Pemasangan di dinding ........................... 91
Tabel waktu ............................................. 93
Informasi Jaminan
dan Hak Cipta ............ 96
Daftar Isi2
Petunjuk penting tentang keselamatan
Proyektor ini dirancang dan telah diuji agar sesuai dengan standar terbaru untuk
keselamatan peralatan teknologi informasi. Namun, untuk memastikan penggunaan produk
secara aman, Anda harus mengikuti petunjuk yang disebutkan dalam panduan ini serta yang
tertera pada produk.
Petunjuk Keselamatan
1.Baca panduan ini sebelum
mengoperasikan proyektor.
Simpan panduan ini untuk referensi di
masa mendatang.
2.Jangan tatap lensa proyektor
selama pengoperasian
berlangsung. Sinar lampu yang
terang dapat merusak penglihatan
Anda.
4.Buka selalu jendela lensa atau
lepas penutup lensa saat lampu
proyektor menyala.
5.Di sejumlah negara, aliran tegangan
TIDAK stabil. Proyektor ini dirancang
untuk beroperasi dengan aman dalam
tegangan utama antara 100 hingga 240
volt AC, namun dapat gagal jika listrik
padam atau terjadi lonjakan tegangan
±10 volt. Di beberapa wilayah
yang mengalami fluktuasi
tegangan listrik atau
pemadaman listrik, sebaiknya
sambungkan proyektor melalui
penstabil daya, pelindung
tegangan, atau UPS (catu daya
tanpa gangguan).
3.Minta teknisi berpengalaman
untuk melakukan perbaikan.
6.Jangan halangi lensa proyektor dengan
benda apapun saat proyektor sedang
beroperasi karena dapat membuat
benda tersebut panas dan berubah
bentuk atau bahkan mengakibatkan
kebakaran.
Petunjuk penting tentang keselamatan 3
Petunjuk Keselamatan (Lanjutan)
7.Lampu dapat menjadi sangat panas
selama pengoperasian berlangsung.
Biarkan proyektor mendingin
selama kurang lebih 45 menit
sebelum melepas unit lampu untuk
diganti.
10. Jangan letakkan produk ini di
tempat, dudukan, atau meja yang
tidak stabil. Produk dapat terjatuh
sehingga mengakibatkan kerusakan
parah.
8.Jangan gunakan lampu yang telah
melampaui masa pakainya.
Pengoperasian lampu yang
melampaui masa pakainya dapat
menyebabkan lampu pecah pada
kondisi tertentu.
9.Jangan ganti unit lampu atau
komponen elektronik apapun,
kecuali jika proyektor tidak
tersambung ke stopkontak.
11. Jangan coba membongkar proyektor
ini. Di bagian dalamnya terdapat
tegangan tinggi berbahaya yang
dapat mengakibatkan kematian jika
tersentuh. Satu-satunya komponen
yang boleh diganti oleh pengguna
adalah lampu yang memiliki penutup
yang dapat dilepas.
Dalam kondisi apapun, Anda tidak
boleh membuka atau melepas
penutup apapun. Perbaikan
sebaiknya hanya dilakukan oleh
teknisi ahli yang berpengalaman.
12. Bila proyektor sedang beroperasi,
Anda dapat merasakan udara panas
dan bau dari celah ventilasi. Kondisi
ini normal dan bukan merupakan
kerusakan pada produk.
Petunjuk penting tentang keselamatan4
3.000m
(10.000 kaki)
0 m
(0 kaki)
Petunjuk Keselamatan (Lanjutan)
13. Jangan tempatkan proyektor ini di
lingkungan berikut.
- Ruangan yang berventilasi buruk atau
terbatas. Diperlukan jarak minimal 50 cm
dari dinding dan aliran udara yang lancar
di sekitar proyektor.
- Lokasi yang temperaturnya mungkin
dapat meningkat tajam, misalnya di dalam
kendaraan dengan semua kaca jendela
tertutup.
- Lokasi yang terlalu lembab, berdebu, atau
berasap rokok dapat mengotori
komponen optikal, sehingga mengurangi
masa pakai proyektor dan menjadikan
gambar lebih gelap.
- Lokasi di dekat alarm kebakaran
- Lokasi bertemperatur ruang melebihi
40°C/104°F
- Lokasi dengan ketinggian lebih dari
3.000m (10.000 kaki).
14. Jangan blokir celah ventilasi.
- Jangan tempatkan proyektor ini di atas
selimut, kasur, atau permukaan lembut
lainnya.
- Jangan tutupi proyektor ini dengan kain
atau benda apapun lainnya.
- Jangan letakkan benda yang mudah
terbakar di dekat proyektor ini.
Jika celah ventilasi terhalang
sepenuhnya, bagian dalam proyektor
akan menjadi terlalu panas sehingga
mengakibatkan kebakaran.
15. Selalu tempatkan proyektor di atas
permukaan yang rata dan horizontal
selama pengoperasian berlangsung.
- Jangan tempatkan proyektor di atas
permukaan dengan kemiringan lebih dari
10 derajat ke kiri atau kanan, atau lebih
dari 15 derajat ke depan atau belakang.
Menggunakan proyektor di tempat yang
tidak sepenuhnya horizontal dapat
mengakibatkan kegagalan fungsi atau
kerusakan pada lampu.
Petunjuk penting tentang keselamatan 5
Petunjuk Keselamatan (Lanjutan)
16. Jangan letakkan proyektor pada sisinya
secara vertikal. Tindakan tersebut
dapat mengakibatkan proyektor
terjatuh, sehingga menimbulkan cedera
atau kerusakan pada proyektor.
17. Jangan injak proyektor atau jangan
tempatkan benda apapun di atasnya.
Selain kemungkinan kerusakan fisik
pada proyektor, tindakan tersebut
dapat mengakibatkan kecelakaan dan
kemungkinan cedera.
18. Jangan letakkan cairan di dekat
proyektor ini. Cairan yang tumpah
pada proyektor dapat
mengakibatkannya rusak. Jika
proyektor basah, lepas sambungan dari
stopkontak, lalu hubungi BenQ untuk
meminta perbaikan.
19. Produk ini dapat menampilkan gambar
terbalik untuk pemasangan di langitlangit.
Gunakan hanya Unit Pemasangan
untuk di Langit-langit dari BenQ untuk
memasang proyektor dan memastikan
pemasangan yang aman.
Petunjuk penting tentang keselamatan6
Pendahuluan
Fitur-fitur proyektor
Model ini adalah satu dari proyektor terbaik di dunia. Anda dapat menikmati video
berkualitas terbaik di berbagai perangkat seperti PC, laptop, DVD, dan VCR, bahkan
kamera dokumen untuk mewujudkan semua kemungkinan.
Proyektor ini menawarkan fitur-fitur berikut.
• Jarak ultra pendek 0,37TR di layar lebar WXGA
• Pena interaktif PointDraw
yang lebih baik
• Layar LAN untuk kontrol jaringan dan server Web
• Layar LAN 4-1 (maksimum 4 layar PC/NB untuk 1 proyektor)
• Fitur desktop jauh untuk layar LAN dan USB 1-M (maksimum 1 layar PC/NB dapat
ditampilkan ke 8 proyektor sekaligus)
• Layar USB mendukung sambungan komputer via kabel USB mini jenis B hingga jenis A
• Pembaca USB mendukung drive flash USB atau layar HDD
• Mendukung 3D
• Output audio variabel
• Input mikrofon dengan speaker besar (10W x2) dapat menghemat sistem audio
tambahan untuk di sekolah
• Koreksi warna dinding untuk proyeksi di permukaan dengan beberapa warna standar
• Pencarian cepat otomatis untuk mempercepat proses deteksi sinyal
• Fungsi perlindungan sandi yang dapat dipilih
• Manajemen warna 3D untuk penyesuaian warna yang disukai
• Fungsi pilihan pendinginan cepat agar proyektor lebih cepat mendingin
• Pengatur waktu presentasi untuk kontrol waktu yang lebih baik saat presentasi
• Penyesuaian otomatis satu tombol untuk menampilkan kualitas gambar terbaik
• Kontrol keseimbangan warna yang dapat disesuaikan untuk tampilan data/video
• Lampu proyeksi yang sangat cerah
• Menu OSD (tampilan di layar) dalam berbagai bahasa
• Mode normal dan ekonomis yang dapat dialihkan untuk mengurangi pemakaian daya
• Kompatibilitas HDTV Komponen (YPbPr)
• Dalam mode siaga, pemakaian daya hanya sebesar 1 W
™ dan kamera dokumen opsional untuk pengalaman belajar
•Kecerahan yang terlihat pada gambar yang diproyeksikan akan berbeda sesuai kondisi
pencahayaan ruang, pengaturan kontras/kecerahan sinyal input yang dipilih, dan
proporsional secara langsung dengan jarak proyeksi.
•Kecerahan lampu akan berkurang seiring waktu dan dapat bervariasi sesuai spesifikasi
produsen lampu. Kondisi ini normal dan sesuai harapan.
Pendahuluan7
Isi kemasan
D
igi
tal Projector
QQ
uick
S
tart Guide
uick
S
tart Guide
Keluarkan isi kemasan dengan hati-hati dan pastikan Anda mendapatkan semua barang yang
ditampilkan di bawah ini. Jika salah satu barang berikut tidak ada, hubungi tempat
pembelian.
Aksesori standar
Aksesori yang diberikan akan sesuai untuk kawasan Anda, dan mungkin berbeda dari yang
digambarkan.
*Kartu jaminan hanya diberikan di beberapa kawasan tertentu. Untuk informasi rinci, hubungi
dealer Anda.
ProyektorRemote control dilengkapi baterai
Kabel dayaKabel VGA
Kabel USB jenis B ke jenis A
Panduan ringkas
(untuk pena PD)
CD Panduan penggunaKartu jaminan*
Pendahuluan8
Aksesori opsional
1.Unit lampu cadangan
2.Unit pemasangan untuk di langitlangit
3.Dongle nirkabel BenQ
4.Pena PointDraw
™
5.Unit pemasangan di dinding
6.Kamera Dokumen
* Pena PointDraw™ tidak dijual di seluruh dunia. Jika Anda ingin membelinya, hubungi pusat
penjualan regional.
Pendahuluan9
Tampilan luar proyektor
Komponen depan/atas
Komponen belakang/bawah
17
12
13
19
1615
14
18
8
25262728
20
11
10
24
9
22
21
23
8
7
1
2
4
3
5
6
1.Panel kontrol eksternal
(Untuk info rinci, lihat "Proyektor"
pada halaman 11.)
2.Penutup lampu
3.Tuas geser fokus
4.Lensa proyeksi
5.Ventilasi (pembuangan udara panas)
6.Speaker
7.Sensor remote IR depan
8.Tombol pelepas cepat
9.Soket output audio
10. Soket input audio
11. Soket input S-Video
12. Soket output sinyal RGB
13. Soket input sinyal video RGB (PC)/
Komponen (YPbPr/YCbCr)
14. Soket input HDMI
15. Port kontrol RS-232
16. Soket USB tipe B
17. Soket USB tipe A
18. Soket input LAN RJ45
19. Sensor remote IR belakang
20. Kaki pengatur belakang
21. Soket USB mini jenis B
22. Slot kunci antipencurian Kensington
23. Lubang untuk pemasangan di langitlangit
24. Terminal output DC 12V digunakan
untuk memicu perangkat eksternal
seperti layar elektrik atau kontrol
cahaya, dll. Untuk mengetahui cara
menyambungkan perangkat
tersebut, hubungi dealer Anda.
25. Soket input video
26. Inlet kabel daya AC
27. Soket input audio (Kiri/Kanan)
28. Soket input mikrofon
Pendahuluan10
Kontrol dan fungsi
7
6
2
3
5
4
1
2
8
9
10
11
I
I
Proyektor
1.MENU/EXIT
Mengaktifkan menu OSD (Tampilan di
Layar). Kembali ke menu OSD sebelumnya,
keluar, dan menyimpan pengaturan menu.
2.Tombol keystone/tanda panah (/
Atas, /Bawah)
Secara manual mengoreksi gambar yang
terdistorsi karena proyeksi miring. Untuk
info rinci, lihat "Memperbaiki keystone"
pada halaman 30.
3.Kiri/
Mengaktifkan fungsi FAQ. Untuk info rinci,
lihat "Menggunakan fungsi FAQ" pada
halaman 43.
4.MODE/ENTER
Memilih mode penyetelan gambar yang
tersedia. Untuk info rinci, lihat "Memilih
mode gambar" pada halaman 37.
Mengaktifkan item menu OSD (Tampilan di
Layar) yang dipilih. Untuk info rinci, lihat
"Menggunakan menu" pada halaman 31.
5.BLANK
Digunakan untuk menyembunyikan gambar
layar. Untuk info rinci, lihat
"Menyembunyikan gambar" pada halaman
42.
6.AUTO
Secara otomatis menentukan waktu
gambar terbaik untuk gambar yang
ditampilkan. Untuk info rinci, lihat
"Menyesuaikan gambar secara otomatis"
pada halaman 29.
7.Daya/Lampu indikator DAYA
Mengalihkan proyektor antara mode siaga
dan hidup. Untuk info rinci, lihat
"Menghidupkan proyektor" pada halaman
28.
Menyala atau berkedip bila proyektor
sedang dioperasikan. Untuk info rinci,
lihat "Indikator" pada halaman 87.
8.Lampu indikator TEMPeratur
Menyala merah jika temperatur
proyektor menjadi terlalu panas. Untuk
info rinci, lihat "Indikator" pada halaman
87.
9.Kanan/
Bila menu OSD (tampilan di layar)
diaktifkan, tombol #2, #3, dan #9 akan
digunakan sebagai tanda panah arah untuk
memilih item menu yang diinginkan dan
melakukan penyesuaian. Untuk info rinci,
lihat "Menggunakan menu" pada halaman
31.
Mengaktifkan kunci tombol panel. Untuk
info rinci, lihat "Mengunci tombol
kontrol" pada halaman 43.
10. Lampu indikator LAMPU
Menunjukkan status lampu. Menyala atau
berkedip saat lampu mengalami masalah.
Untuk info rinci, lihat "Indikator" pada
halaman 87.
11. SOURCE
Menampilkan panel pilihan sumber. Untuk
info rinci, lihat "Mengalihkan sinyal input"
pada halaman 34.
Pendahuluan11
Memasang proyektor
Kami ingin Anda menikmati pengalaman yang menyenangkan selama menggunakan
proyektor BenQ, karenanya kami perlu menyampaikan masalah keselamatan ini untuk
Anda perhatikan agar terhindar dari kemungkinan cedera dan kerusakan.
Jika Anda ingin memasang proyektor di langit-langit atau dinding, sebaiknya gunakan
unit pemasangan untuk langit-langit atau dinding yang sesuai dengan proyektor BenQ,
serta pastikan keamanan dan keselamatan pemasangannya.
Jika Anda menggunakan unit pemasangan proyektor selain merek BenQ, proyektor
berisiko terjatuh dari langit-langit atau dinding karena pemasangan yang tidak layak
akibat penggunaan ukuran atau panjang sekrup yang salah.
Anda dapat membeli unit pemasangan untuk langit-langit atau dinding bagi proyektor
BenQ dari tempat Anda membeli proyektor BenQ. BenQ menyarankan agar Anda
juga membeli kabel keamanan yang kompatibel dengan kunci Kensington secara
terpisah, lalu memasangnya dengan baik ke slot kunci Kensington pada proyektor dan
dudukan braket pemasangan. Hal ini akan bermanfaat sebagai tindakan pengamanan
kedua untuk menahan proyektor jika pemasangannya ke braket longgar.
Pendahuluan12
Remote control
1
19
6
7
6
21
17
4
18
9
24
22
20
15
2
3
5
10
11
25
8
12
13
14
16
23
7.MODE/ENTER
Memilih mode penyetelan gambar yang
tersedia. Untuk info rinci, lihat "Memilih
mode gambar" pada halaman 37.
Mengaktifkan item menu OSD
(Tampilan di Layar). Untuk info rinci,
lihat "Menggunakan menu" pada halaman
31.
8.Kiri/
Mengaktifkan fungsi FAQ. Untuk info
rinci, lihat "Menggunakan fungsi FAQ"
pada halaman 43.
9.ZOOM+/ZOOM-
Memperbesar atau memperkecil ukuran
gambar yang diproyeksikan. Untuk info
rinci, lihat "Memperbesar dan mencari
rincian" pada halaman 35.
10. PAGE UP/PAGE DOWN
Tanda panah halaman atas/bawah bila
tersambung melalui USB ke PC. Untuk
1.ON
Menghidupkan proyektor. Untuk info rinci,
lihat "Menghidupkan proyektor" pada
halaman 28.
2.COMPUTER-1/COMPUTER-2
Menampilkan sinyal RGB (PC)/Vido
komponen (YPbPr/YCbCr).
3.S-VIDEO
Menampilkan sinyal S-video.
4.MENU/EXIT
Mengaktifkan menu OSD (Tampilan di
Layar). Kembali ke menu OSD sebelumnya,
keluar, dan menyimpan pengaturan menu.
Untuk info rinci, lihat "Menggunakan menu"
pada halaman 31.
5.BLANK
Digunakan untuk menyembunyikan gambar
layar. Untuk info rinci, lihat
"Menyembunyikan gambar" pada halaman
42.
6.Tombol Keystone/Tanda Panah (/
Atas, /Bawah)
Secara manual mengoreksi gambar yang
terdistorsi karena proyeksi miring. Untuk
info rinci, lihat "Memperbaiki keystone"
pada halaman 30.
info rinci, lihat "Operasi halaman dari
jauh" pada halaman 42.
11. FREEZE
Membekukan gambar yang
diproyeksikan. Untuk info rinci, lihat
"Menghentikan gambar sebentar" pada
halaman 42.
12. Network Setting
Mengaktifkan menu OSD Pengaturan
Jaringan.
13. TEST
Menampilkan pola tes. Untuk info rinci,
lihat "Pola Tes" pada halaman 69.
14. OFF
Mematikan proyektor. Untuk info rinci,
lihat "Mematikan proyektor" pada
halaman 66.
15. VIDEO
Menampilkan sinyal video.
16. NETWORK
Mengaktifkan mode jaringan.
17. SOURCE
Menampilkan panel pilihan sumber.
Untuk info rinci, lihat "Mengalihkan
sinyal input" pada halaman 34.
Pendahuluan13
18. AUTO
Secara otomatis menentukan waktu
gambar terbaik untuk gambar yang
ditampilkan. Untuk info rinci, lihat
"Menyesuaikan gambar secara otomatis"
pada halaman 29.
19.Kanan/
Bila menu OSD (tampilan di layar)
diaktifkan, tombol #6, #8, dan #19 akan
digunakan sebagai tanda panah arah untuk
memilih item menu yang diinginkan dan
melakukan penyesuaian. Untuk info rinci,
lihat "Menggunakan menu" pada halaman
31.
Mengaktifkan kunci tombol panel. Untuk
info rinci, lihat "Mengunci tombol kontrol"
pada halaman 43.
20. LASER
Memancarkan cahaya penunjuk laser yang
terlihat untuk tujuan presentasi.
21. VOLUME+/VOLUME-
Menyesuaikan tingkat suara proyektor.
Untuk info rinci, lihat "Mengatur suara"
pada halaman 44.
22. MUTE
Mengaktifkan dan menonaktifkan audio
proyektor. Untuk info rinci, lihat
"Menonaktifkan suara" pada halaman 44.
23. ASPECT
Memilih rasio aspek tampilan. Untuk info
rinci, lihat "Memilih rasio aspek" pada
halaman 36.
24. MIC/VOL
Menyesuaikan tingkat suara mikrofon.
Untuk info rinci, lihat "Menyesuaikan
tingkat suara mikrofon" pada halaman 45.
25. CAPTURE
Mengambil layar yang sedang ditampilkan
untuk dijadikan MyScreen. Untuk info
rinci, lihat "Menetapkan pengatur waktu
presentasi" pada halaman 41.
Mengoperasikan penunjuk LASER
Penunjuk Laser adalah alat bantu
presentasi untuk para profesional.
Alat bantu ini memancarkan
cahaya merah saat ditekan dan
lampu indikator menyala merah.
Sinar laser akan terlihat. Tekan
terus LASER untuk output tanpa
henti.
Jangan tatap jendela lampu laser atau
arahkan sinar lampu laser ke diri sendiri
atau orang lain. Lihat pesan peringatan
di bagian belakang remote control
sebelum menggunakannya.
Penunjuk laser bukan mainan. Orang tua harus
berhati-hati terhadap bahaya energi laser dan
menjauhkan remote control ini dari jangkauan
anak-anak.
Pendahuluan14
Sensor remote control Inframerah (IR) terdapat di bagian depan proyektor. Remote
K
u
r
a
n
g
l
e
b
i
h
2
2
,
5
°
K
u
r
a
n
g
l
e
b
i
h
2
2
,
5
°
control harus dipegang pada sudut 22,5 derajat tegak lurus dengan sensor remote control
IR proyektor agar berfungsi dengan benar. Jarak antara remote control dan sensor tidak
boleh melampaui 8 meter (~ 26 kaki).
Pastikan tidak ada penghalang antara remote control dan sensor IR pada proyektor yang
dapat menghambat sinar inframerah.
•Mengoperasikan proyektor dari depan•Mengoperasikan proyektor dari belakang
Memasang kembali baterai remote control
1.Untuk membuka penutup baterai, balik remote control untuk melihat bagian
belakangnya, dorong celah jari pada penutup, lalu dorong ke arah tanda panah seperti
pada gambar. Penutup akan terlepas.
2.Keluarkan baterai yang ada (jika perlu), lalu pasang dua baterai AAA dengan
memperhatikan polaritas baterai seperti yang ditunjukkan di bagian dasar tempat
baterai. Positif (+) untuk positif dan negatif (-) untuk negatif.
3.Pasang kembali penutup dengan mensejajarkannya dengan bagian dasar remote, lalu
mendorong ke posisinya. Hentikan saat terpasang dengan benar pada tempatnya.
•Hindari panas dan kelembaban yang berlebihan.
•Baterai dapat rusak jika tidak dimasukkan dengan benar.
•Ganti baterai hanya dengan jenis yang sama atau setara sesuai saran produsen baterai
tersebut.
•Buang baterai usang sesuai petunjuk produsen baterai tersebut.
•Jangan buang baterai ke dalam api karena, dapat menimbulkan bahaya ledakan.
•Jika baterai mati atau remote control tidak akan digunakan dalam waktu lama, keluarkan
baterai untuk menghindari kerusakan pada remote control karena baterai mungkin akan
bocor.
Pendahuluan15
Menentukan posisi proyektor
Memilih lokasi
Tata ruang atau keinginan pribadi akan menentukan lokasi pemasangan yang Anda pilih.
Pertimbangkan ukuran dan posisi layar, lokasi stopkontak yang tepat, serta lokasi dan jarak
antara proyektor dan peralatan lainnya.
Proyektor Anda dirancang untuk dipasang di salah satu dari empat lokasi pemasangan:
1.Meja Depan
Pilih lokasi ini dengan menempatkan proyektor di dekat
lantai di depan layar. Tindakan ini adalah cara yang paling
umum guna memposisikan proyektor untuk penyetelan
dan portabilitas cepat.
2.Langit-langit Depan
Pilih lokasi ini dengan menggantungkan proyektor secara
terbalik di langit-langit depan layar.
Beli Unit Pemasangan Proyektor BenQ untuk di LangitLangit dari dealer Anda untuk memasang proyektor di
langit-langit.
Setel Langit-langit Depan dalam menu
PENYETELAN SISTEM: Dasar > Posisi
Proyektor setelah Anda menghidupkan proyektor.
3.Meja Belakang
Pilih lokasi ini dengan menempatkan proyektor di dekat
lantai belakang layar.
Perhatikan bahwa layar proyeksi belakang khusus
diperlukan.
Setel Meja Belakang dalam menu PENYETELAN SISTEM: Dasar > Posisi Proyektor setelah Anda
menghidupkan proyektor.
4.Langit-langit Belakang
Pilih lokasi ini dengan menggantungkan proyektor secara
terbalik dari langit-langit belakang layar.
Perhatikan bahwa layar proyeksi belakang khusus dan
Unit Pemasangan Proyektor BenQ untuk Pemasangan di
Langit-Langit diperlukan pada lokasi pemasangan ini.
Setel Langit-langit Belakang dalam menu
PENYETELAN SISTEM: Dasar > Posisi
Proyektor setelah Anda menghidupkan proyektor.
Menentukan posisi proyektor16
Mendapatkan ukuran proyeksi gambar yang
diinginkan
Jarak dari lensa proyektor ke layar, pengaturan pembesaran (jika tersedia), dan format
video mempengaruhi ukuran gambar yang diproyeksikan.
Proyektor harus selalu ditempatkan pada permukaan yang horizontal (seperti permukaan
yang rata di atas meja), dan diposisikan tegak lurus secara langsung (bersudut 90° ke kanan)
ke bagian tengah layar secara horizontal. Tindakan ini akan mencegah distorsi gambar yang
disebabkan proyeksi miring (atau diproyeksikan ke permukaan yang miring).
Jika akan dipasang di langit-langit, proyektor harus dipasang terbalik agar gambar
diproyeksikan sedikit miring ke bawah.
Anda dapat melihatnya dari diagram pada halaman 19, bahwa jenis proyeksi ini akan
mengakibatkan tepi bawah gambar yang diproyeksikan offset secara vertikal dari bidang
horizontal proyektor. Bila dipasang di langit-langit, kondisi ini mengacu pada tepi atas
gambar yang diproyeksikan.
Jika proyektor diposisikan lebih jauh dari layar, maka ukuran gambar yang diproyeksikan
akan meningkat, dan offset vertikal juga akan meningkat secara proporsional.
Bila menentukan posisi layar dan proyektor, Anda harus mempertimbangkan ukuran
gambar yang diproyeksikan dan dimensi offset vertikal, yang proporsional terhadap jarak
proyeksi.
BenQ menyediakan tabel ukuran layar untuk membantu menentukan lokasi yang ideal bagi
proyektor Anda. Tersedia dua dimensi untuk dipertimbangkan, jarak horizontal tegak lurus
dari bagian tengah layar (jarak proyeksi), dan tinggi offset vertikal proyektor dari tepi
horizontal layar (offset).
Menentukan posisi proyektor17
Cara menentukan posisi proyektor untuk ukuran
layar tertentu
1.Pilih ukuran layar Anda.
2.Lihat tabel pada halaman 19 lalu cari ukuran yang paling cocok dengan layar Anda di
kolom kiri berlabel "Ukuran layar". Dengan menggunakan nilai ini, lihat baris kanan
untuk menemukan jarak terkait dari nilai layar di kolom berlabel "Jarak dari layar
(mm)". Ini adalah jarak proyeksi.
3.Pada baris yang sama, lihat kolom kanan, lalu perhatikan nilai "Offset vertikal (mm)".
Ini akan menentukan penempatan offset vertikal akhir proyektor dalam kaitannya
dengan tepi layar.
4.Posisi yang disarankan untuk proyektor adalah sejajar dan tegak lurus dengan bagian
tengah horizontal layar, pada jarak dari layar yang ditentukan langkah 2 di atas, dan
offset dengan nilai yang ditentukan pada langkah 3 di atas.
Misalnya, jika Anda menggunakan layar 120 inci, maka jarak proyeksi adalah 991 mm dan
dengan offset vertikal sebesar 202 mm.
Cara menentukan ukuran layar yang disarankan
untuk jarak tertentu
Metode ini dapat digunakan saat Anda akan membeli proyektor dan ingin mengetahui
ukuran layar yang sesuai dengan ruangan Anda.
Ukuran layar maksimum dibatasi oleh jarak fisik yang tersedia di ruangan Anda.
1.Ukur jarak antara proyektor dan tempat untuk memposisikan layar. Ini adalah jarak
proyeksi.
2.Lihat tabel pada halaman 19 lalu cari ukuran yang paling cocok dengan ukuran Anda
dari kolom berlabel "Jarak dari layar (mm)".
3.Dengan nilai ini, lihat baris di sebelah kiri untuk menemukan "Ukuran layar" terkait
yang tercantum pada baris tersebut. Yakni ukuran gambar yang diproyeksikan dari
proyektor pada jarak proyeksi tersebut.
4.Pada baris yang sama, lihat kolom kanan, lalu perhatikan nilai "Offset vertikal (mm)".
Ini akan menentukan penempatan akhir layar dalam kaitannya dengan permukaan
horizontal proyektor.
Misalnya, jika ukuran proyeksi yang Anda ukur adalah 2,0 m (2.000 mm), berarti ukuran
yang mendekati pada kolom adalah 1.689 mm. Baris ujung menunjukkan bahwa Anda
memerlukan layar berukuran 200 inci.
Jika menempatkan proyektor pada posisi yang berbeda (selain yand disarankan), Anda harus
memiringkannya ke bawah atau hingga gambar berada di tengah layar. Dalam kondisi ini,
distorsi gambar mungkin terjadi. Gunakan fungsi Keystone untuk mengoreksi distorsi.
Untuk info rinci, lihat "Memperbaiki keystone" pada halaman 30.
Menentukan posisi proyektor18
Dimensi proyeksi
Diagonal layar 16:10
Jarak proyeksi
Bagian tengah lensa
Layar
Offset vertikal
Untuk bagian tengah dimensi lensa proyektor ini, lihat "Dimensi" pada halaman 90 sebelum
menghitung posisi yang sesuai.
Terdapat 3% toleransi pada angka tersebut karena adanya variasi komponen optik. BenQ
menyarankan bahwa jika ingin memasang proyektor secara permanen, maka Anda harus
mencoba ukuran dan jarak proyeksi secara fisik menggunakan proyektor yang sebenarnya di
ruangan tersebut sebelum memasangnya secara permanen, sehingga tersedia ruang yang
memadai untuk karakteristik optik proyektor ini. Tindakan ini akan membantu menentukan
posisi pemasangan yang tepat agar ideal dengan lokasi pemasangan Anda.
Ukuran layar
(mm)L(mm)
Jarak dari layar (mm)
Offset vertikal
(mm)
Menentukan posisi proyektor19
Sambungan
1
1
2
4
5
1
1
6
7
8
9
2
10
3
Bila menyambungkan sumber sinyal ke proyektor, pastikan untuk:
1.Mematikan semua peralatan sebelum membuat sambungan apapun.
2.Menggunakan kabel sinyal yang benar untuk setiap sumber.
3.Memastikan kabel telah terpasang dengan kuat.
•Pada sambungan yang ditampilkan di bawah ini, sejumlah kabel mungkin tidak diberikan
bersama proyektor ini (lihat "Isi kemasan" pada halaman 8). Kabel tersebut dapat dibeli
bebas di toko elektronik.
•Untuk metode sambungan rinci, lihat halaman 22-27.
1. Kabel audio6. Kabel video
2. Kabel VGA7. Kabel S-Video
3. Kabel VGA ke DVI-A8. Kabel adapter Video Komponen ke VGA
(D-Sub)
5. Kabel USB mini jenis B ke jenis A10. Drive flash USB/HDD/dongle nirkabel/
keyboard/mouse
Sambungan20
Persyaratan sistem komputer untuk tampilan USB:
Persyaratan Sistem OperasiPersyaratan Perangkat Keras Minimum
Windows XPMendukung USB 2.0
Windows VistaCPU: Pentium 1G
RAM: 512MB RAM
Disk: Ruang hard drive 20MB
Persyaratan sistem komputer untuk tampilan Wi-Fi:
Persyaratan Sistem OperasiPersyaratan Perangkat Keras Minimum
Windows XPWiFi: 54 Mbps
Windows VistaCPU: Pentium 1G
RAM: 512MB RAM
Ruang hard drive 20MB
Persyaratan sistem komputer untuk tampilan LAN:
Persyaratan Sistem OperasiPersyaratan Perangkat Keras Minimum
Windows XPLAN: 100 Mbps
Windows VistaCPU: Pentium 1G
RAM: 512MB RAM
Ruang hard drive 20MB
Sambungan21
Menyambungkan ke komputer atau monitor
Menyambungkan ke monitor
Proyektor dapat disambungkan ke komputer IBM® yang kompatibel dan Macintosh®. Anda
memerlukan adapter Mac jika ingin menyambung ke komputer Macintosh versi lama.
Untuk menyambungkan proyektor ke notebook atau komputer
desktop (menggunakan VGA):
1.Gunakan kabel VGA yang disediakan, lalu sambungkan salah satu ujungnya ke soket
output D-Sub pada komputer.
2.Sambungkan ujung lain kabel VGA ke soket input sinyal COMPUTER 1 atau
COMPUTER 2 pada proyektor.
3.Jika Anda ingin menggunakan speaker proyektor dalam presentasi, gunakan kabel
audio yang sesuai, lalu sambungkan salah satu ujung kabel tersebut ke soket output
audio pada komputer, dan ujung lainnya ke soket AUDIO pada proyektor. Bila Anda
menyambungkan sinyal output audio dari komputer, seimbangkan panel kontrol
volume untuk mendapatkan efek suara yang optimal.
4.Jika ingin, Anda dapat menggunakan kabel audio lain yang sesuai, lalu menyambungkan
salah satu ujungnya ke soket AUDIO OUT pada proyektor, dan ujung lainnya ke
speaker eksternal (tidak tersedia).
Setelah tersambung, audio dapat dikontrol melalui menu OSD (Tampilan di Layar)
proyektor. Untuk info rinci, lihat "Pengaturan Audio" pada halaman 69.
Speaker internal akan dinonaktifkan bila konektor AUDIO OUT tersambung.
Untuk menyambungkan proyektor ke notebook atau komputer
desktop (menggunakan USB):
1.Gunakan kabel USB mini jenis B ke USB jenis A, lalu sambungkan salah satu ujungnya
ke soket jenis A di komputer.
2.Sambungkan ujung lain kabel ke soket MINI-B di proyektor.
•Diperlukan beberapa detik agar berhasil menampilkan layar untuk plug-in pertama kali.
•Jika layar komputer masih tidak dapat diproyeksikan, buka "My Computer", cari nama
proyektor (sama seperti menggunakan drive disk flash), lalu klik dua kali.
•Kecepatan proyeksi akan berbeda, tergantung pada kemampuan komputer.
Untuk menyambungkan proyektor ke notebook atau komputer
desktop (menggunakan LAN):
1.Ambil kabel RJ45, lalu sambungkan salah satu ujungnya ke soket input LAN pada
proyektor dan ujung lainnya ke port RJ45.
2.Pastikan komputer Anda juga tersambung ke kabel Internet. Gunakan program Q
Presenter untuk menyambungkan layar jaringan dan mentransfer konten desktop
host PC melalui sambungan jaringan lokal. Untuk info rinci, lihat "Menampilkan
gambar melalui Q Presenter" pada halaman 56.
Jangan gunakan kabel RJ45 untuk menyambungkan proyektor ke komputer. Karena sambungan
ini memerlukan router IP.
Untuk menyambungkan proyektor ke notebook atau komputer
desktop (menggunakan HDMI):
1.Gunakan kabel HDMI dan sambungkan salah satu ujung konektor HDMI ke komputer.
Sambungan22
2.Sambungkan ujung lainnya pada kabel ke soket HDMI pada proyektor.
•Sejumlah notebook tidak mengaktifkan port video eksternalnya bila tersambung ke
proyektor. Biasanya kombinasi tombol seperti tombol FN + F3 atau CRT/LCD akan
mengaktifkan atau menonaktifkan layar eksternal. Cari tombol fungsi berlabel CRT/LCD
atau tombol fungsi dengan simbol monitor pada notebook. Tekan FN dan tombol fungsi
berlabel secara bersamaan. Lihat dokumentasi notebook Anda untuk menemukan
kombinasi tombol notebook tersebut.
•Kecepatan transmisi dan kualitas gambar akan bervariasi, tergantung pada bandwidth
jaringan area lokal dan status penggunaan jaringan.
Menyambungkan monitor
Jika Anda ingin melihat presentasi secara close-up di monitor dan layar, sambungkan soket
output sinyal MONITOR OUT pada proyektor ke monitor eksternal dengan mengikuti
petunjuk di bawah ini:
Untuk menyambungkan proyektor ke monitor:
1.Sambungkan proyektor ke komputer seperti yang dijelaskan dalam "Menyambungkan
ke monitor" pada halaman 22.
2.Gunakan kabel VGA yang sesuai (hanya satu yang disediakan), lalu sambungkan salah
satu ujung kabel tersebut ke soket input D-Sub pada monitor video.
Atau jika monitor dilengkapi soket input DVI, gunakan kabel VGA ke DVI-A, lalu
sambungkan ujung DVI pada kabel ke soket input DVI pada monitor video.
3.Sambungkan ujung lain kabel ke soket MONITOR OUT di proyektor.
•Sinyal output untuk soket MONITOR OUT hanya berfungsi bila sinyal input berasal dari
COMPUTER 1 atau COMPUTER 2. Bila proyektor dihidupkan, maka sinyal output dari
soket MONITOR OUT dapat bervariasi, tergantung pada sinyal input dari soket
COMPUTER 1 atau COMPUTER 2.
•Jika Anda ingin menggunakan metode sambungan ini saat proyektor dalam mode siaga,
pastikan fungsi Monitor Out diaktifkan dalam menu PENYETELAN SISTEM: Tingkat Lanjut
> Pengaturan Siaga. Untuk info rinci, lihat "Pengaturan Siaga" pada halaman 79.
Sambungan23
Menyambungkan perangkat sumber Video
Anda hanya perlu menyambungkan proyektor ke perangkat sumber Video menggunakan
salah satu metode sambungan di atas, namun masing-masing metode tersebut memberikan
tingkat kualitas video yang berbeda. Metode yang Anda pilih cenderung akan tergantung
pada ketersediaan terminal yang sesuai pada proyektor dan perangkat sumber Video
seperti yang dijelaskan di bawah ini:
Nama
terminal
HDMI
Video Komponen
S-Video
Video
Tampilan terminalReferensiKualitas gambar
HDMI
COMPUTER
S-VIDEO"Menyambungkan
VIDEO
"Menyambungkan
perangkat sumber
HDMI" pada halaman
25
"Menyambungkan
perangkat sumber
Video Komponen"
pada halaman 26
perangkat sumber S-
Video/komposit"
pada halaman 27
Te r b a i k
Lebih baik
Baik
Normal
Sambungan24
Menyambungkan perangkat sumber HDMI
Proyektor ini dilengkapi soket input HDMI untuk menyambungkan perangkat sumber
HDMI seperti pemutar DVD, tuner DTV, layar, atau komputer notebook.
HDMI (High-Definition Multimedia Interface) mendukung transmisi data video yang tidak
terkompresi di antara perangkat yang kompatibel seperti tuner DTV, pemutar DVD, dan
layar melalui satu kabel. Soket ini memberikan pengalaman audio dan visual digital murni.
Periksa perangkat sumber Video Anda untuk mengetahui apakah ada sekumpulan soket
output HDMI yang tidak digunakan:
• Jika ya, Anda dapat melanjutkan prosedur ini.
• Jika tidak, maka Anda harus mempertimbangkan kembali metode yang dapat digunakan
untuk menyambung ke perangkat tersebut.
Untuk menyambungkan proyektor ke perangkat sumber HDMI:
1.Gunakan kabel HDMI, lalu sambungkan salah satu ujungnya ke soket output HDMI
pada perangkat sumber HDMI.
2.Sambungkan ujung lain kabel tersebut ke soket input sinyal HDMI pada proyektor.
Setelah tersambung, audio dapat dikontrol melalui menu OSD (Tampilan di Layar)
proyektor. Untuk info rinci, lihat "Pengaturan Audio" pada halaman 69.
•Jika gambar video yang dipilih tidak ditampilkan setelah proyektor dihidupkan dan sumber
video yang benar telah dipilih, pastikan perangkat sumber Video telah dihidupkan dan
beroperasi dengan benar. Pastikan juga kabel sinyal telah tersambung dengan benar.
•Jika Anda menyambungkan proyektor ke pemutar DVD melalui input HDMI proyektor dan
gambar yang diproyeksikan menampilkan warna yang salah, ubah ruang warna ke YUV.
Untuk info rinci, lihat "Mengubah Ruang Warna" pada halaman 35.
Sambungan25
Menyambungkan perangkat sumber Video
Komponen
Periksa perangkat sumber Video Anda untuk mengetahui apakah ada sekumpulan soket
output Video Komponen yang tidak digunakan:
• Jika ya, Anda dapat melanjutkan prosedur ini.
• Jika tidak, maka Anda harus mempertimbangkan kembali metode yang dapat digunakan
untuk menyambung ke perangkat tersebut.
Untuk menyambungkan proyektor ke perangkat sumber Video
Komponen:
1.Gunakan kabel adapter Video Komponen ke VGA (D-Sub), lalu sambungkan ujungnya
dengan konektor jenis 3 RCA ke soket output Video Komponen pada perangkat
sumber Video. Sesuaikan warna konektor dengan warna soket; hijau ke hijau, biru ke
biru, dan merah ke merah.
2.Sambungkan ujung lain kabel adapter Video Komponen ke VGA (D-Sub) (dengan
konektor jenis D-Sub) ke soket COMPUTER 1 atau COMPUTER 2 pada
proyektor.
3.Jika Anda ingin menggunakan speaker proyektor dalam presentasi, gunakan kabel
audio yang sesuai, lalu sambungkan salah satu ujung kabel tersebut ke soket output
audio perangkat, dan ujung lainnya ke soket AUDIO pada proyektor.
4.Jika ingin, Anda dapat menggunakan kabel audio lain yang sesuai, lalu menyambungkan
salah satu ujungnya ke soket AUDIO OUT pada proyektor, dan ujung lainnya ke
speaker eksternal (tidak tersedia).
Setelah tersambung, audio dapat dikontrol melalui menu OSD (Tampilan di Layar)
proyektor. Untuk info rinci, lihat "Pengaturan Audio" pada halaman 69.
Speaker internal akan dinonaktifkan bila konektor AUDIO OUT tersambung.
Jika gambar video yang dipilih tidak ditampilkan setelah proyektor dihidupkan dan sumber video
yang benar telah dipilih, pastikan perangkat sumber Video telah dihidupkan dan beroperasi
dengan benar. Pastikan juga kabel sinyal telah tersambung dengan benar.
Sambungan26
Menyambungkan perangkat sumber S-Video/
komposit
Periksa perangkat sumber Video Anda untuk mengetahui apakah ada soket output S-Video/
komposit yang tidak digunakan:
• Jika proyektor dilengkapi kedua soket tersebut, gunakan soket output S-Video untuk
sambungan karena terminal S-Video memberikan kualitas gambar yang lebih baik
dibandingkan terminal Video.
• Jika proyektor hanya dilengkapi salah satu dari kedua soket output tersebut, Anda juga
dapat melanjutkan dengan prosedur ini.
• Jika tidak, maka Anda harus mempertimbangkan kembali metode yang dapat digunakan
untuk menyambung ke perangkat tersebut.
Untuk menyambungkan proyektor ke perangkat sumber S-Video/
Video:
1.Gunakan kabel S-Video/Video, lalu sambungkan salah satu ujungnya ke soket output
S-Video/Video pada perangkat sumber Video.
2.Sambungkan ujung lain kabel S-Video/Video ke soket S-VIDEO/VIDEO pada
proyektor.
3.Jika Anda ingin menggunakan speaker proyektor dalam presentasi, gunakan kabel
audio yang sesuai, lalu sambungkan salah satu ujung kabel tersebut ke soket output
audio perangkat, dan ujung lainnya ke soket AUDIO (L/R) pada proyektor.
4.Jika ingin, Anda dapat menggunakan kabel audio lain yang sesuai, lalu menyambungkan
salah satu ujungnya ke soket AUDIO OUT pada proyektor, dan ujung lainnya ke
speaker eksternal (tidak tersedia).
Setelah tersambung, audio dapat dikontrol melalui menu OSD (Tampilan di Layar)
proyektor. Untuk info rinci, lihat "Pengaturan Audio" pada halaman 69.
Speaker internal akan dinonaktifkan bila konektor AUDIO OUT tersambung.
•Jika gambar video yang dipilih tidak ditampilkan setelah proyektor dihidupkan dan sumber
video yang benar telah dipilih, pastikan perangkat sumber Video telah dihidupkan dan
beroperasi dengan benar. Pastikan juga kabel sinyal telah tersambung dengan benar.
Menyambung ke kamera dokumen
Untuk menyambungkan proyektor ke kamera dokumen melalui VGA:
Sambungan27
Pengoperasian
Menghidupkan proyektor
1.Pasang kabel daya ke proyektor dan stopkontak.
Pastikan Lampu indikator DAYA pada
proyektor menyala oranye setelah daya
dihidupkan.
•Gunakan hanya aksesori asli (misalnya kabel daya)
dengan perangkat untuk menghindari kemungkinan
bahaya seperti sengatan listrik dan kebakaran.
•Jika fungsi Menghidupkan langsung diaktifkan dalam
menu PENYETELAN SISTEM: Dasar > Pengaturan
Pengoperasian, maka proyektor akan hidup secara otomatis setelah kabel daya tersambung
dan daya dialirkan. Untuk info rinci, lihat "Menghidupkan Langsung" pada halaman 68.
2.Pastikan penutup lensa telah terbuka. Jika
tertutup, bentuk penutup lensa dapat berubah
karena panas yang dihasilkan oleh lampu
proyeksi.
I
3.Tekan Daya pada proyektor atau ON pada
Jika masih panas dari aktivitas sebelumnya, proyektor akan menjalankan kipas pendingin selama
sekitar 90 detik sebelum menghidupkan lampu.
4.Jika proyektor diaktifkan untuk pertama kali,
5.Jika diminta sandi, tekan tombol tanda panah
6.Aktifkan semua peralatan yang tersambung.
7.Proyektor akan mulai mencari sinyal input.
I
remote control untuk menghidupkan
proyektor. Lampu indikator DAYA akan
berkedip dan menyala hijau bila proyektor
dihidupkan.
Prosedur pengaktifan memerlukan waktu
sekitar 10-20 detik. Pada tahap pengaktifan
selanjutnya, logo pengaktifan akan
diproyeksikan.
pilih bahasa OSD (tampilan di layar)
berdasarkan petunjuk di layar.
untuk memasukkan sandi enam digit. Untuk
info rinci, lihat "Menggunakan fungsi sandi"
pada halaman 32.
Sinyal input aktif yang sedang dipindai akan
ditampilkan di layar. Jika proyektor tidak
mendeteksi sinyal yang valid, pesan 'Tidak Ada Sinyal' akan terus ditampilkan hingga
sinyal input ditemukan.
28
Pengoperasian
Anda juga dapat menekan SOURCE pada proyektor atau remote control untuk
1
2
memilih sinyal input yang diinginkan. Untuk info rinci, lihat "Mengalihkan sinyal input"
pada halaman 34.
Jika frekuensi/resolusi sinyal input melampaui jangkauan pengoperasian proyektor, Anda akan
melihat pesan 'Di luar Jangkauan' ditampilkan di layar. Ubah ke sinyal input yang kompatibel
dengan resolusi proyektor atau tetapkan sinyal input ke pengaturan yang lebih rendah. Untuk
info rinci, lihat "Tabel waktu" pada halaman 93.
Mengatur gambar proyeksi
Mengatur sudut proyeksi
Proyektor dilengkapi 1 kaki pengatur pelepas cepat dan 1 kaki pengatur belakang. Pengatur
tersebut akan mengubah tinggi dan sudut proyeksi gambar. Untuk mengatur proyektor:
1.Tekan tombol pelepas cepat, lalu angkat
bagian depan proyektor. Setelah gambar
berada di posisi yang diinginkan, lepaskan
tombol pelepas cepat untuk mengunci kaki
pada tempatnya.
2.Kencangkan kaki pengatur belakang untuk
menyempurnakan sudut horizontal.
Untuk memasukkan kaki, angkat proyektor
sewaktu menekan tombol pelepas cepat, lalu
turunkan proyektor secara perlahan. Kencangkan
kaki pengatur belakang ke arah berlawanan.
Jika proyektor tidak diletakkan pada permukaan yang rata atau layar dan proyektor tidak
tegak lurus satu sama lain, gambar yang diproyeksikan akan berbentuk trapesium. Agar
dapat memperbaiki situasi ini, lihat "Memperbaiki keystone" pada halaman 30 untuk
informasi rinci.
•Jangan lihat ke arah lensa sewaktu lampu menyala. Cahaya terang lampu dapat merusak
mata Anda.
•Hati-hati saat menekan tombol pengatur karena tombol tersebut berada di dekat ventilasi
pembuangan yang menghasilkan udara panas.
Menyesuaikan gambar secara otomatis
Pada kondisi tertentu, Anda mungkin harus
mengoptimalkan kualitas gambar. Untuk
melakukannya, tekan AUTO pada proyektor
atau remote control. Dalam waktu 3 detik,
fungsi Pengaturan Otomatis Canggih internal
akan mengatur ulang nilai Frekuensi dan Clock
untuk menghasilkan kualitas gambar terbaik.
•Layar akan kosong sewaktu Otomatis
berfungsi.
•Fungsi ini hanya tersedia bila sinyal PC (RGB analog) dipilih.
Pengoperasian
29
Loading...
+ 67 hidden pages
You need points to download manuals.
1 point = 1 manual.
You can buy points or you can get point for every manual you upload.