan Pemecahan Ma...
Petunjuk Pengoperasian
ALARM 14, Masalah pembumian (tanah)
Terdapat arus dari fasa output ke arde, baik di dalam kabel di antara konverter frekuensi dan motor, maupun di dalam motor itu sendiri.
Pemecahan masalah
Lepaskan daya ke konverter frekuensi dan
perbaiki masalah arde. Periksa untuk masalah arde di motor dengan
mengukur resistensi ke arde dari motor dan motor dengan megohmmeter.
ALARM 15, Ketidakcocokan perangkat keras
Pilihan sesuai tidak beroperasi dengan perangkat keras papan kontrol yang ada atau perangkat lunak.
Catat nilai dari parameter berikut ini dan hubungi Danfoss:
15-40 Jenis FC
15-41 Bagian Daya
77
ALARM 16, Sirkuit pendek
Terdapat sirkuit-pendek di motor atau kabel motor.
Pemecahan masalah
PERINGATAN/ALARM 17, Timeout kata kontrol
Tak ada komunikasi ke konverter frekuensi. Peringatan hanya menjadi aktif bila 8-04 Fungsi Istirahat Kata Kontrol TIDAK diatur ke [0] [Off]. Apabila 8-04 Fungsi Istirahat Kata Kontrol diatur ke Stop [5] dan Trip, peringatan muncul dan penurunan ramp bawah sampai berhenti dan kemudian menampilkan alarm.
Pemecahan masalah
ALARM 18, Start gagal
Kecepatan tidak dapat melebihi 1-77 Kecepatan Start Max Compressor [RPM] selama mulai diantara waktu yang memungkinkan.(ditetapkan pada 1-79 Waktu Start Max Kompressor hingga trip.) Ini dapat disebabakan oleh motor
yang diblok.
15-42 Tegangan
15-43 Versi Perangkat Lunak
15-45 Untaian Jenis kode Aktual
15-49 Kartu Kontrol ID SW
15-50 Kartu Daya ID SW
15-60 Pilihan Terangkai
15-61 Versi SW Pilihan (untuk setiap slot pilihan)
Lepaskan daya ke konverter frekuensi dan
perbaiki sirkuit pendek.
Periksa sambungan pada kabel komunikasi serial.
Tambah 8-03 Waktu Istirahat Kata Kontrol.
Periksa operasi dari peralatan komunikasi.
Pastikan instalasi yang benar didasarkan pada
persyaratan EMC.
PERINGATAN 23, Masalah kipas internal
Fungsi peringatan kipas merupakan fungsi perlindungan tambahan yang akan memeriksa apakah kipas berjalan/ dipasang. Peringatan kipas dapat dinonaktifkan di 14-53 Monitor Kipas ([0] Dinonaktif).
Untuk filter Frame D, E, dan F, peraturan arus tegangan ke kipas dimonitor.
Pemecahan masalah
Periksa untuk operasi kipas yang benar.
Putaran daya ke konverter frekuensi dan periksa
kipas telah beroperasi secara singkat pada permulaan.
Periksa sensor pada heatsink dan kartu kontrol.
PERINGATAN 24, Masalah kipas eksternal
Fungsi peringatan kipas merupakan fungsi perlindungan tambahan yang akan memeriksa apakah kipas berjalan/ dipasang. Peringatan kipas dapat dinonaktifkan di 14-53 Monitor Kipas ([0] Dinonaktif).
Pemecahan masalah
Periksa untuk operasi kipas yang benar.
Putaran daya ke konverter frekuensi dan periksa
kipas telah beroperasi secara singkat pada permulaan.
Periksa sensor pada heatsink dan kartu kontrol.
PERINGATAN 25, Sirkuit pendek penahan rem
penahan rem dimonitor sewaktu operasi. Apabila sirkuit pendek terjadi, fungsi rem dinonaktifkan dan muncul peringatan. Konverter fungsi masih beroperasional tetapi tanpa fungsi rem.
Pemecahan masalah
Lepas daya ke konverter frekuensi dan ganti
resistor rem (lihat 2-15 Cek Brake).
PERINGATAN/ALARM 26, Batas daya penahan rem
Daya yang dialihkan ke resistor rem dihitung sebagai jumlah angka terhadap waktu berjalan dalam kurun 120 detik terakhir. Kalkulasi didasarkan pada rangkaian tegangan lanjutan dan angka resistensi rem ditetapkan di 2-16 Arus Maks. rem AC. Peringatan akan aktif bila pemborosan daya pengereman dari 90% dari daya resistensi rem. Apabila [2] Trip terpilih di 2-13 Pemantauan Daya Brake, konverter frekuensi akan trip pada saat pemborosan daya pengereman mencapai 100%.
PERINGATAN/ALARM 27, Masalah pemotong rem
Transistor rem dimonitor selama beroperasi dan apabila sirkuit pendek terjadi, fungsi rem dinonaktifkan dan peringatan akan muncul. Konverter frekuensi akan tetap beroperasi, tetapi karena ada hubung singkat pada transistor rem, maka daya yang jumlahnya cukup besar akan dialihkan ke penahan rem, walaupun alat sedang tidak aktif.
38 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Diagnostik dan Pemecahan Ma...
Petunjuk Pengoperasian
Pemecahan masalah
Lepaskan daya ke konverter frekuensi dan
gantilah penahan rem.
PERINGATAN/ALARM 28, Pemeriksaan rem telah gagal
penahan rem tidak terhubung atau tidak bekerja. Periksa 2-15 Cek Brake.
ALARM 29, Suhu Heat Sink
Suhu maksimum heatsink sudah dilampaui. Masalah suhu tidak dapat me-reset ulang sampai suhu turun di bawah suhu heatsink yang ditentukan. Trip dan poin reset berbeda didasarkan pada ukuran daya konverter frekuensi.
Pemecahan masalah
Periksa untuk kondisi berikut.
Suhu sekitar terlalu tinggi.
Kabel motor terlalu panjang.
Penghapusan aliran udara di atas dan dibawah
konverter frekuensi tidak benar. Aliran udara yang diblok disekeliling konverter
frekuensi. Kipas heatsink rusak.
Heat sink kotor.
ALARM 30, Fasa motor U hilang
Fasa motor U antara konverter frekuensi dan motor telah hilang.
Lepaskan daya dari konverter frekuensi dan periksa fasa motor U.
ALARM 31, Fasa motor V hilang
Fasa motor V antara konverter frekuensi dan motor telah hilang.
Hilangkan daya dari konverter frekuensi dan periksa fasa motor V.
ALARM 32, Fasa motor W hilang
Fasa motor W antara konverter frekuensi dan motor telah hilang.
Lepaskan daya dari konverter frekuensi dan periksa fasa motor W.
ALARM 33, Inrush rusak
Terlalu banyak terjadi kenaikan daya dalam waktu yang singkat. Memungkinkan pendinginan unit untuk mengope­rasikan suhu.
PERINGATAN/ALARM 34, Masalah komunikasi fieldbus
fieldbus di kartu opsi komunikasi pada fieldbus tidak bekerja secara benar.
PERINGATAN/ALARM 36, Gagal hantaran
Peringatan/alarm ini hanya aktif apabila pasokan tegangan ke konverter frekuensi hilang dan 14-10 Kegagalan power listrik tidak diatur ke [0] Tidak Berfungsi. Periksa sekering ke konverter frekuensi dan pasokan hantaran listrik ke unit.
ALARM 38, Masalah internal
Pada saat masalah internal terjadi, nomor kode yang ditentukan tabel di Tabel 7.4 ditampilkan.
Pemecahan masalah
Putaran daya
Periksa bahwa opsi diinstal secara benar
Periksa untuk pelepasan atau hilangnya kabel
Penting untuk menghubungi Danfoss pemasok atau layanan departemen Anda. Catatan nomor kode untuk arah pemecah masalah lebih lanjut.
No. Teks
0 Port serial tidak dapat diinisialisasi. Hubungi
pemasok Danfoss atau Layanan DepartemenDanfoss Anda
256-258 Data EEPROM daya rusak atau terlalu tua. Ganti
kartu daya
512-519 Masalah intern. Hubungi pemasok Danfoss atau
Layanan DepartemenDanfoss Anda 783 Nilai parameter di luar batas dari batas min/maks 1024-1284 Masalah intern. Hubungi Danfoss pemasok atau
Danfoss Departemen Layanan Anda 1299 Opsi SW pada slot A terlalu tua 1300 Opsi SW pada slot B terlalu tua 1315 Opsi SW pada slot A tidak didukung (tidak
diizinkan) 1316 Opsi SW pada slot B tidak didukung (tidak
diizinkan) 1379-2819 Masalah intern. Hubungi pemasok Danfoss atau
Layanan DepartemenDanfoss Anda 2561 Ganti kartu kontrol 2820 Stack overflow LCP 2821 Port serial overflow 2822 Port USB overflow 3072-5122 Nilai parameter di luar batas 5123 Opsi dalam slot A: Perangkat keras tidak
kompatibel dengan perangkat keras Papan kontrol 5124 Opsi dalam slot B: Perangkat keras tidak
kompatibel dengan perangkat keras Papan kontrol 5376-6231 Masalah intern. Hubungi pemasok Danfoss atau
Layanan DepartemenDanfoss Anda
Tabel 7.4 Masalah Internal Kode
ALARM 39, Sensor Heat Sink
Tidak ada umpan balik dari sensor suhu heat sink. Sinyal dari sensor termal IGBT tidak tersedia pada kartu
daya. Masalah mungkin ada pada kartu daya, pada kartu drive gate, atau kabel ribbon antara kartu daya dan kartu drive gate.
7 7
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 39
Diagnostik dan Pemecahan Ma...
Petunjuk Pengoperasian
PERINGATAN 40, Lebih beban pada terminal keluaran digital 27
Periksa beban terkoneksi ke terminal 27 atau hilangkan koneksi hubung singkat. Periksa 5-00 Mode I/O Digital dan
5-01 Mode Terminal 27.
PERINGATAN 41, Lebih beban pada terminal keluaran digital 29
Periksa beban terkoneksi ke terminal 29 atau hilangkan koneksi hubung singkat. Periksa 5-00 Mode I/O Digital dan 5-02 Terminal 29 Mode.
PERINGATAN 42, Lebih beban Keluaran Digital pada X30/6 atau Lebih Beban Keluaran Digital pada X30/7
Untuk X30/6, periksa beban terkoneksi ke X30/6 atau hilangkan koneksi hubungan singkat. Periksa 5-32 Term X30/6 Digi Out (MCB 101).
Untuk X30/7, periksa beban terkoneksi ke X30/7 atau hilangkan koneksi hubungan singkat. Periksa 5-33 Term
77
X30/7 Digi Out (MCB 101).
ALARM 45, Masalah arde 2
Masalah arde.
Pemecahan masalah
Periksa untuk arde yang benar dan lepaskan
sambungan. Periksa untuk ukuran kabel yang benar.
Periksa kabel motor untuk sirkuit pendek atau
arus bocor.
ALARM 46, Pasokan kartu daya
Pasokan pada kartu daya melebihi kapasitas. Terdapat 3 pasokan daya yang dibuat oleh pasokan daya
modus switch (SMPS) pada kartu daya: 24 V, 5 V, ± 18 V. Ketika didayakan dengan 24 V DC dengan opsi MCB 107, hanya pasokan 24 V dan 5 V dimonitor. Ketika didayakan dengan tegangan hantaran listrik 3-fasa, semua 3 pasokan dimonitor.
Pemecahan masalah
Periksa untuk kartu daya yang rusak.
Periksa untuk kartu kontrol yang rusak.
Periksa untuk kartu opsi yang rusak.
Apabila pasokan daya 24 V DC digunakan,
pastikan pasokan daya yang sesuai.
PERINGATAN 47, Pasokan 24 V rendah
24 V DCV diukur pada kartu kontrol. Alarm ini muncul ketika terdeteksi tegangan dari terminal 12 lebih rendah daripada 18 V.
Pemecahan masalah
Periksa untuk kartu kontrol yang rusak.
PERINGATAN 48, Pasokan 1,8 V rendah
Pasokan 1,8 V DC yang digunakan pada kartu kontrol berada di luar batas yang diperbolehkan. Pasokan daya diukur pada kartu kontrol. Periksa untuk kartu kontrol yang rusak. Apabila kartu opsi telah ada, periksa untuk kondisi tegangan yang berlebih.
PERINGATAN 49, Batas kecepatan
Ketika kecepatan tidak di kisaran jangkauan yang ditentukan pada 4-11 Batasan Rendah Kecepatan Motor [RPM] dan 4-13 Batasan Tinggi Kecepatan Motor [RPM],, konverter frekuensi muncul peringatan. Ketika kecepatan dibawah batas yang ditentukan pada 1-86 Kecepatan Trip Rendah [RPM] (kecuali ketika memulai atau berhenti), konverter frekuensi trip.
ALARM 50, Kalibrasi AMA gagal
Hubungi Danfoss pemasok atau Danfoss departemen layanan.
ALARM 51, AMA periksa U
Pengaturan tegangan motor, arus motor dan daya motor mungkin salah. Periksa pengaturan di parameter 1-20 ke 1-25.
ALARM 52, AMA Inom rend
Arus motor terlalu lemah. Periksa pengaturan.
ALARM 53, Motor AMA terlalu besar
Motor terlalu besar untuk Penalaan otomatis untuk beroperasi.
ALARM 54, Motor AMA terlalu kecil
Motor terlalu kecil untuk melaksanakan AMA.
ALARM 55, Parameter AMA di luar jangkauan
Nilai parameter dari motor berada di luar jangkauan yang diterima. AMA tidak bekerja.
ALARM 56, AMA diputus oleh pengguna
Pengguna diputus oleh AMA.
ALARM 57, Masalah internal AMA
Coba memulai AMA kembali. Pengulangan memulai kembali dapat terjadi kepanasan pada motor
ALARM 58, Masalah Internal AMA
Hubungi Danfoss pemasok.
PERINGATAN 59, Batas arus
Arus motor di atas dari nilai pada 4-18 Batas Arus. Pastikan bahwa data motor di parameter 1–20 ke 1–25 ditetapkan secara benar. Tambahkan batas arus. Pastikan sistem dapat beroperasi secara aman pada batas yang lebih tinggi.
PERINGATAN 60, Interlock eksternal
Sinyal masukan digital menunjukkan masalah kondisi eksternal ke konverter frekuensi. Interlock eksternal memerintah konverter frekuensi ke trip. Hapus kondisi masalah eksternal. Untuk melanjutkan operasi normal, tetapkan 24 V DC ke terminal yang diprogram untuk interlock eksternal. Reset konverter frekuensi.
nom
dan I
nom
40 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Diagnostik dan Pemecahan Ma...
Petunjuk Pengoperasian
PERINGATAN 62, Frekuensi Keluaran pada batas maksimum
Frekuensi output telah mencapai nilai yang ditetapkan di 4-19 Frekuensi Output Maks.. Periksa aplikasi untuk menentukan penyebab. Peningkatan batas frekuensi output. Pastikan sistem dapat beroperasi secara aman pada frekuensi output yang lebih tinggi. Peringatan menjadi hilang pada saat output turun di bawah batas maksimum.
PERINGATAN/ALARM 65, Kartu kontrol lebih suhu
Suhu untuk menghentikan kerja kartu kontrol adalah 80 °C.
Pemecahan masalah
Periksa suhu operasi untuk batas su operasi di
sekitarnya Periksa untuk filter yang tersumbat
Periksa operasi kipas
Periksa kartu kontrol
PERINGATAN 66, Suhu rendah heat sink
Konverter frekuensi terlalu dingin untuk beroperasi. Peringatan ini didasarkan pada sensor suhu pada modul IGBT. Tambahkan suhu sekitar dari unit. Dan juga, arus aliran yang kecil dapat dipasok ke pengontrol frekuensi kapan saja motor dihentikan dengan mengatur 2-00 Arus Penahan DC/Prapanas di 5% dan 1-80 Fungsi saat Stop.
ALARM 67, Opsi modul konfigurasi sudah berubah
Satu atau beberapa opsi telah ditambahkan atau dihapus sejak daya yang terakhir kali turun. Periksa bahwa perubahan konfigurasi ditujukan dan melakukan reset.
ALARM 68, Penghentian Aman diaktifkan
Torsi Aman Tidak Aktif telah diaktifkan. Untuk kembali ke operasi normal, terapkan DC 24 V ke terminal 37, kemudian kirim sinyal setel ulang (melalui Bus, I/O Digital, atau dengan menekan [Reset]).
ALARM 69, Kartu daya suhu
Sensor suhu pada kartu daya terlalu panas atau dingin.
Pemecahan masalah
Periksa suhu operasi untuk batas su operasi di
sekitarnya. Periksa untuk filter yang tersumbat.
Periksa operasi kipas.
Periksa kartu daya.
ALARM 70, Konfigurasi FC td benar
Kartu kontrol dan kartu daya tidak cocok. Untuk memeriksa kecocokan, hubungi Danfoss pemasok dengan kode jenis unit dari pelat nama dan jumlah bagian dari kartu.
ALARM 80, Inisialisasi Drive ke nilai standar
Pengaturan parameter diinisialisasikan ke pengaturan standar setelah reset manual. Untuk menghapus alarm, reset unit.
ALARM 92, Tiada aliran
Tidak ada kondisi aliran yang terdeteksi di sistem. 22-23 Fungsi Tiada Aliran diatur untuk alarm. Sistem pemecahan masalah dan reset konverter frekuensi setelah masalah telah terselesaikan.
ALARM 93, Pompa kering
Tidak ada kondisi aliran pada sistem dengan pengope­rasian konverter frekuensi di kecepatan yang tinggi dapat menunjukkan pompa Kering. 22-26 Fungsi Pompa Kering diatur untuk alarm. Sistem pemecahan masalah dan reset konverter frekuensi setelah masalah telah terselesaikan.
ALARM 94, Ujung kurva
Umpan balik lebih rendah dari poin set. Hal ini menunjukkan kebocoran pada sistem. 22-50 Akhir dr Fungsi Kurva diatur untuk alarm. Sistem pemecahan masalah dan reset konverter frekuensi setelah masalah telah tersele­saikan.
ALARM 95, Sabuk putus
Torsi di bawah tingkat torsi untuk tidak ada beban, menunjukkan sabuk putus. 22-60 Fungsi Belt Putus diatur untuk alarm. Sistem pemecahan masalah dan reset konverter frekuensi setelah masalah telah terselesaikan.
ALARM 96, Start ditunda
Start motor telah ditunda karena proteksi putaran pendek. 22-76 Interval antara Start diaktifkan. Sistem pemecahan masalah dan reset konverter frekuensi setelah masalah telah terselesaikan.
PERINGATAN 97, Stop ditunda
Pemberhentian motor telah ditunda karena proteksi putaran pendek. 22-76 Interval antara Start diaktifkan. Sistem pemecahan masalah dan reset konverter frekuensi setelah masalah telah terselesaikan.
PERINGATAN 98, Masalah jam
Waktu tidak diatur atau jam RTC gagal. Reset jam di 0-70 Tanggal dan Waktu.
PERINGATAN 200, Mode kebakaran
Peringatan ini menunjukkan konverter frekuensi yang dioperasikan di modus kebakaran. Peringatan menjadi hilang pada saat modus kebakaran tidak aktif. Lihat data modus kebakaran di log alarm.
PERINGATAN 201, Modus kebakaran aktif
Ini menunjukan konverter frekuensi telah masuk ke modus kebakaran. Daya cycle ke unit untuk menghilangkan peringatan. Lihat data modus kebakaran di log alarm.
7 7
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 41
Diagnostik dan Pemecahan Ma... Petunjuk Pengoperasian
PERINGATAN 202, Modus kebakaran batas terlampaui
Pada saat mengoperasikan modus kebakaran, kondisi satu alarm atau lebih telah diabaikan di mana secara normal terjadi trip pada unit. Pengoperasian pada kondisi ini membatalkan garansi unit. Daya cycle ke unit untuk menghilangkan peringatan. Lihat data modus kebakaran di log alarm.
PERINGATAN 203, Motor tidak ada
Dengan konverter frekuensi mengoperasikan multi-motor, kondisi di bawah-beban terdeteksi. Hal ini menunjukkan motor yang hilang. Periksa sistem untuk operasi yang sesuai.
PERINGATAN 204, Rotor terkunci
Dengan konverter frekuensi mengoperasikan multi-motor kondisi kelebihan beban terdeteksi. Ini membuat rotor terkunci. Memeriksa motor untuk pengoperasian yang benar.
77
PERINGATAN 250, Suku cadang baru
Komponen di konverter frekuensi telah diganti. Reset konverter frekuensi untuk operasi normal.
PERINGATAN 251, Kodejenis baru
Kartu daya atau komponen lain telah diganti dan kodejenis berubah. Reset untuk menghilangkan peringatan dan lanjutkan operasi normal.
42 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Diagnostik dan Pemecahan Ma... Petunjuk Pengoperasian
7.5 Pemecahan masalah
Gejala Penyebab kemungkinan Pengujian Solusi
Tampilan gelap/Tidak ada fungsi
Tampilan sesekali
Motor tidak bekerja
AIC tidak berjalan Periksa untuk arus berikut:
Daya input tidak ada Sekering hilang atau buka sekering atau pemotong sirkuit di trip Tidak ada daya ke LCP Periksa kabel LCP untuk sambungan yang
Cara pintas di tegangan kontrol (terminal 12 atau 50) atau pada terminal kontrol Tidak kompatibel LCP(LCP dari VLT® 2800 atau 5000/6000/8000/ FCD atau FCM) Pengaturan kontras salah
Tampilan (LCP) rusak Uji menggunakan LCP yang berbeda. Ganti kabel yang bermasalah LCP atau
Pasokan/masukan tegangan internal atau SMPS rusak Pasokan daya kelebihan beban (SMPS) karena sambungan kontrol yang tidak benar atau masalah diantara konverter frekuensi
Saklar layanan terbuka atau sambungan motor hilang
Tidak ada daya hantaran listrik dengan kartu opsi 24 V DC
LCP Stop Periksa apabila [Tidak aktif] telah ditekan. Tekan [Otomatis Aktif] atau [Tangan Aktif]
Sinyal start hilang (Standby)
Sinyal luncur motor aktif (Meluncur)
Sumber sinyal referensi salah Periksa sinyal referensi: Lokal, jauh atau
Lihat Tabel 4.4 Lihat buka sekering dan pemotong sirkuit trip pada tabel ini untuk penyebab kemungkinan.
benar atau rusak. Periksa pasokan/masukan tegangan kontrol 24 V untuk pasokan terminal 12/13 ke 20-39 atau 10 V untuk terminal 50 ke 55. Gunakan hanya LCP 101 (P/N 130B1124)
Hubungi pemasok.
Untuk memecahkan masalah di kabel kontrol, putuskan semua kabel kontrol dengan melepas blok terminal.
Periksa apabila motor tersambung dan sambungan tidak diganggu (oleh saklar layanan atau perangkat lain). Apabila tampilan berfungsi tetapi tidak ada output, periksa daya hantaran listrik yang ditetapkan ke konverter frekuensi.
Periksa 5-10 Terminal 18 Input Digital untuk pengaturan yang benar untuk terminal 18 (gunakan pengaturan standar). Periksa 5-12 Peluncuran terbalik untuk pengaturan yang benar di terminal 27 (gunakan pengaturan standar).
referensi bus? Referensi pra-setel aktif? Sambungan terminal benar? Ukurang terminal benar? Sinyal referensi tersedia?
2-70 AIC L1 Arus
2-71 AIC L2 Arus
2-72 AIC L3 Arus
Periksa sumber daya input. Rekomendasi berikut disediakan.
Ganti kabel yang bermasalah LCP atau sambungan. Menyambung terminal secara benar.
atau LCP 102 (P/N 130B1107).
Tekan [Status] + [▲]/[▼] untuk menyesuaikan kontras.
sambungan.
Apabila tampilan tetap menyala, masalah ada di kabel kontrol. Periksa kabel untuk sirkuit pendek atau tidak benar sambungan. Apabila tampilan tidak tampak, ikuti prosedur untuk tampilan gelap. Sambung motor dan periksa saklar layanan.
Terapkan daya hantaran listrik untuk jalankan unit.
(tergantung pada modus operasi) untuk jalankan motor. Terapkan sinyal start yang berlaku untuk mulai motor.
Tetapkan 24 V pada terminal 27 atau program terminal ini ke Tidak ada operasi.
Program pengaturan yang benar. Periksa 3-13 Situs Referensi. Atur referensi pra-setel aktif di grup Referensi 3-1*. Periksa untuk kabel yang benar. Periksa ukuran terminal. Periksa sinyal referensi. Pemecahan masalah AIC (aktif pada konverter-).<<Lebih info di sini>>
7 7
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 43
Diagnostik dan Pemecahan Ma... Petunjuk Pengoperasian
Gejala Penyebab kemungkinan Pengujian Solusi
Motor berjalan di arah yang salah
Motor tidak mencapai kecepatan maksimum
Kecepatan motor tidak stabil
77
Motor berjalan kasar
Motor tidak akan berhenti
Buka sekering daya atau trip pemotong sirkuit
Arus listrik yang tidak seimbang lebih besar dari 3%
Ketidakseim­bangan arus motor lebih besar dari 3%
Masalah akselerasi konverter frekuensi
Batas putaran motor
Aktifkan sinyal pembalikan Periksa apabila perintah pembalikan telah
Sambungan fasa motor salah Batas frekuensi diatur salah
Sinyal input referensi tidak diukur secara benar
Parameter parameter tidak benar
Magnetisasi kemungkinan berlebih
Pengaturan tidak benar di parameter rem. Terlalu pendek waktu ramp bawah Fasa ke fasa singkat Motor atau panel mempunyai hubungan
Kelebihan beban pada motor Motor kelebihan beban untuk aplikasi. Menjalankan uji permulaan dan memeriksa
Sambungan hilang Melakukan pra-permulaan periksa untuk
Masalah dengan daya hantaran listrik (Lihat deskripsi
kehilangan fasa hantaran listrik 4 Alarm)
Masalah dengan konverter frekuensi
Masalah dengan motor atau kabel motor
Masalah dengan konverter frekuensi
Data Motor dimasukkan secara tidak benar
Periksalah apakah 4-10 Arah Kecepatan Motor telah diatur dengan benar.
diprogram untuk terminal di grup parameter input Digital 5-1*.
Periksa batas output di 4-13 Batasan Tinggi
Kecepatan Motor [RPM], 4-14 Batasan Tinggi Kecepatan Motor [Hz] dan 4-19 Frekuensi Output Maks.
Periksa penskalaan sinyal input referensi di
modus I/O Analog 6-0* dan grup parameter Referensi 3-1*. Batas referensi di grup
parameter 3-0* Batas Referensi. Periksa semua pengaturan parameter motor, termasuk semua pengaturan kompensasi motor. Untuk operasi loop tertutup, periksa pengaturan PID. Periksa untuk pengaturan motor tidak benar di semua parameter motor.
Periksa parameter rem. Periksa pengaturan waktu ramp.
fasa ke fasa yang singkat. Periksa fasa motor dan panel untuk hubungan singkat.
sambungan yang hilang. Putar daya input ke posisi 1 konverter frekuensi: A ke B, B ke C, C ke A.
Putar daya input ke posisi 1 konverter frekuensi: A ke B, B ke C, C ke A.
Putar motor output ke posisi 1: U ke V, V ke W, W ke U.
Putar motor output ke posisi 1: U ke V, V ke W, W ke U.
Apabila peringatan atau alarm terjadi, lihat
bab 7.4 Daftar Peringatan dan Alarm
Periksa bahwa data motor dimasukkan secara benar.
Program pengaturan yang benar.
Nonaktifkan sinyal pembalikan.
Lihat bab 5.5 Periksa Rotasi Motor. Program batas yang benar.
Program pengaturan yang benar.
Periksa pengaturan di grup parameter 1-6* Pengaturan Tergantung Beban. Untuk operasi loop tertutup, periksa pengaturan di grup parameter Umpan-balik 20-0*. Periksa pengaturan motor di grup parameter 1-2* Data motor, 1-3* Data
motor Lanjut, dan 1-5* beban Indep. Pengaturan. Periksa grup parameter Rem DC 2-0* dan batas Referensi 3-0*.
Penghapusan hubung singkat terdeteksi.
arus motor diantara spesifikasi. Apabila arus motor melebihi arus beban namapelat penuh, motor hanya berjalan dengan pengurangan beban. Mengulas spesifikasi untuk aplikasi. Kencangkan kenduran sambungan.
Apabila ketidakseimbangan kaki mengikuti kabel, hal itu merupakan masalah daya. Periksa pasokan daya daya sumber listrik.
Apabila ketidakseimbangan kaki pada terminal input yang sama, hal tersebut merupakan masalah dengan unit. Hubungi pemasok. Apabila ketidaseimbangan kaki mengikuti kabel, masalahnya berada di motor atau kabel motor. Periksa motor dan kabel motor. Apabila ketidakseimbangan kaki tetap pada terminal output, hal tersebut merupakan masalah dengan unit. Hubungi pemasok. Tambahan waktu tanjakan di 3-41 Waktu tanjakan Ramp 1. Penambahan batas waktu di 4-18 Batas Arus. Penambahan batas torsi di 4-16 Mode Motor Batasan Torsi.
44 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Diagnostik dan Pemecahan Ma... Petunjuk Pengoperasian
Gejala Penyebab kemungkinan Pengujian Solusi
Masalah penurunan konverter frekuensi Derau akustik atau getaran (seperti pisau kipas membuat suara atau getaran pada frekuensi tertentu)
Tabel 7.5 Pemecahan masalah
Data Motor dimasukkan secara tidak benar
Gema, seperti pada sistem motor/kipas
Apabila peringatan atau alarm terjadi, lihat
bab 7.4 Daftar Peringatan dan Alarm
Periksa bahwa data motor dimasukkan secara benar. Membuat frekuensi kritikal bypass dengan menggunakan parameter di grup parameter 4-6* Kecepatan Bypass. Menonaktifkan modulasi yang berlebih di 14-03 Kelebihan modulasi. Mengubah pattern switching dan frekuensi di grup parameter 14-0* Switching Inverter. Peningkatan Peredaman Resonansi di 1-64 Peredaman Resonansi.
Tambahkan waktu ramp-bawah di 3-42 Waktu Turunan Ramp 1. Aktifkan kontrol tegangan berlebih di 2-17 Pengontrol tegangan berlebih. Periksa apabila suara dan/atau getaran dapat dikurangi dengan batas yang dapat diterima.
7 7
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 45
Spesifikasi Petunjuk Pengoperasian
8 Spesifikasi
8.1 Data Kelistrikan
8.1.1 Pasokan Hantaran listrik 3x200-240 V AC
Jenis Tujuan P1K1 P1K5 P2K2 P3K0 P3K7
Keluaran Poros Tipikal [kW] 1.1 1.5 2.2 3.0 3.7 Keluaran Poros Tipikal [HP] pada 208 V 1.5 2.0 2.9 4.0 4.9 IP20/Sasis IP55/Jenis 12 A4/A5 A4/A5 A4/A5 A5 A5 IP66/NEMA 4X A4/A5 A4/A5 A4/A5 A5 A5
Arus keluaran
Berkelanjutan (3x200-240 V) [A] 6.6 7.5 10.6 12.5 16.7 Sesekali (3x200-240 V) [A] 7.3 8.3 11.7 13.8 18.4 Berkelanjutan kVA (208 V AC) [kVA] 2.38 2.70 3.82 4.50 6.00
Arus masukan maks.
Berkelanjutan (3x200-240 V) [A] 5.9 6.8 9.5 11.3 15.0 Sesekali (3x200-240 V) [A] 6.5 7.5 10.5 12.4 16.5
88
Spesifikasi tambahan
Perkiraan kehilangan daya pada beban maks. terukur [W] IP20, IP21 bagian penampang kabel maks (hantaran listrik, motor, rem dan beban pemakaian bersama) [mm2/(AWG)] IP55, IP66 maks. penampang silang (hantaran listrik, motor, rem dan beban pemakaian bersama) [mm2/(AWG)] Maks. penampang silang dengan pemutusan 6, 4, 4 (10, 12, 12) Efisien
6)
4)
3)
A2 A2 A2 A3 A3
63 82 116 155 185
4, 4, 4 (12, 12, 12)
(min. 0.2 (24))
4, 4, 4 (12, 12, 12)
0.96 0.96 0.96 0.96 0.96
Tabel 8.1 Pasokan hantaran listrik 3x200-240 V AC - kelebihan beban Normal 110% untuk 1 menit, P1K1-P3K7
46 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Spesifikasi Petunjuk Pengoperasian
B3 B3 B3 B4 B4 C3 C3 C4 C4
269 310 447 602 737 845 1140 1353 1636
10, 10 (8, 8, -) 35, -, - (2, -, -) 35 (2) 50 (1) 150 (300 MCM)
10, 10 (8, 8, -) 35, 25, 25 (2, 4, 4) 50 (1) 150 (300 MCM)
16, 10, 16 (6, 8, 6) 35, -, - (2, -, -) 50 (1) 95 (3/0)
8 8
0.96 0.96 0.96 0.96 0.96 0.97 0.97 0.97 0.97
/(AWG)]
2
/(AWG)]
2
4)
Spesifikasi Tambahan
Perkiraan kehilangan daya pada beban maks.
terukur [W]
IP20. penampang kabel maks bagian-
(hantaran listrik, rem, motor dan beban
pemakaian bersama) [mm
IP21, IP55, IP66 bagian penampang kabel
maks (hantaran listrik, motor) [mm
IP21, IP55, IP66 maks. penampang silang
3)
/(AWG)]
2
(rem, beban pemakaian bersama)
[mm
Efisien
Tabel 8.2 Pasokan hantaran listrik 3x200-240 V AC - kelebihan beban Normal 110% untuk 1 menit, P5K5-P45K
Jenis Tujuan P5K5 P7K5 P11K P15K P18K P22K P30K P37K P45K
Keluaran Poros Tipikal [kW] 5.5 7.5 11 15 18.5 22 30 37 45
7)
Keluaran Poros Tipikal [HP] pada 208 V 7.5 10 15 20 25 30 40 50 60
IP20/Sasis
IP21/NEMA 1 B1 B1 B1 B2 C1 C1 C1 C2 C2
IP55/Jenis 12 B1 B1 B1 B2 C1 C1 C1 C2 C2
IP66/NEMA 4X B1 B1 B1 B2 C1 C1 C1 C2 C2
Arus keluaran
Berkelanjutan (3x200-240 V) [A] 24.2 30.8 46.2 59.4 74.8 88.0 115 143 170
Sesekali (3x200-240 V) [A] 26.6 33.9 50.8 65.3 82.3 96.8 127 157 187
Berkelanjutan kVA (208 V AC) [kVA] 8.7 11.1 16.6 21.4 26.9 31.7 41.4 51.5 61.2
Arus masukan maks.
Berkelanjutan (3x200-240 V) [A] 22.0 28.0 42.0 54.0 68.0 80.0 104.0 130.0 154.0
Sesekali (3x200-240 V) [A] 24.2 30.8 46.2 59.4 74.8 88.0 114.0 143.0 169.0
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 47
Spesifikasi Petunjuk Pengoperasian
8.1.2 Pasokan/masukan Hantaran listrik 3x380-480 V AC
Jenis Tujuan P1K1 P1K5 P2K2 P3K0 P4K0 P5K5 P7K5
Keluaran Poros Tipikal [kW] 1.1 1.5 2.2 3.0 4.0 5.5 7.5 Keluaran Poros Tipikal [HP] pada 460 V IP20/Sasis IP55/Jenis 12 A4/A5 A4/A5 A4/A5 A4/A5 A4/A5 A5 A5 IP66/NEMA 4X A4/A5 A4/A5 A4/A5 A4/A5 A4/A5 A5 A5
Arus keluaran
Berkelanjutan (3x380-440 V) [A] 3 4.1 5.6 7.2 10 13 16 Sesekali (3x380-440 V) [A] 3.3 4.5 6.2 7.9 11 14.3 17.6 Berkelanjutan (3x441-480 V) [A] 2.7 3.4 4.8 6.3 8.2 11 14.5 Sesekali (3x441-480 V) [A] 3.0 3.7 5.3 6.9 9.0 12.1 15.4 Berkelanjutan kVA (400 V AC) [kVA] 2.1 2.8 3.9 5.0 6.9 9.0 11.0 Berkelanjutan kVA (460 V AC) [kVA] 2.4 2.7 3.8 5.0 6.5 8.8 11.6
Arus masukan maks.
Berkelanjutan (3x380-440 V) [A] 2.7 3.7 5.0 6.5 9.0 11.7 14.4 Sesekali (3x380-440 V) [A] 3.0 4.1 5.5 7.2 9.9 12.9 15.8 Berkelanjutan (3x441-480 V) [A] 2.7 3.1 4.3 5.7 7.4 9.9 13.0
88
Sesekali (3x441-480 V) [A] 3.0 3.4 4.7 6.3 8.1 10.9 14.3
Spesifikasi tambahan
Perkiraan kehilangan daya pada beban maks. terukur [W] IP20, IP21 penampang kabel maks (hantaran listrik, motor, rem dan beban pemakaian bersama) [mm2/(AWG)] IP55, IP66 penampang kabel maks (hantaran listrik, motor, rem dan beban pemakaian bersama) [mm2/(AWG)] Maks. penampang silang dengan pemutusan Efisiensi
6)
4)
2)
2)
3)
1.5 2.0 2.9 4.0 5.0 7.5 10
A2 A2 A2 A2 A2 A3 A3
58 62 88 116 124 187 255
4, 4, 4 (12, 12, 12)
(min. 0.2 (24))
4, 4, 4 (12, 12, 12)
6, 4, 4 (10, 12, 12)
0.96 0.97 0.97 0.97 0.97 0.97 0.97
Tabel 8.3 Pasokan hantaran listrik 3x380-480 V AC - kelebihan beban Normal 110% untuk 1 menit, P1K1-P7K5
48 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Spesifikasi Petunjuk Pengoperasian
B3 B3 B3 B4 B4 B4 C3 C3 C4 C4
8 8
16/6 35/2 35/2 70/3/0 185/kcmil350
278 392 465 525 698 739 843 1083 1384 1474
16, 10, - (8, 8, -) 35, -, - (2, -, -) 35 (2) 50 (1) 150 (300 MCM)
10, 10, 16 (6, 8, 6) 35, 25, 25 (2, 4, 4) 50 (1) 150 (300 MCM)
10, 10, - (8, 8, -) 35, -, - (2, -, -) 50 (1) 95 (3/0)
0.98 0.98 0.98 0.98 0.98 0.98 0.98 0.98 0.98 0.99
4)
/(AWG)]
2
7)
Jenis Tujuan P11K P15K P18K P22K P30K P37K P45K P55K P75K P90K
Keluaran Poros Tipikal [kW] 11 15 18.5 22 30 37 45 55 75 90
Keluaran Poros Tipikal [HP] pada 460 V 15 20 25 30 40 50 60 75 100 125
IP20/Chassis
IP21/NEMA 1 B1 B1 B1 B2 B2 C1 C1 C1 C2 C2
IP55/Jenis 12 B1 B1 B1 B2 B2 C1 C1 C1 C2 C2
IP66/NEMA 4X B1 B1 B1 B2 B2 C1 C1 C1 C2 C2
Arus keluaran Berkelanjutan (3x380-439 V) [A] 24 32 37.5 44 61 73 90 106 147 177
Sesekali (3x380-439 V) [A] 26.4 35.2 41.3 48.4 67.1 80.3 99 117 162 195
Berkelanjutan (3x440-480 V) [A] 21 27 34 40 52 65 80 105 130 160
Sesekali (3x440-480 V) [A] 23.1 29.7 37.4 44 61.6 71.5 88 116 143 176
Berkelanjutan kVA (400 V AC) [kVA] 16.6 22.2 26 30.5 42.3 50.6 62.4 73.4 102 123
Berkelanjutan kVA (460 V AC) [kVA] 16.7 21.5 27.1 31.9 41.4 51.8 63.7 83.7 104 128
Arus masukan maks. Berkelanjutan (3x380-439 V) [A] 22 29 34 40 55 66 82 96 133 161
Sesekali (3x380-439 V) [A] 24.2 31.9 37.4 44 60.5 72.6 90.2 106 146 177
Berkelanjutan (3x440-480 V) [A] 19 25 31 36 47 59 73 95 118 145
Sesekali (3x440-480 V) [A] 20.9 27.5 34.1 39.6 51.7 64.9 80.3 105 130 160
Spesifikasi tambahan
Perkiraan kehilangan daya
pada beban maks. terukur [W]
IP20. penampang kabel maks bagian-
(hantaran listrik, rem, motor dan beban
IP21, IP55, IP66 bagian penampang
pemakaian bersama) [mm
/(AWG)]
2
kabel maks (hantaran listrik, motor)
[mm
IP21, IP55, IP66 maks. penampang silang
/(AWG)]
2
(rem, beban pemakaian bersama)
[mm
Dengan pemutusan dengan saklar
3)
termasuk
Efisiensi
Tabel 8.4 Masukan hantaran listrik 3x380-480 V AC - Kelebihan beban normal 110% untuk 1 menit, P11K-P90K
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 49
Spesifikasi Petunjuk Pengoperasian
8.1.3 Pasokan/masukan Hantaran listrik 3x525-600 V AC
Jenis Tujuan P1K1 P1K5 P2K2 P3K0 P3K7 P4K0 P5K5 P7K5
Keluaran Poros Tipikal [kW] 1.1 1.5 2.2 3.0 3.7 4.0 5.5 7.5 IP20/Sasis A3 A3 A3 A3 A2 A3 A3 A3 IP21/NEMA 1 A3 A3 A3 A3 A2 A3 A3 A3 IP55/Jenis 12 A5 A5 A5 A5 A5 A5 A5 A5 IP66/NEMA 4X A5 A5 A5 A5 A5 A5 A5 A5
Arus keluaran
Berkelanjutan (3x525-550 V) [A] 2.6 2.9 4.1 5.2 - 6.4 9.5 11.5 Sesekali (3x525-550 V) [A] 2.9 3.2 4.5 5.7 - 7.0 10.5 12.7 Berkelanjutan (3x525-600 V) [A] 2.4 2.7 3.9 4.9 - 6.1 9.0 11.0 Sesekali (3x525-600 V) [A] 2.6 3.0 4.3 5.4 - 6.7 9.9 12.1 Berkelanjutan kVA (525 V AC) [kVA] 2.5 2.8 3.9 5.0 - 6.1 9.0 11.0 Berkelanjutan kVA (575 V AC) [kVA] 2.4 2.7 3.9 4.9 - 6.1 9.0 11.0
Arus masukan maks.
Berkelanjutan (3x525-600 V) [A] 2.4 2.7 4.1 5.2 - 5.8 8.6 10.4 Sesekali (3x525-600 V) [A] 2.7 3.0 4.5 5.7 - 6.4 9.5 11.5
Spesifikasi tambahan
Perkiraan kehilangan daya
88
pada beban maks. terukur [W] IP20 penampang silang maks.
(hantaran listrik, motor, rem dan beban pemakaian bersama) [mm2/(AWG)]
IP55, IP66 maks. penampang silang (hantaran listrik, motor, rem dan beban pemakaian bersama) [mm2/(AWG)] Maks. penampang silang dengan pemutusan Pemutusan dengan saklar termasuk 4/12
3)
Efisiensi
4)
5)
50 65 92 122 - 145 195 261
4, 4, 4 (12, 12, 12)
(min. 0.2 (24))
5)
4, 4, 4 (12, 12, 12)
(min. 0.2 (24))
6, 4, 4 (12, 12, 12)
0.97 0.97 0.97 0.97 - 0.97 0.97 0.97
Tabel 8.5 Masukan hantaran listrik 3x525-600 V AC - Kelebihan beban normal 110% untuk 1 menit, P1K1-P7K5
50 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Spesifikasi Petunjuk Pengoperasian
95, 70, 70
185, 150, 120 (350 MCM, 300 MCM, 4/0)
(3/0, 2/0, 2/0)
300 400 475 525 700 750 850 1100 1400 1500
16, 10, 10 (6, 8, 8) 35, -, - (2, -, -) 50, -, - (1, -, -) 95 (4/0)
10, 10, - (8, 8, -) 35, 25, 25 (2, 4, 4) 50, -, - (1, -, -) 150 (300 MCM)
10, 10, - (8, 8, -) 35, -, - (2, -, -) 50, -, - (1, -, -) 150 (300 MCM)
8 8
16, 10, 10 (6, 8, 8) 50, 35, 35 (1, 2, 2)
0.98 0.98 0.98 0.98 0.98 0.98 0.98 0.98 0.98 0.98
4)
/(AWG)]
2
3)
pemutusan
Pemutusan dengan saklar termasuk 16/6 35/2 70/3/0 185/kcmil350
Efisiensi
Tabel 8.6 Masukan hantaran listrik 3x525-600 V AC - Kelebihan beban normal 110% untuk 1 menit, P11K-P90K
Bagian penampang kabel maks.
/(AWG)]
2
IP21, IP55, IP66 (motor)
[mm
IP20 penampang silang maks.
(hantaran listrik, rem dan beban
pemakaian bersama) [mm
Maks. penampang silang dengan
/(AWG)]
2
Berkelanjutan (3x525-600 V) [A] 18 22 27 34 41 52 62 83 100 131
Sesekali (3x525-600 V) [A] 20 24 30 37 45 57 68 91 110 144
Keluaran Poros Tipikal [kW] 11 15 18.5 22 30 37 45 55 75 90
IP20/Sasis B3 B3 B3 B4 B4 B4 C3 C3 C4 C4
IP21/NEMA 1 B1 B1 B1 B2 B2 C1 C1 C1 C2 C2
Jenis Tujuan P11K P15K P18K P22K P30K P37K P45K P55K P75K P90K
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 51
IP55/Jenis 12 B1 B1 B1 B2 B2 C1 C1 C1 C2 C2
IP66/NEMA 4X B1 B1 B1 B2 B2 C1 C1 C1 C2 C2
Berkelanjutan (3x525-550 V) [A] 19 23 28 36 43 54 65 87 105 137
Arus keluaran
Sesekali (3x525-550 V) [A] 21 25 31 40 47 59 72 96 116 151
Berkelanjutan kVA (525 V AC) [kVA] 18.1 21.9 26.7 34.3 41 51.4 61.9 82.9 100 130.5
Berkelanjutan kVA (575 V AC) [kVA] 17.9 21.9 26.9 33.9 40.8 51.8 61.7 82.7 99.6 130.5
Arus masukan maks.
Berkelanjutan (3x525-600 V) [A] 17.2 20.9 25.4 32.7 39 49 59 78.9 95.3 124.3
Sesekali (3x525-600 V) [A] 19 23 28 36 43 54 65 87 105 137
Spesifikasi tambahan
Perkiraan kehilangan daya
pada beban maks. terukur [W]
Bagian penampang kabel maks.
IP21, IP55, IP66 (hantaran listrik,
rem, beban pemakaian bersama)
[mm
Spesifikasi Petunjuk Pengoperasian
8.1.4 Pasokan/masukan Hantaran listrik 3x525-690 V AC
Jenis Tujuan P1K1 P1K5 P2K2 P3K0 P4K0 P5K5 P7K5
Keluaran Poros Tipikal [kW] 1.1 1.5 2.2 3.0 4.0 5.5 7.5 Penutup IP20 (saja) A3 A3 A3 A3 A3 A3 A3
Arus keluaran
Berkelanjutan (3x525-550 V) [A] 2.1 2.7 3.9 4.9 6.1 9.0 11 Sesekali (3x525-550 V) [A] 3.4 4.3 6.2 7.8 9.8 14.4 17.6 KVA berkelanjutan (3x551-690 V) [A] 1.6 2.2 3.2 4.5 5.5 7.5 10 KVA sesekali (3x551-690 V) [A] 2.6 3.5 5.1 7.2 8.8 12 16 Berkelanjutan kVA 525 V AC 1.9 2.5 3.5 4.5 5.5 8.2 10 Berkelanjutan kVA 690 V AC 1.9 2.6 3.8 5.4 6.6 9.0 12
Arus masukan maks.
Berkelanjutan (3x525-550 V) [A] 1.9 2.4 3.5 4.4 5.5 8.0 10 Sesekali (3x525-550 V) [A] 3.0 3.9 5.6 7.1 8.8 13 16 KVA berkelanjutan (3x551-690 V) [A] 1.4 2.0 2.9 4.0 4.9 6.7 9.0 KVA sesekali (3x551-690 V) [A] 2.3 3.2 4.6 6.5 7.9 10.8 14.4
Spesifikasi tambahan
Perkiraan kehilangan daya pada beban maks. terukur [W]
88
Maks. penampang kabel5)(hantaran listrik, motor, rem dan beban pemakaian bersama) [mm2]/(AWG) Maks. penampang silang dengan pemutusan 6, 4, 4 (10, 12, 12)
Efisiensi
4)
3)
44 60 88 120 160 220 300
6, 4, 4 (10, 12, 12)
(min. 0.2 (24))
0.96 0.96 0.96 0.96 0.96 0.96 0.96
Tabel 8.7 Masukan hantaran listrik 3x525-690 V AC - Kelebihan beban normal 110% untuk 1 menit, P1K1-P7K5
52 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Spesifikasi Petunjuk Pengoperasian
Jenis Tujuan P11K P15K P18K P22K P30K
Beban Tinggi/Normal TIDAK TIDAK TIDAK TIDAK TIDAK Keluaran Poros Tipikal pada 550 V [kW] 7.5 11 15 18.5 22 Keluaran Poros Tipikal pada 690 V [kW] 11 15 18.5 22 30 IP20/Sasis B4 B4 B4 B4 B4 IP21/NEMA 1 B2 B2 B2 B2 B2 IP55/NEMA 12 B2 B2 B2 B2 B2
Arus keluaran
Berkelanjutan (3 x 525-550 V) [A] 14 19 23 28 36 Sesekali (kelebihan beban 60 d) (3 x 525-550 V) [A] 22.4 20.9 25.3 30.8 39.6 Berkelanjutan (3 x 551-690 V) [A] 13 18 22 27 34 Sesekali (kelebihan beban 60 d) (3x551-690 V) [A] 20.8 19.8 24.2 29.7 37.4 Berkelanjutan kVA (550 V AC) [kVA] 13.3 18.1 21.9 26.7 34.3 Berkelanjutan kVA (690 V AC) [kVA] 15.5 21.5 26.3 32.3 40.6
Arus masukan maks.
Berkelanjutan (pada 550 V) [A] 15 19.5 24 29 36 Sesekali (60 detik beban lebih) (pada 550 V) [A] 23.2 21.5 26.4 31.9 39.6 Berkelanjutan (pada 690 V) [A] 14.5 19.5 24 29 36 Sesekali (60 detik beban lebih) (pada 690 V) [A] 23.2 21.5 26.4 31.9 39.6 Pra-sekering1) maks. [A]
Spesifikasi tambahan
Perkiraan kehilangan daya pada beban maks. terukur [W] Maks.-bagian penampang kabel sumber listrik/motor (beban pemakaian bersama dan rem) [mm2]/(AWG) Ukuran kabel maks dengan memutuskan hantaran listrik [mm2]/(AWG) Efisiensi
2)
3)
2)
4)
63 63 63 80 100
150 220 300 370 440
35, 25, 25 (2, 4, 4)
16, 10, 10 (6, 8, 8)
0.98 0.98 0.98 0.98 0.98
8 8
Tabel 8.8 Pasokan hantaran listrik 3 x 525-690 V AC - kelebihan beban Normal 110% untuk 1 menit, P11K-P30K
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 53
Spesifikasi
Jenis Tujuan P37K P45K P55K P75K P90K
Beban Tinggi/Normal TIDAK TIDAK TIDAK TIDAK TIDAK Keluaran Poros Tipikal pada 550 V [kW] 30 37 45 55 75 Keluaran Poros Tipikal pada 690 V [kW] 37 45 55 75 90 IP20/Sasis B4 C3 C3 D3h D3h IP21/NEMA 1 C2 C2 C2 C2 C2 IP55/NEMA 12 C2 C2 C2 C2 C2
Arus keluaran
Berkelanjutan (3 x 525-550 V) [A] 43 54 65 87 105 Sesekali (kelebihan beban 60 d) (3 x 525-550 V) [A] 47.3 59.4 71.5 95.7 115.5 Berkelanjutan (3 x 551-690 V) [A] 41 52 62 83 100 Sesekali (kelebihan beban 60 d) (3x551-690 V) [A] 45.1 57.2 68.2 91.3 110 Berkelanjutan kVA (550 V AC) [kVA] 41 51.4 61.9 82.9 100 Berkelanjutan kVA (690 V AC) [kVA] 49 62.1 74.1 99.2 119.5
Arus masukan maks.
Berkelanjutan (pada 550 V) [A] 49 59 71 87 99 Sesekali (60 detik beban lebih) (pada 550 V) [A] 53.9 64.9 78.1 95.7 108.9 Berkelanjutan (pada 690 V) [A] 48 58 70 86 94.3 Sesekali (60 detik beban lebih) (pada 690 V) [A] 52.8 63.8 77 94.6 112.7 Pra-sekering1) maks. [A]
88
Spesifikasi tambahan
Perkiraan kehilangan daya pada beban maks. [W] 740 900 1100 1500 1800 Maks.-bagian penampang (hantaran listrik dan motor) [mm2]/(AWG) Maks. bagian penampang kabel-(beban pemakaian bersama dan rem) [mm2]/(AWG) Ukuran kabel maks dengan memutuskan hantaran listrik [mm2]/(AWG) Efisiensi
2)
2)
3)
Petunjuk Pengoperasian
2)
125 160 160 160 -
150 (300 MCM)
95 (3/0)
95, 70, 70
(3/0, 2/0, 2/0)
0.98 0.98 0.98 0.98 0.98
185, 150, 120
(350 MCM, 300 MCM, 4/0)
Tabel 8.9 Pasokan hantaran listrik 3 x 525-690 V - kelebihan beban Normal 110% untuk 1 menit, P37K-P90K
1) Untuk jenis sekering lihatbab 8.8 Sekering dan pemotong Sirkuit.
2) Ukuran Kawat Amerika.
3) Diukur menggunakan kabel motor berpenyaring 5 m pada beban terukur dan frekuensi terukur.
4) Kehilangan daya khas pada kondisi beban normal dan diharapkan berada pada± 15% (toleransi terkait variasi tegangan dan kondisi kabel). Nilai didasarkan pada efisiensi motor khas. Motor dengan efisiensi yang rendah juga akan menambah kehilangan daya pada konverter frekuensi, dan begitu pula sebaliknya. Jika frekuensi switching dinaikkan dari nominal, maka kehilangan daya akan naik secara signifikan. LCP dan konsumsi daya kartu kontrol khas juga disertakan. Opsi selanjutnya dan beban pelanggan dapat menambah hingga 30 W ke kehilangan. (Sekalipun biasanya hanya ada tambahan 4 W untuk kartu kontrol yang terbebani penuh atau opsi untuk slot A atau slot B, masing­masing). Sekalipun pengukuran dilakukan denganperlengkapan yang mutakhir, beberapa ketidakakuratan pengukuran harus tetap diantisipasi sebesar
±
5%).
(
5) Tiga angka penampang kabel maks. untuk setiap single core, kawat fleksibel dan selubung kabel/wire fleksibel. Kabel hantaran listrik dan motor: 300 MCM/150 mm2.
6) A2+A3 dapat diubah menjadi IP21 dengan menggunakan kit konversi. Lihat juga Pemasangan Mekanis dan IP21/Jenis 1 kit Penutup di Panduan Rancangan.
7) B3+4 dan C3+4 dapat diubah menjadi IP21 dengan menggunakan kit konversi. Lihat juga Pemasangan Mekanis dan IP21/Jenis 1 kit Penutup di Panduan Rancangan.
54 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Spesifikasi Petunjuk Pengoperasian
8.2 Pasokan hantaran listrik
Pasokan-hantaran listrik Pasokan/masukan Terminal L1, L2, L3 Tegangan pasokan 200-240 V ±10% Tegangan pasokan 380-480 V/525-600 V ±10% Tegangan pasokan 525-690 V ±10%
Tegangan hantaran listrik rendah/perosokan (drop-out) hantaran listrik: Selama tegangan hantaran listrik rendah atau perosokan (drop-out) hantaran listrik, konverter frekuensi terus melanjutkan sampai tegangan sirkuit antara drop sampai di bawah tingkat stop minimum, di bawah 15% pada konverter frekuensi yang mempunyai tegangan pasokan terukur yang paling terendah. Kenaikan daya dan torsi penuh tidak dapat dicapai pada tegangan listrik lebih rendah dari 10% di bawah pada konverter frekuensi yang mempunyai tegangan pasokan terukur yang paling terendah.
Frekuensi pasokan 50/60 Hz ±5% Ketidakseimbangan sementara maks. antara fasa-fasa hantaran listrik 3.0 % dari tegangan pasokan terukur Faktor Daya Sebenarnya (λ) 0.9 nominal pada beban terukur Faktor Daya Pergeseran (cos ϕ) hampir bersatu (> 0.98) Menghidupkan pasokan input L1, L2, L3 (daya naik) 7.5 kW maksimum 2 kali/menit. Switching pasokan masukan L1, L2, L3 (daya naik) 11-90 kW maksimum 1 kali/menit. Lingkungan menurut EN60664-1 kategori III tegangan lebih/kadar polusi 2
Unit sesuai untuk digunakan pada sirkuit yang dapat menghantarkan tidak lebih dari 100.000 RMS Amper simetris, maksimum 240/500/600/690 V.
8 8
8.3 Output Motor dan Data Motor
Motor output (U, V, W) Tegangan keluaran 0-100% tegangan pasokan Frekuensi keluaran (1.1-90 kW) 0-5901) Hz Switching pada keluaran Tak terbatas Waktu tanjakan 1-3600 detik
1) Dari versi perangkat lunak 3.92 frekuensi output dari konverter frekuensi ini dibatasi ke 590 Hz. Hubungi lokal Danfoss terdekat untuk informasi selengkapnya.
Karakteristik torsi Torsi awal (Torsi konstan) maksimum 110% untuk 60 d Torsi awal maksimum 135% sampai dengan 0.5 d Torsi kelebihan beban (Torsi konstan) maksimum 110% untuk 60 d Torsi awal (Torsi variabel) maksimum 110% untuk 60 d Torsi beban berlebih (Torsi variabel) maksimum 110% untuk 60 d Waktu peningkatan torsi di VVC+ (tersendiri dari fsw) 10 md
1) Persentase berkaitan dengan torsi nominal.
2) Waktu torsi tergantung pada aplikasi dan bebannya, sebagai peraturan umum, langkah torsi dari 0 sampai referensi adalah 4-5 x waktu peningkatan torsi.
1)
1)
1)
1)
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 55
Spesifikasi Petunjuk Pengoperasian
8.4 Kondisi Sekitar
Lingkungan Rating IP IP00/Sasis, IP201)/Sasis, IP212)/Jenis 1, IP54/Jenis 12, IP55/Jenis 12, IP66/Jenis 4X Uji getaran 1.0 g Kelembaban relatif maks. 5% - 93% (IEC 721-3-3; Kelas 3K3 (tidak mengembun) sewaktu pengoperasian Uji (IEC 60068-2-43) H2S lingkungan agresif Suhu sekitar Suhu minimum sekitar sewaktu pengoperasian skala penuh 0 °C Suhu minimum sekitar pada performa yang menurun - 10 °C Suhu selama penyimpanan/pengangkutan -25 ke +65/70 °C Ketinggian maksimum di atas permukaan laut tanpa penurunan 1000 m
Penurunan untuk ketinggian yang tinggi, lihat kondisi khusus dalam Panduan Perancangan
standar EMC, Emisi EN 61800-3 Standar EMC, Kekebalan EN 61800-3
Lihat bagian mengenai kondisi khusus dalam Panduan Perancangan.
1) Hanya untuk ≤ 3.7 kW (200-240 V), ≤ 7.5 kW (400-480 V)
2) Sebagai kit penutup untuk ≤ 3.7 kW (200-240 V), ≤ 7.5 kW (400-480 V)
3) Penurunan untuk suhu sekitar yang tinggi, lihat kondisi khusus dalam Panduan Perancangan
3)
Maks. 50 °C (maksimum rata-rata 24-jam 45 °C)
kelas Kd
88
8.5 Spesifikasi kabel
Panjang dan penampang untuk kabel kontrol Panjang kabel motor maks, disekat 150 m Panjang kabel motor maks, tidak disekat 300 m Penampang maksimum ke terminal kontrol, kawat kaku/ fleksibel tanpa selubung ujung kabel 1,5 mm2/16 AWG Penampang maksimum ke terminal kontrol, kawat fleksibel dengan selubung ujung kabel 1 mm2/18 AWG Penampang maksimum ke terminal kontrol, kawat fleksibel dengan selubung ujung kabel dengan penahan 0,5 mm2/20 AWG Penampang minimum ke terminal kontrol 0.25 mm2/24 AWG
1) Untuk kabel daya, lihat tabel data elektrikal di bab 8.1 Data Kelistrikan.
1)
8.6 Input Kontrol/Data Output dan Kontrol
masukan digital Masukan digital dapat diprogram 4 (6) Nomor terminal 18, 19, 271), 291), 32, 33, Logika PNP atau NPN Level tegangan 0-24 V DC Tingkat tegangan, PNP logic'0' <5 V DC Tingkat tegangan, PNP logic'1' >10 V DC Voltage level, logic '0' NPN2) >19 V DC Tingkat tegangan, logic '1' NPN2) <14 V DC Tegangan maksimum pada masukan 28 V DC Kisaran frekuensi pulsa 0-110 kHz (Siklus aktif) Lebar pulsa minimum 4.5 md Resistansi input, Ri sekitar 4 kΩ
1)
56 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Spesifikasi Petunjuk Pengoperasian
Terminal 37 Level tegangan 0-24 V DC Tingkat tegangan, PNP logic'0' <4 V DC Tingkat tegangan, PNP logic'1' >20 V DC Tegangan maksimum pada masukan 28 V DC Arus masukan tipikal pada 24 V rms 50 mA Arus masukan tipikal pada 20 V 60 mA rms Kapasitansi masukan 400 nF
Semua masukan digital telah diisolasi secara galvanis dari tegangan pasokan (PELV) dan terminal tegangan tinggi lainnya.
1) Terminal 27 dan 29 juga dapat diprogram sebagai output.
2) Kecuali Torsi Aman Tidak Aktif Terminal 37 input.
3) Lihat bab 4.8 Wiring Kontrol untuk informasi lebih lanjut tentang terminal 37 dan Torsi Aman Tidak Aktif.
4) Pada saat menggunakan kontaktor dengan koil DC di dalamnya dan kombinasi torsi aman tidak aktif, sangatlah penting untuk membuat arus kembali dari koil pada saat menonaktifkannya. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan diolda jalan bebas (atau, secara alternatif, 30 atau 50 V MOV untuk waktu respon yang lebih cepat) terhadap koil. Kontaktor tipikal dapat dibeli dengan dioda ini.
masukan analog Jumlah masukan analog 2 Nomor terminal 53, 54 Modus Tegangan atau arus Memilih modus Saklar S201 dan saklar S202 Modus tegangan Saklar S201/saklar S202 = OFF (U) Level tegangan -10 ke 10 V +(terukur) Resistansi input, Ri sekitar 10 kΩ Tegangan maks. ±20 V Modus arus Saklar S201/saklar S202 = ON (I) Tingkat arus 0/4 to 20 mA (terukur) Resistansi input, Ri sekitar 200 Ω Arus maks. 30 mA Resolusi untuk masukan analog 10 bit (tanda +) Ketepatan masukan analog Kesalahan maks. 0,5% dari skala penuh Lebar pita 20 Hz/100 Hz
Masukan analog diisolasi secara galvanis dari tegangan pasokan (PELV) dan terminal tegangan tinggi lainnya.
3),4)
Torsi Aman Tidak Aktif (Terminal 37 merupakan logika PNP tetap)
8 8
Ilustrasi 8.1 Isolasi PELV
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 57
Spesifikasi
Pulsa Pulsa terprogram 2/1 Pulsa nomor terminal 291), 332)/33 Frekuensi maks. pada terminal 29, 33 110 kHz (Gerakan dorong-tarik) Frekuensi maks. pada terminal 29, 33 5 kHz (kolektor terbuka) Frekuensi min. pada terminal 29, 33 4 Hz Level tegangan lihat bab 8.6.1 Masukan digital Tegangan maksimum pada masukan 28 V DC Resistansi input, Ri kira-kira 4 kΩ Ketepatan masukan pulsa (0.1-1 kHz) Kesalahan maks: 0,1% dari skala penuh Akurasi input encoder (1-11 kHz) Kesalahan maks: 0.05 % dari skala penuh
Masukan pulsa dan encoder (terminal 29, 32, 33) diisolasi secara galvanis dari tegangan pasokan (PELV) dan terminal tegangan tinggi lainnya.
1) FC 302 hanya
2) Input pulsa adalah 29 dan 33
keluaran analog Jumlah keluaran analog yang dapat diprogram 1 Nomor terminal 42 Kisaran arus pada keluaran analog 0/4-20 mA Beban GND maks. – keluaran analog 500 Ω
88
Akurasi pada keluaran analog Kesalahan maks: 0.5% dari skala penuh Resolusi pada keluaran analog 12 bit
Keluaran analog dilapisi dengan galvanis dari tegangan pasokan (PELV) dan terminal tegangan tinggi lainnya.
Petunjuk Pengoperasian
3)
Kartu kontrol, komunikasi serial RS-485 Nomor terminal 68 (P,TX+, RX+), 69 (N,TX-, RX-) Nomor terminal 61 Pemakaian bersama untuk terminal 68 dan 69
Sirkuit komunikasi serial RS-485 secara fungsional terpisah dari sirkuit tengah lainnya dan diisolasi secara galvanis dari tegangan pasokan (PELV).
Keluaran digital Keluaran digital/pulsa yang dapat diprogram 2 Nomor terminal 27, 29 Tingkat tegangan pada keluaran digital/frekuensi 0-24 V Arus output maks (benaman atau sumber) 40 mA Beban maks. pada keluaran frekuensi 1 kΩ Beban kapasitif maks. pada keluaran frekuensi 10 nF Frekuensi keluaran minimum pada keluaran frekuensi 0 Hz Frekuensi keluaran maksimum pada keluaran frekuensi 32 kHz Ketepatan dari keluaran frekuensi Kesalahan maks: 0,1 % dari skala penuh Resolusi dari keluaran frekuensi 12 bit
1) Terminal 27 dan 29 juga dapat diprogram sebagai output.
Keluaran digital diisolasi secara galvanis dari tegangan pasokan (PELV) dan terminal tegangan tinggi lainnya.
Kartu kontrol, output DC 24 V Nomor terminal 12, 13 Tegangan keluaran 24 V +1, -3 V Beban maks. 200 mA
Pasokan DC 24 V secara galvanis diisolasikan dari tegangan pasokan (PELV) , tetapi memiliki potensi yang sama seperti input dan keluaran analog dan digital.
1)
58 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Spesifikasi
Output relai Keluaran relai yang dapat diprogram 2 Nomor Terminal Relai 01 1-3 (putus), 1-2 (buat) Beban terminal maks. (AC-1)1) pada 1-3 (NC), 1-2 (NO) (Beban resistif) 240 V AC, 2 A Beban terminal maks. (AC-15)1) (Beban induktif @ cosφ 0.4) 240 V AC, 0.2 A Bebn terminal maks. (DC-1)1) pada 1-2 (NO), 1-3 (NC) (Beban resistif) 60 V DC, 1 A Beban terminal maks. (DC-13) Relai 02 (FC 302 saja) Nomor Terminal 4-6 (break), 4-5 (make) Beban terminal maks.(AC-1)1) pada 4-5 (NO) (Beban resistif) Beban terminal maks.(AC-15)1) pada 4-5 (NO) (Beban induktif @ cosφ 0.4 240 V AC, 0.2 A Beban terminal maks. (DC-1)1) pada 4-5 (NO) (Beban resistif) 80 V DC, 2 A Beban terminal maks. (DC-13)1) pada 4-5 (NO) (Beban induktif) 24 V DC, 0.1 A Beban terminal maks. (AC-1)1) pada 4-6 (NC) (Beban resistif) 240 V AC, 2 A Beban terminal maks.(AC-15)1) on 4-6 (NC) (Beban induktif @ cosφ 0.4) 240 V AC, 0.2 A Beban terminal maks. (DC-1)1) pada 4-6 (NC) (Beban resistif) 50 V DC, 2 A Beban terminal maks. (DC-13)1) pada 4-6 (NC) (Beban induktif) 24 V DC, 0.1 A Beban terminal min. pada 1-3 (NC), 1-2 (NO), 4-6 (NC), 4-5 (NO) 24 V DC 10 mA, 24 V AC 20 mA Lingkungan menurut EN 60664-1 kategori III tegangan lebih/kadar polusi 2
1) IEC 60947 bagian 4 dan 5 Kontak relai telah diisolasi secara galvanis dari sirkuit lainnya dengan penguatan isolasi (PELV).
2) Kategori II Tegangan Lebih
3) Aplikasi UL 300 V AC 2A
1)
(Beban induktif) 24 V DC, 0.1 A
Petunjuk Pengoperasian
2)3)
Kat. II kelebihan tegangan 400 V AC, 2 A
8 8
Kartu kontrol, output DC 10 V Nomor terminal 50 Tegangan keluaran 10.5 V ±0.5 V Beban maks. 15 mA
Pasokan DC 10 V secara galvanis diisolasikan dari tegangan pasokan (PELV) dan terminal tegangan tinggi lainnya.
Karakteristik Kontrol Resolusi frekuensi keluaran pada 0-590 Hz ± 0.003 Hz Ulangi akurasi dari Anjak tepat/b'henti (terminal 18, 19) ≤± 0.1 ms Waktu tanggapan sistem (terminal 18, 19, 27, 29, 32, 33) 2 ms Jangkauan kontrol kecepatan (loop terbuka) 1:100 dari kecepatan sinkron Jangkauan kontrol kecepatan (loop tertutup) 1:1000 dari kecepatan sinkron Ketepatan kecepatan (loop terbuka) 30-4000 rpm: salah ±8 rpm Akurasi kecepatan (loop tertutup), tergantung resolusi perangkat umpan balik 0-6000 rpm: kesalahan ±0.15 rpm
Semua karakteristik kontrol berdasarkan pada motor asinkron 4-kutub
Performa kartu kontrol Interval pindai 1 ms
Kartu kontrol, USB komunikasi serial Standar USB 1.1 (kecepatan penuh) Colokan USB Colokan “device” USB jenis B
Koneksi ke PC dilakukan melalui kabel USB host/perangkat standar. Koneksi USB diisolasi secara galvanis dari tegangan pasokan (PELV) dan terminal tegangan tinggi lainnya. Koneksi USB tidak diisolasi secara galvanis dari pembumian pelindung. Gunakan hanya laptop terisolasi sebagi koneksi PC ke konektor USB pada konverter frekuensi.
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 59
Spesifikasi Petunjuk Pengoperasian
8.7 Sambungan Torsi Pengencangan
Penu-
Tabel 8.10 Pengencangan Terminal
1) Untuk dimensi kabel yang berbeda x/y, di mana x
88
8.8 Sekering dan pemotong Sirkuit
200-240 V 380-480/500 V 525-600 V 525-690 V
tup
A2 1.1-2.2 1.1-4.0 0.6 0.6 0.6 1.8 3 0.6 A3 3.0-3.7 5.5-7.5 1.1-7.5 1.1-7.5 0.6 0.6 0.6 1.8 3 0.6 A4 1.1-2.2 1.1-4.0 0.6 0.6 0.6 1.8 3 0.6 A5 1.1-3.7 1.1-7.5 1.1-7.5 0.6 0.6 0.6 1.8 3 0.6
B1 5.5-11 11-18 11-18 1.8 1.8 1.5 1.5 3 0.6 B2 15 22-30 22-30 11-30 4.5 4.5 3.7 3.7 3 0.6 B3 5.5 -11 11-18 11-18 1.8 1.8 1.8 1.8 3 0.6 B4 15-18 22-37 22-37 11-37 4.5 4.5 4.5 4.5 3 0.6 C1 18-30 37-55 37-55 10 10 10 10 3 0.6 C2 37-45 75-90 75-90 37-90 C3 22-30 45-55 45-55 45-55 10 10 10 10 3 0.6 C4 37-45 75-90 75-90
Daya [kW] Torsi [Nm]
Sumber
95 mm2 dan y ≥ 95 mm2.
listrik
14/24
14/24
Motor
1)
14/24
1)
14/24
1)
1)
Sambungan
DC
14 14 3 0.6
14 14 3 0.6
Rem
Pemb­umian
Relai
Gunakan rekomendasi sekering dan/atau pemotong sirkuit pada bagian pasokan sebagai perlindungan lain dalam kondisi kerusakan putus-turun di dalam konverter frekuensi (kerusakan pertama).
CATATAN!
Penggunaan sekering pada bagian pasokan telah diwajibkan IEC 60364 (CE) dan NEC 2009 (UL) sesuai instalasi.
Rekomendasi
Sekering dari jenis gG.
Pemotong sirkuit dari jenis Moeller. Untuk jenis pemotong sirkuit lainnya, pastikan bahwa energi ke konverter
frekuensi sama atau lebih rendah dari energi disediakan oleh jenis Moeller.
Penggunaan rekomendasi sekering dan pemotong sirkuit memastikan mungkin kerusakan pada konverter frekuensi ini dibatasi ke kerusakan di dalam unit. ntuk informasi lebih lanjut, lihat Catatan Aplikasi Sekering dan Pemotong Sirkuit, MN90T.
Sekering di bawah ini sesuai untuk digunakan pada sirkuit yang dapat menghantarkan 100,000 A tergantung pada pengukuran tegangan. Dengan yang sesuai sekering konverter frekuensiSirkuit Pendek Rating Arus (SCCR) adalah 100,000 A
rms
.
(symmetrikal),
rms
60 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Spesifikasi Petunjuk Pengoperasian
8.8.1 Pemenuhan CE
200-240 V
Jenis
penutup
A2 1.1-2.2 gG-10 (1.1-1.5)
A3 3.0-3.7 gG-16 (3)
B3 5.5-11 gG-25 (5.5-7.5)
B4 15-18 gG-50 (15)
C3 22-30 gG-80 (22)
C4 37-45 aR-160 (37)
A4 1.1-2.2 gG-10 (1.1-1.5)
A5 0.25-3.7 gG-10 (0.25-1.5)
B1 5.5-11 gG-25 (5.5)
B2 15 gG-50 gG-100 NZMB1-A100 100 C1 18-30 gG-63 (18.5)
C2 37-45 aR-160 (37)
Daya [kW] Rekomendasi
ukuran sekering
gG-16 (2.2)
gG-20 (3.7)
gG-32 (11)
gG-63 (18)
aR-125 (30)
aR-200 (45)
gG-16 (2.2)
gG-16 (2.2-3)
gG-20 (3.7)
gG-32 (7.5-11)
gG-80 (22)
gG-100 (30)
aR-200 (45)
Ukuran sekering maks.
disarankan
gG-25 PKZM0-25 25
gG-32 PKZM0-25 25
gG-63 PKZM4-50 50
gG-125 NZMB1-A100 100
gG-150 (22)
aR-160 (30) aR-200 (37) aR-250 (45)
gG-32 PKZM0-25 25
gG-32 PKZM0-25 25
gG-80 PKZM4-63 63
gG-160 (18.5-22)
aR-160 (30)
aR-200 (37) aR-250 (45)
Rekomendasi
pemotong sirkuit
(Moeller)
NZMB2-A200 150
NZMB2-A250 250
NZMB2-A200 160
NZMB2-A250 250
Tingkat trip maks [A]
8 8
Tabel 8.11 200-240 V, Jenis Penutup A, B dan C
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 61
Spesifikasi Petunjuk Pengoperasian
380-480 V
Jenis
penutup
A2 1.1-4.0 gG-10 (1.1-3)
A3 5.5-7.5 gG-16 gG-32 PKZM0-25 25 B3 11-18 gG-40 gG-63 PKZM4-50 50 B4 22-37 gG-50 (22)
C3 45-55 gG-100 (45)
C4 75-90 aR-200 (75)
A4 1.1-4 gG-10 (1.1-3)
A5 1.1-7.5 gG-10 (1.1-3)
B1 11-18.5 gG-40 gG-80 PKZM4-63 63 B2 22-30 gG-50 (22)
88
C1 37-55 gG-80 (37)
C2 75-90 aR-200 (75)
Daya [kW] Rekomendasi
ukuran sekering
gG-16 (4)
gG-63 (30) gG-80 (37)
gG-160 (55)
aR-250 (90)
gG-16 (4)
gG-16 (4-7.5)
gG-63 (30)
gG-100 (45) gG-160 (55)
aR-250 (90)
Ukuran sekering maks.
disarankan
gG-25 PKZM0-25 25
gG-125 NZMB1-A100 100
gG-150 (45) gG-160 (55)
aR-250 NZMB2-A250 250
gG-32 PKZM0-25 25
gG-32 PKZM0-25 25
gG-100 NZMB1-A100 100
gG-160 NZMB2-A200 160
aR-250 NZMB2-A250 250
Rekomendasi
pemotong sirkuit
(Moeller)
NZMB2-A200 150
Tingkat trip maks [A]
Tabel 8.12 380-480 V, jenis penutup A, B dan C
62 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Spesifikasi Petunjuk Pengoperasian
525-600 V
Jenis
penutup
A3 5.5-7.5 gG-10 (5.5)
B3 11-18 gG-25 (11)
B4 22-37 gG-40 (22)
C3 45-55 gG-63 (45)
C4 75-90 aR-160 (75)
A5 1.1-7.5 gG-10 (1.1-5.5)
B1 11-18 gG-25 (11)
B2 22-30 gG-50 (22)
C1 37-55 gG-63 (37)
C2 75-90 aR-200 (75-90) aR-250 NZMB2-A250 250
Daya [kW] Rekomendasi
ukuran sekering
gG-16 (7.5)
gG-32 (15-18)
gG-50 (30) gG-63 (37)
gG-100 (55)
aR-200 (90)
gG-16 (7.5)
gG-32 (15)
gG-40 (18.5)
gG-63 (30)
gG-100 (45) aR-160 (55)
Ukuran sekering maks.
disarankan
gG-32 PKZM0-25 25
gG-63 PKZM4-50 50
gG-125 NZMB1-A100 100
gG-150 NZMB2-A200 150
aR-250 NZMB2-A250 250
gG-32 PKZM0-25 25
gG-80 PKZM4-63 63
gG-100 NZMB1-A100 100
gG-160 (37-45)
aR-250 (55)
Rekomendasi
pemotong sirkuit
(Moeller)
NZMB2-A200 160
Tingkat trip maks [A]
8 8
Tabel 8.13 525-600 V, Jenis Penutup A, B dan C
525-690 V
Jenis
penutup
A3 1.1
B2/B4 11
B4/C2 30 gG-63 (30) gG-80 (30) C2/C3 37
C2 55
Tabel 8.14 525-690 V, Jenis Penutup A, B dan C
Daya [kW] Rekomendasi
ukuran sekering
gG-6
1.5
2.2 3 4
5.5
7.5
15 18 22
45
75
gG-6
gG-6 gG-10 gG-10 gG-16 gG-16
gG-25 (11) gG-32 (15) gG-32 (18) gG-40 (22)
gG-63 (37)
gG-80 (45) gG-100 (55) gG-125 (75)
Ukuran sekering maks.
disarankan
gG-25 gG-25 gG-25 gG-25 gG-25 gG-25 gG-25 gG-63 - -
gG-100 (37) gG-125 (45)
gG-160 (55-75) - -
Rekomendasi
pemotong sirkuit
(Moeller)
PKZM0-16 16
- -
Tingkat trip maks [A]
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 63
Spesifikasi Petunjuk Pengoperasian
8.8.2 Mematuhi UL
3x200-240 V
Daya
[kW]
1.1 KTN-R-10 JKS-10 JJN-10 FNQ-R-10 KTK-R-10 LP-CC-10
1.5 KTN-R-15 JKS-15 JJN-15 FNQ-R-15 KTK-R-15 LP-CC-15
2.2 KTN-R-20 JKS-20 JJN-20 FNQ-R-20 KTK-R-20 LP-CC-20
3.0 KTN-R-25 JKS-25 JJN-25 FNQ-R-25 KTK-R-25 LP-CC-25
3.7 KTN-R-30 JKS-30 JJN-30 FNQ-R-30 KTK-R-30 LP-CC-30
5.5-7.5 KTN-R-50 JKS-50 JJN-50 - - ­11 KTN-R-60 JKS-60 JJN-60 - - ­15 KTN-R-80 JKS-80 JJN-80 - - -
18.5-22 KTN-R-125 JKS-125 JJN-125 - - ­30 KTN-R-150 JKS-150 JJN-150 - - ­37 KTN-R-200 JKS-200 JJN-200 - - ­45 KTN-R-250 JKS-250 JJN-250 - - -
Tabel 8.15 3x200-240 V, Jenis Penutup A, B dan C
Bussmann
Jenis RK1
1)
Bussmann
Jenis J
Rekomendasi sekering maks.
Bussmann
Jenis T
Bussmann
Jenis CC
Bussmann
Jenis CC
Bussmann
Jenis CC
88
Daya
[kW]
1.1 5017906-010 KLN-R-10 ATM-R-10 A2K-10-R FWX-10 - - HSJ-10
1.5 5017906-016 KLN-R-15 ATM-R-15 A2K-15-R FWX-15 - - HSJ-15
2.2 5017906-020 KLN-R-20 ATM-R-20 A2K-20-R FWX-20 - - HSJ-20
3.0 5017906-025 KLN-R-25 ATM-R-25 A2K-25-R FWX-25 - - HSJ-25
3.7 5012406-032 KLN-R-30 ATM-R-30 A2K-30-R FWX-30 - - HSJ-30
5.5-7.5 5014006-050 KLN-R-50 - A2K-50-R FWX-50 - - HSJ-50 11 5014006-063 KLN-R-60 - A2K-60-R FWX-60 - - HSJ-60 15 5014006-080 KLN-R-80 - A2K-80-R FWX-80 - - HSJ-80
18.5-22 2028220-125 KLN-R-125 - A2K-125-R FWX-125 - - HSJ-125 30 2028220-150 KLN-R-150 - A2K-150-R FWX-150 L25S-150 A25X-150 HSJ-150 37 2028220-200 KLN-R-200 - A2K-200-R FWX-200 L25S-200 A25X-200 HSJ-200 45 2028220-250 KLN-R-250 - A2K-250-R FWX-250 L25S-250 A25X-250 HSJ-250
Tabel 8.16 3x200-240 V, Jenis Penutup A, B dan C
1) Sekering KTS dari Bussmann bisa menggantikan KTN untuk konverter frekuensi 240 V.
2) Sekering FWH dari Bussmann bisa menggantikan FWX untuk konverter frekuensi 240 V.
3) Sekering A6KR dari FERRAZ SHAWMUT bisa menggantikan sekering A2KR untuk konverter frekuensi 240 V.
4) Sekering A50X dari FERRAZ SHAWMUT bisa menggantikan sekering A25X untuk konverter frekuensi 240 V.
SIBA
Jenis RK1
Sedikit
sekering
Jenis RK1
Ferraz-
Shawmut
Jenis CC
Rekomendasi sekering maks.
Ferraz-
Shawmut
Jenis RK1
3)
Bussmann
Jenis JFHR2
2)
Sekering
Littel
JFHR2
Ferraz-
Shawmut
JFHR2
4)
Ferraz-
Shawmut J
64 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Spesifikasi
Petunjuk Pengoperasian
3x380-480 V
Rekomendasi sekering maks.
Daya
[kW]
1.1 KTS-R-6 JKS-6 JJS-6 FNQ-R-6 KTK-R-6 LP-CC-6
1.5-2.2 KTS-R-10 JKS-10 JJS-10 FNQ-R-10 KTK-R-10 LP-CC-10
3 KTS-R-15 JKS-15 JJS-15 FNQ-R-15 KTK-R-15 LP-CC-15 4 KTS-R-20 JKS-20 JJS-20 FNQ-R-20 KTK-R-20 LP-CC-20
5.5 KTS-R-25 JKS-25 JJS-25 FNQ-R-25 KTK-R-25 LP-CC-25
7.5 KTS-R-30 JKS-30 JJS-30 FNQ-R-30 KTK-R-30 LP-CC-30
11-15 KTS-R-40 JKS-40 JJS-40 - - -
18 KTS-R-50 JKS-50 JJS-50 - - ­22 KTS-R-60 JKS-60 JJS-60 - - ­30 KTS-R-80 JKS-80 JJS-80 - - ­37 KTS-R-100 JKS-100 JJS-100 - - ­45 KTS-R-125 JKS-125 JJS-125 - - ­55 KTS-R-150 JKS-150 JJS-150 - - ­75 KTS-R-200 JKS-200 JJS-200 - - ­90 KTS-R-250 JKS-250 JJS-250 - - -
Bussmann
Jenis RK1
Bussmann
Jenis J
Bussmann
Jenis T
Bussmann
Jenis CC
Bussmann
Jenis CC
Bussmann
Jenis CC
Tabel 8.17 3x380-480 V, jenis penutup A, B dan C
Rekomendasi sekering maks.
Daya
[kW]
1.1 5017906-006 KLS-R-6 ATM-R-6 A6K-10-6 FWH-6 HSJ-6 - -
1.5-2.2 5017906-010 KLS-R-10 ATM-R-10 A6K-10-R FWH-10 HSJ-10 - -
3 5017906-016 KLS-R-15 ATM-R-15 A6K-15-R FWH-15 HSJ-15 - ­4 5017906-020 KLS-R-20 ATM-R-20 A6K-20-R FWH-20 HSJ-20 - -
5.5 5017906-025 KLS-R-25 ATM-R-25 A6K-25-R FWH-25 HSJ-25 - -
7.5 5012406-032 KLS-R-30 ATM-R-30 A6K-30-R FWH-30 HSJ-30 - -
11-15 5014006-040 KLS-R-40 - A6K-40-R FWH-40 HSJ-40 - -
18 5014006-050 KLS-R-50 - A6K-50-R FWH-50 HSJ-50 - ­22 5014006-063 KLS-R-60 - A6K-60-R FWH-60 HSJ-60 - ­30 2028220-100 KLS-R-80 - A6K-80-R FWH-80 HSJ-80 - ­37 2028220-125 KLS-R-100 - A6K-100-R FWH-100 HSJ-100 - ­45 2028220-125 KLS-R-125 - A6K-125-R FWH-125 HSJ-125 - ­55 2028220-160 KLS-R-150 - A6K-150-R FWH-150 HSJ-150 - ­75 2028220-200 KLS-R-200 - A6K-200-R FWH-200 HSJ-200 A50-P-225 L50-S-225 90 2028220-250 KLS-R-250 - A6K-250-R FWH-250 HSJ-250 A50-P-250 L50-S-250
Tabel 8.18 3x380-480 V, jenis penutup A, B dan C
SIBA
Jenis RK1
1) Sekering A50QS Ferraz Shawmut dapat menggantikan sekering A50P.
Sedikit
sekering
Jenis RK1
Ferraz-
Shawmut
Jenis CC
Ferraz­Shawmut Jenis RK1
Bussmann
JFHR2
Ferraz-
Shawmut J
Ferraz-
Shawmut
JFHR2
Sekering
1)
8 8
Littel
JFHR2
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 65
Spesifikasi Petunjuk Pengoperasian
3x525-600 V
Rekomendasi sekering maks.
Daya
[kW]
1.1 KTS-R-5 JKS-5 JJS-6 FNQ-R-5 KTK-R-5 LP-CC-5 5017906-005 KLS-R-005 A6K-5-R HSJ-6
1.5-2.2 KTS-R-10 JKS-10 JJS-10 FNQ-R-10 KTK-R-10 LP-CC-10 5017906-010 KLS-R-010 A6K-10-R HSJ-10
5.5 KTS-R-25 JKS-25 JJS-25 FNQ-R-25 KTK-R-25 LP-CC-25 5017906-025 KLS-R-025 A6K-25-R HSJ-25
7.5 KTS-R-30 JKS-30 JJS-30 FNQ-R-30 KTK-R-30 LP-CC-30 5017906-030 KLS-R-030 A6K-30-R HSJ-30
11-15 KTS-R-35 JKS-35 JJS-35 - - - 5014006-040 KLS-R-035 A6K-35-R HSJ-35
18 KTS-R-45 JKS-45 JJS-45 - - - 5014006-050 KLS-R-045 A6K-45-R HSJ-45 22 KTS-R-50 JKS-50 JJS-50 - - - 5014006-050 KLS-R-050 A6K-50-R HSJ-50 30 KTS-R-60 JKS-60 JJS-60 - - - 5014006-063 KLS-R-060 A6K-60-R HSJ-60 37 KTS-R-80 JKS-80 JJS-80 - - - 5014006-080 KLS-R-075 A6K-80-R HSJ-80 45 KTS-R-100 JKS-100 JJS-100 - - - 5014006-100 KLS-R-100 A6K-100-R HSJ-100 55 KTS-R-125 JKS-125 JJS-125 - - - 2028220-125 KLS-125 A6K-125-R HSJ-125 75 KTS-R-150 JKS-150 JJS-150 - - - 2028220-150 KLS-150 A6K-150-R HSJ-150 90 KTS-R-175 JKS-175 JJS-175 - - - 2028220-200 KLS-175 A6K-175-R HSJ-175
88
Tabel 8.19 3x525-600 V, jenis penutup A, B dan C
Buss-
mann
Jenis RK1
3 KTS-R15 JKS-15 JJS-15 FNQ-R-15 KTK-R-15 LP-CC-15 5017906-016 KLS-R-015 A6K-15-R HSJ-15 4 KTS-R20 JKS-20 JJS-20 FNQ-R-20 KTK-R-20 LP-CC-20 5017906-020 KLS-R-020 A6K-20-R HSJ-20
Buss­mann
Jenis J
Buss­mann
Jenis T
Buss-
mann
Jenis CC
Buss-
mann
Jenis CC
Buss-
mann
Jenis CC
SIBA
Jenis RK1
Sekering
Littel
Jenis RK1
Ferraz­Shawmut Jenis RK1
Ferraz-
Shawmut
J
3x525-690 V
Rekomendasi sekering maks.
Daya
[kW]
1.1 KTS-R-5 JKS-5 JJS-6 FNQ-R-5 KTK-R-5 LP-CC-5
1.5-2.2 KTS-R-10 JKS-10 JJS-10 FNQ-R-10 KTK-R-10 LP-CC-10 3 KTS-R15 JKS-15 JJS-15 FNQ-R-15 KTK-R-15 LP-CC-15 4 KTS-R20 JKS-20 JJS-20 FNQ-R-20 KTK-R-20 LP-CC-20
5.5 KTS-R-25 JKS-25 JJS-25 FNQ-R-25 KTK-R-25 LP-CC-25
7.5 KTS-R-30 JKS-30 JJS-30 FNQ-R-30 KTK-R-30 LP-CC-30
11-15 KTS-R-35 JKS-35 JJS-35 - - -
18 KTS-R-45 JKS-45 JJS-45 - - ­22 KTS-R-50 JKS-50 JJS-50 - - ­30 KTS-R-60 JKS-60 JJS-60 - - ­37 KTS-R-80 JKS-80 JJS-80 - - ­45 KTS-R-100 JKS-100 JJS-100 - - ­55 KTS-R-125 JKS-125 JJS-125 - - ­75 KTS-R-150 JKS-150 JJS-150 - - ­90 KTS-R-175 JKS-175 JJS-175 - - -
Tabel 8.20 3x525-690 V, Jenis Penutup A, B dan C
Bussmann
Jenis RK1
Bussmann
Jenis J
Bussmann
Jenis T
Bussmann
Jenis CC
Bussmann
Jenis CC
Bussmann
Jenis CC
66 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Spesifikasi Petunjuk Pengoperasian
Rekomendasi sekering maks.
Daya
[kW]
11-15 30 A KTS-R-30 JKS-30 JKJS-30 5017906-030 KLS-R-030 A6K-30-R HST-30
18.5 45 A KTS-R-45 JKS-45 JJS-45 5014006-050 KLS-R-045 A6K-45-R HST-45 30 60 A KTS-R-60 JKS-60 JJS-60 5014006-063 KLS-R-060 A6K-60-R HST-60 37 80 A KTS-R-80 JKS-80 JJS-80 5014006-080 KLS-R-075 A6K-80-R HST-80 45 90 A KTS-R-90 JKS-90 JJS-90 5014006-100 KLS-R-090 A6K-90-R HST-90 55 100 A KTS-R-100 JKS-100 JJS-100 5014006-100 KLS-R-100 A6K-100-R HST-100 75 125 A KTS-R-125 JKS-125 JJS-125 2028220-125 KLS-150 A6K-125-R HST-125 90 150 A KTS-R-150 JKS-150 JJS-150 2028220-150 KLS-175 A6K-150-R HST-150
Tabel 8.21 3x525-690 V, Jenis Penutup B dan C
Pre
sekering
maks.
Bussmann
E52273
RK1/JDDZ
Bussmann
E4273
J/JDDZ
Bussmann
E4273
T/JDDZ
SIBA
E180276
RK1/JDDZ
LittelFuse
E81895
RK1/JDDZ
Ferraz-
Shawmut
E163267/E2137
RK1/JDDZ
Ferraz-
Shawmut
E2137
J/HSJ
8 8
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 67
Spesifikasi Petunjuk Pengoperasian
8.9 Rating Daya, Berat dan Dimensi
20
Sasis
20
Sasis
Jenis 1/
Jenis 12
21/55/66
Jenis 1/
Jenis 12
21/55/66
20
Sasis
88
20
Sasis
Jenis 1/
21/55/66
Jenis 1/
21/ 55/66
55/66
Jenis 12
55/66
Jenis 12
21
Jenis 1
20
Sasis
21
Jenis 1
Jenis 12
Jenis 12
20
Sasis
Dengan opsi A/B C 220 222 220 222 175 200 260 260 262 242 310 335 333 333
Lubang sekrup [mm]
c 8.0 8.0 8.0 8.0 8.25 8.25 12 12 8 12.5 12.5
d ø11 ø11 ø11 ø11 ø12 ø12 ø19 ø19 12 ø19 ø19
A 374 374 - - - - - 420 595 630 800
525-690V 1.1-7.5 11-30 11-37 37-90 45-55
380-480/500V 1.1-4.0 5.5-7.5 1.1-4.0 1.1-7.5 11-18 22-30 11-18 22-37 37-55 75-90 45-55 75-90
525-600V 1.1-7.5 1.1-7.5 11-18 22-30 11-18 22-37 37-55 75-90 45-55 75-90
200-240V 1.1-2.2 3.0-3.7 1.1-2.2 1.1-3.7 5.5-11 15 5.5-11 15-18 18-30 37-45 22-30 37-45
IP
Jenis Penutup A2 A3 A4 A5 B1 B2 B3 B4 C1 C2 C3 C4
Daya
terukur
[kW]
68 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
NEMA
Tinggi [mm]
Tinggi pelat belakang A 268 375 268 375 390 420 480 650 399 520 680 770 550 660
Ketinggian dengan pelat
pelepasan gandengan
a 257 350 257 350 401 402 454 624 380 495 648 739 521 631
untuk kabel Fieldbus
Jarak antara lubang
pemasangan
Lebar [mm]
Lebar pelat belakang B 90 90 130 130 200 242 242 242 165 230 308 370 308 370
B 130 130 170 170 242 242 242 205 230 308 370 308 370
Lebar pelat hadapan
belakang dengan satu
opsi C
B 150 150 190 190 242 242 242 225 230 308 370 308 370
Lebar pelat hadapan
belakang dengan dua
opsi C
b 70 70 110 110 171 215 210 210 140 200 272 334 270 330
Jarak antara lubang
pemasangan
Tebal [mm]
Kedalaman tanpa opsi A/B C 205 207 205 207 175 200 260 260 249 242 310 335 333 333
e ø5.5 ø5.5 ø5.5 ø5.5 ø6.5 ø6.5 ø9 ø9 6.8 8.5 ø9 ø9 8.5 8.5
4.9 5.3 6.6 7.0 9.7 13.5/14.2 23 27 12 23.5 45 65 35 50
f 9 9 6.5 6.5 6 9 9 9 7.9 15 9.8 9.8 17 17
Berat maks.[kg]
Spesifikasi Petunjuk Pengoperasian
8 8
200-240V 1.1-2.2 3.0-3.7 1.1-2.2 1.1-3.7 5.5-11 15 5.5-11 15-18 18-30 37-45 22-30 37-45
380-480/500V 1.1-4.0 5.5-7.5 1.1-4.0 1.1-7.5 11-18 22-30 11-18 22-37 37-55 75-90 45-55 75-90
525-690V 1.1-7.5 11-30 11-37 37-90 45-55
525-600V 1.1-7.5 1.1-7.5 11-18 22-30 11-18 22-37 37-55 75-90 45-55 75-90
Jenis Penutup A2 A3 A4 A5 B1 B2 B3 B4 C1 C2 C3 C4
Daya
terukur
[kW]
Torsi pengencangan penutup depan [Nm]
Penutup plastik (IP rendah) Klik Klik - - Klik Klik Klik Klik Klik Klik 2.0 2.0
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 69
Penutup Metal (IP55/66) - - 1.5 1.5 2.2 2.2 - - 2.2 2.2 2.0 2.0
Tabel 8.22 Rating Daya, Berat dan Dimensi
Appendix Petunjuk Pengoperasian
9 Appendix
9.1 Simbol, dan singkatan dan Konvensi
AC Arus Bolak-Balik AEO Optimasi Enerrgi Otomatis AWG Ukuran Kawat Amerika AMA Penyesuaian Motor Otomatis °C DC Arus Searah EMC Dorongan Elektro Magnetik ETR Relai Panas Elektronik FC Konverter Frekuensi LCP Panel Kontrol Lokal (LCP) MCT Alat Bantu Kontrol Gerak IP Perlindungan Ingress I
M,N
f
M,N
P
M,N
U
M,N
Motor PM Motor Magnet permanen
99
PELV Tegangan Rendah Ekstra Protektif PCB Printed Circuit Board PWM Dimodulasi Lebar Pulsa I
LIM
I
INV
RPM Revolusi Per Menit Regen Terminal Regeneratif n
s
T
LIM
I
VLT,MAKS
I
VLT,N
Derajat Celsius
Arus Motor Nominal Frekuensi Motor Nominal Daya Motor Nominal Tegangan Motor Nominal
Batas Arus Arus Keluaran Inverter Terukur
Kecepatan Motor Sinkron Batas Torsi Arus keluaran Maks. Arus Keluaran yang TerukurDipasok dengan Konverter Frekuensi
Tabel 9.1 Simbol dan singkatan
Konvensi
Daftar nomor menunjukkan prosedur. Daftar Bullet menunjukkan informasi lainnya dan deskripsi dari illustrasi. Italicised teks menunjukkan
referensi penampang
hubungan
nama parameter
9.2
Struktur Menu Parameter
70 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Appendix Petunjuk Pengoperasian
Kebakaran
5-68 Frek. Maks. Keluaran Pulsa #X30/6
5-66 Var. Output Pulsa Di Term. X30/6
5-65 Frek. Maks. Keluaran Pulsa #29
4-17 Mode generator Batasan Torsi
4-18 Batas Arus
4-19 Frekuensi Output Maks.
1-91 Kipas Eksternal Motor
1-93 Sumber Thermistor
2-** Brake
5-8* I/O Options
5-80 AHF Cap Reconnect Delay
5-9* Bus Terkontrol
5-90 Kontrol Bus Relai & Digital
4-52 Kecepatan Peringatan Rendah
4-5* Sesuai Peringatan
4-50 Arus Peringatan Lemah
4-51 Arus Peringatan Tinggi
2-0* Brake DC
2-00 Arus Penahan DC/Prapanas
2-01 Arus Brake DC
2-02 Waktu Pengereman DC
5-94 Pra-Setel Timeout Pulsa Keluar #27
5-93 Kontrol Bus Pulsa Keluar #27
4-53 Kecepatan Peringatan Tinggi
4-54 Peringatan Referensi Rendah
2-04 Kecepatan Penyelaan Rem DC [Hz]
2-03 Kecepatan Penyelaan Rem DC [RPM]
5-96 Pra-Setel Timeout Pulsa Keluar #29
5-95 Kontrol Bus Pulsa Keluar #29
4-56 Peringatan Umpan Balik Rendah
4-55 Peringatan Referensi Tinggi
2-06 Parking Current
2-07 Parking Time
5-98 Prasetel Istirahat #X30/6 Pulsa Out
5-97 Kontrol Bus #X30/6 Pulsa Out
4-57 Peringatan Umpan Balik Tinggi
4-58 Fungsi Fasa Motor Hilang
2-1* Fungsi Energi Brake
2-10 Fungsi Brake
6-** Analog In/Out
6-0* Mode I/O Analog
4-60 Kecepatan Pintas Dari [RPM]
4-6* Kecepatan pintas
2-11 Tahanan Brake
2-12 Batas Daya Brake (kW)
6-01 Fungsi Istirahat arus/teg. t'lalu rdh
6-00 Waktu Istirahat Arus/Teg. t'lalu rdh
4-62 Kecepatan Pintas ke [RPM]
4-61 Kecepatan Pintas Dari [Hz]
2-15 Cek Brake
2-13 Pemantauan Daya Brake
6-02 Fungsi Timeout Live Zero Mode
4-64 P'aturan Pintas Semi-Auto
4-63 Kecepatan Pintas Ke [Hz]
2-17 Pengontrol tegangan berlebih
2-16 Arus Maks. rem AC
6-10 Terminal 53 Tegangan Rendah
6-1* Input Analog 53
5-** Digital In/Out
5-0* Mode I/O digital
3-** Referensi / Ramp
3-0* Batas Referensi
6-13 Terminal 54 Arus Tinggi
6-11 Terminal 53 Tegangan Tinggi
6-12 Terminal 53 Arus Rendah
5-00 Mode I/O Digital
5-01 Mode Terminal 27
5-02 Terminal 29 Mode
3-02 Referensi Minimum
3-03 Referensi Maksimum
3-04 Fungsi Referensi
6-16 Tetapan Waktu Filter Terminal 53
6-15 Terminal 53 Ref Tinggi/Nilai Ump-Balik
6-14 Terminal 53 Ref Rdh/Nilai Ump-Balik
5-1* Digital Input
5-10 Terminal 18 Input Digital
5-11 Terminal 19 Input Digital
3-1* Referensi
3-10 Referensi preset
3-11 Kecepatan Jog [Hz]
6-17 Live Zero Terminal 53
6-20 Terminal 54 Tegangan Rendah
6-2* Input Analog 54
5-14 Terminal 32 Input Digital
5-13 Terminal 29 Input Digital
5-12 Terminal 27 Input Digital
3-15 Sumber 1 Referensi
3-13 Situs Referensi
3-14 Referensi relatif preset
6-23 Terminal 54 Arus Tinggi
6-21 Terminal 54 Tegangan Tinggi
6-22 Terminal 54 Arus Rendah
5-17 Input Digital Terminal X30/3
5-16 Input Digital Terminal X30/2
5-15 Terminal 33 Input Digital
3-16 Sumber 2 Referensi
3-17 Sumber 3 Referensi
3-19 Kecepatan Jog [RPM]
6-26 Terminal 54 Tetapan Waktu Filter
6-25 Terminal 54 Ref Tinggi/Nilai Ump-Balik
6-24 Terminal 54 Ref Rdh/Nilai Ump-Balik
5-18 Input Digital Terminal X30/4
5-19 Terminal 37 Safe Stop
5-3* Digital Output
3-42 Waktu Turunan Ramp 1
3-4* Ramp 1
3-41 Waktu tanjakan Ramp 1
6-27 Live Zero Terminal 54
6-3* Input Analog X30/11
5-31 Terminal 29 Digital output
5-30 Terminal 27 digital output
3-5* Ramp 2
3-51 Waktu tanjakan Ramp 2
6-30 Terminal X30/11 Tegangan Rendah
6-31 Terminal X30/11 Tegangan Tinggi
5-33 Term X30/7 Digi Out (MCB 101)
5-32 Term X30/6 Digi Out (MCB 101)
3-52 Waktu Turunan Ramp 2
3-8* Ramp lain
6-34 Term. X30/11 Nil.Ref/Ump.Blk. Rd.
5-4* Relai
3-80 Waktu Ramp Jog
6-35 Term. X30/11 Nil.Ref/Ump.Blk. Tg.
6-36 Tetapan Waktu Filter Terminal X30/11
5-40 Relai Fungsi
5-41 Penundaan On (Hidup), Relai
3-82 Waktu Start
3-81 Waktu Ramp Stop Cepat
6-37 Live Zero Term. X30/11
6-4* Input Analog X30/12
5-42 Penundaan Off (mati), Relai
5-5* Input Pulsa
3-9* Pot.meter Digital
3-90 Ukuran step
6-40 Terminal X30/12 Tegangan Rendah
6-41 Terminal X30/12 Tegangan Tinggi
5-50 Term. 29 Frekuensi Rendah
5-51 Term. 29 Frekuensi Tinggi
3-91 Ramp Time
3-92 Pemulihan Daya
6-47 Live Zero Term. X30/12
6-45 Term. X30/12 Nil.Ref/Ump.Blk. Tg.
6-46 Tetapan Waktu Filter Terminal X30/12
6-44 Term. X30/12 Nil.Ref/Ump.Blk. Rd.
5-54 Tetapan Waktu Filter Pulsa #29
5-55 Term. 33 Frekuensi Rendah
5-53 Term. 29 Ref Tinggi/Nilai Ump-balik
5-52 Term. 29 Ref Rendah/Nilai Ump-balik
3-95 Penundaan Tanjakan
3-93 Batas Maksimum
3-94 Batas Minimum
6-51 Terminal 42 Skala Output Min.
6-50 Terminal 42 Output
6-5* Output Analog 42
5-58 Term. 33 Ref Tinggi/Nilai Ump-balik
5-57 Term. 33 Ref Rendah/Nilai Ump-balik
5-56 Term. 33 Frekuensi Tinggi
4-** Batas / Peringatan
4-1* Batas Motor
4-10 Arah Kecepatan Motor
4-11 Batasan Rendah Kecepatan Motor
6-53 Kontrol Bus Keluaran Terminal 42
6-52 Terminal 42 Skala Output Maks.
5-59 Tetapan Waktu Filter Pulsa #33
5-6* Output Pulsa
[RPM]
4-12 Batasan Rendah Kecepatan Motor [Hz]
6-54 Pra-Setel Time-Out Kluaran Term. 42
6-55 Filter Keluaran Analog
5-60 Variabel Output Pulsa Terminal 27
5-62 Frek. Maks. Keluaran Pulsa #27
4-13 Batasan Tinggi Kecepatan Motor [RPM]
4-14 Batasan Tinggi Kecepatan Motor [Hz]
5-63 Variabel Output Pulsa Terminal 29
9 9
4-16 Mode Motor Batasan Torsi
trip
[RPM]
1-06 Searah Jarum Jam
1-1* Pemilihan Motor
1-10 Konstruksi Motor
1-1* VVC+ PM
1-14 Damping Gain
1-15 Low Speed Filter Time Const.
0-04 Status Operasi saat Daya hidup
0-0* Pengaturan Dasar
0-01 Bahasa
0-03 Pengaturan Wilayah
0-02 Unit Kecepatan Motor
0-** Operasi/Tampilan
1-17 Voltage filter time const.
1-16 High Speed Filter Time Const.
1-2* Data Motor
0-05 Unit Modus Lokal
0-1* Operasi Pengaturan
0-10 Pengaturan aktif
1-22 Tegangan Motor
1-23 Frekuensi Motor
1-24 Arus Motor
1-21 Daya motor [HP]
1-20 Daya Motor [kW]
0-14 Pembacaan: P'aturan Prog. / Saluran
0-13 Pembacaan: Pengaturan terhubung
0-12 Pengaturan ini Berhubungan ke
0-11 Pengaturan Pemrograman
0-2* Tampilan LCP
1-25 Kecepatan Nominal Motor
1-26 Torsi Terukur Kontrol Motor
0-20 Tampilan Baris 1,1 Kecil
0-21 Tampilan Baris 1,2 Kecil
1-28 Periksa Rotasi Motor
1-29 Penyesuaian Motor Otomatis (AMA)
0-23 Tampilan Baris 2 Besar
0-22 Tampilan Baris 1,3 Kecil
1-3* L'jutan Data Moto
1-30 Resistansi Stator (Rs)
0-25 Menu Pribadiku
0-24 Tampilan Baris 3 Besar
1-31 Resistansi Rotor (Rr)
0-3* Pbaca. Cust. LCP
1-36 Resistansi Kerugian Besi (Rfe)
1-35 Reaktansi Utama (Xh)
0-31 Nilai Min. Pembacaan Custom
0-30 Unit Pembacaan Custom
1-39 Kutub Motor
1-37 Induktansi sumbu-d (Ld)
0-37 Teks Tampilan 1
0-32 Nilai Maks. Pembacaan Custom
1-40 EMF Balik pada 1000 RPM
0-38 Teks Tampilan 2
1-46 Position Detection Gain
0-39 Teks Tampilan 3
1-5* T. T'gant. beban
1-50 Magnetisasi motor pada Kecepatan Nol
0-4* Tombol LCP
0-40 [Manual] tombol pd LCP
1-52 Magnet. Norm. Kec. Min. [Hz]
1-51 Mgnet. Norm. Kec. Min. [RPM]
0-42 (Nyala Otomatis) Tombol pada LCP
0-41 [Off] tombol pd LCP
1-58 Flystart Test Pulses Current
1-59 Flystart Test Pulses Frequency
0-43 [Reset] tombol pd LCP
0-44 Tombol [Off/Reset] pada LCP
1-61 Kompensasi Beban Kecepatan Tinggi
1-6* T'gant Bbn P'atur
1-60 Kompensasi Beban Kecepatan Rendah
0-45 Kunci [Bypass Drive] pada LCP
0-5* Copy/simpan
0-50 Copy LCP
1-63 Tetapan Waktu Kompensasi Slip
1-64 Peredaman Resonansi
1-65 Tetapan Waktu peredaman resonansi
1-62 Kompensasi Slip
0-51 Copy Pengaturan
0-6* Kata Sandi
0-60 Kt. sandi Menu Utama
0-61 Akses ke Menu Utama tanpa kt. Sandi
1-66 Arus min. pada Kecepatan Rendah
1-7* Penyesuaian Start
0-65 Sandi Menu Pribadi
0-66 Akses ke Menu Pribadi tanpa Sandi
1-70 PM Start Mode
1-71 Penundaan start
0-67 Akses Kata Sandi Bus
0-7* Pengaturan Jam
1-73 Start Melayang
1-72 Fungsi start
0-70 Tanggal dan Waktu
0-71 Format Tgl.
1-79 Waktu Start Max Kompressor hingga
1-78 Kecepatan Start Max Compressor [Hz]
1-77 Kecepatan Start Max Compressor
0-76 DST/Start Summertime
0-72 Format Waktu
0-79 Masalah Jam
0-74 DST/Summertime
0-77 DST/Akhir Summertime
1-82 Kec. Min utk Fungsi B'henti [Hz]
1-8* Stop penyesuaian
1-80 Fungsi saat Stop
1-81 Fungsi dari kcptn. min. pd stop [RPM]
0-89 Pembacaan Tgl. dan Waktu
0-81 Hari Kerja
0-82 Hari Kerja Tambahan
0-83 Bukan Hari Kerja Tambahan
1-87 Kecepatan Trip Rendah [Hz]
1-86 Kecepatan Trip Rendah [RPM]
1-** Beban dan Motor
1-0* Pengaturan Umum
1-9* Suhu Motor
1-90 Proteksi pd termal motor
1-03 Karakteristik Torsi
1-00 Mode Konfigurasi
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 71
Appendix Petunjuk Pengoperasian
14-55 Filter Keluaran
14-52 Kontrol Kipas
14-53 Monitor Kipas
14-59 Jumlah Nyata Unit Inverter
14-6* Penurunan Daya Auto
14-61 Fungsi pd Lebih Beban Inverter
14-60 Fungsi pada Suhu Lebih
14-62 Arus Penurunan Lebih Beban Inv.
14-9* Pengaturan Salah
14-90 Tingkat kerusakan
15-** Info. Frek. Konvrt
15-0* Data Operasi
15-00 Jam Pengoperasian
15-01 Jam Putaran
15-02 Penghitung kWh
15-03 Penyalaan
15-04 Kelebihan Suhu
15-06 Reset penghitung kWh
15-07 Penghitung Reset Jam Putaran
15-05 Keleb. Tegangan
15-08 Jumlah Start
15-1* Pengat. Log Data
15-11 Interval Logging
15-10 Sumber log
15-13 Mode Logging
15-12 Peristiwa Pemicu
15-14 Sampel Sebelum Pemicu
15-2* Log historis
15-22 Log historis: Waktu
15-21 Log Historis: Nilai
15-20 Log historis: Peristiwa
15-23 Log Historis: Tanggal dan Waktu
15-3* Log Alarm
15-30 Log Alarm: Kode Kesalahan
15-31 Log Alarm: Nilai
15-32 Log Alarm: Waktu
15-33 Log Alarm: Tanggal dan Waktu
15-4* Ident. Frek. Konv.
15-40 Jenis FC
15-41 Bagian Daya
15-42 Tegangan
15-44 Untaian Jenis Kode Terurut
15-43 Versi Perangkat Lunak
15-45 Untaian Jenis kode Aktual
15-46 No Order Konverter Frekuensi
15-47 No order kartu daya
15-48 No ID LCP
15-49 Kartu Kontrol ID SW
15-51 Nomor Serial Konverter Frekuensi
15-50 Kartu Daya ID SW
15-53 No serial kartu daya
15-55 Vendor URL
15-56 Nama Vendor
15-59 CSIV Nama File
15-6* Ident Pilihan
15-60 Pilihan Terangkai
15-62 Nomor Pilihan Pesanan
15-61 Versi SW Pilihan
15-63 Nomor Seri Pilihan
12-92 Mencari IGMP
12-94 Proteksi Badai Pemancar
12-93 Panjang Kabel Salah
12-98 P'hitung Antarmuka
12-96 Port Config
12-95 Filter Badai Pemancar
12-99 Penghitung Media
13-** Logika Cerdas
13-0* Pengaturan SLC
13-01 Start Peristiwa
13-00 Mode Pengontrol SL
13-02 Hentikan Peristiwa
13-03 Reset SLC
13-1* Pembanding
13-12 Nilai Pembanding
13-11 Operator Pembanding
13-10 Suku Operasi Pembanding
13-2* Timers
13-20 Timer Pengontrol SL
13-4* Peraturan Logika
13-40 Aturan Logika Boolean 1
13-44 Aturan Logika Boolean 3
13-43 Operator Aturan Logika 2
13-42 Aturan Logika Boolean 2
13-41 Operator Aturan Logika 1
13-5* Keadaan
13-51 Peristiwa Pengontrol SL
13-52 Tindakan Pengontrol SL
14-** Fungsi Khusus
14-0* Switching Pembalik
14-01 Frekuensi switching
14-03 Kelebihan modulasi
14-00 Pola switching
14-04 PWM Acak
14-1* Sum tg ny'l./pdm
14-10 Kegagalan power listrik
14-11 Tegangan power Listrik pada Masalah
14-12 Fungsi pd Ketidak-seimbangan Sumb.
14-2* Fungsi Reset
14-20 Mode Reset
14-21 Waktu Restart Otomatis
14-22 Modus Operasi
14-23 Pengaturan Jenis Kode
14-25 Penundaan Trip pada Batasan Torsi
14-28 Pengaturan Produksi
14-26 Pnunda.Trip pd Krusak Pmblk.
14-29 Kode layanan
14-3* Ktrl batas arus.
14-32 Kontrol Batas Arus, Waktu Filter
14-31 Ktrl Batas arus, Waktu Integrasi
14-30 Ktrl Batas arus, Penguatan Proposional
14-4* Optimasi Energi
14-42 Frekuensi Minimum AEO
14-43 Cosphi Motor
14-40 Tingkat VT
14-41 Magnetisasi Minimum AEO
14-5* Lingkungan
14-50 Filter RFI
14-51 Kompensasi DC Link
99
10-33 Selalu Simpan
10-34 Kode Produk DeviceNet
8-96 Umpan balik Bus 3
9-** Profibus
10-39 Parameter Devicenet F
11-** LonWorks
11-0* ID LonWorks
9-00 Setpoint
9-07 Nilai Aktual
9-15 Konfigurasi Tulis PCD
11-00 ID Neuron
11-1* Fungsi LON
9-18 Alamat Node
9-16 Konfigurasi Baca PCD
11-17 Revisi XIF
11-10 Profil Drive
11-15 Kata Peringatan LON
9-22 Pemilihan Telegram
9-23 Parameter untuk Sinyal
9-27 Edit Parameter
11-18 Revisi LonWorks
11-2* Akses Param. LON
11-21 Simpan Nilai Data
9-45 Kode Kerusakan
9-44 Penghitung Pesan Kerusakan
9-28 Kontrol Proses
12-** Ethernet
12-0* P'aturan IP
12-00 Tugas Alamat IP
9-53 Kata Peringatan Profibus
9-47 Nomor Kerusakan
9-52 Penghitung Situasi Kerusakan
12-01 Alamat IP
12-02 Lapisan Jaringan
9-63 Baud Rate Aktual
9-64 Identifikasi Piranti
12-03 Gateway Default
12-04 Server DHCP
9-65 Nomor Profil
9-67 Kata Kontrol 1
12-06 Nama Server
12-07 Nama Domain
12-08 Nama Host
12-05 Kontrak Kadaluarsa
9-72 ProfibusDriveReset
9-75 DO Identification
9-68 Kata Status 1
9-71 Simpan Nilai Data Profibus
12-09 Alamat Fisik
12-1* Parameter Link Ethernet
9-80 Parameter terdefinisi (1)
9-81 Parameter terdefinisi (2)
12-10 Status Link
9-82 Parameter terdefinisi (3)
12-11 Durasi Link
9-83 Parameter terdefinisi (4)
12-12 Negosiasi Otomatis
12-13 Kcptan. Link
12-14 Duplex Link
12-2* Data Proses
9-92 Perubahan Parameter (3)
9-90 Perubahan Parameter (1)
9-91 Perubahan Parameter (2)
9-84 Parameter (5) yang Ditentukan
12-20 Hal Kontrol
12-21 Tulis Konfig Data Proses
9-93 Perubahan parameter (4)
9-94 Perubahan parameter (5)
12-27 Primary Master
12-28 Penyimpanan Nilai Data
12-22 Baca Konfig Data Proses
9-99 Profibus Revision Counter
10-** Fieldbus CAN
10-0* P'aturan B'sama
12-29 Selalu Simpan
12-3* EtherNet/IP
12-30 Parameter Peringatan
10-02 MAC ID
10-01 Pemilihan Baud Rate
10-00 Protokol CAN
12-33 Revisi CIP
12-31 Referensi jaringan
12-32 Kontrol Jaringan
10-07 Pembacaan penghitungan Bus Off
10-06 P'htg. Kesalahan Penerimaan P'baca
10-05 P'htg. Kesalahan Pengiriman P'baca
12-35 Parameter EDS
12-37 Pengurangan Timer COS
12-34 Kode Produk CIP
10-11 Tulis Konfig Data Proses
10-1* DeviceNet
10-10 Pemilihan Jenis Data Proses
12-38 Filter COS
12-4* Modbus TCP
10-13 Parameter Peringatan
10-12 Baca Konfig Data Proses
12-41 Slave Message Count
12-42 Slave Exception Message Count
12-40 Status Parameter
10-15 Kontrol Jaringan
10-14 Referensi jaringan
10-2* Filter COS
12-8* Layanan Ethernet Lain
10-20 COS Filter 1
12-80 Server FTP
10-21 COS Filter 2
12-81 Server HTTP
10-22 COS Filter 3
12-82 Layanan SMTP
12-89 Port Saluran Soket transparan
10-23 COS Filter 4
10-3* Akses Parameter
12-9* Layanan Ethernet Lanjutan
12-90 Diagnosa kabel
12-91 Auto Cross Over
10-32 Revisi Devicenet
10-30 Indeks Urut
10-31 Penyimpanan Nilai Data
6-60 Keluaran Terminal X30/8
6-6* Output Analog X30/8
6-62 Skala Maks. Terminal X30/8
6-61 Skala Min. Terminal X30/8
6-64 Timeout Prasetel Output Term. X30/8
6-63 Kontrol Bus Output Term. X30/8
8-** Kom. dan Pilihan
8-0* Pengaturan Umum
8-01 Bagian Kontrol
8-02 Sumber Kontrol
8-04 Fungsi Timeout Kontrol
8-03 Waktu Timeout Kontrol
8-06 Reset Timeout Kontrol
8-05 Fungsi Akhir dari Istirahat
8-07 Pemicu Diagnosa
8-08 Pembacaan Penyaringan
8-09 Communication Charset
8-1* Pengaturan Kontrol
8-10 Profil Kontrol
8-13 Kata Status STW Dapat Dikonfigurasi
8-3* P'aturan t'minal
8-30 Protokol
8-31 Alamat
8-32 Baud Rate
8-33 Paritas / Bit Stop
8-35 Penundaan tanggapan Minimum
8-34 Estimasi siklus waktu
8-36 Tunda Respons Maksimum
8-37 Penundaan Inter-Char Maks
8-40 Pemilihan telegram
8-4* Set protokol MC FC
8-42 PCD Menulis konfigurasi
8-43 PCD Membaca konfigurasi
8-5* Digital/Bus
8-50 Pemilihan Coasting
8-52 Pilihan Brake DC
8-53 pemilihan start
8-55 Pengaturan Terpilih
8-54 Pembalikan Terpilih
8-56 Pemilihan referensi preset
8-7* BACnet
8-72 Master Maks MS/TP
8-70 Contoh Perangkat BACnet
8-74 "I-Am" Layanan
8-73 Bingkai Info Maks MS/TP
8-75 Sandi Inisialisasi
8-80 Jumlah Pesan Bus
8-8* Diagnostik Port FC
8-81 Jumlah Ksalah. Bus
8-82 Pesan Slave Diterima
8-83 Jml Kesalahan Slave
8-85 Waktu Slave Habis Error
8-84 Pesan Slave Terkirim
8-89 Perhitungan Diagnosa
8-9* Bus Jog
8-90 Kecepatan Bus Jog 1
8-95 Umpan balik Bus 2
8-94 Umpan balik Bus 1
8-91 Kecepatan Bus Jog 2
72 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Appendix Petunjuk Pengoperasian
22-39 Daya Kecep. Tinggi [HP]
22-38 Daya Kecep. Tinggi [kW]
22-36 Kecep. Tinggi [RPM]
22-34 Daya Kecep. Rendah [kW]
22-35 Daya Kecep. Rendah [HP]
22-37 Kecep. Tinggi [Hz]
22-41 Waktu Tidur Minimum
22-4* Mode Standby
22-40 Run Time Minimum
22-43 Kecep. Wake-Up [Hz]
22-42 Kecep. Wake-Up [RPM]
22-44 Selisih Ref./FB Wake-Up
22-45 Boost Setpoint
22-46 Waktu Boost Maksimum
22-5* Akhir Kurva
22-50 Akhir dr Fungsi Kurva
22-51 Akhir dr Tunda Kurva
22-6* Deteksi Belt Putus
22-61 Torsi Belt Putus
22-60 Fungsi Belt Putus
22-62 Tunda Belt Putus
22-7* Perlind. Siklus Pendek
22-75 Perlind. Siklus Pendek
22-76 Interval antara Start
22-79 Nilai Waktu Jalan Min Override
22-78 Waktu Jalan Min Override
22-77 Run Time Minimum
22-8* Flow Compensation
22-80 Kompensasi Aliran
22-31 Faktor Koreksi Daya
22-33 Kecep. Rendah [Hz]
22-32 Kecep. Rendah [RPM]
22-85 Kecep. pd Titik Ranc. [RPM]
22-84 Kecep. pd Tiada Aliran [Hz]
22-83 Kecep. pd Tiada Aliran [RPM]
22-81 Perkiraan Kurva Linear-Kuadrat
22-82 Perhitungan Titik Kerja
22-86 Kecep. pd Titik Ranc. [Hz]
22-88 Tekanan pd Kecep. Terukur
22-87 Tek. pd Kecep. Tiada Aliran
22-89 Aliran pd Titik Rancangan
22-90 Aliran pd Kecep. Terukur
23-** Fungsi berbasis-waktu
23-0* Tindakan Berwaktu
23-00 ON Waktu
23-01 ON Tindakan
23-02 OFF Waktu
23-03 OFF Tindakan
23-08 Mode Timed Actions
23-04 Kejadian
23-0* Timed Actions Settings
23-09 Timed Actions Reaktifvasi
23-1* Pemeliharaan
23-10 Item Pemeliharaan
23-11 Tindakan Pemeliharaan
23-14 Tgl. dan Waktu Pemeliharaan
23-13 Interval Waktu Pemeliharaan
23-12 Dasar Waktu Pemeliharaan
21-12 Referensi Maks. 1 Ekst.
20-00 Sumber Umpan Balik 1
16-58 Keluaran PID [%]
21-13 Sumber Referensi 1 Ekst.
21-14 Sumber Ump. Balik 1 Ekst.
20-01 Konversi Umpan Balik 1
20-02 Unit Sumber Ump. Balik 1
16-6* Input & Output
16-60 Input Digital
21-15 Setpoint 1 Ekst.
21-17 Referensi 1 Ekst. [Unit]
20-03 Sumber Umpan Balik 2
20-04 Konversi Umpan Balik 2
16-62 Input Analog 53
16-61 Terminal 53 Pegaturan switch
21-19 Output 1 Ekst. [%]
21-18 Ump. Balik 1 Ekst. [Unit]
20-06 Sumber Umpan Balik 3
20-05 Unit Sumber Ump. Balik 2
16-64 Input Analog 54
16-63 Terminal 54 pengaturan switch
21-2* PID 1 CL Ekst.
20-07 Konversi Umpan Balik 3
16-65 Output Analog 42 [mA]
21-20 Kontrol Normal/Terbalik 1 Ekst.
20-08 Unit Sumber Ump. Balik 3
16-66 Output Digital [bin]
21-22 Waktu Integral 1 Ekst.
21-21 Perolehan Proporsional 1 Ekst.
20-12 Referensi/Unit Umpan Balik
20-13 Referensi/Umpan balik Minimum
16-68 Input Pulsa #33 [Hz]
16-67 Input Pulsa #29 [Hz]
21-24 Bts. Perolehan Dif. 1 Ekst.
21-23 Waktu Diferensiasi 1 Ekst.
21-30 Unit Ump. Balik/Ref. 2 Ekst.
21-3* Ref./FB 2 CL Ekst.
20-14 Referensi/Umpan Balik Maksimum
20-21 Setpoint 1
20-2* Ump. Balik/Setpoint
20-20 Fungsi Umpan Balik
16-69 Output Pulsa #27 [Hz]
16-70 Output Pulsa #29 [Hz]
16-71 Output Relai [bin]
16-72 Penghitung A
21-31 Referensi Min. 2 Ekst.
20-22 Setpoint 2
16-73 Penghitung B
21-33 Sumber Referensi 2 Ekst.
21-32 Referensi Maks. 2 Ekst.
20-23 Setpoint 3
20-3* Umpan balik Lanjut Konv.
16-76 Masuk Analog X30/12
16-75 Masuk Analog X30/11
21-35 Setpoint 2 Ekst.
21-37 Referensi 2 Ekst. [Unit]
21-34 Sumber Ump. Balik 2 Ekst.
20-32 Pendingin Didefinisi P'guna A2
20-31 Pendingin Didefinisi P'guna A1
20-30 Pendingin
16-77 Keluar Analog X30/8 [mA]
16-80 Fieldbus CTW 1
16-8* Fieldbus & Port FC
21-39 Output 2 Ekst. [%]
21-38 Ump. Balik 2 Ekst. [Unit]
20-34 Duct 1 Area [m2]
20-33 Pendingin Didefinisi P'guna A3
16-82 Fieldbus REF 1
16-84 Kom. Pilihan STW
21-4* PID 2 CL Ekst.
20-35 Duct 1 Area [in2]
16-85 Port FC CTW 1
21-41 Perolehan Proporsional 2 Ekst.
21-40 Kontrol Normal/Terbalik 2 Ekst.
20-37 Duct 2 Area [in2]
20-36 Duct 2 Area [m2]
16-86 Port FC REF 1
16-9* P'bacaan Diagnosa
21-43 Waktu Diferensiasi 2 Ekst.
21-42 Waktu Integral 2 Ekst.
20-38 Faktor kepadatan udara [%]
20-6* Tidak Ada Sensor
16-90 Kata Alarm
16-91 Alarm word 2
21-44 Bts. Perolehan Dif. 2 Ekst.
21-51 Referensi Min. 3 Ekst.
21-50 Unit Ump. Balik/Ref. 3 Ekst.
21-5* Ref./FB 3 CL Ekst.
20-69 Informasi tanpa Sensor
20-70 Jenis Loop Tertutup
20-60 Tanpa Sensor Unit
20-7* Tuning auto PID
16-95 Kata Status Ekst. 2
16-93 Kata Peringatan 2
16-94 Ekst. Kata Status
16-92 Kata Peringatan
21-55 Setpoint 3 Ekst.
21-57 Referensi 3 Ekst. [Unit]
21-53 Sumber Referensi 3 Ekst.
21-54 Sumber Ump. Balik 3 Ekst.
21-52 Referensi Maks. 3 Ekst.
20-79 Tuning Otomatis PID
20-74 Level Umpan Balik Maks.
20-73 Level Umpan Balik Min.
20-71 Performa PID
20-72 Perub. Output PID
16-96 Kata Pemeliharaan
18-** Info & Bacaan
18-0* Log Pemeliharaan
18-00 Log Pemeliharaan: Item
18-01 Log Pemeliharaan: Tindakan
21-59 Output 3 Ekst. [%]
21-58 Ump. Balik 3 Ekst. [Unit]
20-8* Pengaturan Dasar PID
20-81 Kontrol Normal/Terbalik PID
18-02 Log Pemeliharaan: Waktu
18-03 Log Pemeliharaan: Tanggal dan Waktu
21-62 Waktu Integral 3 Ekst.
21-61 Perolehan Proporsional 3 Ekst.
21-6* PID 3 CL Ekst.
21-60 Kontrol Normal/Terbalik 3 Ekst.
20-83 Kecep. Start PID [Hz]
20-84 Lebar Pita Referensi On
20-82 Kecep. Start PID [RPM]
20-9* Pengontrol PID
18-12 Log Mode Kebakaran: Tanggal dan
18-11 Log Mode Kebakaran: Waktu
18-10 Log Modus Kebakaran: Peristiwa
18-1* Log Modus Kebakaran
21-64 Bts. Perolehan Dif. 3 Ekst.
21-63 Waktu Diferensiasi 3 Ekst.
22-** Apl. Fungsi
20-94 Waktu Integral PID
20-93 Perolehan Proporsi. PID
20-91 PID Anti Tergulung
Waktu
18-3* Input & Output
18-30 Input Analog X42/1
22-01 Waktu Filter Daya
22-0* Lain-lain
22-00 Tunda Interlock Eksternal
20-95 Waktu Diferensial PID
20-96 Batasan Penguat Dif. PID
21-** Loop Tertutup Ekst.
18-33 Out Analog X42/7 [V]
18-32 Input Analog X42/5
18-31 Input Analog X42/3
22-2* Deteksi Tiada Aliran
22-20 Pengaturan Auto Daya Rendah
21-00 Jenis Loop Tertutup
21-0* Tuning auto Eks. CL
18-34 Out Analog X42/9 [V]
18-35 Out Analog X42/11 [V]
22-22 Deteksi Kecep. Rendah
22-21 Deteksi Daya Rendah
21-01 Performa PID
21-02 Perub. Output PID
18-37 Masukan Suhu X48/4
18-36 Masukan analog X48/2 [mA]
22-24 Tunda Tiada Aliran
22-23 Fungsi Tiada Aliran
21-04 Level Umpan Balik Maks.
21-03 Level Umpan Balik Min.
18-39 Masukan Suhu X48/10
18-38 Masukan Suhu X48/7
22-26 Fungsi Pompa Kering
22-27 Tunda Pompa Kering
21-09 Tuning Otomatis PID
21-1* Ref./FB 1 CL Ekst.
18-5* Ref. & Umpan balik
18-50 Tanpa Sensor Pembacaan [unit]
22-3* Tuning Daya Tiada Aliran
22-30 Daya Tiada Aliran
21-11 Referensi Min. 1 Ekst.
21-10 Unit Ump. Balik/Ref. 1 Ekst.
20-** Loop Tertutup Drive
20-0* Umpan Balik
9 9
15-77 Sw Version Opsi di Slot C1
15-76 Pilihan pada Slot C1
15-75 Sw Version Opsi di Slot C0
15-74 Pilihan pada Slot C0
15-72 Pilihan di Slot B
15-73 Versi SW Pilihan Slot B
15-70 Pilihan di Slot A
15-71 Versi SW Pilihan Slot A
15-8* Operating Data II
15-81 Preset Fan Running Hours
15-80 Fan Running Hours
15-93 Paramater Modifikasi
15-9* Info Parameter
15-92 Parameter terdefinisi
15-98 Drive Identifikasi
15-99 Metadata Parameter
16-** Pembacaan Data
16-0* Status Umum
16-00 Kata Kontrol
16-01 Referensi [Unit]
16-02 Referensi %
16-03 Kata Status
16-05 Nilai Aktual Utama [%]
16-09 Pembacaan custom
16-1* Status Motor
16-10 Daya [kW]
16-11 Daya [hp]
16-13 Frekuensi
16-12 Tegangan Motor
16-14 Arus Motor
16-15 Frekuensi [%]
16-16 Torsi [Nm]
16-18 Termal Motor
16-17 Kecepatan [RPM]
16-20 Sudut Motor
16-22 Torsi [%]
16-26 Daya Difilter [kW]
16-27 Daya Difilter [hp]
16-3* Status Frek. konv.
16-30 Tegangan DC link
16-32 Energi Brake / det.
16-34 Suhu Heatsink
16-33 Energi Brake / 2 mnt.
16-36 Arus Nominal Inverter
16-37 Arus Maks. Inverter
16-35 Termal Pembalik
16-38 Kondisi Pengontrol SL
16-40 Penyangga Logging Telah Penuh
16-39 Suhu Kartu Kontrol
16-41 Bufer Memori Penuh
16-52 Umpan Balik [Unit]
16-5* Ref & Ump-balik
16-50 Referensi Eksternal
16-53 Referensi Digi Pot
16-55 Ump. Balik 2 [Unit]
16-54 Ump. Balik 1 [Unit]
16-56 Ump. Balik 3 [Unit]
16-43 Status Timed Actions
16-49 Arus Sumber Masalah
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 73
Appendix Petunjuk Pengoperasian
35-47 Term. X48/2 Live Zero
35-46 Term. X48/2 Filter Waktu Konstan
35-45 Term. X48/2 Nilai Tertinggi Ref./Feedb.
35-44 Term. X48/2 Nilai Terendah Ref./Feedb.
35-43 Term. X48/2 Arus Tertinggi
35-4* Masukan analog X48/2
35-42 Term. X48/2 Arus Rendah
99
26-34 Nilai Ref/Ump.Blk. Rndh. Term. X42/5
26-31 Tegangan Tinggi Term. X42/5
25-24 Tunda Destaging SBW
25-23 Tunda Staging SBW
26-37 Live Zero Term. X42/5
26-36 Filter Waktu Constant Term. X42/5
26-35 Nilai Ref/Ump.Blk. Tggi Term. X42/5
25-27 Fungsi Staging
25-25 Waktu OBW
25-26 Destage pd Tiada-Aliran
26-4* Keluar Analog X42/7
26-40 Output Terminal X42/7
25-28 Waktu Fungsi Staging
25-29 Fungsi Destage
26-42 Skala Maks. Terminal X42/7
26-43 Kontrol Bus Terminal X42/7
26-41 Skala Min. Terminal X42/7
25-30 Waktu Fungsi Destage
25-4* Pengaturan Staging
25-40 Tunda Ramp Down
26-44 Pra-setel Timeout Terminal X42/7
26-5* Keluar Analog X42/9
25-42 Ambang Staging
25-41 Tunda Ramp Up
26-52 Skala Maks. Terminal X42/9
26-51 Skala Min. Terminal X42/9
26-50 Output Terminal X42/9
25-44 Kecep. Staging [RPM]
25-45 Kecep. Staging [Hz]
25-43 Ambang Destaging
26-54 Pra-setel Timeout Terminal X42/9
26-53 Kontrol Bus Terminal X42/9
25-47 Kecepatan Destaging [Hz]
25-46 Kecepatan Destaging [RPM]
26-62 Skala Maks. Terminal X42/11
26-61 Skala Min. Terminal X42/11
26-6* Keluar Analog X42/11
26-60 Output Terminal X42/11
25-5* Pengaturan Bergantian
25-50 Pompa Utama Bergantian
25-51 Peristiwa Bergantian
25-52 Interval Waktu Bergantian
26-63 Kontrol Bus Terminal X42/11
26-64 Pra-setel Timeout Terminal X42/11
30-** Fitur Khusus
30-2* Adv. Start Adjust
25-56 Mode Staging pd Pergantian
25-55 Berganti jk Beban < 50%
25-53 Nilai Timer Bergantian
25-54 Waktu Pradefinisi Bergantian
30-22 Locked Rotor Detection
30-23 Locked Rotor Detection Time [s]
31-** Opsi Bypass
25-58 Penundaaan Jalan Pompa B'ikut
25-59 Penundaaan Jalan Power Listrik
25-8* Status
31-02 Tunda Waktu Trip Bypass
31-00 Mode Bypass
31-01 Tunda Waktu Start Bypass
25-80 Status Kaskade
25-81 Status Pompa
25-82 Pompa Utama
31-03 Aktivasi Mode Uji
25-83 Status Relai
31-11 Jam Berjalan Bypass
31-10 Kata Status Bypass
25-84 Waktu Pompa ON
25-85 Waktu Relai ON
31-19 Remote Bypass Activation
35-** Pilihan Input Sensor
35-0* Masukan Suhu Mode
25-86 Reset Penghitung Relai
25-9* Servis
25-90 Saling Kunci Pompa
35-01 Term. X48/4 Tipe Input
35-00 Term. X48/4 Satuan Suhu
25-91 Bergantian Manual
26-** Opsi I/O Analog
35-02 Term. X48/7 Satuan Suhu
35-03 Term. X48/7 Tipe Input
26-0* Mode I/O Analog
26-00 Mode Terminal X42/1
35-05 Term. X48/10 Tipe Input
35-04 Term. X48/10 Satuan Suhu
26-01 Mode Terminal X42/3
26-02 Mode Terminal X42/5
35-06 Fungsi Peringatan Sensor Suhu
35-1* Masukan Suhu X48/4
26-10 Tegangan Rendah Term. X42/1
26-1* Input Analog X42/1
35-15 Term. X48/4 Monitor Suhu
35-14 Term. X48/4 Filter Waktu Konstan
26-14 Nilai Ref/Ump.Blk. Rndh. Term. X42/1
26-11 Tegangan Tinggi Term. X42/1
35-17 Term. X48/4 Batas Suhu Tertinggi
35-16 Term. X48/4 Batas Suhu Terendah
35-2* Masukan Suhu X48/7
26-17 Live Zero Term. X42/1
26-16 Filter Waktu Constant Term. X42/1
26-15 Nilai Ref/Ump.Blk. Tggi Term. X42/1
35-25 Term. X48/7 Monitor Suhu
35-24 Term. X48/7 Filter Waktu Konstan
26-20 Tegangan Rendah Term. X42/3
26-2* Input Analog X42/3
35-27 Term. X48/7 Batas Suhu Tertinggi
35-26 Term. X48/7 Batas Suhu Terendah
35-3* Masukan Suhu X48/10
26-24 Nilai Ref/Ump.Blk. Rndh. Term. X42/3
26-25 Nilai Ref/Ump.Blk. Tggi Term. X42/3
26-21 Tegangan Tinggi Term. X42/3
35-36 Term. X48/10 Batas Suhu Terendah
35-35 Term. X48/10 Monitor Suhu
35-34 Term. X48/10 Filter Waktu Konstan
26-27 Live Zero Term. X42/3
26-26 Filter Waktu Constant Term. X42/3
26-3* Input Analog X42/5
35-37 Term. X48/10 Batas Suhu Tertinggi
26-30 Tegangan Rendah Term. X42/5
23-1* Reset Pemeliharaan
23-15 Reset Kata Pemeliharaan
23-16 Teks Pemeliharaan
23-5* Log Energi
23-50 Resolusi Log Energi
23-53 Log Energi
23-51 Start Periode
23-54 Reset Log Energi
23-6* Trending
23-60 Variabel Trend
23-61 Data Bin Kontinu
23-64 Stop Periode Berwaktu
23-63 Start Periode Berwaktu
23-62 Data Bin Berwaktu
23-67 Reset Data Bin Berwaktu
23-65 Nilai Bin Maksimum
23-66 Reset Data Bin Kontinu
23-8* Penghit. Kembali
23-80 Faktor Referensi Daya
23-82 Investasi
23-81 Biaya Energi
23-84 Hemat Biaya
23-83 Hemat Energi
24-** Apl 2 Fungsi
24-0* Mode Kebakaran
24-02 Unit Mode Kebakaran
24-01 Konfigurasi Mode Kebakaran
24-00 Fungsi Mode Kebakaran
24-05 Referensi Prasetel Mode Kebakaran
24-04 Fire Mode Max Reference
24-03 Fire Mode Min Reference
24-09 Penanganan Alarm Mode Kebakaran
24-07 Sumber Umpan Balik Mode Kebakaran
24-06 Referensi Setting Mode Kebakaran
24-1* Bypass Drive
24-11 Waktu Tunda Bypass Drive
24-10 Fungsi Jalan Pintas Drive
24-92 Koeffisien Motor 2 Hilang
24-9* Fungsi Multi-Motor
24-90 Fungsi Motor Hilang
24-91 Koeffisien Motor 1 Hilang
24-94 Koeffisien Motor 4 Hilang
24-93 Koeffisien Motor 3 Hilang
24-95 Fungsi Rotor Terkunci
24-98 Koeffisien Rotor 3 Terkunci
24-97 Koeffisien Rotor 2 Terkunci
24-96 Koeffisien Rotor 1 Terkunci
24-99 Koeffisien Rotor 4 Terkunci
25-** Pengontrol Kaskade
25-0* Pengaturan Sistem
25-02 Start Motor
25-00 Pengontrol Kaskade
25-04 Siklus Pompa
25-05 Pompa Utama Tetap
25-06 Jumlah Pompa
25-2* Pengaturan Lebar Pita
25-21 Kesamping. Lebar Pita
25-20 Bandwidth Staging
25-22 Lebar Pita Kecep. Tetap
74 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Indeks Petunjuk Pengoperasian
Indeks
A
AEO............................................................................................................ 27
Alarm......................................................................................................... 35
AMA...................................................................................... 27, 33, 37, 40
Arde...................................................................................... 14, 16, 20, 21
Arus DC......................................................................................... 6, 11, 34
Arus input................................................................................................ 16
Arus kebocoran................................................................................. 8, 11
Arus keluaran.................................................................................. 34, 37
Arus motor............................................................................ 6, 22, 27, 40
Arus RMS.................................................................................................... 6
B
Batas arus................................................................................................ 44
Batas torsi................................................................................................ 44
Berat.......................................................................................................... 68
D
Data motor.................................................................. 26, 27, 37, 40, 44
Daya input................................................ 6, 11, 13, 16, 20, 21, 35, 43
Daya motor............................................................................... 11, 22, 40
Delta arde................................................................................................ 16
Delta mengambang............................................................................ 16
Digital input.............................................................................. 17, 35, 37
Dikeluarkan tampilan............................................................................ 5
Dimensi.................................................................................................... 68
E
EMC............................................................................................................ 11
F
Faktor daya......................................................................................... 6, 20
Filter RFI................................................................................................... 16
Frekuensi switching............................................................................. 34
G
Gangguan EMC..................................................................................... 13
Gangguan listrik.................................................................................... 11
Gelombang AC......................................................................................... 6
Getaran....................................................................................................... 9
H
Hand On................................................................................................... 23
Hantaran listrik AC........................................................................... 6, 16
Hantaran listrik terpisah..................................................................... 16
Harmoni...................................................................................................... 6
Heat sink.................................................................................................. 39
I
IEC 61800-3............................................................................................. 16
Inisialisasi................................................................................................. 24
Inisialisasi manual................................................................................. 25
Input AC............................................................................................... 6, 16
Input analog............................................................................. 16, 17, 36
Input digital............................................................................................ 18
Input terputus........................................................................................ 16
Instalasi.............................................................................................. 17, 20
Interlock eksternal................................................................................ 18
Isolasi interferensi................................................................................. 20
Item dipasok............................................................................................. 9
J
Jalan permisif......................................................................................... 34
Jalankan perintah................................................................................. 28
Jumper...................................................................................................... 18
K
Kabel arde............................................................................................... 11
Kabel daya input................................................................................... 20
Kabel kontrol..................................................................... 11, 13, 18, 20
Kabel motor.............................................................................. 11, 14, 20
Kabel screen.................................................................................... 13, 20
Kabelmotor............................................................................................. 13
Kartu kontrol.......................................................................................... 36
Kartu kontrol, USB komunikasi serial............................................. 59
Kecepatan motor.................................................................................. 25
Kehilangan fase..................................................................................... 36
Kejutan........................................................................................................ 9
Kelebihan suhu...................................................................................... 37
Keluaran analog............................................................................. 16, 17
Keluaran motor..................................................................................... 55
Kepanasan............................................................................................... 37
Ketidakseimbangan tegangan........................................................ 36
Komunikasi serial............................................... 16, 17, 23, 33, 34, 35
Kondisi Sekitar....................................................................................... 56
Koneksi jaringan RS-485..................................................................... 32
Kontrol lokal............................................................................. 22, 23, 33
Kontrol rem............................................................................................. 37
Konvensi.................................................................................................. 70
Konverter frekuensi multipel..................................................... 11, 14
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 75
Indeks Petunjuk Pengoperasian
Kualifikasi personal................................................................................. 7
L
Level tegangan...................................................................................... 56
Lingkungan Instalasi.............................................................................. 9
Link DC..................................................................................................... 36
Log alarm................................................................................................. 23
Log kerusakan........................................................................................ 23
Loop terbuka.......................................................................................... 18
Loop tertutup......................................................................................... 18
M
MCT 10............................................................................................... 16, 22
Menu cepat...................................................................................... 22, 23
Menu utama........................................................................................... 23
Mode kebakaran................................................................................... 41
Mode status............................................................................................ 33
Mode Tidur.............................................................................................. 35
O
Opsi komunikasi.................................................................................... 39
Otomatis On...................................................................... 23, 28, 33, 35
Output kabel daya................................................................................ 20
Output terminal.................................................................................... 21
P
Panel kontrol lokal (LCP).................................................................... 22
Pelat belakang....................................................................................... 10
Pelatnama.................................................................................................. 9
PELV........................................................................................................... 32
Pemasangan.................................................................................... 10, 20
Pemberhentian waktu........................................................................... 7
Pemeliharaan......................................................................................... 33
Pemotong sirkuit........................................................................... 20, 60
Pemrograman............................................................ 18, 22, 23, 24, 36
Pendinginan........................................................................................... 10
Pengaktifan tiba-tiba...................................................................... 7, 21
Pengangkat............................................................................................ 10
Pengaturan...................................................................................... 23, 28
Pengaturan standar............................................................................. 24
Pengencangan Terminal.................................................................... 60
Pengereman.................................................................................... 33, 38
Pengesahan............................................................................................... 6
Pengontrol eksternal............................................................................. 3
Pengosongan pendinginan.............................................................. 20
Pengukuran Daya................................................................................. 68
Penyimpanan........................................................................................... 9
Peralatan opsional......................................................................... 18, 21
Peringatan............................................................................................... 35
Perintah eksternal............................................................................ 6, 35
Perintah jauh............................................................................................ 3
Perintah start/stop............................................................................... 30
Perlengkapan peralatan..................................................................... 20
Perlindungan arus berlebih.............................................................. 11
Perlindungan termal.............................................................................. 6
Perlindungan transien........................................................................... 6
Permulaan............................................................................................... 24
Persetujuan............................................................................................... 6
Persyaratan jarak ruang..................................................................... 10
Potensial equalisation......................................................................... 11
Proteksi motor.......................................................................................... 3
R
Rating saat ini......................................................................................... 37
Referensi............................................................................. 22, 29, 33, 34
Referensi jauh........................................................................................ 34
Referensi kecepatan....................................................... 18, 28, 29, 33
Referensi kecepatan analog............................................................. 29
Referensi kecepatan, analog............................................................ 29
Relai........................................................................................................... 17
Reset....................................................................... 22, 23, 25, 35, 37, 41
Reset alarm eksternal.......................................................................... 31
Reset auto................................................................................................ 22
Resistor rem............................................................................................ 36
Rotasi motor........................................................................................... 28
Routing kabel......................................................................................... 20
RS-485....................................................................................................... 19
Rusak
Internal................................................................................................. 39
S
Saklar......................................................................................................... 18
Saklar pemutus...................................................................................... 21
Saluran...................................................................................................... 20
Sambungan arde.................................................................................. 20
Sambungan daya.................................................................................. 11
Screened twisted pair (STP).............................................................. 19
Sekering....................................................................... 11, 20, 39, 43, 60
Sertifikat..................................................................................................... 6
Servis......................................................................................................... 33
Setpoint.................................................................................................... 35
Simbol....................................................................................................... 70
76 Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. MG11AK9B
Indeks Petunjuk Pengoperasian
Singkatan................................................................................................. 70
Sinyal analog.......................................................................................... 36
Sinyal input............................................................................................. 18
Sinyal kontrol......................................................................................... 33
Sirkuit Lanjutan..................................................................................... 36
Sirkuit pendek........................................................................................ 38
Sistem umpan-balik............................................................................... 3
Skematis kabel....................................................................................... 12
Start/stop pulsa..................................................................................... 31
Status motor............................................................................................. 3
STO............................................................................................................. 18
Struktur menu........................................................................................ 23
Struktur Menu Utama......................................................................... 71
Sumber tambahan.................................................................................. 3
W
Waktu ramp atas................................................................................... 44
Waktu ramp bawah............................................................................. 45
Windmilling............................................................................................... 8
Wiring kontrol thermistor.................................................................. 16
T
Tampilan yang Dikeluarkan................................................................ 4
Tegangan hantaran listrik........................................................... 22, 33
Tegangan input..................................................................................... 21
Tegangan pasokan.......................................................... 16, 17, 21, 39
Tegangan terlalu tinggi............................................................... 34, 45
Tegangan tinggi............................................................................... 7, 21
Terminal 53............................................................................................. 18
Terminal 54............................................................................................. 18
Terminal input.................................................................. 16, 18, 21, 36
Terminal kontrol............................................................... 23, 26, 33, 35
Thermistor........................................................................................ 16, 32
Thermistor motor................................................................................. 32
Timeout kata kontrol........................................................................... 38
Tombol menu................................................................................. 22, 23
Tombol navigasi............................................................... 22, 23, 25, 33
Tombol operasi..................................................................................... 22
Torsi........................................................................................................... 37
Torsi Aman Tidak Aktif........................................................................ 18
Torsi pengencangan penutup depan........................................... 69
Trip............................................................................................................. 35
Trip Terkunci........................................................................................... 35
Tujuan Penggunaan............................................................................... 3
U
Ukuran kabel................................................................................... 11, 14
Umpan balik.................................................................................... 39, 41
Umpan Balik............................................................................. 18, 20, 34
V
VVC+.......................................................................................................... 27
MG11AK9B Danfoss A/S © Rev.11/06/2014 Semua hak dilindungi undang-undang. 77
www.danfoss.com/drives
Danfoss tidak bertanggung jawab untuk berbagai kekeliruan yang mungkin ada dalam katalog, brosur dan materi cetak lainnya. Danfoss berhak mengubah produk-produknya tanpa pemberitahuan. Hal ini juga berlaku untuk produk yang sudah dipesan, asalkan perubahan tersebut dapat dibuat tanpa pengubahan selanjutnya yang diperlukan dalam spesifikasi yang sudah disepakati. Semua merek dagang dalam materi ini merupakan milik masing-masing perusahaannya. Danfoss dan jenis logo Danfoss adalah merek dagang Danfoss A/S. Semua hak dilindungi undang-undang.
Danfoss A/S Ulsnaes 1 DK-6300 Graasten www.danfoss.com/drives
130R0083 MG11AK9B Rev.11/06/2014
*MG11AK9B*
Loading...