Stihl STIHL MS 170, 180 STIHL MS 170, 180 (id) [id]

MS 170, 180
Petunjuk Pemakaian2 - 44
bahasa indonesia
Daftar isi
1 Tentang Petunjuk Pemakaian ini................ 2
2 Petunjuk keselamatan.................................3
3 Gaya reaksi.................................................8
4 Teknik Pengoperasian................................ 9
5 Perangkat pemotong.................................16
6 Memasang batang kemudi dan rantai ger‐
gaji (pengencangan rantai secara frontal) 17
7 Memasang batang kemudi dan rantai ger‐
gaji (pengencangan rantai cara cepat)..... 18
8 Memasang batang kemudi dan rantai ger‐
gaji (pengencangan rantai dari samping)..20
9 Mengencangkan rantai gergaji(Pengencan‐
gan secara frontal).................................... 21
10 Mengencangkan rantai gergaji (pengencan‐
gan rantai cara cepat)............................... 21
11 Mengencangkan rantai gergaji (pengencan‐
gan rantai dari samping)........................... 21
12 Memeriksa ketegangan rantai gergaji.......22
13 Bahan bakar..............................................22
14 Mengisi bahan bakar.................................23
15 Oli pelumas rantai..................................... 24
16 Mengisi oli pelumas rantai........................ 24
17 Memeriksa pelumasan rantai....................25
18 Rem rantai................................................ 25
19 Menghidupkan / mematikan motor............26
20 Petunjuk cara kerja................................... 29
21 Memelihara batang kemudi.......................30
22 sungkup (rumah mesin)............................ 31
23 Membersihkan saringan udara................. 31
24 Menyetel karburator.................................. 31
25 Busi........................................................... 32
26 Menyimpan alat.........................................33
27 Memeriksa dan mengganti roda rantai..... 33
28 Memelihara dan mengasah rantai gergaji.34
29 Petunjuk pemeliharaan dan perawatan.... 38
gah kerusakan.......................................... 39
31 Komponen-komponen penting..................40
32 Data-data teknis........................................41
33 Pemesanan suku cadang......................... 42
34 Petunjuk reparasi...................................... 43
35 Pembuangan.............................................43
36 Pernyataan kesesuaian UE...................... 43
Pelanggan yang terhormat,
Terima kasih karena telah mempercayai produk berkualitas dari STIHL.
Produk ini dibuat dengan proses produksi yang modern dan jaminan kualitas yang menyeluruh. Kami telah melakukan segala upaya agar Anda puas dengan alat ini dan dapat menggunakan‐ nya tanpa masalah.
Bila Anda memiliki pertanyaan tentang alat ini, hubungi dealer atau perusahaan penjualan kami.
Salam kami,
Dr. Nikolas Stihl
1 Tentang Petunjuk Pema‐
kaian ini
Buku petunjuk pemakaian ini mengacu pada ger‐ gaji mesin STIHL, yang di sini disebut juga mesin.

1.1 Lambang gambar

Segala lambang gambar yang tertera pada alat mesin diterangkan dalam buku Petunjuk Pema‐ kaian ini.
Tergantung model dan perlengkapan, lambang gambar yang tersebut di bawah ini mungkin ter‐ dapat pada mesin gergaji Anda.
tangki bahan bakar; campuran bahan bakar yang terdiri dari bensin dan minyak motor
tangki oli pelumas rantai; oli pelumas rantai
memblokir dan melepaskan rem ran‐ tai
rem pencegah putaran rantai setelah pelatuk gas dilepaskan (rem pence‐ gah mekanisme roda)
arah putar rantai
Ematic; pengatur jumlah oli pelumas rantai
mengencangkan rantai
jalur penghisap udara: operasi pada musim dingin
jalur penghisap udara: operasi pada musim panas
sarana pemanas pegangan
Buku petunjuk pemakaian asli
0000006734_014_RI
Dicetak di atas kertas hasil pemutihan bebas klorin.
Tinta cetak mengandung minyak nabati, kertas dapat didaur ulang.
© ANDREAS STIHL AG & Co. KG 2022
0458-206-2221-C. VA0.L21.
2 0458-206-2221-C

2 Petunjuk keselamatan bahasa indonesia

menggerakkan pentil dekompresi
menggunakan pompa tangan bahan bakar

1.2 Tanda pengenal bagian teks

PERINGATAN
Peringatan terhadap bahaya kecelakaan dan cedera bagi orang serta kerusakan benda yang berat.
PEMBERITAHUAN
Peringatan terhadap bahaya kerusakan seluruh alat atau komponen-komponennya.

1.3 Pengembangan teknis

STIHL terus menerus berusaha untuk memper‐ kembangkan segenap mesin dan peralatannya; karena itu perubahan volume pasokan dalam bentuk penampilan, teknik dan perlengkapan dapat terjadi sewaktu-waktu.
Oleh sebab itu, berdasarkan penjelasan, tanda dan gambar dalam buku petunjuk ini Anda tidak dapat mengajukan tuntutan.
2 Petunjuk keselamatan
Tindakan pengamanan khusus diper‐ lukan saat bekerja dengan gergaji mesin karena mesin ini dioperasikan dengan kecepatan rantai yang tinggi dan gigi potong yang sangat tajam.
Sebelum mengoperasikan mesin untuk pertama kali, bacalah seluruh buku petunjuk pemakaian dengan saksama dan simpanlah buku petun‐ juk pemakaian untuk kebutuhan di masa mendatang. Kelalaian dalam membaca buku petunjuk pemakaian dapat mengakibatkan cedera atau kematian.

2.1 Perhatikan secara umum

Perhatikan juga peraturan keselamatan yang berlaku di negara yang terkait, misalnya dari asosiasi profesional, asuransi sosial, lembaga keselamatan dan kesehatan kerja, serta lem‐ baga berwenang lainnya.
Waktu penggunaan gergaji mesin yang meng‐ eluarkan kebisingan dapat dibatasi oleh peratu‐ ran nasional maupun lokal.
Untuk mereka yang baru pertama kali bekerja dengan gergaji mesin: Mintalah penjelasan dari pihak penjual atau tenaga terlatih lainnya meng‐ enai cara menggunakan mesin dengan aman, atau ikuti pelatihannya.
Anak-anak tidak dibolehkan menggunakan ger‐ gaji mesin ini, kecuali mereka yang berusia di atas 16 tahun dan telah dilatih di bawah peng‐ awasan.
Jauhkan mesin dari jangkauan anak-anak, bina‐ tang, dan orang yang tidak berkepentingan.
Pengguna bertanggung jawab atas segala kece‐ lakaan atau cedera yang terjadi pada diri pribadi atau orang lain atau kerusakan properti.
Gergaji mesin hanya boleh dipindahtangankan atau dipinjamkan kepada orang yang memahami cara mengoperasikannya dan selalu berikan juga buku petunjuk pemakaian ini.
Orang yang menggunakan gergaji mesin ini harus cukup istirahat, sehat, dan dalam kondisi prima. Untuk mereka yang memiliki masalah kesehatan, konsultasikan dengan dokter apakah boleh mengoperasikan gergaji mesin ini.
Gergaji mesin ini tidak boleh dioperasikan oleh mereka yang baru saja mengkonsumsi minuman beralkohol, obat-obatan yang mengurangi kemampuan respons, atau obat-obatan terla‐ rang.
Bahaya kecelakaan tinggi! Pada saat cuaca buruk (hujan, salju, es, angin), sebaiknya tunda pekerjaan Anda.
Untuk mereka yang menggunakan alat pacu jan‐ tung: Sistem pengapian gergaji mesin ini meng‐ hasilkan medan elektromagnet yang sangat kecil. Meski demikian, efeknya terhadap bebe‐ rapa tipe alat pacu jantung tidak boleh diabaikan. Untuk menghindari risiko kesehatan, STIHL merekomendasikan untuk terlebih dulu berkon‐ sultasi dengan dokter dan pihak produsen alat pacu jantung yang terkait.

2.2 Penggunaan yang Benar

Gunakan gergaji mesin ini hanya untuk meng‐ gergaji kayu dan benda yang terbuat dari kayu.
Bahaya kecelakaan! Gergaji mesin ini tidak boleh digunakan untuk keperluan selain fungsi aslinya.
0458-206-2221-C 3
001BA115 KN
bahasa indonesia 2 Petunjuk keselamatan
Jangan lakukan modifikasi pada gergaji mesin, karena dapat memengaruhi keamanan mesin. STIHL tidak bertanggung jawab terhadap segala cedera atau kerusakan yang diakibatkan oleh penggunaan peralatan yang tidak direkomenda‐ sikan.

2.3 Pakaian dan Perlengkapan

Pakaian dan perlengkapan yang tepat.
Gunakan pakaian yang sesuai dengan pekerjaan dan tidak mengha‐ langi gerak. Ukuran pakaian harus pas di badan dan dilengkapi pelin‐ dung pemotongan. Jangan gunakan mantel kerja.
Jangan gunakan pakaian yang berisiko tersang‐ kut di kayu, tanaman, atau bagian gergaji mesin yang bergerak. Hindari juga pemakaian syal, dasi, atau perhiasan. Rambut yang panjang harus diikat dan diamankan (menggunakan tutup kepala, helm, dll.).
Gunakan sepatu bot pelindung yang dilengkapi pelindung pemotongan, sol antiselip, dan baja pelindung jari kaki.
PERINGATAN
Untuk mengurangi bahaya cedera mata, kenakan kacamata pengaman atau pelindung wajah yang terpasang rapat berdasarkan standar EN 166. Pastikan kacamata pengaman atau pelindung wajah berada pada posisi yang benar.
Pasang alat pelindung diri untuk kebisingan – seperti sumbat telinga.
Gunakan helm pelindung bila terdapat risiko benda jatuh.
Gunakan sarung tangan yang terbuat dari bahan yang kuat (misalnya kulit).
STIHL menyediakan berbagai program yang lengkap mengenai alat pelindung diri (APD).

2.4 Pengangkutan

Sebelum diangkut, dalam jarak pendek sekali‐ pun, selalu matikan gergaji mesin, pasang rem rantai, dan pasang penutup rantai gergaji. Dengan demikian, rantai gergaji tidak akan ber‐ operasi tanpa disengaja.
Bawa selalu gergaji mesin pada pegangan tangan depan dengan menjauhkan muffler dari tubuh dan mengarahkan batang pengantar ke belakang. Jangan menyentuh bagian mesin yang panas, terutama bagian permukaan muffler – Risiko luka bakar!
Di kendaraan: Amankan gergaji mesin dari kemungkinan terjatuh, rusak, serta kebocoran bahan bakar dan oli rantai.

2.5 Membersihkan

Bersihkan komponen plastik dengan kain. Bahan pembersih yang keras dapat merusak plastik.
Bersihkan debu dan kotoran dari gergaji mesin. Jangan gunakan larutan pembersih gemuk untuk membersihkan mesin.
Bersihkan slot udara dingin jika perlu.
Jangan gunakan air bertekanan untuk member‐ sihkan gergaji mesin. Tekanan air yang tinggi dapat menyebabkan kerusakan pada gergaji mesin.

2.6 Aksesori

Gunakan hanya peralatan, batang pengantar, rantai gergaji, sproket, aksesori, atau komponen lainnya yang serupa secara teknis yang disetujui oleh STIHL untuk gergaji mesin ini. Pertanyaan dapat diajukan ke dealer resmi STIHL. Gunakan selalu peralatan dan aksesori yang berkualitas tinggi. Hal ini bertujuan untuk menghindari risiko kecelakaan atau kerusakan pada gergaji mesin.
STIHL merekomendasikan penggunaan perala‐ tan, batang pengantar, rantai gergaji, sproket, dan aksesori STIHL Original. Karakteristik pro‐ duk-produk STIHL Original sangat optimal digu‐ nakan pada mesin dan memenuhi harapan pengguna.
4 0458-206-2221-C
2 Petunjuk keselamatan bahasa indonesia
Tuas master/sakelar stop harus dapat diope‐

2.7 Mengisi bahan bakar

Bensin sangat mudah terbakar, oleh karenanya jauhkan dari nyala api, hindari menumpahkan bahan bakar, dan jangan merokok.
Matikan mesin sebelum mengisi bahan bakar.
Bahaya kebakaran! Jangan lakukan pengisian bahan bakar selama mesin masih panas karena bahan bakar dapat meluap.
Buka tutup tangki perlahan-lahan agar tekanan dalam tangki keluar secara perlahan dan tidak menyebabkan semburan bahan bakar.
Lakukan pengisian bahan bakar di tempat ber‐ ventilasi baik. Jika bahan bakar tercecer, segera bersihkan gergaji mesin. Jangan sampai pakaian terkena bahan bakar. Segera ganti pakaian jika terkena bahan bakar.
Gergaji mesin secara standar dapat dilengkapi dengan tipe tutup tangki berikut ini.
Tutup tangki tipe putar
Setelah mengisi bahan bakar, pasang tutup tangki tipe putar sekencang mungkin.
Langkah ini mengurangi risiko karena tergun‐ cangnya mesin yang menyebabkan tutup tangki menjadi longgar atau terlepas dan bahan bakar menjadi tertumpah.
Perhatikan adanya kebocoran! Bahaya kematian karena kebakaran! Jika bahan bakar meluap, jangan nyalakan mesin.

2.8 Sebelum bekerja

Pastikan gergaji mesin berada dalam kondisi siap dioperasikan dengan melihat bagian yang sesuai dalam buku petunjuk pemakaian:
Periksa sistem bahan bakar dari kebocoran,
terutama komponen yang terlihat, misalnya tutup tangki, sambungan selang, dan pompa bahan bakar (hanya untuk gergaji mesin dengan pompa bahan bakar). Bahaya kebaka‐ ran! - Jangan nyalakan mesin jika mesin bocor atau rusak. Sebelum dioperasikan, perbaiki gergaji mesin di dealer resmi terdekat Pelindung tangan depan dan rem rantai ber‐
fungsi dengan baik. Batang pengantar dipasang dengan benar.
Rantai gergaji diregangkan dengan benar.
Tuas gas dan pengunci tuas gas harus dapat
dioperasikan dengan mudah. Setelah dilepas, tuas gas harus kembali ke posisi awal dengan sendirinya.
0458-206-2221-C 5
rasikan dengan mudah ke STOP, 0, atau . Bahaya kebakaran! Periksa posisi pemasa‐
ngan chop busi. Pemasangan chop busi yang longgar dapat menimbulkan percikan api yang menyulut uap bahan bakar di udara. Tidak ada modifikasi pada komponen kerja
dan komponen pengaman. Pegangan tangan harus dalam kondisi bersih
dan kering, bebas dari oli dan kotoran. Hal ini penting untuk mengontrol gergaji mesin dengan aman. Terdapat cukup bahan bakar dan oli pelumas
rantai di dalam tangki.
Bahaya kecelakaan! Hanya gunakan gergaji mesin dalam kondisi siap dioperasikan.

2.9 Menstarter gergaji mesin

Lakukan starter hanya pada tanah yang rata. Pastikan gergaji mesin diposisikan secara stabil dan aman. Pegang erat gergaji mesin. Perleng‐ kapan pemotongan tidak boleh menyentuh benda apa pun dan permukaan tanah atau lantai karena rantai gergaji yang bergerak dapat menimbulkan bahaya cedera.
Gergaji mesin ini hanya untuk dioperasikan oleh satu orang. Pastikan tidak ada orang lain di area kerja bahkan pada saat menyalakan mesin
Jangan menyalakan gergaji mesin saat rantai gergaji berada pada celah potong.
Pastikan terdapat jarak minimal 3 meter dari lokasi pengisian bahan bakar. Jangan operasi‐ kan mesin di ruang tertutup.
Bahaya cedera! Berhati-hatilah terhadap rantai gergaji yang berputar. Operasikan rem rantai sebelum menyalakan mesin.
Mesin tidak boleh dinyalakan dengan lepas tangan. Nyalakan mesin seperti yang dijelaskan pada buku petunjuk pemakaian.

2.10 Saat bekerja

Pastikan untuk selalu berada di posisi yang stabil dan aman. Berhati-hatilah bila kulit pohon basah karena terdapat bahaya tergelincir!
001BA087 LÄ
bahasa indonesia 2 Petunjuk keselamatan
Pegang selalu gergaji mesin dengan kedua tangan: Tangan kanan harus berada di pega‐ ngan tangan belakang. Hal ini berlaku juga bagi orang kidal. Genggam kuat pegangan tangan depan dan belakang dengan ibu jari dilingkarkan untuk mengarahkan gergaji dengan aman.
Segera hentikan mesin bila terdapat situasi bahaya atau darurat dengan mengoperasikan tuas master/sakelar stop ke posisi STOP, 0, atau .
Jangan tinggalkan gergaji mesin yang menyala.
Bahaya tergelincir! Berhati-hatilah saat berdiri di atas permukaan yang licin, basah, bersalju, miring, tidak rata, atau di atas kayu yang baru dikuliti maupun kulit kayu.
Bahaya tersandung! Berhati-hatilah terhadap bonggol pohon, akar, parit, atau benda lainnya.
Jangan bekerja sendirian. Pertahankan jarak yang wajar dengan orang lain yang memahami tindakan penanganan situasi darurat dan dapat Anda panggil untuk meminta bantuan jika terjadi situasi bahaya. Jika terdapat personel lainnya di lokasi penggunaan, maka personel tersebut harus mengenakan perlengkapan pelindung (helm!) dan tidak boleh berdiri di bawah batang yang akan digergaji.
Saat menggunakan alat pelindung telinga, ting‐ katkan kewaspadaan dan kehati-hatian karena kemampuan Anda untuk mendengar suara peri‐ ngatan (teriakan, alarm, dll.) menjadi terbatas.
Beristirahatlah pada waktunya untuk menghin‐ dari keletihan dan kelelahan serta menghindari bahaya kecelakaan!
Saat menggergaji, debu (misalnya, serbuk kayu), uap, dan asap yang muncul dapat membahaya‐ kan kesehatan. Gunakan masker pelindung.
Saat mesin beroperasi: Efek gerakan lanjutan! Rantai gergaji masih akan terus bergerak bebe‐ rapa saat setelah tuas gas dilepaskan.
Bahaya kebakaran!
Jangan merokok saat meng‐ operasikan atau berada di dekat gergaji mesin. Uap bensin yang mudah terbakar dapat keluar dari sistem bahan bakar.
Periksa rantai gergaji secara rutin dengan inter‐ val yang singkat selama pengoperasian atau dengan segera bila terdapat perubahan pada kemampuan pemotongan:
Sebelum mematikan mesin, tunggu hingga
rantai gergaji berhenti bergerak. Periksa kondisi dan pemasangannya.
Periksa ketajamannya.
Jangan sentuh rantai gergaji saat mesin berope‐ rasi. Bahaya cedera! Bila rantai gergaji tersang‐ kut pada benda apa pun, segera matikan mesin sebelum membebaskan rantai gergaji.
Matikan gergaji mesin sebelum meninggalkan‐ nya.
Matikan mesin sebelum mengganti rantai gergaji. Pengoperasian mesin yang tidak disengaja dapat menimbulkan bahaya cedera!
Jauhkan bahan yang mudah terbakar (misalnya, serpihan kayu, ranting, rumput kering, bahan bakar) dari gas buang dan muffler yang panas. Awas bahaya kebakaran! Muffler dengan katali‐ sator dapat menjadi sangat panas.
Jangan mengoperasikan gergaji mesin tanpa pelumas rantai. Oleh karena itu, perhatikan ting‐ kat oli dalam tangki oli. Hentikan segera peker‐ jaan bila tingkat oli dalam tangki oli terlalu ren‐ dah, lalu isi kembali oli pelumas rantai. Lihat "Mengisi oli pelumas rantai" dan "Memeriksa pelumas rantai".
Jika gergaji mesin mengalami tekanan besar (misalnya karena benturan atau terjatuh), periksa keamanannya terlebih dahulu sebelum melanjut‐ kan pekerjaan. Lihat juga "Sebelum bekerja".
Terutama periksa kekedapan sistem bahan bakar dan fungsi perangkat pengaman. Gergaji mesin yang tidak aman dioperasikan tidak boleh digunakan. Jika Anda ragu akan kondisi kea‐ manan mesin, konsultasikan dengan dealer resmi terdekat.
Pastikan putaran idle mesin selalu tepat agar rantai gergaji tidak bergerak lagi saat tuas gas dilepas. Periksa putaran idle secara rutin dan setel jika perlu. Jika rantai gergaji masih berputar saat mesin dalam putaran idle, perbaiki gergaji mesin di dealer resmi terdekat.
6 0458-206-2221-C
2 Petunjuk keselamatan bahasa indonesia
Saat beroperasi, gergaji mesin ini menghasilkan gas beracun. Gas ini kemungkinan tidak berbau dan tidak terlihat, serta mengandung hidrokar‐ bon dan benzol yang tidak terbakar. Jangan bekerja di ruang tertutup atau dengan ventilasi yang kurang mema‐ dai meskipun gergaji mesin menggu‐ nakan katalisator.
Bahaya kematian karena keracunan! Saat bekerja di tempat yang dalam atau sempit seperti parit, sumur, dll., pastikan terdapat venti‐ lasi udara yang memadai.
Bahaya kecelakaan! Bila Anda merasa mual, sakit kepala, penglihatan berkurang (misalnya, jarak pandang berkurang), gangguan pendenga‐ ran, pusing, atau kehilangan konsentrasi, henti‐ kan segera pekerjaan. Berbagai gejala ini kemungkinan disebabkan oleh konsentrasi gas buang yang tinggi.

2.11 Setelah bekerja

Matikan gergaji mesin, pasang rem rantai, dan pasang penutup rantai gergaji.

2.12 Menyimpan

Jika tidak digunakan, matikan gergaji mesin agar tidak membahayakan siapapun. Amankan ger‐ gaji mesin dari orang yang tidak berkepentingan.
Simpan gergaji mesin di ruangan yang kering.

2.13 Vibrasi

Pemakaian alat bermotor ini selama waktu yang agak lama dapat menimbulkan gangguan per‐ edaran darah pada tangan akibat getaran ("penyakit jari putih").
Jangka waktu pemakaian tanpa gangguan kese‐ hatan yang berlaku untuk umum mustahil dite‐ tapkan, karena dipengaruhi oleh beberapa fak‐ tor.
Jangka waktu pemakaian dapat diperpanjang oleh:
perlindungan tangan (memakai sarung tangan
yang hangat), selingan istirahat.
Jangka waktu pemakaian diperpendek oleh:
pembawaan pribadi, apabila cenderung men‐
derita peredaran darah buruk (cirinya: jari sering kedinginan, kesemutan), temperatur luar yang rendah,
kuatnya daya genggam (mencengkeram
dengan keras menghambat peredaran darah).
Apabila alat bermotor ini sering Anda pakai untuk waktu yang cukup lama dan apabila gejala yang tersebut di atas (mis. kesemutan pada jari-jari) timbul berulang kali, Anda dianjurkan menjalani pemeriksaan medis.

2.14 Pemeliharaan dan perbaikan

Sebelum melakukan perbaikan, pembersihan, dan pemeliharaan, serta penanganan perlengka‐ pan pemotongan, selalu matikan mesin. Peng‐ operasian rantai gergaji yang tidak disengaja dapat menimbulkan bahaya cedera!
Pengecualian: Penyetelan karburator dan puta‐ ran idle.
Pemeliharaan rutin gergaji mesin. Lakukan pemeliharaan dan perbaikan hanya sesuai dengan yang dijelaskan dalam buku petunjuk pemakaian. Gunakan jasa dealer resmi untuk pekerjaan lainnya.
STIHL menyarankan agar pemeliharaan dan per‐ baikan hanya dilakukan oleh dealer resmi STIHL. Dealer resmi STIHL menerima pelatihan secara rutin dan memiliki informasi teknis.
Hanya gunakan komponen pengganti berkualitas tinggi. Hal ini bertujuan untuk menghindari risiko kecelakaan atau kerusakan pada gergaji mesin. Pertanyaan dapat diajukan ke dealer resmi STIHL.
Jangan lakukan modifikasi pada gergaji mesin karena dapat memengaruhi keamanan mesin serta bahaya kecelakaan!
Jika konektor kabel pengapian dilepas atau busi dikeluarkan, hanya pindahkan gergaji mesin setelah tuas master dialihkan ke posisi STOP, 0, atau karena dapat menimbulkan bahaya kebakaran akibat percikan api di luar silinder!
Jangan simpan dan tangani mesin di dekat api terbuka karena bahan bakar dapat menimbulkan bahaya kebakaran!
Periksa kekedapan tutup tangki secara rutin.
Gunakan hanya busi yang diberikan oleh STIHL. Lihat "Data teknis".
Periksa kabel pengapian (isolasi yang baik, sam‐ bungan yang kuat).
Periksa muffler apakah kondisinya yang baik.
Jangan operasikan mesin bila muffler rusak atau tidak dipasang karena dapat menimbulkan bahaya kebakaran dan kerusakan pendengaran!
0458-206-2221-C 7
001BA036 KN
001BA257 KN

bahasa indonesia 3 Gaya reaksi

Bahaya luka bakar! Jangan sentuh muffler yang panas.
Elemen anti-getaran mempengaruhi kondisi getaran mesin. Periksa kondisi elemen anti-geta‐ ran secara rutin.
Periksa panahan rantai dan ganti jika rusak.
Matikan mesin
untuk memeriksa penegangan rantai
untuk mengatur penegangan rantai gergaji
untuk mengganti rantai gergaji
untuk mengatasi gangguan fungsi.
Perhatikan petunjuk pengasahan Untuk peng‐ operasian yang aman dan benar, jaga agar ran‐ tai gergaji dan batang pengantar dalam kondisi yang baik, asah, atur penegangan, dan lumasi rantai gergaji dengan benar.
Ganti rantai gergaji, batang pengantar, dan spro‐ ket sesuai dengan waktunya.
Periksa tromol kopling secara teratur apakah kondisinya baik.
Simpan bahan bakar dan oli pelumas hanya dalam wadah yang disetujui dan dilabeli dengan jelas. Simpan di tempat yang kering, sejuk, dan aman, serta terlindung dari cahaya dan sinar matahari.
Jika terjadi gangguan fungsi pada rem rantai, segera matikan mesin karena dapat menimbul‐ kan bahaya cedera! Datangi dealer resmi dan jangan gunakan gergaji mesin hingga gangguan‐ nya diatasi. Lihat "Rem rantai".
3 Gaya reaksi
Gaya reaksi yang sering terjadi adalah Senta‐ kan, dorongan balik, dan tarikan masuk.

3.1 Bahaya sentakan

Sentakan dapat mengakibatkan cedera fatal karena terpotong.
Saat terjadi sentakan (kickback), gergaji akan membalik secara tiba-tiba dan tidak terkontrol ke arah operator.
3.2 Sentakan dapat terjadi misal‐
nya:
rantai gergaji yang bergerak pada bagian
seperempat atas ujung batang pengantar secara tidak disengaja mengenai kayu atau benda keras, misalnya pada saat pemotongan cabang secara tidak disengaja mengenai cabang lainnya rantai gergaji yang bergerak pada ujung
batang pengantar terjepit saat melakukan pemotongan

3.3 Rem rantai QuickStop:

Dalam situasi tertentu, bahaya cedera dapat dikurangi meskipun sentakan itu sendiri tidak dapat dihindari. Bila rem rantai dioperasikan, rantai gergaji akan terhenti dalam waktu seper‐ sekian detik. Lihat bab "Rem rantai" dalam buku petunjuk pemakaian ini.
3.4 Untuk mengurangi bahaya sen‐
takan:
Bekerjalah secara wajar dan benar.
Pegang gergaji mesin dengan erat mengguna‐
kan kedua tangan dan cengkeraman yang kuat lakukan penggergajian pada kecepatan penuh
Perhatikan selalu batang pengantar
jangan menggunakan ujung batang pengantar
saat menggergaji Berhati-hatilah terhadap cabang kecil yang
keras, semak kayu yang pendek, dan ranting karena rantai gergaji dapat tersangkut jangan menggergaji beberapa cabang sekali‐
gus jangan bekerja pada posisi terlalu membung‐
kuk jangan menggergaji melebihi tinggi bahu
8 0458-206-2221-C
001BA037 KN
A
001BA038 KN
B

4 Teknik Pengoperasian bahasa indonesia

Tempelkan batang pengantar ke kayu secara
sangat hati-hati saat meneruskan di posisi pemotongan sebelumnya lakukan "pemotongan benam" hanya jika Anda
berpengalaman dengan teknik ini perhatikan pergeseran batang kayu dan gera‐
kan lainnya yang dapat membuat celah potong menutup dan menjepit rantai gergaji bekerjalah dengan rantai gergaji yang diasah
dan diregangkan dengan benar serta setelan gauge kedalaman tidak terlalu besar Gunakan rantai dengan fitur reduksi sentakan
serta batang pengantar dengan bagian kepala yang kecil

3.5 Tarikan masuk (A)

Saat menggergaji dengan bagian bawah batang pengantar, rantai gergaji dapat tersangkut atau mengenai benda keras di dalam kayu, sehingga gergaji mesin tertarik secara tiba-tiba ke arah batang kayu. Untuk mencegah tarikan masuk, tempelkan kuku penancap dengan kuat.

3.6 Dorongan balik (B)

Jangan memuntir batang pengantar di dalam
celah potong
3.7 Situasi berikut ini memerlukan
kehati-hatian tinggi
batang kayu yang condong
batang kayu jatuh di posisi yang menyulitkan
di antara beberapa pohon lain dan berada di bawah tegangan tarik bekerja pada saat angin kencang
Dalam situasi-situasi tersebut, simpan gergaji mesin, lalu sebagai gantinya gunakan mesin katrol, mesin penarik kabel, atau traktor.
Angkut batang-batang kayu yang telah ditebang dan dipotong. Buat area kerja sebebas mungkin dari rintangan.
Batang kayu mati (kayu yang kering, lapuk, atau busuk) dapat memiliki bahaya serius yang sulit diperkirakan. Perhitungan terhadap akibat baha‐ yanya sangat sulit atau hampir tidak mungkin. Dalam situasi ini, gunakan alat bantu seperti mesin penarik kabel atau traktor.
Saat menebang di dekat jalan, rel kereta, kabel listrik dll., bekerjalah dengan sangat hati-hati. Jika perlu, informasikan pekerjaan penebangan kepada polisi, pihak perusahaan listrik, atau pihak perkeretaapian.
4 Teknik Pengoperasian
Penggergajian dan penebangan, serta seluruh pekerjaan yang terkait (pemotongan benam, pemotongan cabang, dll.) hanya boleh dilakukan oleh orang yang diberi petunjuk dan dilatih secara khusus. Orang yang tidak memiliki peng‐ alaman dengan gergaji mesin atau cara kerja yang sesuai tidak boleh melakukan pekerjaan tersebut karena terdapat bahaya kecelakaan!
Saat melakukan penebangan, peraturan khusus negara untuk teknik penebangan harus dipatuhi.

4.1 Menggergaji

Jangan bekerja dengan posisi gas start diaktif‐ kan. Putaran mesin tidak dapat diatur pada posisi tuas gas ini.
Saat menggergaji dengan bagian atas batang pengantar, rantai gergaji dapat tersangkut atau mengenai benda keras di dalam kayu, sehingga gergaji mesin terdorong ke arah operator. Untuk mencegah:
Berhati-hatilah terhadap situasi yang dapat
membuat batang pengantar tersangkut
Bekerja dengan tenang dan cermat serta terse‐ dia cukup cahaya dan penglihatan yang baik. Bekerja dengan waspada agar tidak membaha‐ yakan orang lain.
Operator pemula sebaiknya berlatih memotong batang kayu bundar pada kuda-kuda. Lihat "Menggergaji batang kayu kecil".
0458-206-2221-C 9
001BA082 KN
001BA033 KN
bahasa indonesia 4 Teknik Pengoperasian
Gunakan batang pengantar yang sependek mungkin. Rantai gergaji, batang pengatur, dan sproket harus sesuai dengan satu sama lain serta sesuai dengan gergaji mesin.
Saat bekerja di atas tanah miring, selalu berdiri di sisi menanjak atau di samping dari batang kayu atau pohon. Berhati-hatilah terhadap batang kayu yang menggelinding.
Jauhkan anggota badan dari area pergerakan rantai gergaji.
Pada saat menarik gergaji mesin dari celah potong pada batang kayu, rantai gergaji harus tetap beroperasi.
Gunakan gergaji mesin hanya untuk mengger‐ gaji. Gergaji mesin tidak dirancang untuk men‐ cungkil atau membuang cabang, akar, atau bagian pohon lainnya.
Jangan memotong cabang yang menggantung dari bawah.
Berhati-hatilah saat memotong semak dan pohon muda. Cabang kecil dapat membuat ran‐ tai gergaji macet, sehingga gergaji mesin berba‐ lik ke arah operator.
Terapkan kehati-hatian khusus saat memotong batang kayu yang pecah – Bahaya cedera akibat serpihan kayu yang terlepas!
Pastikan gergaji mesin tidak mengenai benda asing apa pun, misalnya batu, paku, dll. yang dapat terlempar dan merusak rantai gergaji. Ger‐ gaji mesin dapat tersentak dan menimbulkan bahaya kecelakaan!
Bila rantai gergaji yang berputar mengenai batu atau benda keras lainnya, percikan api dapat ter‐ jadi dan dapat menyebabkan kebakaran bila ber‐ ada dekat dengan bahan yang mudah terbakar. Tanaman dan semak belukar kering juga mudah terbakar, terutama dalam kondisi cuaca panas dan kering. Bila terdapat kemungkinan bahaya kebakaran, jangan gunakan gergaji mesin di dekat bahan yang mudah terbakar, atau tana‐ man dan semak belukar kering. Ajukan perta‐ nyaan kepada petugas kehutanan yang terkait apakah terdapat kemungkinan bahaya kebaka‐ ran.
Saat bekerja di ketinggian:
selalu gunakan landasan
jangan bekerja di atas tangga atau pohon
jangan pernah bekerja di atas permukaan
yang tidak stabil jangan bekerja melebihi tinggi bahu
jangan operasikan mesin dengan satu tangan
Operasikan gergaji mesin pada kecepatan penuh saat mulai memotong dan tempelkan kuku penancap dengan kuat pada batang kayu, lalu lanjutkan memotong.
Jangan pernah bekerja tanpa kuku penancap karena gergaji dapat menarik operator ke depan. Tempelkan selalu kuku penancap dengan kuat pada batang kayu.
Saat mencapai akhir pemotongan, gergaji mesin tidak lagi tertopang dalam celah potong pada batang kayu. Pengguna harus menyerap kekua‐ tan berat gergaji mesin – Risiko kehilangan ken‐ dali!
Memotong batang kayu kecil:
gunakan penopang yang stabil dan kokoh -
kuda-kuda Jangan menahan batang kayu dengan kaki
anda jangan membolehkan orang lain untuk meme‐
gang batang kayu atau membantu dengan cara apapun
Pemotongan cabang
gunakan rantai gergaji dengan fitur reduksi
sentakan Upayakan agar gergaji mesin selalu tertopang
jangan berdiri di atas batang kayu
jangan menggunakan ujung batang pengantar
saat menggergaji berhati-hatilah terhadap cabang yang memiliki
tegangan tarik
10 0458-206-2221-C
1
001BA151 KN
2
1
001BA152 KN
2
001BA189 KN
001BA088 LÄ
2
/
1
2
1 1
/
1
2
4 Teknik Pengoperasian bahasa indonesia
jangan menggergaji beberapa cabang sekali‐
gus
Batang rebah atau berdiri yang memiliki tega‐ ngan tarik:
Bahaya cedera! Lakukan pemotongan dengan urutan yang benar. Potong pada bagian tega‐ ngan tekan (1), lalu pada bagian tegangan tarik (2) karena jika tidak, perlengkapan pemoto‐ ngan dapat terjepit atau menyentak!
Pemotongan memanjang:
Teknik penggergajian tanpa menggunakan kuku penancap dapat menimbulkan bahaya tarikan masuk. Mulai menggergaji dengan memposisi‐ kan batang pengantar pada sudut yang sedang‐ kal mungkin. Terapkan kehati-hatian tinggi karena terdapat bahaya sentakan!

4.2 Menyiapkan penebangan

Selain pekerja penebangan, pastikan tidak ada orang lain di area penebangan.
Pastikan tidak ada orang yang dapat mengalami bahaya dari pohon yang ditebang. Ingat, kebisi‐ ngan mesin dapat menutupi suara peringatan.
► Buat potongan pada bagian tegangan
tekan (1)
► Buat potongan pembagian pada bagian tega‐
ngan tarik (2)
Pada saat membuat potongan pembagian batang dari bawah ke atas, berhati-hatilah terha‐ dap bahaya dorongan balik!
PEMBERITAHUAN
Jangan memotong batang kayu pada titik yang mengenai tanah karena, jika, tidak rantai gergaji dapat rusak.
0458-206-2221-C 11
Pertahankan jarak sejauh 2 1/2 panjang pohon dari lokasi penebangan lainnya.
Tentukan arah jatuh pohon dan jalur menghindar
Pilih celah berdirinya pohon-pohon untuk tempat jatuhnya batang yang ditebang.
Perhatikan berbagai poin berikut ini:
kecondongan alami dari pohon
struktur cabang yang berat dan tidak biasa,
pertumbuhan pohon yang tidak simetris, keru‐ sakan pada batang kayu arah dan kecepatan angin, selain itu, hindari
menebang saat angin berhembus kencang kemiringan tanah
pohon-pohon di sekitar
beban dari salju yang menutupi pohon
001BA040 KN
B
B
001BA146 KN
001BA271 KN
C
C
001BA153 KN
bahasa indonesia 4 Teknik Pengoperasian
kondisi batang yang akan ditebang, berhati-
hatilah jika batang kayu sudah rusak atau mati (kayu yang kering, lapuk, atau busuk)
A Arah jatuh pohon
B Jalur menghindar
Buat jalur menghindar untuk pekerja peneba‐
ngan yang berlawanan dengan arah jatuh pohon sekitar 45°. Singkirkan segala rintangan dari jalur meng‐
hindar. Simpan peralatan dan mesin dalam jarak yang
aman, namun jangan simpan di jalur menghin‐ dar. Berdiri selalu di samping batang yang dite‐
bang dan berjalan di jalur menghindar. Pada tanah yang miring, buat jalur menghin‐
dar secara paralel terhadap kemiringan. Saat berjalan menjauh di jalur menghindar,
berhati-hatilah terhadap cabang yang berjatu‐ han dan perhatikan bagian atas pohon.
Mempersiapkan area kerja di dasar pohon
Bersihkan area kerja di dasar pohon dari
cabang, semak, dan rintangan lainnya untuk menyediakan posisi berdiri yang aman bagi pekerja penebangan. Bersihkan dasar pohon (misalnya dengan
kapak). Pasir, batu, dan benda asing lainnya dapat menumpulkan rantai gergaji.
Singkirkan akar penopang pohon yang besar
dengan gergaji: Tindakan ini hanya untuk
12 0458-206-2221-C
pohon yang kokoh. Buat potongan secara ver‐ tikal, lalu horizontal.

4.3 Takik rebah

Menyiapkan takik rebah
Takik rebah (C) menentukan arah jatuh pohon.
Penting:
Buat takik rebah harus tegak lurus terhadap
arah jatuh pohon. Takik rebah harus dibuat sedekat mungkin
dengan tanah. Potongan takik rebah harus dibuat sekitar 1/5
hingga maks. 1/3 diameter batang pohon.
Tentukan arah jatuh pohon menggunakan titik bidik pada penutup dan rumah kipas.
Gergaji mesin ini dilengkapi titik bidik pada penu‐ tup dan rumah kipas. Gunakan titik bidik terse‐ but.
Membuat takik rebah
Untuk membuat takik rebah, posisikan gergaji mesin sehingga takik rebah berada di sudut kanan menuju arah jatuh pohon.
Dalam prosedur pembuatan takik rebah dengan potongan horizontal dan potongan miring, terda‐ pat berbagai langkah yang berbeda. Patuhi pera‐ turan khusus negara untuk teknik penebangan. ► Membuat potongan horizontal ► Buat potongan miring pada sudut sekitar 45°‑
60° terhadap potongan horizontal.
001BA153 KN
001BA150 KN
001BA259 KN
G
E
C
C
Ø
1/10
001BA269 KN
3.
1.
2.
4 Teknik Pengoperasian bahasa indonesia
Memeriksa arah jatuh pohon

4.5 Dasar-dasar untuk takik balas

Ukuran
► Posisikan gergaji mesin dengan batang peng‐
antar pada dasar takik rebah. Titik bidik harus menghadap ke arah jatuh pohon yang ditentu‐ kan. Jika perlu, koreksi arah jatuh pohon dengan memotong takik rebah secara sesuai.

4.4 Potongan pada kayu gubal

Takik rebah (C) menentukan arah jatuh pohon.
Kayu engsel (D) mengarahkan jatuhnya pohon.
Lebar kayu engsel: sekitar 1/10 dari diameter
batang pohon Bahaya kecelakaan! Saat membuat takik
balas, jangan sampai kayu engsel terpotong. Jika tidak, arah jatuh pohon dapat menyim‐ pang. Pada batang kayu yang busuk, sisakan kayu
engsel yang lebih lebar.
Dengan takik balas (E) pohon dapat ditebang.
Buat takik balas tepat secara horizontal.
1/10 (setidaknya 3 cm) dari diameter batang
pohon di atas dasar takik rebah (C)
Strip penahan (F) atau strip pengaman (G)
Potongan pada kayu gubal (lapisan luar) akan mencegah pecahnya kayu lunak yang berserat panjang pada saat jatuhnya pohon yang dite‐ bang. Buat potongan pada kedua sisi batang dengan tinggi yang sama dengan bagian dasar takik rebah dan kedalaman sekitar 1/10 diameter batang pohon. Pada batang pohon yang besar jangan memotong lebih dari lebar batang peng‐ antar gergaji mesin.
Jangan membuat potongan pada kayu gubal jika kayunya berpenyakit.
menopang pohon agar tidak jatuh lebih awal.
Lebar strap: sekitar 1/10 hingga 1/5 diameter
batang pohon Saat membuat takik balas, jangan sampai
strip tersebut terpotong. Pada batang kayu yang busuk, sisakan strip
yang lebih lebar.
Pemotongan benam
untuk pemotongan pada bagian tegangan
tekan saat melakukan pembagian batang pada pemahatan
► Gunakan rantai gergaji dengan fitur reduksi
sentakan dan terapkan kehati-hatian tinggi.
0458-206-2221-C 13
001BA270 KN
001BA260 KN
001BA261 KN
1.
2.
bahasa indonesia 4 Teknik Pengoperasian
1. Bahaya sentakan! Tempelkan bagian bawah ujung batang pengantar saat mulai mengger‐ gaji, bukan bagian atasnya. Lakukan peng‐ gergajian dengan kecepatan penuh hingga
Karakteristik ini dapat dibedakan dari berbagai faktor. Buku petunjuk ini hanya akan menjelas‐ kan dua faktor yang paling sering muncul:
kedalaman celah potong dalam batang kayu adalah dua kali lebar batang pengantar.
2. Ayunkan gergaji mesin secara perlahan ke arah posisi pemotongan benam. Awas bahaya sentakan dan dorongan balik!
3. Buat potongan benam secara hati-hati. Awas bahaya dorongan balik!
kiri: Pohon normal - pohon yang berdiri
tegak dengan mahkota yang merata
kanan: Pohon condong – Mahkota meng‐
arah ke arah jatuh pohon
4.7 Takik balas dengan strip peng‐ aman (pohon normal)
Jika mungkin, gunakan pemandu benam. Pemandu benam dipasang paralel dengan bagian atas atau bawah batang pengantar.
Dalam pemotongan, pemandu benam membantu membentuk kayu engsel secara paralel agar memiliki ketebalan yang sama pada semua titik. Oleh karena itu, arahkan pemandu benam secara paralel dengan serat takik rebah.
Baji
Pasang baji seawal mungkin agar tidak terdapat halangan saat memotong. Pasang baji pada takik balas, lalu dorong dengan alat yang sesuai.
Gunakan hanya baji aluminium atau plastik, dan bukan baja. Baji dari baja dapat sangat merusak rantai gergaji dan menimbulkan sentakan yang berbahaya.
Pilih baji yang sesuai berdasarkan diameter batang pohon dan lebar celah pemotongan (atau takik balas (E)).
Untuk mengetahui pilihan baji (panjang, lebar, dan tinggi yang sesuai), hubungi dealer resmi STIHL.

4.6 Memilih takik balas yang sesuai

Pemilihan takik balas yang sesuai tergantung pada karakteristiknya yang harus diperhatikan saat menentukan arah jatuh pohon dan jalur menghindar.
14 0458-206-2221-C
A) Batang kayu kecil
Buat takik balas ini bila diameter batang lebih kecil dari panjang pemotongan gergaji mesin.
Teriakkan peringatan sebelum mulai membuat takik balas. ► Potong takik balas (E) – Masukkan batang
pengantar sepenuhnya.
► Posisikan kuku penancap di belakang kayu
engsel dan gunakan sebagai titik putar. Jangan terlalu sering mengubah posisi gergaji.
► Bentuk takik balas hingga kayu engsel (1).
Jangan sampai memotong kayu engsel.
► Bentuk takik balas hingga strip pengaman (2).
Jangan sampai memotong strip pengaman.
001BA273 KN
3.
001BA263 KN
4.
5.
1.
2.
3.
001BA274 KN
6.
001BA265 KN
1.
2.
001BA266 KN
4 Teknik Pengoperasian bahasa indonesia
Jangan sampai memotong strip pengaman.
► Pasang baji (3)
Teriakkan segera peringatan kedua tepat sebe‐ lum pohon jatuh. ► Potong strip pengaman dari luar secara hori‐
zontal setara takik balas dengan mengulurkan lengan.
B) Batang kayu besar
Buat takik balas ini bila diameter batang lebih besar dari panjang pemotongan gergaji mesin.
Teriakkan peringatan sebelum mulai membuat takik balas. ► Posisikan kuku penancap setinggi kayu engsel
dan gunakan sebagai titik putar. Jangan ter‐ lalu sering mengubah posisi gergaji.
► Masukkan ujung batang pengantar ke dalam
batang di depan kayu engsel (1). Posisikan gergaji mesin tepat secara horizontal, lalu ayunkan sejauh mungkin.
► Bentuk takik balas hingga kayu engsel (2).
Jangan sampai memotong kayu engsel.
► Bentuk takik balas hingga strip pengaman (3).
Jangan sampai memotong strip pengaman.
Lanjutkan membentuk takik balas dari sisi sebe‐ rang batang kayu.
Pastikan bahwa potongan kedua pada bidang yang sama dibuat sejajar dengan potongan per‐ tama. ► Memotong takik balas ► Bentuk takik balas hingga kayu engsel (4).
Jangan sampai memotong kayu engsel.
► Bentuk takik balas hingga strip pengaman (5).
► Pasang baji (6)
Teriakkan segera peringatan kedua tepat sebe‐ lum pohon jatuh. ► Potong strip pengaman dari luar secara hori‐
zontal setara takik balas dengan mengulurkan lengan.
4.8 Takik balas dengan strip pena‐ han (pohon condong)
A) Batang kayu kecil
Buat takik balas ini bila diameter batang lebih kecil dari panjang pemotongan gergaji mesin.
► Masukkan batang pengantar pada batang
kayu hingga keluar pada sisi lainnya.
► Bentuk takik balas (E) hingga kayu engsel (1).
Buat takik balas tepat secara horizontal.
Jangan sampai memotong kayu engsel.
► Bentuk takik balas hingga strip penahan (2).
Buat takik balas tepat secara horizontal.
Jangan sampai memotong strip penahan.
0458-206-2221-C 15
Loading...
+ 33 hidden pages